Anda di halaman 1dari 8

Nama

Matakuliah Pemahaman Tentang Peserta Didik Dan Pembelajarannya

Review
pengalama Pada mata kuliah Pemahaman Tentang Peserta Didik Dan Pembelajarannya,
n belajar. saya telah mempelajari berbagai macam hal yaitu sebagai berikut :
1. Topik 1 : Materi Teori Belajar
Pada topik ini saya mempelajari teori belajar seperti teori belajar
behavioristik, teori belajar kognitif sosial, dan teori belajar
konstruktivisme. Selain itu saya mempelajari motivasi belajar dan pola
pikir (mindset) pada peserta didik. Topik ini memiliki Capaian
Pembelajaran Antara Lain:
1) Mampu menunjukkan pemahaman tentang belajar dan teori-teori
belajar
2) Mampu menjelaskan dengan bahasa sendiri dan pemahaman
mengenai motivasi belajar
3) Menunjukkan kesiapan belajar dengan pola pikir yang bertumbuh
(growth-mindset)
Hal yang saya pelajari dari topik ini adalah tentang Teori-Teori Belajar
dan Motivasi Belajar Anak. Belajar sendiri merupakan sebuah usaha
manusia untuk memenuhi kebutuhannya mendapatkan ilmu atau
kepandaian yang belum dipunyai sebelumnya. Sehingga dengan belajar
manusia menjadi tahu, memahami, mengerti, dapat melaksanakan dan
memiliki tentang sesuatu. Kesimpulan menurut para ahli mengenai
defenisi belajar yang terdapat dalam topik 1 yakni upaya manusia untuk
mendapatkan pengetahuan atau keterampilan, sehingga mencapai
kapasitas untuk berperilaku dengan cara tertentu, melalui studi,
pengajaran, instruksi, latihan atau bentuk pengalaman lainnya. Ciri-ciri
belajar ditandai dengan perubahan perilaku (change behavior), pada
topik ini membahas mengenai teori-teori belajar seperti Behavioristik,
Kognitif-sosial, dan konstruktivisme menjadi pemahaman bagi saya
sebagai seorang guru dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab saya
dalam memberikan pembelajaran.
2. Topik 2. Teori Perkembangan (Kognitif, Psikososial, Emosional,
Sosial-Konteks)
Pada topik ini saya akan mempelajari materi mengenai teori
perkembangan kognitif dan bahasa, teori perkembangan sosio-emosional,
dan sosial konteks. Pada akhir pembelajaran, mahasiswa diharapkan:
1) Mampu menunjukkan partisipasi aktif dalam mendiskusikan teori-
teori perkembangan peserta didik
2) Menunjukkan pemahaman mengenai konsep perkembangan
3) Mampu menunjukkan pemahaman mengenai tahap-tahap
perkembangan dan indikator di setiap tahap perkembangan
berkaitan dengan belajar dan kaitannya dengan konteks sosial
budaya peserta didik
Melalui pembelajaran ini diharapkan sebagai mahasiswa mampu
memahami tahap-tahap perkembangan dan indikator di setiap tahap
perkembangan yang berkaitan dengan belajar dan konteks sosial budaya
peserta didik. Untuk itu, setiap mahasiswa diminta untuk melakukan
observasi terkait perkembangan peserta didik dalam kelas yang meliputi
perkembangan fisiologis, kognitif, emosi, social, moral dan motivasi
belajar ketika PPL. Hasil observasi tersebut nantinya akan dibuat dalam
bentuk laporan dalam laporan.
3. Topik 3 : Profiling Siswa
Topik ini mengkaji lebih dalam mengenai bagaimana cara melakukan
pengamatan yang baik pada peserta didik, aspek-aspek apa saja yang harus
diamati, serta menuliskan hasil pengamatan dengan baik sesuai dengan data
yang ada. Sehingga, pada akhir pembelajaran, mahasiswa diharapkan:
1) Menunjukkan kemampuan mengobservasi peserta didik di kelas
2) Menunjukkan kemampuan pemahaman karakteristik peserta didik
dengan profil yang ringkas dan informatif

