Jurnal Dion
Jurnal Dion
Jurnal Dion
Abstract
PT. Bahtera Inti Megah Jambi is one of the companies that are located in the Jambi area with giving
sales reward who are were chosen with a subjective based on the desirability of leader .So that problems
occur like there`s social jealousy between employees and declines in the performance of our employees
and the lack of a system that computerized to rise in a tenure by which help human resources manager to
determine employee who should be able to giving sales reward. Hence, this study aims to give solution to
problem that happens by offering decision support system of giving sales reward using PHP programing
language and MySQL database. Writer expand the system with waterfall and methods used the system
modeling unified language using use case diagram, activity diagram, class diagrams and flowchart
diagram. The new system produce outputs that can data showing employees, data admin, data criteria,
the sub criteria, the data employees and the results of giving sales reward with SMART methods who
contributed to a company can improve performance and spirit of employees
Abstrak
PT. Bahtera Inti Megah Jambi merupakan salah satu perusahaan yang berlokasi di daerah Jambi dengan
pemberian reward sales yang masih dipilih secara subjektif berdasarkan keinginan dari pimpinan.
Sehingga terjadi permasalahan yaitu terjadi kecemburuan sosial antar karyawan dan menurunnya kinerja
dari karyawan dan belum adanya sistem yang terkomputerisasi untuk pemberian reward sales yang
membantu manager SDM untuk menentukan karyawan yang layak mendapatkan reward. Oleh karena itu,
penelitian ini bertujuan memberikan solusi untuk permasalahan yang terjadi dengan menawarkan sistem
pendukung keputusan pemberian reward sales menggunakan bahasa pemograman PHP dan database
MySQL. Penulis melakukan pengembangan sistem dengan metode waterfall dan menggunakan
pendekatan model sistem unified model language menggunakan usecase diagram, activity diagram, class
diagram dan flowchart diagram. Sistem baru menghasilkan output yang dapat menampilkan data
karyawan, data admin, data kriteria, data sub kriteria, data penilaian karyawan dan hasil pemberian
reward dengan metode SMART yang memberikan kontribusi kepada perusahan dapat meningkatkan
kinerja dan semangat karyawan.
1. PENDAHULUAN
Pemberian reward karyawan merupakan suatu faktor yang sangat penting bagi karyawan akan tetapi
seringkali proses pemberian reward pada perusahaan hanya didasarkan pada faktor tertentu saja, yaitu
jumlah penjualan atau jumlah hasil yang diberikan karyawan kepada perusahaan [1]. Namum demikian
masih terdapat banyak faktor lainnya untuk menilai seseorang untuk proses pemberian reward seperti
daya tahan, ketekunan dan ketelitian atau keahliannya. Faktor-faktor tersebut dapat dikelola oleh sebuah
sistem yang dapat membantu untuk pengambilan keputusan [2].
Dari sistem yang sedang berjalan dalam disimpulkan terjadinya kendala yaitu proses pemberian reward
sales yang tidak transparan dan terkadang yang dipilih berdasarkan keinginan dari pihak pimpinan bukan
berdasarkan kriteria yang ada sehingga terjadinya ketidakpuasan dan kecemburuan sosial untuk karyawan
yang telah bekerja dengan baik untuk perusahaan dan belum adanya sistem yang terkomputerisasi untuk
pemberian reward sales yang membantu perusahaan untuk menentukan karyawan yang layak
mendapatkan reward. Dan untuk mendapatkan referensi metode sistem pendukung keputusan yang
digunakan penulis melakukan pengamatan dengan jurnal penelitian sejenis.
Sistem pendukung keputusan adalah suatu sistem informasi spesifik yang ditujukan untuk membantu
manajemen dalam mengambil keputusan yang berkaitan dengan persoalan yang bersifat semi terstruktur
[3]. Sistem pendukung keputusan memiliki beberapa metode, yakni : SAW (Simple Additive Weighting),
WP (Weighted Product), TOPSIS (Technique for Orders Preference by Similarity to Ideal Solution),
SMART (Simple Multi Attribute Rating Technique), MAUT (Multi Attribute Utility Theory), dan metode
lainnya. Metode SMART dapat memberikan hasil pemilihan karyawan teladan menjadi transparan dan
dihitung berdasarkan dari kinerja karyawan sehingga tidak lagi terjadi kecemburan sosial diantara
karyawan [4].
