Anda di halaman 1dari 25

ANALISIS METODE PIECES

TUGAS MATA KULIAH EVALUASI SISTEM PELAYANAN KESEHATAN

DISUSUN OLEH :

Saniyyah Martcilia Khoba (G41210735)


Fitria Indah Mawarni (G41210768)
Nur Hazizah (G41211079)
Roisatul Fauziah (G41211153)

DOSEN PENGAMPU:
Selvia Juwita Swari S.Kom., M.Kom.

PROGAM STUDI D4 MANAJEMEN INFORMASI KESEHATAN


JURUSAN KESEHATAN
POLITEKNIK NEGERI JEMBER
2022/2023
KATA PENGANTAR

i
DAFTAR ISI

ii
PEMBAHASAN

JUDUL : Evaluasi Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS)


terhadap kepuasan pengguna menggunakan metode PIECES
Framework di Puskesmas Benculuk Banyuwangi.
Penulis : Latifatud Dini (G41181696), Politeknik Negeri Jember Program Studi
Manajemen Informasi Kesehatan.
Tahun : 2022
Pelaksanaan Penilitian :
Puskesmas Benculuk banyuwangi di Jl Banyuwangi No. 71 Krajan,
Benculuk, Cluring, Kab. Banyuwangi, Jawa Timur, 68482.
Waktu : Dimulai bulan April 2022 – Juni 2022.
Tujuan Umum : Untuk mengevaluasi SIMPUS terhadap kepuasan pengguna
menggunakan metode PIECES Framework (Performance,
Information, Economic, Control, Efisiensi, Service) di Puskesmas
Benculuk Banyuwangi.
Tujuan Khusus :
1. Mengidentifikasi variabel kinerja (performance), informasi (information),
ekonomi (economics). keamanan (control), efisiensi (efficiency), dan
pelayanan (service) SIMPUS di Puskesmas Benculuk Banyuwangi.
2. Menganalisis secara bivariat pengaruh variabel kinerja (performance),
informasi (information), ekonomi (economics), keamanan (control), efisiensi
(eliciency), dan pelayanan (service) terhadap kepuasan pengguna SIMPUS di
Puskesmas Benculuk Banyuwangi.
3. Menganalisis secara multivariat pengaruh variabel kinerja (performance),
informasi (information), ekonomi (economics), keamanan (control), efisiensi
(efficiency), dan pelayanan (service) terhadap kepuasan pengguna SIMPUS
di Puskesmas Benculuk Banyuwangi.

Kerangka Konsep :

1
Jenis Penelitian : Mengunakan Analitik Kuantitatif dengan Rancangan
penelitian Crossectional dan Metode eva;uasi Pieces
Framework.
Teknik Pengumpulan :
Anfrefmonefk
Definisi Operasional :

Pengolahan data :
Proses pengolahan data dari setiap variabel yang dianalisis dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut.
a) Editing
Pengeditan data dilakukan dengan eara melakukan pemeriksaan kuesioner
yang telah diisi oleh responden. Kegiatan ini untuk meneliti apakah data -

2
data kuesioner yang disi oleh responden belum lengkap atau masih
terdapat kekeliruan.
b) Scoring
Proses scoring dilakukan dengan memberikan penilaian pada tap
pertanyaan dan jawaban kuesioner yang telah lengkap pengisiannya.
Pemberian skor dimulai dari jawaban tertinggi sampai jawaban terendah
yang kemudian dikelompokkan menurut jawaban tertinggi sampai
terendah untuk mengetahui total jawaban pada masing-masing variabel
yang diteliti
c) Tabulasi Data.
Tabulasi data merupakan proses menempatkan data pada tabel. Kegiatan
ini dilakukan peneliti untuk mempermudah dalam mengelompokkan skor
jawaban tiap-tiap responden bersama-sama dalam bentuk tabel.

Teknik Pengambilan Sampel :


Pengambilan sampel pada penelitian in dilakukan menggunakan teknik
pengambilan sampel Proportional Random Sampling. Proportional Random
Sampling merupakan teknik pengambilan sampel dari suatu populasi yang
memiliki kelompok dan karakteristik yang berbeda-beda. Proses pengambilan
sampel dilakukan dengan cara mengundi sampel penelitian.
Langkah-langkah yang dimaksudkan sebagai berikut:
a) Masing-masing populasi unit akan dipilih sesuai dengan jumlah yang
ditentukan sebelumnya.
b) Membuat potongan kertas kecil untuk menuliskan nama-nama pengguna
SIMPUS sesuai dengan populasi unit yang telah ditentukan sebelumnya.
c) Nama-nama pengguna SIMPUS yang ditulis pada potongan kertas
kemudian digulung dan dimasukkan ke dalam tabung dan dikocok, lalu
dikeluarkan satu per satu.
d) Gulungan kertas yang keluar akan dicatat sebagai sampel kemudian
dikembalikan ke dalam tabung, lalu dikocok untuk mendapatkan sampel
berikutnya.

