178-Article Text-622-1-10-20211115
178-Article Text-622-1-10-20211115
PUSKESMAS GONDANGLEGI
Sela Rika Khoirun Nisa’ 1), Irma Wulandari 2), Anggi Pramono 3)
1,2,3)
Program Studi D3 Rekam Medik dan Informasi Kesehatan ITKM Widya Cipta Husada
Email: sella.rikha@gmail.com
ABSTRAK
Salah satu upaya untuk meningkatkan mutu sarana pelayanan kesehatan yaitu dengan meningkatkan
mutu pelayanan rekam medis meliputi kelengkapan, kecepatan dan ketepatan dalam memberikan informasi
untuk kebutuhan pelayanan kesehatan. Rekam medis yang lengkap dan akurat dapat digunakan sebagai
referensi pelayanan kesehatan, dasar hukum (medico legal), menunjang informasi untuk meningkatkan
kualitas medis, riset medis dan dijadikan dasar menilai kinerja pelayanan kesehatan. Rekam medis bermutu
jika memenuhi kriteria: kelengkapan isi, keakuratan, ketepatan waktu dan pemenuhan aspek hukum. Hasil
studi pendahuluan ditemukan terdapat beberapa dokumen pasien rawat jalan di Puskesmas Gondanglegi
Kabupaten Malang yang tidak terisi dengan lengkap, sebagian besar dokumen tidak terisi di bagian
pelaporan penting, autentifikasi, dan pendokumentasian. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui
kelengkapan dokumen berdasarkan analisis kuantitatif di Puskesmas Gondanglegi. Metode pada penelitian
ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dan sampel pada penelitian ini adalah dokumen
pasien rawat jalan, dengan jumlah sampel 95 dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 99%
identifikasi sudah terisi lengkap, laporan penting 81% lengkap, autentifikasi 54% lengkap dan
pendokumentasian 39% lengkap. Kesimpulan pada penelitian ini adalah ketidak lengkapan terbanyak pada
review pendokumentasian yaitu 61%. Sebagai solusi untuk meningkatkan kelengkapan pengisian rekam
medis yaitu bagi Puskesmas Gondanglegi dapat membuat kebijakan reward dan punisment, panduan dan
SPO tentang pengisian rekam medis.
ABSTRACT
One of the efforts to improve the quality of health service facilities is to improve the quality of medical
record services including completeness, speed and accuracy in providing information for health service
needs. Complete and accurate medical records can be used as a reference for health services, legal basis
(medico legal), supporting information to improve medical quality, medical research and used as a basis for
assessing the performance of health services. Quality medical records if they meet the following criteria:
completeness of content, accuracy, timeliness and compliance with legal aspects. The results of the
preliminary study found that there were several outpatient documents at the Gondanglegi Public Health
Center, Malang Regency that were not filled out completely, most of the documents were not filled in the
important reporting, authentication, and documentation sections. The purpose of this study was to determine
the completeness of the documents based on quantitative analysis at the Gondanglegi Health Center. The
method in this research is descriptive with a quantitative approach. The population and sample in this study
were outpatient documents, with a total sample of 95 documents. The results showed that 99% of the
identification was complete, 81% complete important reports, 54% complete authentication and 39%
complete documentation. The conclusion in this study is that the most incompleteness in the documentation
review is 61%. As a solution to improve the completeness of filling out medical records, Gondanglegi Health
Center can make reward and punishment policies, guidelines and SOPs on filling out medical records.
89
Health Care Media Vol. 5 No. 2 Oktober 2021 (p-ISSN: 2089-4228, e-ISSN: 2721-6993)
Analisis Kuantitatif Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Jalan di …( Sela Rika, Irma W, Anggi P.)
penelitian ini adalah metode deskriptif dengan terisi / tidak lengkap, dan angka satu berarti
pendekatan kuantitatif. Yang bertujuan untuk data tersebut ada / terisi / lengkap.
mengetahui kelengkapan dokumen rekam medis c. Tranformasi Data
pasien rawat jalan di puskesmas gondanglegi Pemindahan data dilakukan dengan
secara kuantitatif. aplikasi Microsoft Word 2010,
d. Tabulasi Data
Waktu dan Tempat Penelitian Proses tabulasi dilakukan dengan
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli menggunakan tabel distribusi frekuensi.
sampai dengan Agusttus 2021, di unit rekam
medis Puskesmas Gondanglegi Kabupaten Analisis Data
Malang.. Analisa data pada penelitian ini
menggunakan analisis univariat. Hasil analisis
Populasi dan Sampel disajikan dalam bentuk angka-angka yang
Populasi dalam penelitian ini adalah 1.941 kemudian dijelaskan dan diintrespretasikan dalam
dokumen rekam medis rawat jalan poli umum di suatu uraian.
