LAPORAN

KEGIATAN PENDAMPING

Bulan: JULI 2023

Dibuat oleh:

NAMA : LITA AGUSNIASARI DEWI

JABATAN : PENDAMPING SOSIAL
PROVINSI : JAWA TIMUR
WILAYAH : SUKODONO-SIDOARJO

PROGRAM KELUARGA HARAPAN

DIREKTORAT JENDERAL PERLINDUNGAN DAN JAMINAN SOSIAL
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Jl. Salemba Raya No. 28 Jakarta Pusat
 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ................................................................................................ 1

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 2
A. Latar Belakang ........................................................................ 2
B. Tujuan ..................................................................................... 7
BAB II REALISASI KEGIATAN BULAN INI ............................................. 8
A. Timesheet Kegiatan ................................................................ 8
B. Hasil Kegiatan & Progres Capaian .......................................... 10

BAB III RENCANA KEGIATAN BULAN BERIKUTNYA ........................... 12

A. Jadwal Kegiatan ...................................................................... 12
B. Target Capaian ....................................................................... 13

BAB IV PERMASALAHAN DAN UPAYA PENYELESAIAN ..................... 14

A. Kendala dan Permasalahan .................................................... 14
B. Upaya Penyelesaian ............................................................... 15

BAB V PENUTUP ..................................................................................... 16

A. Kesimpulan ............................................................................. 16
B. Saran dan Rekomendasi ......................................................... 16

LAMPIRAN PENDUKUNG .......................................................................... 17

1
 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Program Keluarga Harapan (PKH) adalah program yang memberikan
bantuan tunai bersyarat kepada Keluarga Miskin/ Keluarga Penerima Manfaat
(KPM). Program ini bertujuan meningkatkan kualitas manusia dengan memberikan
bantuan dana tunai bersyarat bagi keluarga miskin dalam mengakses layanan
kesehatan dan pendidikan tertentu. Program Keluarga Harapan (PKH) membantu
mengurangi beban pengeluaran rumah tangga yang sangat miskin, seraya
berinvestasi bagi generasi masa depan melalui peningkatan kesehatan dan
pendidikan. Kombinasi bantuan jangka pendek dan jangka panjang ini merupakan
strategi pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan bagi para penerima Program
Keluarga Harapan (PKH).
Secara khusus tujuan Program Keluarga Harapan (PKH) adalah
meningkatnya status kesehatan dan gizi ibu hamil, ibu melahirkan, ibu nifas, anak
balita, meningkatnya akses dan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan
Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dan meningkatnya taraf pendidikan anak-anak
Keluarga Penerima Manfaat (KPM), serta mencukupi kebutuhan bagi lansia yang
termasuk dalam usia non produktif. Untuk mencapai tujuan tersebut pendamping
sosial sangat berperan penting dalam mewujudkan dan melayani Keluarga
Penerima Manfaat (KPM) berkenaan dengan layanan Program Keluarga Harapan
(PKH).
Keberhasilan Program Keluarga Harapan tidak dapat dipisahkan dari peran
dan kinerja Pendamping Program Keluarga Harapan dalam menunjang dan
melaksanakan pelaksanaan Program Keluarga Harapan. Peranan pendamping
Program Keluarga Harapan di lapangan secara langsung maupun tidak langsung
sangat menentukan berhasil tidaknya kegiatan program di lapangan. Sebab secara
teknis para pendamping yang melaksanakan kebijakan, bersentuhan langsung
dengan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) melalui berbagai peranan yang
ditampilkan oleh pendamping Program Keluarga Harapan. Oleh karena itu, peran

2
pendamping Program Keluarga Harapan sebagai pelaksana kebijakan diharapkan
mampu melaksanakan program dan kebijakan yang disusun agar implementasi
kebijakan tersebut berjalan lancar. Sedangkan tugas pokok Pendamping PKH
meliputi :
1. Tugas Persiapan Program
a. Persiapan program meliputi kegiatan sebelum tahapan penyaluran bantuan
pertama, yang terdiri dari :
1). Sosialisasi PKH tingkat kecamatan.
2). Menyelenggarakan pertemuan awal dengan seluruh calon peserta PKH
b. Menyelenggarakan Pertemuan Awal
Pertemuan awal adalah kegiatan sosialisasi dan validasi calon peserta
PKH.
c. Tindak Lanjut pertemuan awal
Tindak lanjut setelah Peserta PKH ditetapkan oleh Kementerian Sosial :
1) Membagi dan membentuk kelompok peserta PKH yang beranggotakan
15-30 peserta PKH.
2) Memfasilitasi pemilihan Ketua Kelompok.

