Anda di halaman 1dari 3

d.

Masjid Membangun Peradaban Masyarakat Sekitar

Masjid dalam peningkatan kualitas kesejaahteraan umat sangat diharapkan. Masjid menjadi
basis pengembangan dan pemberdayaan masyarakat. Gazalba (1986) mengemukakan bahwa
selain sebagai pusat ibadah, masjid juga berperan sebagai pusat kebudayaan atau peradaban.
Masjid sebagai pusat peradaban memiliki peran yang signifikan dalam mengembangkan
kegiatan sosial kemasyarakatan, membangun kapabilitas intelektual umat, meningkatkan
perekonomian umat, dan menjadi ruang diskusi untuk mencari solusi permasalahan umat
terkini.

Salah satunya masjid Syekh Subakir bukan hanya digunakan untuk melaksanakan
kegiatan ibadah ritual saja seperti shalat berjamaah, dzikir, membaca al-Quran, dan berdoa
tetapi dapat juga digunakan untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan sosial keagamaan dalam
upaya mengembangkan masyarakat Islam. Diantaranya kegiatan di masjid Syekh Subakir yang
rutin sering dilakukan adalah : 1.) Semaan Al-quran para hafidzhoh yang rutin dilaksanakan
setiap kamis kliwon pagi 2.) Dzikrul Ghofilin setiap malam Jum'at legi yang dihadiri ....dan juga
masyarakat sekitar masjid 3.) Haul Mbah Syekh Subakir tiap....4.) Acara maulid Nabi
Muhammad SAW setiap bulan Rabiul Awal dan 5.) Peringatan tahun baru Islam yang
dilaksanakan pada bulan Sura.

Bahkan saat ini keberadaan masjid menjadi sangat potensial terutama dalam
memberdayaan umat Islam untuk setiap aspek kehidupannya. Seperti yang dapat kita lihat yang
dimana masjid Syekh Subakir masih satu area wisata dengan Candi Penataran, kolam renang
Penataran serta museum Penataran sehingga dimana orang-orang bisa menjamaknya atau
mengunjunginya sekaligus. Dengan otomatis para pedagang baik makanan maupun oleh-oleh
atau souvernir sekitar akan mengalami tingkat penjualan yang bisa meningkatkan taraf hidup
ekonomi bagi kehidupan masyarakat sekitar. Sehingga banyak para peziarah yang datang untuk
berdoa di Masjid Makm Syekh Subakir sekaligus untuk berwisata yang ada di Penataran
b. fungsi serta Peranan Masjid

MASJID SEBAGAI PUSAT IBADAH

Kehidupan umat Islam yang tetap cenderung mempertahankan eksistensinya sebagai hamba
ALLAH dengan memanfaatkan masjid sebagai sarana melaksanakan ibadah menunjukkan
betapa peranan masjid sangat strategis, khususnya berkaitan dengan fungsinya sebagai Pusat
Ibadah. Fungsi yang dimaksud, adalah sebagai berikut :

1. Fungsi masjid sebagai tempat sujud atau penghambaan diri kepada Sang Khaliq - ALLAH SWT,
dengan menjadikan masjid sebagai tempat Fungsi serta Peranan Masjidberkumpulnya umat
Islam mendirikan shalat fardlu 5 (lima) waktu serta shalat unnat, seperti ; Tarwih, witir dan lain
– lain.

2. Fungsi masjid sebagai tempat I’tikaf, berzikir, pengajian dan membaca Al Qur’an .

3. Fungsi masjid untuk kegiatan ibadah sosial atau Muamalah, seperti ; penerimaan,
penampungan dan pengelolaan dana zakat, serta .

4. Dapat berfungsi sebagai Baitul Mal.

MASJID SEBAGAI SARANA PEMBINAAN UMAT


Semakin berkembang dan tersebarnya jumlah masjid dari perkotaan sampai ke pelosok desa,
merupakan potensi utama dalam mengoptimalkan peranan masjid sebagai sarana pembinaan
umat, dengan mengimplementasikan fungsi – fungsi masjid sebagai berikut :

1. Fungsi persatuan dan Ukhuwah Islamiyah, maksudnya adalah dengan berkumpulnya umat
Islam dalam rangka melaksankan shalat jama’ah di masjid akan mengarahkan segenap
Muslimin dan Muslimat untuk semakin memperkokoh keutuhan persatuan dan persaudaraan
(Ukhuwah Islamiyah).
2. Fungsi masjid sebagai Pewaris nilai – nilai ajaran agama Islam, dengan memposisikan masjid
menjadi tempat pengajaran, pendidikan Islam dan pengembangan ilmu.
3. Fungsi Dakwah, yakni masjid dapat dimanfaatkan para Da’i (Muballigh dan Muballighat)
untuk memberikan fatwa atau nasehat agama kepada segenap umat Islam di sekitarnya.

4. Sebagai penghimpun khasanah ilmu pengetahuan dengan menempatkan sarana


perpustakaan.

5. Masjid dapat berfungsi sebagai tempat bermusyawarah terhadap berbagai persoalan umat.

Anda mungkin juga menyukai