Puskesmas Gondanglegi dan dngan jumlah Menurut [14] ketentuan dalam interpretasi
sampel 95 dokumen rekam medis. Penentuan data pada data hasil penelitian diberi indikator
jumlah sampel di hitung dengan menggunakan sebagai berikut:
rumus Slovin. 100% = seluruhnya
A. Teknik Sampling 76 – 99% = hampir seluruhnya
Teknik pengambilan sampling yang 51 – 75% = sebagian besar
digunakan pada penelitian ini adalah teknik 50% = sebagian
probability sampling jenis pengambilan sampel 26 – 49% = hampir setengahnya
acak sederhana (Simple Random Sampling). 1 – 25% = sebagian kecil
0% = tidak satupun
Variabel Penelitian
Variabel pada penelitian ini adalah HASIL DAN PEMBAHASAN
kelengkapan dokumen rekam medis rawat jalan di Data Umum
Puskesmas Gondanglegi. UPT Puskesmas Gondanglegi Kabupaten
Malang adalah Puskesmas yang memberikan
Teknik Pengumpulan Data pelayanan kesehatan yang mmelakukan upaya
1. Proses Pengumpulan Data penyembuhan dengan menggunakan keterampilan
Pada penelitian ini dilakukan dengan tangan atau oleh dokter dan perawat yang sudah
melalui tahapan berikut ini: ahlinya. Awalnya didirikan oleh Yayasan Petani
a. Persiapan dengan mengurus perijinan Tebu Rakyat Masyarakat (PETERMAS) pada
b. Proses Pengumpulan Data/Pelaksanaan tahun 1958 dalam bentuk sebuah gedung,
1) Peneliti dalam mengumpulkan data kemudian disumbangkan kepada pemerintah
menggunakan observasi parisipatif untuk dijadikan Poliklinik Kesehatan, berlokasi di
2) Instrumen yang digunakan pada Jl.Diponegoro No.62 Kecamatan Gondanglegi
penelitian ini adalah lembar checklist Kabupaten Malang dengan luas bangunan 1920
atau tabel yang terdapat komponen m2.
analisis kuantitatif Puskesmas Gondanglegi juga menyediakan
2. Pengolahan Data pelayanan perawatan baik perawatan sehari (one
Proses pengolahan data pada penelitian ini day care) maupun perawatan di rumah (home
melalui tahapan-tahapan berikut: care). Selain itu juga menyediakan perawatan
a. Pengeditan Data (Editing) rawat jalan dan juga rawat inap.
Editing dilakukan dengan cara
memeriksa lembar ceklist yang telah diisi. Data Khusus
b. Pengkodean (coding) Persentase Kelengkapan Analisis Kuantitatif
Coding (pengkodean) data dilakukan Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Jalan
dengan cara pemberian kode angka/skor. Proses review analisis kuantitatif dokumen
angka 0 (nol) dan angka 1 (satu). angka nol rekam medis ini menggunakan lembar observasi
berarti bahwa data tersebut kosong / tidak analisis kuantitatif pada dokumen rekam medis
Health Care Media Vol. 5 No. 2 Oktober 2021 (p-ISSN: 2089-4228, e-ISSN: 2721-6993)
Analisis Kuantitatif Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Jalan di …( Sela Rika, Irma W, Anggi P.)
pasien rawat jalan bulan Oktober – Desember Berdasarkan Tabel 2 dijelaskan bahwa
2020 di Puskesmas Gondanglegi. dari 5 instrumen yang di review, terdapat 2
A. Review Identifikasi aspek yang tidak lengkap yaitu informed
Berdasarkan Tabel 1 dijelaskan bahwa concent sebanyak 1%, dan pemeriksaan
hasil review identifikasi berdasarkan nomor penunjang/laborat sebanyak 91%.