2. Tugas Rutin Pendamping PKH

a. Melakukan Pemutakhiran Data, meliputi :
1) Perubahan struktur keluarga/penerima bantuan PKH, baik dari segi
penambahan atau pengurangan tanggungan maupun perubahan status
pendidikan.
2) Perpindahan sekolah/pindah kelas anak peserta PKH.
3) Perpindahan alamat Peserta PKH.
4) Kesalahan data atau identitas.
Pemutakhiran dilakukan dengan cara :
1) Mengisi formulir pemutakhiran yang telah disediakan oleh UPPKH
Kabupaten/Kota dengan menyertakan bukti yang terkait dengan perubahan.
2) Melaporkannya ke UPPKH Kabupaten/Kota untuk di lakukan entry ke dalam
aplikasi SIM PKH.

3
3) Jika terjadi perpindahan alamat Peserta PKH, maka Pendamping wajib
melaporkannya ke UPPKH Kabupaten dengan menyertakan dokumen surat
kepindahan.

b. Melakukan kegiatan verifikasi pelaksanaan kewajiban peserta PKH.

1) Mencatat kehadiran bulanan anak sekolah pada layanan pendidikan/sekolah.
2) Mencatat pelaksanaan protokol kesehatan dasar bagi ibu
hamil/nifas/menyusui dan balita.
3) Memfasilitasi dan menyelesaikan kasus Pengaduan, dengan cara menerima,
mencatat, menyelesaikan, maupun memfasilitasi ke tingkat yang lebih tinggi
untuk mendapatkan solusi.
4) Melakukan kunjungan ke rumah Peserta PKH yang tidak hadir dalam
pertemuan kelompok dan atau yang tidak memenuhi komitmen
5) Melakukan koordinasi dengan aparat setempat terkait dengan :
a. Penggunaan fasilitas pemerintah kecamatan/desa/ kelurahan untuk
pelaksanaan kegiatan PKH.
b. Penyaluran bantuan PKH.
c. Komplementaritas program, meliputi Program Indonesia Pintar (PIP),
Program Indonesia Sehat (PIS), Program Simpanan Keluarga
Sejahtera (PSKS), dan Bantuan Panngan Non Tunai (BPNT).
d. Sinergitas program penanggulangan kemiskinan, meliputi Kelompok
Usaha Bersama (KUBE), Usaha Ekonomi Produktif (UEP), Rumah
Tinggal Layak Huni dan program lainnya.
e. Melakukan koordinasi dengan Penyedia Layanan Kesehatan dan
Pendidikan, yang dilaksanakan minimal satu sekali dalam sebulan di
unit pelayanan (sekolah/ puskesmas yang dipilih secara rotasi atau
berdasarkan kemudahan akses).

Kegiatan koordinasi bulanan dapat diisi dengan diskusi dan berbagi informasi
untuk mengetahui perkembangan terkait dengan :
1) Kualitas layanan kepada peserta PKH.

4
 2) Kendala dan hambatan yang dihadapi oleh penyedia layanan.
3) Perkembangan pelayanan sebelum dan setelah PKH berjalan.
4) Kebutuhan administrasi yang diperlukan untuk verifikasi komitmen peserta
PKH.

c. Melakukan pertemuan kelompok dan P2K2 bulanan dengan seluruh anggota peserta
1) Sosialisasi dan internalisasi program yang diberikan kepada peserta PKH.
2) Curah pendapat dan berbagi informasi bagi anggota kelompok.
3) Menerima dan menggali keluhan yang menjadi permasalahan yang dihadapi
peserta PKH.
4) Memberikan motivasi kepada peserta PKH guna meningkatkan kesadaran
dalam memanfaatkan pelayanan kesehatan dan pendidikan.
5) Menyampaikan evaluasi atas pelaksanaan kewajiban peserta PKH.
6) Memberikan wawasan, pengetahuan, ketrampilan sesui dengan materi
Modul P2K2, untuk meningkatkan kapasitas dan kemandirian peserta PKH.
7) Mendorong peserta PKH untuk melakukan kegiatan produktif yang dapat
menghasilkan nilai tambah, seperti Kelompok Usaha Bersama (KUBE),
Usaha Ekonomi Produktif, dan kegiatan bermanfaat lainnya.

