Anda di halaman 1dari 2

Resume Perdamaian dan Resolusi Konflik

Nama : Muammar Fathur Insya


NPM : 192030201

Dinamika Konflik
Latar Belakang
Konflik merupakan suatu perjuangan yang dilakukan berbagai pihak demi tujuan
tertentu. Meyer (2019) mengemukakan bahwa setiap individual memandang konflik
sebagai 2 sudut pandang, kita melihatnya sebagai hal yang natural dan dibutuhkan untuk
kelangsungan hidup atau mengakui bahwa sebenarnya kita berada di tengah-tengah
konflik. Namun tampaknya jika kita mengakui bahwa berada di tengah konflik adalah
mengakui kegagalan karena dianggap putus asa. Dengan demikian para orangtua
seringkali mengajarkan anaknya jika ada perdebatan adalah bukan karena konflik
melainkan diskusi.
Pembahasan
Pandangan tentang konflik menurut setiap individu Sebagian besar ditentukan dengan
cara mereka mengontrol atau mengendalikan konflik tersebut. Memahami sifat konflik
sangat penting untuk membuat solusi konflik atau mengendalikannya. Kognitif
(persepsi), emosional (perasaan) dan perilaku adalah 3 dimensi penting bagi sudut
pandang kita demi memahami dinamika konflik yang kompleks lebih baik.
Beberapa kerangka penyebab konflik sebagai berikut :
1. Gagalnya beberapa akar dan teori untuk menjelaskan asal mula konflik.
2. Dibutuhkannya teori dalam kerangka masalah yang lebih praktikal yang memacu
konflik dan menolong kita untuk lebih selektif dalam pendekatan atau penanganan
konflik.
3. Manusia membutuhkan pusat dari segala konflik. Konflik sendiri terjadi karena adanya
kebutuhan atau ketidakcocokan pada suatu hal.
4. Lima kekuatan besar yang menangkap perhatian tentang kebutuhan manusia dan
konstitusi kerangka penyebab yang dapat memahami penyebab dari konflik yaitu :
komunikasi, perasaan, nilai-nilai, struktur yang mengambil interaksi, dan sejarah.
Dalam dinamika konflik, penanganan dan resolusi berguna demi memahami perilaku
manusia. Konflik tidak sepenuhnya buruk, hal tersebut membantu pertumbuhan dan
perkembangan individual, keluarga, komunitas bahkan masyarakat. Bahkan membantu
menyeimbakan kebutuhan komunitas. Efektifitas penanganan konflik dapat
mengungkap perubahan lingkungan yang diadaptasi organisasi sosial.
Kesimpulan
Konflik tak selalu dapat diselesaikan, namun efektifitasnya memungkinkan dan dapat
berguna. Untuk dapat memahami dinamika konflik, kita harus memahami 5 kekuatan
besar penyebab konflik terlebih dahulu. Kesuksesan yang diperoleh oleh individual,
kelompok atau bahkan masyarakat tak jarang terjadi karena pahamnya kita terhadap
konflik dan proses penanganannya yang baik. Respon kita terhadap konflik sangatlah
penting untuk kelangsungan hidup.

Anda mungkin juga menyukai