Oleh karena dari permasalahan yang terjadi dan hasil penelitian sejenis, maka penulis mengusulkan
kepada PT. Bahtera Inti Megah Jambi untuk merancang sistem pendukung keputusan menggunakan
metode SMART (Simple Multi Attribute Rating Technique) yang dapat menentukan karyawan yang layak
mendapatkan reward dengan hasil yang cepat, tepat dan transparan sehingga mengurani terjadinya
kecemburuan atau ketidakpuasan karyawan .
Berdasarkan dari permasalahan diatas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian guna mencari solusi
yang tepat. Penulis menuangkan dalam skripsi yang berjudul “Perancangan Sistem Pendukung
Keputusan Pemberian Reward Sales Pada PT. Bahtera Inti Megah Jambi”.
Agar penelitian ini dapat berjalan dengan baik dan terarah, penulis menetapkan ruang lingkup penelitian
meliputi :
1. Metode yang digunakan dalam sistem pendukung keputusan pemberian reward sales menggunakan
metode SMART (Simple Multi Attribute Rating Technique) pada PT. Bahtera Inti Megah Jambi
2. Penelitian membahas mengenai sistem pendukung keputusan menggunakan kriteria yang didapat dari
wawancara dengan pihak manager perusahaan dan telah disetujui, antara lain :
a. Kemampuan dalam bekerja, dimaksud kemampuan sales dalam memberikan hasil laporan harian
dan bulanan kepada pimpinan sales sehingga dapat dinilai hasil kerja sales.
b. Total penjualan dimaksud akumulasi total nominal penjualan sales selama 1 bulan.
c. Jumlah pelanggan, dimaksud jumlah pelanggan yang membeli dengan sales selama 1 bulan.
d. Kedisiplinan, dimaksud sales yang mematuhi aturan-aturan perusahaan dan jika ada terjadi
pelanggaran akan diberikan point-point sesuai aturan yang akan dihitung totalnya setiap tahun.
e. Absensi., dimaksud jam masuk sales apakah tepat waktu atau terlambat dan akan dihitung total
waktu keterlambatan sales yang akan diberi rating penilaian.
3. Perancangan aplikasi menggunakan bahasa pemograman PHP dan DMBS MySQL.
4. Pemodelan sistem yang dirancang menggunakan UML (Unified Modeling Language), seperti use case
diagram, activity diagram, class diagram dan flowchart
Perancangan sistem pendukung keputusan menggunakan metode SMART (Simple Multi Attribute Rating
Technique). perancangan sesungguhnya merupakan suatu aktivitas rekayasa perangkat lunak yang
dimaksudkan untuk membuat keputusan-keputusan utama seringkali bersifat structural [5]. SMART
menggunakan linear additive model untuk meramal nilai setiap alternatif. SMART merupakan metode
pengambilan keputusan yang fleksibel. SMART lebih banyak digunakan karena kesederhanaanya dalam
merespon kebutuhan pembuat keputusan dan caranya menganalisa respon [6]
Media penyimpanan data perancangan sistem agar dapat diakses dengan mudah dan cepat menggunakan
database [7]. Database sendiri merupakan kumpulan data yang saling berhubungan yang akan
menampung record-record data website [8].
Sistem pendukung keputusan dirancang menggunakan bahasa pemograman PHP dan DBMS MySQL.
PHP memiliki kepanjangan yaitu PHP Hypertext Preprocessor yang merupakan perangkat lunak open
source [9]. Sedangkan MySQL merupakan program yang dapat digunakan sebagai database yang telah
banyak digunakan oleh perancang sistem [10].
