Anda di halaman 1dari 3

TRIASE

No. Dokumen : 034/SOP-UKP/I/2018


No. Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 03/01/2018
Halaman : 1 dari 3
UPTD PUSKESMAS HUD EFFENDI,S.Kep.MAP
SAPTA JAYA NIP. 197603302009041002
1. Pengertian Triase adalah Suatu sistem untuk menyeleksi problem pasien yang datang ke
ruang tindakan gawat darurat sesuai dengan skala prioritas kegawat daruratannya

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk meningkatkan


kualitas pelayanan triase

3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Karang Baru N0. 039/SK-UKP/2018 tentang


penanganan pasien gawat darurat

4. Referensi -Panduan pedoman gawat darurat DEP KES RI tahun 1995


5. AlatdanBahan Alat
1. Tensimeter
2. Stetoskop
3. Hand scoon
4. Kursi roda
5. Alat instrument
6. Kasa
7. Perban
8. Cairan Infus
6. Langkah-Langkah 1. Prosedur triage
2. Pasien atau keluarga / mendaftar ditempat pendaftaraan
3. Petugas IGD mengobservasi pasien bila terdapat kemungkinan bahwa pasien
berubah kondisi sehingga dilakukan triage ulang.Pembagian pasien:
 Prioritas I ( Label Merah ) Emergency
Pasien gawat darurat : mengancam nyawa fungsi vital penanganan dan
pemindahan bersifat segera antara lain syok, gangguan pernapasan,
pendarahan ekseternal gangguan jantung dan problem kejiwaan yang serius
 Prioritas II ( Label Kuning ) Urgent
Pasien dalam kondisi darurat yang perlu dievaluasi secara menyeluruh dan
ditangani oleh dokter untuk stabilisasi, diagnose dan terapi, potensial
mengancam jiwa / fungsi vital bila tidak segera ditangani dalam waktu singkat
penanganan dan pemindahan bersifat jangan terlmbat.antara lain : resiko syok,
faktur multiple luka bakar ganguan kesadaran / trauma kepala
 Prioritas III ( Label Hijau ) Non Emergency
Pasien gawat darurat semu yang tidak memerlukan pemeriksaan dan
perawatan segera
 Prioritas IV (Label hitam) death
Datang dalam keadaan sudah meninggal
4. Pasien diperiksa dan diagnose oleh dokter diberikan tindakan / injeksi sesuai
indikasi diterapi dan diberi resep maksimal 2 hari dan dianjurkan untuk
control ke ruang pelayanan umum
5. setelah itu pasien/keluarga pasien mengambil obat di apotek yang ada
dipuskesmas
7. Bagan Alur
Pasien juga harus dilakukan observasi
Pasien/keluarga
oleh dokter terdapat kemungkinan
mendaftar di tempat
pendaftaran
bahwa pasien berubah jelek sehingga
dilakukan triage ulang

diterapi dan diberi resep


maksimal 2 hari dan diperiksa dan diagnose oleh
dianjurkan untuk control ke dokter diberikan tindakan /
poli umum injeksi sesuai indikasi

Pasien mengambil
obat di ruang apotik

8. Hal – hal yang  Pasien Difabel


perlu diperhatikan  Ibu Hamil
 Ibu membawa bayi
 PasienLansia

9. Unit yang terkait Ruang Tindakan Gawat Darurat

10. Dokumen terkait Rekam Medik

11. Rekaman Historis No Halaman Yang Dirubah Perubahaan Diberlakukan


Tgl

Anda mungkin juga menyukai