3
e) Jika yang keluar nama yang sudah menjadi sampel, maka gulungan kertas
dimasukkan kembali lagi dan dikocok lagi hingga keluar nama yang lain
sebanyak jumlah sampel yang dibutuhkan. Hal itu dilakukan seterusnya
pada populasi unit yang lain hingga terpenuhi sampel pada masing-
masing populasi unit.

Kriteria Inklusi dan Eksklusi :


a. Kriteria Inklusi
Kriteria inklusi merupakan kriteria atau ciri yang perlu dipenuhi oleh
setiap anggota pupulasi yang dapat diambil sampel. Kriteria inklusi pada
penelitian ini meliputi:
1) Petugas yang berhubungan langsung atau menggunakan SIMPUS.
2) Petugas yang masih aktif bekerja di Puskesmas Benculuk
Banyuwangi.
3) Dalam keadaan sehat dan bersedia menjadi responden pada
penelitian ini.
b. Kriteria Eksklusi
Kriteria eksklusi merupakan kriteria atau ciri ciri anggota populasi yang
tidak dapat diambil sebagai sampel. Kriteria ekslusi pada penelitian ini
meliputi:
1) Petugas yang sedang sakit dan tidak mampu untuk melakukan
pengisian kuisioner
2) Petugas yang sudah tidak aktif bekerja di Puskesmas Benculuk
Banyuwangi
3) Petugas yang tidak bersedia berpartisipasi pada penelitian ini.

Teknik Pengambilan Sampel :


Berikut merupakan keterangan alur penelitian yang dilakukan.
a. Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah merupakan tahap awal dalam penelitian untuk
menentukan dan mengidentifikasi masalah yang akan diteliti. Tahap ini

4
menyebabkan peneliti melakukan penelitian terkait evaluasi SIMPUS di
Puskesmas Benculuk Banyuwangi.
b. Studi Pendahuluan
Studi pendahuluan merupakan Kegiatan pengamatan secara
langsung tentang kondisi dari tempat penelitian untuk mengetahui
gambaran sebenarya masalah yang sedang teriad;
c. Studi Literatur
Studi literatur merupakan kegiatan untuk menggali teori dan
informasi dar beberapa referensi yang relevan dengan permasalahan yang
akan dibahas. Studi Literatur digunakan untuk memperluas dan
memperdalam wawasan serta pengetahuan peneliti sebagai dasar atau
acuan untuk melakukan penelitian dan menvelesaikan masalah yang
diteliti
d. Rumusan Masalah
Langkah berikutnya setelah identifikasi masalah, studi
pendahuluan dan studi literatur adalah merumuskan masalah terkait
dengan evaluasi SIMPUS di Puskesmas Benculuk Banyuwangi
berdasarkan metode yang akan digunakan.
e. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian merupakan tahap peneliti menentukan tujuan
yang akan dicapai dalam proses penelitian yang akan dilakukan.
f. Identifikasi Variabel Penelitian
Identifikasi variabel penelitian dimaksudkan untuk menentukan
variabel apa saja yang digunakan dalam penelitian. Penelitian in
menggunakan variabel-variabel metode PIECES Framework
(Performance, Information, Economic, Control, Efficiency, Service) yang
akan diteliti.
g. Identifikasi Populasi dan Sampel Penclitian
Identitikasi populasi dan sampel penelitian merupakan tahapan
peneliti dalam menentukan jumlah populasi dan sampel yang akan diteliti.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh petugas di Puskesmas