rekam medis dari 95 dokumen hampir C. Review Autentifikasi
seluruhnya (99%) sudah terisi dengan Tabel 3 ReviewAutentifikasi
lengkap, berdasarkan nama pasien dari 95 REVIEW Persentase
Jumlah
AUTENTIFIKASI (%)
dokumen seluruhnya sudah terisi dengan
Nama Terang
lengkap (100%). (DPJP)
Tabel 1 Review Identifikasi Lengkap 9 9
Persentase
IDENTIFIKASI Jumlah Tidak Lengkap 86 91
(%)
Nomor Rekam Total 95 100
- - Ttd (DPJP) - -
Medis
Lengkap 94 99 Lengkap 94 99
Tidak Lengkap 1 1 Tidak Lengkap 1 1
Nama Pasien - -
Berdasarkan Tabel 3 dijelaskan bahwa
hasil review autentifikasi berdasarkan nama
Lengkap 95 100 terang (dpjp), dari 95 dokumen hampir
Tidak Lengkap 0 0 seluruhnya (91%) belum terisi dengan lengkap.
D. Review Pendokumentasian
Total 95 100 Tabel 4 Review Pendokumentasian
PENDOKUMEN- Persentase
Jumlah
B. Review Laporan Penting TASIAN (%)
Tabel 2 Review Laporan Penting Keterbacaan
LAPORAN Lengkap 75 79
Persentase
YANG Jumlah Tidak Lengkap 30 21
(%)
PENTING Total 95 100
Keluhan Pembenaran
- -
Lengkap 95 100 Kesalahan
Tidak Lengkap 0 0 Lengkap 0 0
TOTAL 95 100 Tidak Lengkap 95 100
Diagnosis Total 95 100
Keluar
Berdasarkan Tabel 4 dijelaskan bahwa
Lengkap 95 100
hasil review pendokumentasian berdasarkan
Tidak Lengkap 0 0
keterbacaan, dari 95 dokumen sebagian besar
TOTAL 95 100
(75%) sudah terisi dengan lengkap.
Tanggal E. Rekapitulasi Hasil Analisis Kuantitatif
Lengkap 95 100 Dokumen Rekam Medis
Tidak Lengkap 0 0 Tabel 5 Rekapitulasi Hasil Analisis Kuantitatif
TOTAL 95 100 Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Jalan
Informed Kelengkapan
Consent Persentase
Dokumen Rekam Jumlah
(%)
Lengkap 94 99 Medis
Tidak Lengkap 1 1 Lengkap 8 8
TOTAL 95 100 Tidak Lengkap 87 92
Pemeriksaan Total 95 100
Penunjang / Berdasarkan Tabel 5 dijelaskan bahwa
Laborat hasil kelengkapan rekapitulasi analisis
Lengkap 9 9 kuantitatif dokumen rekam medis sebanyak 8
Tidak Lengkap 86 91 (8%) dokumen, dan ketidaklengkapan
TOTAL 95 100 sebanyak 87 (92%) dokumen.
Health Care Media Vol. 5 No. 2 Oktober 2021 (p-ISSN: 2089-4228, e-ISSN: 2721-6993)
Analisis Kuantitatif Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Jalan di …( Sela Rika, Irma W, Anggi P.)
92
Health Care Media Vol. 5 No. 2 Oktober 2021 (p-ISSN: 2089-4228, e-ISSN: 2721-6993)
Analisis Kuantitatif Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Jalan di …( Sela Rika, Irma W, Anggi P.)
93
Health Care Media Vol. 5 No. 2 Oktober 2021 (p-ISSN: 2089-4228, e-ISSN: 2721-6993)
Analisis Kuantitatif Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Jalan di …( Sela Rika, Irma W, Anggi P.)
sulit dimengerti, dan koreksi kesalahan pada punisment, panduan dan SPO tentang
standart pengisian dokumen rekam medis untuk pengisian rekam medis..
pengisian atau tulisan yang salah petugas hanya di B. Bagi Petugas/SDM Puskesmas Gondanglegi
perbolehkan untuk mencoret satu kali pada tulisan 1. Dokter atau tenaga medis lainnya untuk
yang salah dan memberikan paraf disekitar tulisan lebih faham akan SOP.
