Agung Febriansah
Agung Febriansah
Jawab
2.Hukum Nikah
Hukum nikah bagi orang tertentu bisa wajib, sunah, mubah, makruh, bahkan haram.
a. Hukum nikah wajib bagi orang yang telah mampu secara fisik, mental, ekonomi maupun akhlak
untuk melakukan pernikahan, mempunyai keinginan untuk nikah dan jika tidak menikah
dikhawatirkan akan jatuh pada perbuatan maksiat seperti zina, maka wajib baginya untuk menikah.
c. Hukum nikah mubah bagi orang yang mampu, aman dari fitnah, tetapi tidak memiliki syahwat,
seperti orang impoten dan lanjut usia.
d. Hukum nikah haram bagi orang yang memiliki keyakinan. bahwa dirinya tidak akan mampu
melaksanakan kewajiban- kewajibannya, seperti tidak mampu memenuhi kewajibannya sebagai
suami.
e.Hukum nikah makhruh bagi orang yang mampu nikah tetapi khawatir akan menyakiti wanita yang
akan dinikahinya atau mendzalimi hak-hak istri dan buruknya pergaulan yang dia miliki dalam
memenuhi hak-hak manusia.
3.Pengertian Pernikahan
*Menurut syariat, nikah berarti akad yang menghalalkan pergaulan antara laki-laki dan per bukan
mahramnya yang menimbulkan hak dan kewajiban masing-masing.
*Nikah menurut Undang-Undang Pernikahan RI Nomor 1 Tahun 1974, pernikahan adalah ikatan
lahir d antara seorang pria dan wanita sebagai suami istri denga membentuk keluarga (rumah
tangga) yang berbahagia d berdasar Ketuhanan Yang Maha Esa.
4.Rukun Nikah
•Calon Suami
•Calon Istri
•Wali
•Dua orang saksi
•Ijab Qabul(sighat)
5.Tujuan Pernikahan
•Untuk memenuhi tuntutan naluri manusia yang asasi.
•Untuk mendapatkan ketenangan hidup.
•Untuk membentengi akhlak.