Anda di halaman 1dari 34

PEMBELAJARAN

BERDIFERENSIASI
dikelas Matematika
SUKIRNO, S.PD.,M.PD.
Tujuan Kegiatan
Meningkatkan wawasan dan pengetahuan
tentang pembelajaran berdiferensiasi

Menganalisis aspek-aspek pembelajan


berdiferensiasi pada perangkat pembelajaran
dan penilaian

Mendesain aktivitas pembelajaran dan


penilaian yang memfasilitasi pembelajaran
berdiferensiasi
Bagaimana Wajah Pendidikan
di Indonesia?
Pergeseran
paradigma
pendidikan
“Pendekatan yang berbeda untuk
menangani keragaman yang ditemui di “Respon proaktif
ruang kelas, sehingga mampu guru terhadap
memberikan kesempatan untuk kebutuhan siswa . ”
tersedianya pendidikan yang bersifat
inklusif untuk keragaman murid”
—Tomlinson, 1999

Pendekatan pedagogis di mana guru


memperhatikan perbedaan dan kebutuhan
siswa - siswanya dalam pembelajaran.
KONSEP PEMBELAJARAN
DIFERENSIASI

PENGAJARAN
MEMANDANG SISWA
RESPONSIF TERHADAP
SEBAGAI INDIVIDU YANG
PERBEDAAN SISWA,
MEMILIKI KESIAPAN,
BUKAN SATU METODE
MINAT DAN PROFIL
UNTUK SEMUA
BELAJAR
PENGAJARAN

PENDEKATAN GURU LAYAKNYA KOKI


DIFERENSIASI PROAKTIF, YANG MENYEDIAKAN
BUKAN PENDEKATAN BERBAGAI MANU
REAKTIF
Lingkungan Belajar
Meliputi lingkungan fisik sekolah dan kelas dimana
peserta didik menghabiskan waktunya dalam belajar di
sekolah.

Iklim belajar merujuk pada situasi dan kondisi yang


dirasakan peserta didik saat belajar, relasi, dan
berinteraksi dengan peserta didik lain maupun
gurunya.
Kurikulum yang memiliki tujuan yang jelas sehingga
guru dapat tahu apa yang akan dituju
berkualitas di akhir pembelajaran.

Pemahaman terhadap materi


pelajaran peserta didik sehingga
dapat diterapkan dalam
kehidupannya.

Bagaimana kurikulum yang ada dapat


menantang semua peserta didiknya
baik yang memiliki kemampuan di atas
ratarata, yang sedang, maupun di
bawah ratarata
Asesmen pertama yang dilakukan oleh guru Asesmen
adalah asesmen di awal pelajaran sebelum
membahas suatu topik pelajaran.
berkelanjutan
Asesmen kedua yang perlu dilakukan adalah
asesmen formatif yaitu asesmen untuk
mengetahui apakah masih ada materi yang
belum jelas, sulit dimengerti oleh para peserta
didik.

Setelah pembelajaran berakhir, guru kembali


melakukan evaluasi sebagai penilaian hasil belajar
di akhir mempelajari suatu materi pembelajaran

Seno
Pengajaran yang responsif

guru harus berespon dan


mengubah pengajarannya
sesuai dengan kebutuhan
para peserta didik yang ada
di kelasnya.
Kepemimpinan dan Guru harus dapat mengelola kelasnya
dengan baik.
Rutinitas di kelas
Kepemimpinan : bagaimana guru dapat memimpin
peserta didiknya agar dapat mengikuti pembelajaran
dalam iklim pembelajaran dan situasi yang kondusif,
melalui kesepakatan kelas yang ditetapkan bersama.

Rutinitas di kelas mengacu pada keterampilan guru


dalam mengelola atau mengatur kelasnya dengan
baik melalui prosedur dan rutinitas di kelas yang
dijalankan peserta didik setiap hari sehingga
pembelajaran dapat berjalan dengan efektif dan
efisien.
profil
siswa

Guru perlu mengetahui gaya


belajar tiap siswa sehingga
memudahkan guru dalam
memberikan kegiatan dan tugas
yang sesuai dengan gaya
belajar mereka
Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi
Pembagian Aktivitas Berdasarkan
Kesiapan Belajar
Terima kasih!

Anda mungkin juga menyukai