Anda di halaman 1dari 1

Materi V

Perananan Pemerintah Provinsi Kalteng terhadap pemberdayaan perempuan dalam


Transformasi Bidang Kesehatan

Tangga : Selasa,5 Juli 2022

Waktu : 11.50 – 12.20 WIB

Narasumber : Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak Pengendalian


Penduduk dan Keluarga Berencana (P3A-PPKB) Provinsi Kalimantan Tengah

Rensi, M.Psi., Psikolog

Pemberdayaan perempuan adalah upaya pemampuan perempuan untuk memperoleh


akses dan kontrol terhadap sumber daya, ekonomi, politik, sosial, budaya, agar
perempuan dapat mengatur diri dan meningkatkan rasa percaya diri untuk mampu
berperan dan berpartisipasi aktif dalam memecahkan masalah, sehingga mampu
membangun kemampuan dan konsep diri. Pemberdayaan perempuan merupakan
sebuah proses sekaligus tujuan. Oleh karena itu, pemberdayaan perempuan tidak akan
terlepas dari pemberdayaan masyarakat.

Kekarasan
Setiap perbuatan terhadap perempuan dan anak yang menimbulkan
kesengsaraan/penderitaan(fisik,psikis,seksual,penelantaran,termasuk ancaman
melakukan perbuatan pemaksaan,/peremapasan kemerdekaan secara hukum

Kekerasan fisik adalah agresi fisik diarahkan pada seorang anak oleh orang dewasa.
Hal ini dapat melibatkan meninju, memukul, menendang, mendorong, menampar,
membakar, membuat memar, menarik telinga atau rambut, menusuk, membuat
tersedak atau menguncang seorang anak.

Kekerasan psikis adalah perbuatan yang mengakibatkan ketakutan, hilangnya rasa


percaya diri, hilangnya kemampuan untuk bertindak, rasa tidak berdaya, dan/atau
penderitaan psikis berat pada seseorang.

Cara mencegah tindakan kekerasan dan pelecehan seksual terhadap perempuan


1. Menghubungi pihak berwajib
2. Berani bersikap tegas
3. Dapatkan dukungan dari keluarga teman dekat

Anda mungkin juga menyukai