3. Tugas Pencatatan dan Pelaporan :

a. Tugas Pencatatan
Setiap aspek kegiatan dalam PKH perlu dicatat, dilaporkan dan ditindaklanjuti
agar proses pengendalian, keberlangsungan dan pengembangan program
dapat berjalan sesuai tujuan dan sasarannya. Bentuk pencatatan disesuaikan
dengan formulir/format yang telah ditentukan.
1) Catatan Harian Pendamping PKH
Berisi catatan seluruh kegiatan Pendamping PKH setiap bulannya,
termasuk kendala dan permasalahan yang dihadapi dalam menjalankan
tugasnya
2) Catatan Kegiatan Mingguan atau Check-list Kegiatan Pendamping
PKH (CKP)

5
 Berisi kegiatan Pendamping PKH setiap bulannya yang ditandatangani
dan dicap oleh petugas instansi terkait.Check-list kegiatan Pendamping
PKH menjadi dasar dalam pembuatan laporan bulanan.
b. Tugas Pelaporan
Rencana dan realisasi kegiatan Pendamping PKH wajib dilaporkan kepada
UPPKH Kabupaten/Kota secara rutin tiap bulan dengan menggunakan
format laporan yang telah ditentukan (lihat lampiran Format Laporan pada
lampiran ).

4. Tugas Pendamping PKH pada penyaluran bantuan

Pada penyaluran bantuan, Pendamping PKH melakukan koordinasi dan
persiapan penyaluran bantuan. Persiapan yang harus dilakukan Pendamping
PKH meliputi :
a. Menyerahkan kartu kepesertaan PKH kepada Ibu Pengurus/Penerima
Manfaat yang didampinginya.
b. Mengingatkan peserta PKH bahwa kartu PKH ini merupakan alat untuk
menerima dana bantuan, sehingga wajib dibawa pada saat penyaluran
bantuan berlangsung.
c. Berkoordinasi dengan Petugas bayar terkait jadwal dan lokasi penyaluran
bantuan serta memeriksa data rencana pembayaran peserta PKH
dampingannya.
d. Menginformasikan kepada Ketua Kelompok mengenai jadwal penyaluran
bantuan.
e. Melaporkan progres rekonsiliasi penyaluran bantuan per tahap.
Bulan ini pendamping melakukan beberapa kegiatan yang menggambarkan
aktivitas pendamping dalam melaksanakan Program Keluarga Harapan (PKH).
Adapun kegiatan-kegiatan tersebut akan terlampir dalam laporan ini.

6
B. Tujuan
Laporan kegiatan pendamping ini bertujuan untuk memberikan gambaran
kegiatan pendamping selama kurun waktu satu bulan serta melaporkan kesulitan-
kesulitan yang dialami oleh pendamping selama melaksanakan pendampingan
Program Keluarga Harapan (PKH) pada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Tujuan dari laporan kegiatan pendamping ini guna mengevaluasi kinerja
pendamping dan progress pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH) di
lapangan. Memberikan data, melengkapi, dan merekapitulasi data terkait
pemutakhiran data peserta Program Keluarga Harapan (PKH) berdasarkan
komponen-komponen PKH. Secara khusus tujuan dari Program Keluarga Harapan
(PKH) adalah meningkatkan taraf hidup Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari
segi pendidikan, kesehatan bagi balita, ibu hamil, dan lansia sehingga dapat
meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia.