Sistem pendukung keputusan dibuat menggunakan aplikasi visual studio code dan XAMPP. Visual Studio
Code yang merupakan sebuah aplikasi editor code open source yang dikembangkan oleh Microsoft untuk
sistem operasi Windows, Linux, dan MacOS [11]. Sedangkan XAMPP yang bertugas sebagai server
sehingga aplikasi dapat dijalankan dan dicoba oleh pengguna sistem [12].
2. METODOLOGI PENELITIAN
Penulis dalam membuat metodologi penelitian menggunakan kerangka kerja agar tahapan-tahapan
penulisan dan pengerjaan tugas akhir menjadi lebih teratur dan berikut ini merupakan kerangka kerja
yang digunakan penulis, yaitu
1. Identifikasi Masalah
Pada tahap ini, penulis merumuskan masalah yang terjadi pada PT. Bahtera Inti Megah Jambi yaitu
proses pemberian reward sales yang tidak transparan dan terkadang yang dipilih berdasarkan
keinginan dari pihak pimpinan bukan berdasarkan kriteria dan belum adanya sistem yang
terkomputerisasi untuk pemberian reward sales yang membantu perusahaan untuk menentukan
karyawan yang layak mendapatkan reward. Penulis mencari solusi yang diperlukan yaitu dengan
merancang sistem pendukung keputusan menggunakan bahasa pemograman PHP dan metode
SMART.
2. Studi Literatur
Pada tahap ini, peneliti mengumpulkan data dengan cara mempelajari teori dan konsep dari literatur
yang relevan dengan masalah penelitian, dimana peneliti banyak mencari data-data dari beberapa
sumber buku dan website di internet yang sesuai dengan permasalahan yang dihadapi. Sehingga
menghasilkan suatu informasi yang akan digunakan dalam penyelesaian penelitian dimana penulis
mencari penjelasan mengenai perancangan, sistem pendukung keputusan, SMART, reward,
database, alat bantu pengembangan sistem dan alat bantu perancangan sistem.
3. Pengumpulan Data
Setelah merumuskan masalah yang terjadi penulis mengumpulkan dataata yang diperlukan dalam
perancangan sistem pendukung keputusan dengan wawancara pemimpinan perusahaan PT. Bahtera
Inti Megah Jambi dan melakukan observasi ke tempat secara langsung. Pada tahap ini, penulis
mengumpulkan data tentang cara penilaian untuk pemberian reward sales.
4. Perancangan Sistem Pendukung Keputusan
Pada tahap ini, penulis membuat rancangan sistem pendukung keputusan dengan metode SMART
untuk memecahkan masalah yang terjadi untuk pemberian reward sales.
5. Pengembangan Sistem
Pada tahap ini, penulis merancang sistem pendukung keputusan pemberian reward sales dengan PT.
Bahtera Inti Megah Jambi yang bertujuan menjadi acuan dalam pembuatan aplikasi dengan membuat
use case diagram, activity diagram, class diagram, perancangan input dan output, perancangan
struktur data dan flowchart.
6. Evaluasi dan Hasil Analisis
Pada tahap ini penulis melakukan evaluasi pengujian sistem pada fitur sistem yang dirancang yaitu :
pengujian login, mengelola data kriteria, mengelola data sub kriteria, mengelola data sales, mengelola
data penilaian, melihat hasil reward sales dan mencetak laporan, dan logout. Dengan hasil analisis
pada akurasi tepat dan sesuai serta tidak ada error pada aplikasi yang dirancang [13].
7. Membuat Laporan Akhir
Pada tahap ini, merupakan tahap akhir dimana penulis membuat laporan akhir skripsi dengan judul
“Perancangan Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Reward Sales Pada PT. Bahtera Inti Megah
Jambi”. Yang terdiri dari 6 Bab Utama yaitu pendahuluan, landasan teori, metodologi penelitian,
analisis dan perancangan sistem, implementasi dan pengujian sistem, dan penutup.
Dari sistem yang sedang berjalan tersebut, ditemukan beberapa kelemahan yang terjadi pada PT. Bahtera
Inti Megah Jambi, yaitu :
1. Pemilihan pemberian reward sales yang masih dilakukan secara sepihak yang menyebabkan hasil
pemilihan tidak sesuai dengan hasil evaluasi kinerja menyebabkan ketidakpuasan sales terhadap hasil
yang diberikan dan mengurangi produktivitas kinerja dan motivasi sales.