5
Benculuk yang berhubungan langsung atau menggunakan SIMPUS yang
berjumlah 40 orang. Sedangkan sampel penelitian ini berjumiah 37 orang.
h. Penentuan Instrumen Penelitian
Penentuan instrumen penelitian merupakan tahapan peneliti dalam
menentukan instrumen penelitian yang akan digunakan. Penentuan
instrumen dalam penelitian ini menggunakan kuesioner untuk
mengevaluasi SIMPUS di Puskesmas Benculuk Banyuwangi.
i. Penyusunan Kuesioner
Penyusunan kuesioner merupakan tahapan peneliti dalam membuat
daftar pertanyaan berdasarkan variabel-variabel metode PIECES
Framework yang ditujukan kepada pengguna SIMPUS. Kuesioner ini
berisi evaluasi sistem informasi manajemen puskesmas berdasarkan
penilaian terhadap teknologi sistem informasi manajemen puskesmas.
j. Penyebaran dan Pengumpulan Kuesioner
Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan memperoleh data jawaban
responden yang kemudian dikumpulkan untuk dilakukan uji validitas dan
reliabilitas oleh peneliti.
k. Pengujian Validitas dan Reliabilitas
Pengujian validitas dan reliabilitas dalam penelitian in
menggunakan bantuan softivare SPSS 16. Uji validitas menggunakan uji
product moment sedangkan uji reliabilitas menggunakan Cronbach's Alpa.
Apabila setelah dilakukan pengujian data tidak valid dan tidak reliabel
maka pencliti harus menyusun kuesioner kembali. Namun, jika data valid
dan reliabel maka peneliti dapat melanjutkan ke tahap berikutnya.
l. Penyebaran dan Pengumpulan Data Kuesioner
Kegiatan ini dapat dilakukan setelah uji validitas dan reliabilitas
serta data sudah dikatakan valid dan reliabel. Penyebaran kuesioner
dilakukan kepada 36 sampel yang menggunakan sistem informasi
manajemen puskesmas. Setelal kuesioner diisi oleh responden, maka
kuesioner akan dikumpulkan untuk diolah data oleh pencliti.

6
m. Pogolahan Data berdasarkan Metode PIECES Framewark (Performance.
Information, Economie, Control, Efficiency, Service)
Kuesioner yang telah disi oich responden diolah dengan software
SPSS yang dikelampokkan berdasarkan variabel-variabel metode PIECES
Framework (Performance, "ormation, Economic, Control, Eliciency,
Service). Perhitungan yang dilakukan akan menghasilkan data berupa
persentase kepuasan pengguna terhadap sistem informasi manajemen
puskesmas. Setelah dilakukan perhitungan kriteria kepuasan pengguna,
dilakukan analisis regresi liner sederhana kemudian dilanjutkan dengan
analisis regresi liner berganda. Pengolahan data dilakukan dengan tahapan-
tahapan sebagai berikut:
1) Editing
Editing merupakan Kegiatan yang dilakukan untuk memeriksa
apakah ada data yang belum lengkap atau terdapat kekeliruan
dalam pengisian kuesioner oleh responden.
2) Scoring
Scoring merupakan kegiatan dimana angket yang telah lengkap
pengisiannya dilakukan penilaian, dimulai dari jawaban
tertinggi sampai jawaban terendah kemudian dikelompokkan
dari jawaban tertinggi sampai yag terendah untuk mengetahui
total jawaban tertinggi hingga terendah pada masing-masing
variabel.
3) Tabulasi
Tabulasi merupakan kegiatan yang dilakukan untuk
mempermudah peneliti dalam mengelompokkan skor dan
jawaban-jawaban responden bersama-sama dalam bentuk tabel.
n. Penyajian Hasil dan Pembahasan
Data pada penelitian ini disajikan dalam bentuk tabular dan teks
dengan tujuan agar dapat dengan mudah memahami data yang disajikan.
Pendeskripsian data tentang kepuasan pengguna menyesuaikan dengan
hail perhitungan dengan mengelompokkan berdasarkan metode PIECES

7
Framework yaitu kinerja (performance), informasi (information), ekonomi
(economic), kontrol (control), efisiensi (eficiency), pelayanan (service).
Setelah data dideskripsikan menggunakan kriteria kepuasan, data
kemudian dianalisis menggunakan analisis regresi linier sederhana dan
regresi linier berganda agar diketahui pengarut variabel independen
(PIECES) terhadap variabel dependen (kepuasan pengguna).
o. Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan dan saran merupakan tahap terakhir dari penelitian.
Kesimpulan didapat dari hasil dan pembahasan penelitian sedangkan saran
merupakan masukan atau rekomendasi untuk Puskesmas Benculuk
berdasarkan hasil evaluasi SIMPUS yang telah dilakukan dari hasil
persentase berdasarkan kinerja (performance), informasi (information),
ekonomi (economic), kontrol (control), efisiensi (efficiency), dan
pelayanan (service).

Metode Pengumpulan Data


a) Kuesioner
Proses pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan kuesioner. Teknik pengumpulan data ini dilakukan dengan
penyebaran kuesioner kepada sampel yang telah ditentukan yaitu
pengguna SIMPUS di Puskesmas Benculuk. Pengisian kuesioner
dilakukan dengan mengedarkan formulir secara tertulis kepada responden
atau dilakukan secara online dengan membagikan link google forms yang
memuat identitas dan pertanyaan yang akan diajukan kepada responden.
b) Observasi
Proses pengumpulan data dengan observasi dilakukan saat peneliti
melakukan studi pendahuluan. Teknik pengumpulan data ini yaitu peneliti
mengamati secara langsung penggunaan SIMPUS atau melihat lebih dekat
bagaimana petugas dalam mengoperasikan SIMPUS di Puskesmas
Benculuk.
c) Wawancara

8
Pengumpulan data dengan wawancara dilakukan dengan bertanya secara
langsung kepada penanggung jawab Rekam Medis sekaligus pengguna
SIMPUS yang dilaksanakan pada saat pencliti melakukan studi
pendahuluan yang bertujuan untuk memperoleh informasi yang signifikan
terkait masalah yang terjadi di Puskesmas Benculuk.
d) Dokumentasi
Proses pengumpulan data dengan dokumentasi dilakukan dengan cara
mendokumentasikan kegiatan peneliti dalam melakukan penelitian di
Puskesmas Benculuk.