7
 BAB II
REALISASI KEGIATAN BULAN JULI 2023
A. Timesheet Kegiatan

TGL LOKASI KETERANGAN / URAIAN KEGIATAN

Rumah KPM Melakukan survei di lapangan KPM atas nama bu
fadilah dari desa jumputrejo karena banyak yang
3
mengadu bahwa KPM tersebut sudah tidak lyak
mendapatkan bantuan PKH.
4 Kecamatan Sukodono Melakukan pembetulan data NISN komponen
sekolah karena dapodik dari anak KPM tidak bisa
disinkronkan dalam aplikasi SIKS NG.
5 Rumah KPM Melakukan penjelasan kepada KPM PKH terkait
bisnis proses PKH karena KPM tersebut mengira
bahwa bansosnya tidak cair padahal pdahal
memang PKH belum terminnya untuk cair.
6 Rumah KPM Melaksanakan pertemuan kelompok di desa
anggaswangi
7 Rumah KPM Melakukan home visit dan menindaklanjuti terkait
data disabilitas dan lansia atas nama Tohirin
desa Jumputrejo.
10 Kecamatan Sukodono Menyusun rencana kerja di wilayah desa
dampingan pendamping selama 1 bulan.
11 Kantor Desa Suruh Melaksanakan rapat/koordinasi dengan aparat
desa suruh.
11 Rumah KPM Melakukan penanganan terhadap KPM atas
nama ibu satiani dari masangan wetan setelah di
cek KKS-nya terblokir.
12 DINSOS Sidoarjo Pelatihan SIKS NG dan konsultasi permasalahan
dengan SPV SIKS NG BU Dewi.

8
12 DINSOS Sidoarjo Pelatihan aplikasi SIKS-NG.

13 Kecamatan Sukodono Melakukan sinkronisasi data dapodik anak-anak

KPM yang bantuannya tidak cair.
14 Kecamatan Sukodono Melakukan pemadanan ulang Dukcapil.

17 Kecamatan Sukodono Melakukan pelatihan pembelajaran dan

sosialisasi penggunaan SIKS NG kepada sesama
rekan pendamping kecamatan.
18 Kecamatan Sukodono Edukasi dan tanya jawab terkait Program
Indonesia Pintar oleh anak magang Kantor
Kecamatan Sukodono.
18 Kecamatan Sukodono Melakukan rekon KPM Data Tidak Transaksi
Tahap II Thn 2023
20 Kecamatan Sukodono Melakukan pembelajaran dan pelatihan mandiri
terkait aplikasi SIKS NG dengan sesama
pendamping mencakup validasi data sinkronisasi
dapodik sampai verifikasi kelayakan.
21 Dinsos Sidoarjo Melakukan koordinasi dan sharing terkait
permasalahan –permasalahan KPM.
24 Kecamatan Sukodono Melakukan koordinasi dengan sesama
pendamping kecamatan terkait permasalahan-
permasalahan KPM di lapangan beserta
penyelesaiannya.
25 Kantor Desa Anggaswangi Melakukan koordinasi dan sharing terkait bantuan
sosial di wilayah Anggaswangi dengan Kepala
Desa.
26 Rumah KPM Melakukan penyelesaian KPM di lapangan yang
melapor bantuannya tidak pernah cair dengan
didampingi oleh Kesra Desa Suruh
27 Kecamatan Sukodono Melakukan verifikasi kelayakan kepada KPM

9
 yang sudah tidak layak mendapatkan bantuan
bansos.
28 Rumah KPM Melaksanakan pertemuan kelompok di Desa
Jumputrejo
31 Kantor Desa Suruh Melakukan koordinasi dan membahas terkait
KPM-KPM yang sudah tidak layak mendapatkan
bansos.

B. Hasil Kegiatan dan Progres Capaian

Adapun hasil kegiatan pendamping di bulan Juli 2023 adalah sebagai berikut :
1. Rapat koordinasi dengan pihak Desa dan Kecamatan.
2. Melaksanakan Rekonsiliasi Penyaluran Bansos PKH.
3. Melaksanakan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2).
4. Melaksanakan Peningkatan kapasitas SDM.
5. Melakukan Monitoring penyaluran bantuan.
6. Melaksanakan pemutakhiran Data.
7. Melakukan fasilitasi penanganan dan penyelesaian masalah dalam
pelaksanaan PKH di wilayah kerjanya.
8. Menyusun dan menyerahkan laporan bulanan pelaksanaan PKH dan laporan
lainnya secara berkala dan berjenjang.

10
 Uraian hasil kegiatan dan capaian progres yang telah direalisasikan pada
pelaksanaan tugas bulan berjalan, yang didukung dengan table berikut.