2. Sistem penilaian yang dilakukan hanya tergantung keputusan pimpinan perusahaan sehingga data
penilaian kurang valid dan tidak dapat menjadi acuan untuk pemberian reward sales.
3. Belum adanya sistem terkomputerisasi yang membantu pengolahan penilaian sales untuk pemberian
reward sales.
Berdasarkan analisis permasalahan yang dihadapi, maka penulis merancang solusi pemecahan masalah
dengan cara sebagai berikut :
1. Merancang sistem pendukung keputusan berbasis komputer untuk pemberian reward sales di PT.
Bahtera Inti Megah Jambi dengan memberikan hasil keputusan berdasarkan penilaian dengan kriteria
yang digunakan menggunakan metode Simple Multy Attribute Rating Techique (SMART)
dikarenakan konsepnya sederhana dan mudah dipahami, komputasinya efisien, dan memiliki
kemampuan untuk mengukur kinerja relatif dari alternatif-alternatif keputusan dalam bentuk
matematis yang sederhana.
Sebelum melakukan proses menentukan dengan metode SMART dimana penulis harus menentukan
langkah-langkah, antara lain :
1. Menentukan kriteria dan bobot yang digunakan
Langkah pertama dengan menentukan kriteria yang digunakan untuk pemilihan guru terbaik dimana
bobot nilai didapat dari hasil wawancara dari dengan pihak perusahaan yang telah menyetujui hasil
bobot nilai untuk masing-masing kriteria yang digunakan. Dimana kriteria dan bobot digunakan
dapat dilihat pada tabel 1
Selanjutnya untuk kriteria total penjualan mobil (K2) yang dilihat dari kehadiran jumlah uang
penjualan sales dalam 3 bulan, yang dapat dilihat pada tabel 3.
Selanjutnya untuk kriteria jumlah pelanggan (K3) yang dilihat dari jumlah pelanggan yang membeli
dengan sales dalam 3 bulan, yang dapat dilihat pada tabel 4.
Selanjutnya untuk kedisipinan (K4) yang dilihat dari ketaatan sales dalam mematuhi peraturan yang
dibedakan menjadi 3 tingkatan, yaitu :
a. Tingkat Ringan
1) Meninggalkan perusahaan atau pekerjaan tanpa ijin dari atasan dengan point 3.
2) Mengadakan rapat / pertemuan di lingkungan perusahan tanpa ijin dari pimpinan perusahaan
dengan point 3.
3) Membawa orang lain / luar masuk dalam lingkungan perusahaan tanpa ijin pihak atasan
yang berwenang dengan point 4.
Keterangan jika sales melakukan pelanggan tingkat ringan selama 15 kali akan di kenakan SP 3
b. Tingkat Sedang
1) Tidak masuk bekerja tanpa alasan dengan point 7.
2) Membawa barang-barang milik perusahaan atau barang milik orang lain tanpa ijin orang
yang berwenang dengan point 7.
3) Melanggar sopan santun dalam pergaulan dan atau minum-minuman yang sifat memabukan
di lingkungan perusahan dengan point 7.
4) Melakukan perbuatan yang dapat membahayakan diri sendiri atau orang lain atau berkelahi
di lingkungan perusahaan dengan point 10.
5) Menyimpan, menjual atau memperdagangkan barang-barang apapun dalam perusahan tanpa
ijin pimpinan perusahaan dengan point 10.
Keterangan jika sales melakukan pelanggan tingkat ringan selama 6 kali akan di kenakan SP 3
c. Tingkat Berat
Setiap pelanggaran tingkat berat dan sales akan mendapatkan SP 3 (pemberhentian secara
langsung dari perusahaan dan tidak ikut serta dalam penilaian kinerja sales dalam pemberian
reward), dengan peraturannya, antara lain :
1) Membawa sentaja tajam, senjata api atau barang yang berbahaya lainnya di dalam
lingkungan perusahaan.
