UNIVERSITAS DOKTOR HUSNI INGRATUBUN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK Bobot (SKS) Semester Tanggal Penyusunan
Rancang Kota 2 0 N/A N/A
OTORITAS / PENGESAHAN Dosen Pengembang RPS Koordinator RMK Kepala Program Studi

N/A N/A N/A

Capaian CPL-PRODI yang dibebankan pada MK

Pembelajaran 1. Sikap
2. Penguasaan Pengetahuan
3. Keterampilan Umum
4. Keterampilan Khusus
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
1. Memahami konsep dasar dan ide-ide tentang Teori dan praktek perencanaan kota.
2. Mengkritisi proyek-proyek perencanaan kota dalam konteks global maupun lokal 3
3. Meletakkan perencanaan kota sebagai bagian dari perspektive rancang bangun

CPL → Sub - CPMK

Deskripsi Singkat
MK
Bahan Kajian: 1. konsep dasar dan ide-ide tentang Teori dan praktek perencanaan kota
Materi Pembelajaran 2. Mengkritisi proyek-proyek perencanaan kota dalam konteks global maupun lokal
3. . Meletakkan perencanaan kota sebagai bagian dari perspektive rancang bangun

Pustaka 1. Le Gates, R & Stouth, F (ed) (2016). The City Reader. 6th edition. New York: Routledge
2. Dovey, K., & Polakit, K. (2006). Urban slippage. Loose Space: Possibility and Diversity in Urban Life; Franck, K., Stevens, Q., Eds , 113-131.
3. Mylajingga, N., & Mauliani, L. (2019). KAJIAN ELEMEN PERANCANGAN KOTA HAMID SHIRVANI. PURWARUPA Jurnal Arsitektur, 3(2), 123-130.
Dosen Pengampu N/A
 Mata Kuliah Syarat N/A
Bentuk Pembelajaran;
Sub – CPMK
Minggu Penilaian Metode Pembelajaran; Penugasan; Bobot
(Sebagai Kemampuan Akhir yang Materi Pembelajaran (Pustaka)
Ke- (Estimasi Waktu) Penilaian
Diharapkan)
Indikator Kriteria & Bentuk Tatap Muka Daring Waktu
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Memahami tujuan perkuliahan dan Mahasiswa mampu memahami Kriteria:  Kuliah e-Learning 2x50 Kontrak Perkuliahan
kontrak perkuliahan tujuan perkuliahan dan kontrak Panduan Penilaian
perkuliahan Bentuk:
 Kuliah
 Diskusi
2 Memahami pentingnya kota, - Mahasiswa dapat menjalankan Kriteria:  Kuliah e-Learning 2x50 - Pengenalan teori
perancangan kota dan manusia perkuliahan sesuai dengan Panduan Penilaian perancangan kota sebagai
pengguna kota instruksi mata kuliah Bentuk: bagian dari studi urban dan
Mahasiswa memahami  Kuliah penggunaannya dalam skala
kerangka umum hubungan  Diskusi kota.
antara perancangan kota, - Pengenalan tugas-tugas. Dan
arsitektur dan lansekap dalam lokasi urban mapping
ruang lingkup bangun
- Mahasiswa dapat menjelaskan
masalahmasalah perkotaan
- Mahasiswa dapat
menjelaskan
pendekatanpendekatan untuk
menyelesaikan masalah kota
3 - Mengenal konsep struktur kota - Mahasiswa mengenal konsep Kriteria:  Kuliah e-Learning 2x50 - Struktur Kota dan
baik dengan kondisi preexisting struktur kota baik dengan Panduan Penilaian Keanekaragaman
maupun penciptaan kota baru. kondisi preexisting maupun Bentuk: Penggunanya
 Kuliah
- Menganalisis struktur kota yang penciptaan kota baru.  Diskusi
terkait dengan sistem politik dan - Mahasiswa mampu
struktur sosial menganalisis struktur kota
- Mengevaluasi sistem kota dan yang terkait dengan sistem
penggunanya politik dan struktur sosial
- Mahasiswa mampu
mengevaluasi sistem kota dan
penggunanya
4 - Memahami konsep perancangan - Mahasiswa mengenal konsep Kriteria:  Kuliah e-Learning 2x50 - Konsep rancangan Kota
kota yang ideal perancangan kota yang ideal Panduan Penilaian - Urban Morphology
Bentuk:
- Memahami elemen-elemen yang - Mahasiswa mengenal
 Kuliah
membentuk ruang kota elemen-elemen yang  Diskusi
- Memahami akan pola rancangan membentuk ruang kota
yang bersifat kebijakan ‘top- - Mahasiswa paham akan pola
down’ yang mempengaruhi rancangan yang bersifat
pencitraan kota dan pola kebijakan ‘topdown’ yang
penggunaan ruang mempengaruhi pencitraan
kota dan pola penggunaan
ruang