PROGRES
NO URAIAN KEGIATAN CAPAIAN
(%)
1 Rapat koordinasi dengan pihak Desa dan Kecamatan. 100 %

2 Melaksanakan RekonsiliasI Penyaluran Bansos PKH. 100 %

3 Melaksanakan Pertemuan Peningkatan Kemampuan 100%

Keluarga (P2K2).

4 Melaksanakan Peningkatan kapasitas SDM. 100%

5 Melakukan Monitoring penyaluran bantuan. 100 %

6 Melaksanakan pemutakhiran Data. 100 %

7 Melakukan fasilitasi penanganan dan penyelesaian masalah 100%

dalam pelaksanaan PKH di wilayah kerjanya.

8 Menyusun dan menyerahkan laporan bulanan pelaksanaan 100%

PKH dan laporan lainnya secara berkala dan berjenjang.

11
 BAB III
RENCANA KEGIATAN BULAN AGUSTUS 2023

A. Jadwal Kegiatan
Rencana kegiatan pendamping di berikutnya yaitu :
1. Kunjungan ke Rumah Peserta Program Keluarga Harapan (PKH).
2. Melaksanakan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2)
3. Melakukan verval kelayakan terhadap Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
4. Melakukan fasilitasi penanganan dan penyelesaian masalah dalam
pelaksanaan PKH di wilayah kerja.
5. Melakukan laporan harian di ESDM PKH.

JADWAL RENCANA
NO URAIAN KEGIATAN KEGIATAN
M1 M2 M3 M4
1 Kunjungan ke Rumah Peserta Program
   
Keluarga Harapan (PKH).
2 Melakukan verval kelayakan terhadap
Keluarga Penerima Manfaat (KPM).  

3 Melaksanakan Pertemuan Peningkatan  

Kemampuan Keluarga (P2K2)
4 Melakukan fasilitasi penanganan dan
penyelesaian masalah dalam pelaksanaan    
PKH di wilayah kerja.
5 Melakukan laporan harian di ESDM PKH.    

12
B. Target Capaian

NO URAIAN KEGIATAN OUTPUT YANG AKAN DICAPAI

1 Kunjungan ke Rumah Mengenal secara personal Keluarga
Peserta Program Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang didampingi
sehingga memudahkan pendamping dalam
Harapan (PKH).
memilih dan menerapkan metode
pendampingan, pemetaan permasalahan
Keluarga Penerima Manfaat (KPM) serta
mencari solusi.

2 Melakukan verval Tujuannya untuk memverifikasi data sesuai

kelayakan terhadap dengan keadaan warga yang masih layak
atau tidak layak diusulkan dalam DTKS
Keluarga Penerima
Manfaat (KPM).
3 Melaksanakan Pertemuan Meningkatkan pengetahuan dan
Peningkatan Kemampuan pemahaman tentang pentingnya
pengasuhan dan pendidikan anak,
Keluarga (P2K2)
kesehatan, pengelola keuangan,
perlindungan anak, dan kesejahteraan
sosial agar mendorong perubahan perilaku
masyarakat ke arah yang lebih baik lagi.
4 Melakukan fasilitasi Menciptakan perubahan perilaku dan
penanganan dan kemandirian KPM dalam pemanfaatan
Kesehatan, percepatan pelayanan,
penyelesaian masalah
Pendidikan dan kesejahteraan social.
dalam pelaksanaan PKH
di wilayah kerja.
5 Melakukan laporan harian Melaporkan laporan kegiatan pendamping
di ESDM PKH. setiap hari selama 1 (satu) bulan.

13
 BAB IV
PERMASALAHAN DAN UPAYA PENYELESAIAN
A. Kendala dan Permasalahan
Dalam kegiatan yang dilakukan pendamping selama bulan ini memiliki beberapa
kendala dan masalah. Adapun kendala dan masalah tersebut dapat dilihat pada
tabel berikut ini:

NO KENDALA DAN MASALAH PENYEBAB

Masih terdapat beberapa KPM yang Kurangnya pengetahuan KPM dan gaptek
belum bisa mengoperasikan/ dalam menggunakan teknologi.
1
mengambil bansos/uang tunai di ATM.