2) Melakukan pelecehan seksual.
3) Memakai obat bius atau narkotika atau obat terlarang lainnya di lingkuangan perusahaan.
4) Melakukan perjudian di lingkungan perusahaan.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat di tabel 5
Selanjutnya untuk absensi (K5) yang dilihat dari daftar absensi untuk jam masuk dan jam pulangnya
sales selama 3 bulan, yang dapat dilihat pada tabel 6
Setelah mendapatkan nilai dari penilaian sales kemudian kita mendapatkan nilai maksimum dan
minimum untuk setiap kriteria, yaitu :
Maksimum K1 = Max (8,8,7,6,10,9,7) = 10
Minimum K1 = Min (8,8,7,6,10,9,7) = 6
Dan seterusnya yang dapat dilihat pada tabel 7 setelah mendapatkan nilai maksimum dan minimum,
kita akan menghitung normalisasi setiap kriteria yang dapat dilihat pada tabel 8 dengan rumus :
Wj
W j= w
∑ Wm
j=1
Setelah menghitung normalisasi bobot kemudian kita menghitung matriks utility menggunakan
rumus :
C out −C min
ui ( ai ) = ∗100 %
C max −C min
4−3
K 2= ∗100 %=0.2
8−3
4−3
K 3= ∗100 %=0,2
8−3
10−8
K 4= ∗100 %=1
10−8
8−5
K 5= ∗100 %=0.6
10−5
Dan perhitungan untuk alternatif lainnya memiliki cara yang sama.
Setelah menghitung matriks utillity kemudian kita menghitung nilai akhir dengan menggunakan
rumus :
m
u ( a i) =∑ W j u i ( ai )
j=1
Pehitungan nilai akhir :
a) NURMA
= 0.2195 * 0.5 + 0.2195 * 0.2 + 0.1951 * 0.2 + 0.1951 * 1 + 0.1707 * 0.6
= 0.49
Hasil perhitungan dapat dilihat pada tabel 10.
Berdasarkan proses perangkingan diatas, nilai terbesar ada pada 3 sales yang terpilih untuk
mendapatkan penerimaan reward sales dengan metode Simple Multy Attribute Rating Techique
(SMART), yaitu :
1. RAHMAT EDI Z dengan jumlah uang Rp. 2.500.000,-
2. RIDWAN dengan jumlah uang Rp. 1.500.000,-
3. AYU dengan jumlah uang Rp. 500.000,-
Use case diagram merupakan diagram yang menggambarkan keseluruhan sebuah sistem yang akan
dirancang [14]. Perancangan sistem use case diagram dilihat pada gambar 1.
4. KESIMPULAN
Hasil kesimpulan untuk sistem pendukung keputusan pemberian reward sales pada PT. Bahtera Inti
Megah Jambi, ditemukan beberapa kendala yang dimana Seleksi pemberian reward sales pada PT.
Bahtera Inti Megah Jambi yang masih kurang tepatnya distribusi karena proses pemberian reward sales
yang tidak transparan dan terkadang yang dipilih berdasarkan keinginan dari pihak pimpinan bukan
berdasarkan kriteria yang ada sehingga terjadinya ketidakpuasan dan kecemburuan sosial untuk karyawan
yang telah bekerja dengan baik untuk perusahaan dan belum adanya sistem yang terkomputerisasi untuk
pemberian reward sales yang membantu perusahaan untuk menentukan karyawan yang layak
mendapatkan reward. Oleh karena itu perusahaan membutuhkan sistem pendukung keputusan pemberian
reward sales pada PT. Bahtera Inti Megah Jambi yang dirancang menggunakan bahasa pemograman PHP
dan DBMS MySQL bertujuan untuk menentukan sales yang layak mendapatkan reward setiap 3 bulan
sekali dengan sistem pendukung keputusan mengunakan metode Simple Multy Attribute Rating Techique
(SMART) memberikan hasil menjadi lebih cepat dan tepat sehingga hasil yang diperoleh dapat diterima
oleh semua sales dan juga menjadi acuan untuk seleksi berikutnya.