5 - Memahami perancangan kota - Mahasiswa paham bahwa Kriteria:  Kuliah e-Learning 2x50 - Unsur Politik di dalam
tidak lepas dari unsur penguasa perancangan kota tidak lepas Panduan Penilaian Perancangan dan tata kota
dan kebijakan politik yang dari unsur penguasa dan Bentuk:
berlaku pada masa tersebut. kebijakan politik yang berlaku  Kuliah
 Diskusi
- Mengetahui kekuatan faktor pada masa tersebut.
politik dan dampaknya dalam - Mahasiswa mengenal
skala perancangan kota. kekuatan faktor politik dan
- Menganalisis bahwa dalam dampaknya dalam skala
rancangan suatu kota tidak lepas perancangan kota.
dari perbenturan kepentingan - Mahasiswa mampu
politik baik dalam pencitraan, menganalisis bahwa dalam
simbolisme maupun mitos yang rancangan suatu kota tidak
diinsinuasikan dalam bentukan lepas dari perbenturan
ruang kepentingan politik baik dalam
pencitraan, simbolisme
maupun mitos

6 - Memahami teori tentang power - Mahasiswa mengenal teori  - Pusat Kekuasan dan
dan pengejawantahannya dalam tentang power dan representasinya
bentuk ruang pengejawantahannya dalam
- Menganalisis ruang kota yang bentuk ruang
baru dibentuk sebagai cerminan - Mahasiswa menganalisis
pusat kekuasaan ruang kota yang baru dibentuk
 sebagai cerminan pusat
kekuasaan.

7 - Memahami penggunaan kota - Mahasiswa paham bahwa  - Ruang Publik dan keseharian
tidak selalu sejalan dengan apa penggunaan kota tidak selalu penggunaannya
yang pada awalnya direncanakan sejalan dengan apa yang pada
- Memahami keseharian awalnya direncanakan
penggunaan ruang dengan - Mahasiswa mampu
mengamati jalur pejalan kaki memahami keseharian
diantara bangunan dan jalan penggunaan ruang dengan
- Menganalisis dan mengevaluasi mengamati jalur pejalan kaki
cara berjalan manusia dalam diantara bangunan dan jalan
ruang kota Mahasiswa mampu
- Mengevaluasi konsep ‘gaze’ dan menganalisis dan
‘object’ dalam ruang mengevaluasi cara berjalan
manusia dalam ruang kota
- Mahasiswa mampu
mengevaluasi konsep ‘gaze’
dan ‘object’ dalam ruang

8 UJIAN TENGAH SEMESTER

9 - Memahami perancangan kota - Mahasiswa memahami Kriteria:  Kuliah e-Learning 2x50 - Kekuasaan dan resistensi
yang menyimbolkan kekuasaan perancangan kota yang Panduan Penilaian latent
dan orientasi politik. menyimbolkan kekuasaan dan Bentuk:
- Menganalisis perbedaan antara orientasi politik.  Kuliah
‘capital’ dan ‘capitol’ - Mahasiswa mampu  Diskusi
- Menganalisis cara penggunaan menganalisis perbedaan
ruang yang kontradiktif dan
antara ‘capital’ dan ‘capitol’
secara konsisten menantang
- Mahasiswa mampu
kaidah penggunaan ruang
menganalisis cara
penggunaan ruang yang
kontradiktif dan secara
konsisten menantang kaidah
penggunaan ruang yang
sudah ditentukan.
 - Mahasiswa mampu
mengevaluasi transformasi
makna ruang yang disebabkan
oleh dua hal: penetapan
makna oleh penguasa dan
destabilisasi makna dan fungsi
oleh pengg