Lamanya proses penerimaan Kurangnya sumber daya dalam

pengajuan bansos, pergantian nama mengoperasikan penyetujuan pada aplikasi
pengurus bansos di SIKS NG, dan SIKS NG, dan banyaknya regulasi yang

2 administrasi dalam penyelesaian mengatur penanganan permasalahan

menangani permasalahan- administrasi KPM.
permasalahan KPM.

Keluar dari data DTKS walaupun Kemungkinan terjadi miskomunikasi antara

kenyataannya KPM masih warga penyalur bansos dan penerima bansos

3 miskin, dan menonaktifkan data DTKS sehingga mengakibatkan banyak kesalahan

padahal KPM belum meninggal. data.

14
B. Upaya Penyelesaian
Berdasarkan kendala dan masalah yang telah teridentifikasi sebelumnya, maka
upaya penyelesaiannya sebagai berikut :

KENDALA DAN MASALAH UPAYA PENYELESAIAN

NO
Masih terdapat beberapa KPM Pendamping memberikan fasilitasi
yang belum bisa penanganan penyelesaian dengan
1 mengoperasikan/ mengambil memberikan edukasi cara mengambil
bansos/uang tunai di ATM. bansos secara tunai di ATM Bersama-
sama di ATM terdekat.
Lamanya proses penerimaan Mengkoordinasikan dengan sumber
pengajuan bansos, pergantian daya terkait yang menangani hal
nama pengurus bansos di SIKS tersebut dan berupaya agar regulasi-
2 NG, dan administrasi dalam regulasi yang mengatur
penyelesaian menangani keadministrasian permasalahan KPM
permasalahan-permasalahan agar dapat diberi fleksibilitas.
KPM.
Keluar dari data DTKS walaupun Megidentifikasi masalahnya dan
kenyataannya KPM masih warga mengajukan pengusulan ulang.
3 miskin, dan menonaktifkan data
DTKS padahal KPM belum
meninggal.

15
 BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Demikianlah laporan kegiatan pendamping bulan ini. Pada bulan ini Pendamping
belum mampu memaksimalkan kinerja dikarenakan Pendamping belum banyak
memiliki pengalaman dan belum adanya pelatihan-pelatihan dan lebih lanjut terkait
Program Keluarga Harapan (PKH).
Namun, laporan kegiatan pendamping ini juga merupakan salah satu bentuk
tanggung jawab dan tugas Pendamping dalam melaporkan tugas dampingannya
sebagai bahan evaluasi agar Program Keluarga Harapan (PKH) benar-benar
memberikan manfaat bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Berikut ini adalah
kesimpulan dan capaian Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dalam
menjalankan tugas dampingannya yaitu :
B. Saran
Sebagai saran dalam menunjang pencapaian Program Keluarga Harapan (PKH)
secara maksimal di lingkup kecamatan Sukodono dan Kabupaten Sidoarjo ada
beberapa hal yang harus disampaikan :
1. Pendamping berharap koordinasi dan sinergitas antara Koordinator Kabupaten,
Kecamatan, Desa, tim sosial lainnya dan Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
terjalin baik demi kelancaran Program Keluarga Harapan (PKH) kedepannya.
2. Perlu adanya peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia Program Keluarga
Harapan (PKH) secara rutin dan kontinu.
3. Perlu adanya intensitas sosialisasi aplikasi terbaru yang akan digunakan oleh
Pendamping demi meningkatnya keselarasan persepsi tingkat pengetahuan dan
wawasan Pendamping dalam menggunakan aplikasi baru tersebut.
Sidoarjo, 31 Juli 2023
Pendamping Kecamatan Sukodono

LITA AGUSNIASARI DEWI

16
Lampiran: Profil wilayah dampingan

DAFTAR WILAYAH DAMPINGAN

Nama Pendamping : LITA AGUSNIASARI DEWI
Wilayah Kecamatan : SUKODONO
JumlahKelompok PKH : 10 Kelompok

NO DESA/KELURAHAN JUMLAH KPM REGULER

1. DESA ANGGASWANGI 48

2. DESA SURUH 74

3. DESA MASANGAN WETAN 29

4. DESA JUMPUTREJO 131

Jumlah 282 KPM

17
LAMPIRAN

18
19
20
21