yang telah di coret. 2. Diharapkan kepada perawat/petugas yang
Dari penelitian [16] di RSKB Hasta Husada bertanggung jawab untuk memperhatikan
Kepanjen diperoleh hasil dari 40 dokumen rekam pengisian pada dokumen rekam medis
medis yang di teliti menunjukkan bahwa untuk rawat jalan agar mudah di baca oleh
review pencatatan tingkat ketidak lengkapan petugas yang lain
tertinggi dicapai oleh tidak ada bagian kosong
sebanyak 40 atau 100% dan tidak ada coretan REFERENSI
sebanyak 20 atau 50%. Belum baiknya pencatatan [1] Hatta, Gemala R. 2013. Pedoman
disebabkan oleh banyaknya item yang masih Manajemen Informasi Kesehatan Disarana
belum terisi, terdapat pada tidak ada bagian Pelayanan Kesehatan. Jakarta: UI-Press.
kosong. [2] Armay, Edlani Y. 2009. Analisis
Menurut [20], menyebutkan bahwa semua ketidaklengkapan Tugas Akhir. Fakultas
diagnosis ditulis dengan benar pada lembaran Kesehatan Masyarakat. Universitas
masuk dan keluar, sesuai dengan istilah Indonesia.
terminology yang dipergunakan, semua diagnosa [3] Skurka, M. F. (1984). Organization of
serta tindakan pembedahan yang dilakukan harus Medical Record Departments in Hospital.
dicatat di dalam resume akhir. Jika terdapat Chicago: American Hospital Publishing.
diagnosa yang tidak benar ataupun tidak lengkap [4] Edna K. Huffman. 1994. Health Information
maka secara otomatis kode penyakitnya pun tidak Management, Edisi 10. Berwyn Illionis:
tepat, hal tersebut dapat mempengaruhi terhadap Physicians’record company.
pengisian indeks penyakit dan laporan rumah [5] Hatta, Gemala. 2008. Pedoman Manajemen
sakit Informasi Kesehatan di Sarana Pelayanan
Kesehatan. Jakarta: UI-PRESS.
SIMPULAN DAN SARAN [6] Abdelhak, M. (2001). Health Information of
Simpulan a Strategic Resource 2nd Edition.
1. Kelengkapan dokumen rekam medis pasien [7] Sugiarto. (2017). Metodologi Penelitian
rawat jalan secara kuantitatif berdasarkan Bisnis. Yogyakarta: Andi
review identifikasi hampir seluruhnya (99%) [8] Andika Wijaya, 2018, Hukum Jaminan
lengkap dan sebagian kecil (1%) tidak lengkap. Sosial Indonesia¸ Jakarta, Sinar Grafika
2. Kelengkapan dokumen rekam medis pasien [9] Sugiyono. (2018). Metode Penelitian
rawat jalan secara kuantitatif berdasarkan Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: CV
review laporan penting hampir seluruhnya Alfabeta.
(81%) lengkap dan sebagian kecil (18%) tidak [10] Sugiyono. (2014). Metode Penelitian
lengkap. Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,
3. Kelengkapan dokumen rekam medis pasien Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
rawat jalan secara kuantitatif berdasarkan [11] Riduwan. 2012. Metode & Teknik Menyusun
review autentifikasi sebagian besar (54%) Proposal Penelitian. Bandung: Alfabeta
lengkap dan hamper setengahnya (45%) tidak [12] Notoatmodjo, S. 2012. Metodologi Penelitian
lengkap. Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
4. Kelengkapan dokumen rekam medis pasien [13] Nursalam. 2013. Metodologi Penelitian Ilmu
rawat jalan secara kuantitatif berdasarkan Keperawatan: Pendekatan Praktis. Jakarta:
review pendokumentasian hampir setengahnya Salemba Medika.
(39%) lengkap dan sebagian besar (65%) tidak [14] Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur
lengkap. Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Rineka Cipta.
Saran [15] Ajeng, 2017.
A. Bagi Puskesmas Gondanglegi [16] Dita, 2017.
Membuat kebijakan reward dan [17] Made, 2019.
94
Health Care Media Vol. 5 No. 2 Oktober 2021 (p-ISSN: 2089-4228, e-ISSN: 2721-6993)
Analisis Kuantitatif Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Jalan di …( Sela Rika, Irma W, Anggi P.)
95
Health Care Media Vol. 5 No. 2 Oktober 2021 (p-ISSN: 2089-4228, e-ISSN: 2721-6993)