Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DAN KANKER RAHIM ( IVA TEST )


TAHUN 2020

I. PENDAHULUAN
Pusat Kesehatan Masyarakat sebagai salah satu jenis fasilitas pelayanan kesehatan tingkat
pertama memiliki peranan penting, dalam sistim kesehatan nasional. Salah satu faktor
yang sangat mempengaruhi terjadinya kematian ibu dan bayi adalah faktor pelayanan yang
sangat dipengaruhi oleh sarana dan keterampilan tenaga kesehatan sebagai penolong
pertama pada persalinan tersebut dimana sesuai dengan kunci MPS yaitu setiap persalinan
hendaknya ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih. Sedangkan penyebab langsung
kematian ibu di Jawa barat karena perdarahan, ekslampsia dan infeksi. Penyebab kematian
ibu disebabkan karena asfiksia dan komplikasi pada bayi dengan BBLR.

II. LATAR BELAKANG


AKI dan AKB di Indonesia berkisar 305 per 100.000 menurut survei Angka Sensus
(Supas) tahun 2015 dari 16.640 total kematian ibu yang dilaporkan hanya 4.999 berarti ada
9.641 yang tidak dilaporkan ke pusat. Dari data tersebut ada 83.447 kematian ibu di desa
maupun kelurahan, sementara di Puskesmas ada 9.825 kematian ibu dan 2868 kematian
ibu di rumah sakit.
AKI di Kuningan tahun 2019 sebanyak 24 kasus disebabkan oleh persarahan 9 kasus. Di
Puskesmas Ciawigebang pada tahun 2019 AKI sebanyak 5 kasus disebabkan perdarahan 2
kasus serta masih kurangnya kesadaran masyarakat untuk mendonorkan darahnya.

III. MAKSUD DAN TUJUAN


2.1 Maksud dan Tujuan Umum
 Meningkatkan pelayanan kualitas pelayanan kepada ibu hamil terutama
pelayanan yang berkaitan dengan kebutuhan darah.
 Meningkatkan peran serta masyarakat (PSM) untuk berpartisipasi aktif dalam
kesehatan dibidang trnspusi darah guna memberikan kontribusi dalam
menekan/menurunkan AKI dan AKB.
2.2 Maksud dan Tujuan Khusus
 Menunjang kegiatan Desa Siaga guna memberikan kontribusi dalam menekan
AKI dan AKB.
 Memberikan informasi bahwa daftar kelompok nama dari jenis golongan
darah A/B/AB/O yang dipampang atau disajikantersebut adalah nama yang
bisa dihubungi untuk diminta bantuan pengadaan akan darah melalui
koordinator kelompok golongan darahyang bersangkutan.
 Mengetahui golongan darah ibu hamil dan keluarga (minimal 4 orang calon
pendonor).

IV. KEGIATAN POKOK DAN MATERI PELAKSANAAN


 Memeriksa golongan darah, hb bumil dan keluarga
 Penjelasan untuk proses pendonor
 KIE kepada ibu hamil dan calon pendonor tentang rekruitmen calon pendonor
 Tanya jawab
V. SASARAN
 Semua Ibu hamil
 Minimal 4 orang keluarga ibu hamil
VI. JADWAL PELAKSANAAN
 Dana
Sumber dana yang digunakan untuk pelaksanaan kegiatan quickwins pada ibu
hamil bersumber BOK.
 Tempat dan waktu
Pelaksanaan Quickwins pada ibu hamil dengan frequensi setiap bulan dalam
setahun.

VII. EVALUASI PELAKSANAAN


Dilakukan setiap 3 bulan dalam 1 tahun
VIII. PENCATATAN DAN PELAPORAN
 Buku KIA
 Kartu golongan darah
 Data Kohort
 Register golongan darah
 SPPD

Mengetahui
Kepala UPTD Puskesmas Ciawigebang Pelaksana KIA

NUROHMAH, SKM. MM. ENGKOM KOMARIAH


NIP.19740805 199903 2 008 NIP. 19670214 198703 2 002

Anda mungkin juga menyukai