5. DAFTAR PUSTAKA
[1] S. Andriani and A. Meiriza, “Penerapan Metode Simple Multi Attribute Rating Technique Pada
Pemberian Bonus Tahunan Karyawan,” J. Tek. Inform. dan Sist. Inf., vol. 7, no. 3, pp. 666–681,
2021, doi: 10.28932/jutisi.v7i3.4079.
[2] S. Irawan and J. P. Sugiono, “Sistem Pendukung Keputusan Rekomendasi Penilaian Kinerja
Karyawan Untuk Menentukan Status Pemberian Reward Level Operator dan Foreman
Menggunakan Metode Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (ANFIS),” Smatika J., vol. 10, no.
02, pp. 84–93, 2020, doi: 10.32664/smatika.v10i02.501.
[3] D. Nofriansyah and S. Defit, Multi Criteria Decision Making (MCDM) Pada Sistem Pendukung
Keputusan. Yogyakarta: CV. Budi Utama, 2017.
[4] R. Yanto, Alfiarini, Veradilla Amalia, “Analisa Penentuan Reward Berbasis Kinerja Dosen
Menggunakan Metode Simple Multi Atribute Rating Technique,” J. Ilm. Bin. STMIK Bina Nusant.
Jaya Lubuklinggau, vol. 4, no. 2, pp. 80–85, 2022, doi: 10.52303/jb.v4i2.82.
[5] R. S. Pressman, Rekayasa Perangkat Lunak – Buku Satu, Pendekatan Praktisi (Edisi 9).
Yogyakarta: CV. Andi Offset, 2020.
[6] W. Setiawan, N. Fajriyah, and E. Dewi, “Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan
dengan Komparasi Metode SMART dan Metode Perbandingan Eksponensial,” JAST J. Account. Sci.
Technol., vol. 2, no. 1, pp. 1–94, 2022.
[7] R. A. S and M. Shalahuddin, Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek.
Bandung: Informatika Bandung, 2018.
[8] P. Farisi, Proyek Membuat Website Jejaring Sosial Dengan Joomla!. Yogyakarta: Lokomedia, 2017.
[9] A. B. Hikmah, D. Supriadi, and T. Alawiyah, Cara Cepat Membangun Webiste Dari Nol Studi
Kasus : Web Dealer Motor. Yogyakarta: CV. Andi Offset, 2018.
[10] MADCOMS, Aplikasi Web Database Dengan Dreamweaver dan PHP-MySQL. Yogyakarta: CV.
Andi Offset, 2016.
[11] N. A. Ramdhan and D. A. Nufriana, “Rancang Bangun Dan Implementasi Sistem Informasi Skripsi
Oline Berbasis WEB,” J. Ilm. Intech Inf. Technol. J. UMUS, vol. 1, no. 02, pp. 1–12, 2019, doi:
10.46772/intech.v1i02.75.
[12] R. Ramadiani and A. Rahmah, “Sistem pendukung keputusan pemilihan tenaga kesehatan teladan
menggunakan metode Multi-Attribute Utility Theory,” Regist. J. Ilm. Teknol. Sist. Inf., vol. 5, no. 1,
p. 1, 2019, doi: 10.26594/register.v5i1.1273.
[13] M. Angeline and F. Astuti, “Rancang Bangun Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Pramuwisata
Menggunakan Metode Profile Matching,” J. Ilm. SMART, vol. II, no. 2, pp. 45–51, 2018.
[14] Haryani and D. Fitriani, “Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Karyawan Terbaik Pada
Collection Pt . Panin Bank Menggunakan,” J. Mantik Penusa, vol. 3, no. 1, pp. 1–8, 2019, [Online].
Available: http://e-jurnal.pelitanusantara.ac.id/index.php/mantik/article/view/521.
[15] P. P. Widodo and Herlawati, Menggunakan UML – UML Secara Luas Diguankan Untuk
Memodelkan Analisis & Desain Sistem Berorientasi Objek. Bandung: Informatika Bandung, 2013.