Dari topik ini saya mengkaji lebih dalam mengenai bagaimana cara
melakukan pengamatan yang baik pada peserta didik, aspek-aspek apa
saja yang harus diamati, serta menuliskan hasil pengamatan dengan
baik sesuai dengan data yang ada. Mahasiswa diminta untuk dapat
membuat profil dari peserta didiknya sesuai dengan tujuan
pembelajaran di kelas. Adapun profil yang diamati dari peserta didik
adalah etnik, kultural, status sosial, minat, perkembangan kognitif,
gaya belajar, motivasi, perkembangan emosi, perkembangan social,
perkembangan moral dan perkembangan motorik. Hal ini akan
membantu saya sebagai calon guru untuk dapat mengelola kelas
serta memberikan pengajaran dengan lebih baik. Oleh karena itu, sebagai
pendidik kita perlu memahami karakteristik dari peserta didik yang ada di
kelas.
4. Topik 4 : Kerangka Strategi
Topik ini akan membahas beberapa hal seperti Pembelajaran Berdiferensiasi
(developmentally appropriate practice), Pengajaran yang Responsif Kultur
(culturally responsive pedagogy), dan Pengajaran Sesuai Level (teaching at the
right level). Dengan demikian, mahasiswa diharapkan mampu untuk mencapai
hal-hal berikut ini di akhir pembelajaran:

1) Menunjukkan pemahaman strategi pendekatan dalam


pembelajaran
2) Menunjukkan sikap terbuka untuk mau belajar hal yang baru
3) Menunjukkan sensitivitas terhadap kebutuhan dan kondisi
peserta didik

Setelah saya mempelajari teori-teori belajar, motivasi belajar siswa, Teori


Perkembangan (Kognitif, Psikososial, Emosional, Sosial-Konteks) dan
Profiling Siswa, dengan semua konsep dasar tersebut, membantu saya dalam
menyusun strategi pembelajaran yang lebih sesuai dengan karakteristik
siswa, yang memiliki prinsip : (1) Pembelajaran Berdiferensiasi
(developmentally appropriate practice), (2) Pengajaran yang Responsif
Kultur (culturally responsive pedagogy), dan  (3) Pengajaran Sesuai Level
(teaching at the right level). Topik ini membantu saya menentukan strategi
pembelajaran sesuai kebutuhaan siswa. Ketiga strategi ini mengacu pada
proses pembelajaran dengan konsep merdeka dalam belajar. Segala
pembelajaran yang dirancang oleh guru diutamakan untuk menyesuaikan
kebutuhan peserta didik sehingga tercipta pembelajaran yang menyenangkan
dan bermakna.
5. Topik 5. Pengukuran Pemahaman Belajar Peserta Didik (Assessment)
Sebelum memulai pembelajaran di awal semester, sebagai seorang guru saya
juga perlu mendesign sebuah cara untuk melakukan pemetaan terhadap
pemahaman siswa yang telah ajar. Di topik ini, saya akan mempelajari fungsi
dari asesmen, fungsi asesmen, tujuan asesmen, serta jenis asesmen dalam
setting Pendidikan. Setelah mempelajari hal tersebut, mahasiswa diharapkan
untuk: 

1) Mampu membuat rencana pengukuran yang dilakukan selama


pembelajaran di sekolah
2) Mampu melakukan proses evaluasi diri dan refleksi sebagai salah satu
alat pengukuran
3) Mampu menunjukkan keterampilan observasi dan pedagogik