10 - Mengetahui ruang publik bisa - Mahasiswa paham bahwa Kriteria:  Kuliah e-Learning 2x50 - Demokrasi dan politik di
menjadi ajang perebutan simbol ruang publik bisa menjadi Panduan Penilaian ruang publik
kekuasaan dan pencerminan ajang perebutan simbol Bentuk:
demokrasi kekuasaan dan pencerminan  Kuliah
- Menganalisis layer pemaknaan demokrasi.  Diskusi
ruang yang terbentuk oleh - Mahasiswa mampu
perubahan besar (riot, menganalisis layer
demonstrasi, pembunuhan pemaknaan ruang yang
masal), perubahan dan terbentuk oleh perubahan
penghapusan memori ruang besar (riot, demonstrasi,
publik pembunuhan masal),
perubahan dan penghapusan
memori ruang publik

11 - Mahasiswa mampu menganalisis - Mahasiswa mengenal tipe Kriteria:  Kuliah e-Learning 2x50 - Edge city dan sejarah
layer pemaknaan ruang yang kota yang tercipta akibat jalur Panduan Penilaian
terbentuk oleh perubahan besar transportasi yang dibuka. Bentuk:
(riot, demonstrasi, pembunuhan Mahasiswa paham akan  Kuliah
masal), perubahan dan konsep edge city yang  Diskusi
penghapusan memori ruang mengandalkan sistem
publik transportasi kota
- Memahami konsep edge city - Mahasiswa mampu
yang mengandalkan sistem menganalisis faktor-faktor
transportasi kota yang mempengaruhi
- Mahasiswa mampu pembentukan kota baru agar
mengaplikasikan sistem mereka sustainable
transportasi yang sustainable ke
dalam perancangan mereka
 - Menganalisis faktor-faktor yang
mempengaruhi pembentukan
kota baru agar mereka
sustainable
12 - Memahami pembentukan kota
baru (new urbanism) dan
kaitannya dengan pemekaran
kota (urban sprawl)
- Menganalisis permasalahan yang
timbul akibat pembentukan kota
baru
- Mengkaji informasi cara
penyelesaian dari permasalahan
yang timbul dengan memberikan
alternatif solusi
13 - Menjelaskan konsep urban
slippage
- Menganalisis pemaknaan ruang
yang secara cepat berubah
karena penggunaan ruang yang
memberikan pencitraan kuat
maupun makna yang beragam
- Memahami konsep ‘ruang lipat’
yang mendasari pemaknaan
ruang
- Mengevaluasi faktor yang
mempengaruhi perubahan fungsi
dan makna ruang yang
bertumpuk dalam satu ruang
- Mahasiswa paham akan Kriteria:  Kuliah e-Learning 2x50 - Pemekaran kota (Sprawl)
pembentukan kota baru (new Panduan Penilaian dan pembentukan kota baru
urbanism) dan kaitannya Bentuk: (new Urbanism)
dengan pemekaran kota  Kuliah
(urban sprawl).  Diskusi
- Mahasiswa mampu
menganalisis permasalahan
yang timbul akibat
pembentukan kota baru
- Mahasiswa mampu mengkaji
informasi cara penyelesaian
dari permasalahan yang
timbul dengan memberikan
alternatif solusi
- Mahasiswa mampu  - The Urban Slippage
menejelaskal konsep urban
slippage.
- Mahasiswa mampu
menganalisis pemaknaan
ruang yang secara cepat
berubah karena penggunaan
ruang yang memberikan
pencitraan kuat maupun
makna yang beragam
- Mahasiswa mampu
memahami konsep ‘ruang
lipat’ yang mendasari
pemaknaan ruang
- Mahasiswa mampu
mengevaluasi faktor yang
mempengaruhi perubahan
fungsi dan makna ruang yang
bertumpuk dalam satu ruang
14 - Mengetahui konsep sustainable - Mahasiswa mengenal konsep  - Globalization and
dan globalization sustainable dan globalization Sustainability
- Menyebutkan faktor-faktor yang - Mahasiswa mampu
membuat sebuah kota menyebutkan faktor-faktor
sustainable yang membuat sebuah kota
- Memahami trend globalisasi sustainable
yang mempercepat/menghambat - Mahasiswa paham akan
sustainability trend globalisasi yang
mempercepat/menghambat
sustainability
15 - Mengetahui sekumpulan teori - Mahasiswa mengenal  - Kesimpulan Mata Kuliah
tentang studi perkotaan, kaitan sekumpulan teori tentang Stuperkot
antara ruang private dan ruang studi perkotaan, kaitan antara
publik, kekuasaan dan ruang private dan ruang
penggunaan publik, kekuasaan dan
penggunaan ruang serta
pengaruh globalisasi dan
pemekaran kota
16 UJIAN AKHIR SEMESTER