Pada topik ini saya mempelajari fungsi dari asesmen, tujuan asesmen, serta
jenis asesmen yang digunakan ketika pembelajaran dikelas. Pada bagian
ruang kolaborasi dan demonstrasi terdapat suatu kasus yang dan diharapkan
untuk mengganalisis kasus yang terjadi pada Diana. Dari kasus tersebut
mahasiswa diminta untuk menentukan solusi terhadap permasalah Diana,
mulai dari cara melakukan asesmen, jenis asesmen yang akan digunakan dan
menarik kesimpulan dari asesmen yang telah digunakan sesuai dengan tujuan
pembelajaran yang ada, Dengan melibatkan mahasiswa dalam penyelesaian
kasus tersebut diharapkan juga sebagai calon guru kelak dapat mengatasi
permasalahan yang sama ketika mengajar dalam kelas.
6. Topik 6. Lesson Planning (RPP)
pada topik akhir di Mk ini. Saya mempelajari bagaimana menciptakan
pembelajaran yang baik dan terarah. Sebagai Seorang guru perlu melakukan
berbagai persiapan. Salah satu persiapan yang biasa dilakukan adalah
merancang dan menyusun lesson plan atau RPP. RPP yang disusun tersebut
dapat digambarkan sebagai penunjuk arah yang membuat pembelajaran dapat
terjadi secara optimal, dengan langkah-langkah yang jelas dan merupakan satu
bagian dari kesatuan cakupan materi pembelajaran yang sudah ditentukan
untuk satu periode waktu tertentu. Pada topik ini, saya akan mempelajari
unsur-unsur yang perlu ada Ketika menyusun lesson plan, bagaimana
mengevaluasi pembelajaran dan merefleksikan guna menciptakan
pembelajaran yang lebih baik di masa mendatang. Setelah mempelajari hal
tersebut, saya diharapkan untuk: 
 Mempraktikkan kemampuan pedagogik dalam proses pembelajaran
 Menunjukkan kemampuan observasi
 Menerapkan kemampuan dalam penggunaan strategi pendekatan yang
sesuai
 Menunjukkan kemampuan dalam mengevaluasi proses pembelajaran
dan berpikir reflektif
 Mampu menerapkan strategi pendekatan pembelajaran yang
kontekstual (sesuai kebutuhan peserta didik, sesuai tahap
perkembangan, sesuai kultur budaya, dan kemampuan belajar peserta
didik)
 Mampu menyajikan program pembelajaran yang telah dilakukan,
dievaluasi dan direfleksikan.

Topik ini terdapat materi Lesson Planning yang memuat tentang Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran/Lesson Plan ( RPP ) Unsur-unsur Utama dalam
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran / Lesson Plan, dan Unsur-Unsur RPP.
Dalam menciptakan pembelajaran yang baik dan terarah persiapan yang
dilakukan oleh pendidik yakni merancang dan Menyusun Lesson Planning
(RPP). RPP yang disusun tersebut dapat digambarkan sebagai penunjuk arah
yang membuat pembelajaran dapat terjadi secara optimal, dengan langkah-
langkah yang jelas.
Refleksi
pengalama Topik 3 : Profiling Siswa
n belajar
a.) Mengapa topik tersebut penting untuk dipelajari ?
yang dipilih
Topik tentang Profiling Siswa pada mata kuliah pemahaman peserta didik dan
pembelajarannya penting untuk dipelajari karena beberapa alasan berikut:
b.) Memahami kebutuhan individual siswa
Setiap siswa memiliki kebutuhan dan preferensi belajar yang berbeda-
beda. Dengan melakukan profiling siswa, guru dapat memahami
karakteristik dan kebutuhan siswa secara individual, sehingga dapat
menyusun strategi pembelajaran yang lebih efektif dan efisien.
c.) Menyesuaikan metode pembelajaran
Melalui profiling siswa, guru dapat menyesuaikan metode pembelajaran
yang paling sesuai dengan karakteristik siswa. Hal ini akan membantu
siswa untuk lebih mudah memahami dan mengaplikasikan materi
pelajaran.
d.) Meningkatkan kualitas pembelajaran
Dengan memahami karakteristik siswa, guru dapat menyusun materi
pembelajaran yang lebih relevan dengan kebutuhan siswa. Hal ini akan
meningkatkan kualitas pembelajaran dan membantu siswa untuk
mencapai hasil belajar yang lebih baik.
e.) Meningkatkan interaksi antara guru dan siswa
Dalam melakukan profiling siswa, guru harus berinteraksi langsung
dengan siswa. Hal ini dapat meningkatkan hubungan antara guru dan
siswa, sehingga dapat membantu siswa merasa lebih nyaman dan
termotivasi dalam belajar.
Secara keseluruhan, melakukan profiling siswa merupakan bagian penting dari
pembelajaran yang berfokus pada siswa. Dengan memahami karakteristik dan
kebutuhan siswa secara individual, guru dapat meningkatkan kualitas
pembelajaran dan membantu siswa mencapai hasil belajar yang lebih baik.
b.) Bagaimana saya mempelajari topik-topik yang ada pada mata kuliah
tersebut ?
Cara saya mempelajari topik ini adalah dimulai dengan menjawab pertanyaan
pada bagian mulai dari diri. Selanjutnya saya membaca materi di eksplorasi
konsep untuk memperdalam pengetahuan saya tentang materi dan melakukan
diskusi bersama teman dan dosen dalam menganalisis tugas yang ada dalam
LMS. Selain itu saya juga melakukan observasi terkait profiling peserta didik
menggunakan lembar observasi yang telah disepakati bersama, dimana
observasi ini dilakukan di kelas yang saya ampuh yaitu kelas Xl L. Setelah
melakukan observasi sebagai bukti nyata saya menyusun dan menyelesaikan
laporan observasi profiling peserta didik berdasarkan data dan fakta yang
terjadi di lapangan.
c.) Strategi yang diimplementasikan dalam mempelajari topik
tersebut?
Strategi yang diimplementasikan dalam mempelajari topik tersebut
penting bagi saya karena dengan strategi tersebut saya memperoleh
pengalaman dalam melakukan observasi peserta didik di kelas yang diajar,
dari hasil observasi ini saya menyusun suatu laporan terkait profilling
peserta didik yang akan menjadi bekal bagi saya dalam menyusun rencana
pembelajaran dikelas untuk selanjutnya.
Analisis Sesuai dengan hasil refleksi pengalaman belajar, topik yang saya jadikan
artefak
sebagai artefak pembelajaran Topik 3 : Profiling Siswa
pembelajar
an Demonstrasi Kontekstual
Link Demonstrasi kontekstual tentang Laporan Observasi di kelas Xl L
SMAN 5 Kupang
https://drive.google.com/file/d/1uOaJKNIAFC1zRfkFa6e1q68oMVCEe1-t/
view?usp=sharing
Koneksi Antar Materi
Link Koneksi Antar materi tentang Profiling Demografi Peserta didik
https://drive.google.com/file/d/1e3fmzXLPFfaH47uNXpCfJHgwjtEn3Jbw/
view?usp=sharing
Aksi Nyata
https://drive.google.com/file/d/
1qyXr3LBbGLqH4cQiCHRqfPEaF1fkGKKQ/view?usp=sharing
Pembelaja Pembelajaran bermakna yang dapat diambil dari mata kuliah pemahaman
ran
peserta didik dan pembelajarannya pada Topik 3 tentang Profiling Siswa
bermakna
(good antara lain:
practices)
1. Pentingnya pemahaman karakteristik dan kebutuhan siswa
Sebagai seorang guru, pemahaman karakteristik dan kebutuhan siswa
sangatlah penting. Hal ini akan membantu guru dalam menyusun strategi
pembelajaran yang tepat dan relevan dengan kebutuhan siswa.
2. Profiling siswa sebagai alat untuk memahami karakteristik siswa
Profiling siswa adalah salah satu cara untuk memahami karakteristik siswa
secara individu. Dengan melakukan profiling siswa, guru dapat
memperoleh informasi tentang kecerdasan, gaya belajar, minat, dan
kebutuhan siswa.
3. Menyesuaikan metode pembelajaran dengan karakteristik siswa
Setiap siswa memiliki karakteristik dan preferensi belajar yang berbeda-
beda. Oleh karena itu, sebagai seorang guru, kita harus menyesuaikan
metode pembelajaran dengan karakteristik siswa. Dengan melakukan hal
ini, pembelajaran akan lebih efektif dan efisien.
4. Pentingnya interaksi antara guru dan siswa
Profiling siswa melibatkan interaksi langsung antara guru dan siswa. Hal
ini dapat membantu guru dalam membangun hubungan yang baik dengan
siswa, sehingga siswa merasa nyaman dan termotivasi dalam belajar.
5. Pentingnya evaluasi profil siswa secara berkala
Profil siswa harus dievaluasi secara berkala, karena karakteristik siswa
dapat berubah dari waktu ke waktu. Hal ini akan membantu guru dalam
menyesuaikan strategi pembelajaran dan mengoptimalkan hasil belajar
siswa.
Secara keseluruhan, pembelajaran bermakna dari mata kuliah pemahaman
peserta didik dan pembelajarannya pada Topik 3 tentang Profiling Siswa
adalah bahwa sebagai seorang guru, pemahaman karakteristik dan kebutuhan
siswa sangatlah penting, dan profiling siswa adalah salah satu cara untuk
memahami karakteristik siswa secara individu. Profiling siswa dapat
membantu guru dalam menyesuaikan metode pembelajaran dan menyusun
strategi pembelajaran yang tepat. Evaluasi profil siswa secara berkala juga
penting untuk mengoptimalkan hasil belajar siswa.

JURNAL REFLEKSI
OLEH
Mariani Ina Larantukan
IPS 2

Anda mungkin juga menyukai