Sumber Data :
a) Data Primer
Sumber data primer merupakan sumber data yang langsung memberikan
data kepada pengumpul data (Sugiyono, 2019). Pengumpulan data primer
pada penelitian in diperoleh secara langsung melalui pengisian kuesioner
oleh pengguna SIMPUS di Puskesmas Benculak
b) Data Sekunder
Sumber data sekunder merupakan sumber yang tidak langsung
memberikan data kepada pengumpul data (Sugiyono, 2019). Data
sekunder dalam penelitian ini digunakan untuk menunjang sumber data
primer dan mendapatkan gambaran penggunaan SIMPUS di Puskesmas
Benculuk. Data ini berupa kebijakan terkait sistem informasi manejemen
puskesmas yang didapat dari Puskesmas Benculuk Banyuwangi dan
Standar Operasional Prosedur SIMPUS yang diperoleh melalui website
Dinas Kesehatan Banyuwangi.

Instrumen Pengumpulan Data :


a) Kuesioner
Instrumen penelitian merupakan alat yang digunakan untuk
mengukur variabel penelitian yang diamati (Sugiyono, 2019). Instrumen

9
yang akan digunakan dalam penelitian bergantung pada jumlah variabel
yang diteliti.
Instrumen dalam penelitian in menggunakan angket atau kuesioner
yang dibagikan kepada responden. Kuesioner merupakan teknik
pengumpulan data yang dilakukan dengan memberikan daftar pertanyaan
kepada responden untuk mendapatkan jawaban darinya (Sugiyono, 2019).
Pada penelitian ini kuesioner akan disebarkan kepada responden secara
tertulis tau dengan cara membagikan lautan google forms yang telah
dibuat peneliti.
Kuesioner yang dibagikan kepada responden berisi pertanyaan
yang terkait dalam metode PIECES Framework sebagai variabel
independen yaitu kinerja (performance), informasi (information), ekonomi
(economic), kontrol (control), efisiensi (efficiency), pelayanan (service)
dan variabel kepuasan pengguna sebagai variabel dependen. Adapun
dalam kuesioner ini terdiri atas 10 pertanyaan tentang kineria
(performance). 7 pertanynan tentang informasi (information). 4 pertanyaan
tentang ckonomi (economic), 3 pertanynan tentang kontrol (control). 4
pertanyaan tentang efisiensi (eficiency), 4 pertanyaan tentang pelayanan
(service) dan 5 pertanyaaan tentang kepuasan pengguna.

Teknik Pengumpulan data :


a. Kuesioner
Proses pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan kuesioner. Teknik pengumpulan data ini dilakukan dengan
penyebaran kuesioner kepada sampel yang telah ditentukan yaitu
pengguna SIMPUS di Puskesmas Benculuk. Pengisian kuesioner
dilakukan dengan mengedarkan formulir secara tertulis kepada responden
atau dilakukan secara online dengan membagikan link google forms yang
memuat identitas dan pertanyaan yang akan diajukan kepada responden.
b. Observasi

10
Proses pengumpulan data dengan observasi dilakukan saat peneliti
melakukan studi pendahuluan. Teknik pengumpulan data ini yaitu peneliti
mengamati secara langsung penggunaan SIMPUS atau melihat lebih dekat
bagaimana petugas dalam mengoperasikan SIMPUS di Puskesmas
Benculuk.
c. Wawancara
Pengumpulan data dengan wawancara dilakukan dengan bertanya secara
langsung kepada penanggung jawab Rekam Medis sekaligus pengguna
SIMPUS yang dilaksanakan pada saat pencliti melakukan studi
pendahuluan yang bertujuan untuk memperoleh informasi yang signifikan
terkait masalah yang terjadi di Puskesmas Benculuk.
d. Dokumentasi
Proses pengumpulan data dengan dokumentasi dilakukan dengan cara
mendokumentasikan kegiatan peneliti dalam melakukan penelitian di
Puskesmas Benculuk.

Variabel Penelitian :
Variabel penelitian merupakan suatu atribut atau sifat atau nilai objek yang
mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan peneliti untuk dipelajari dan ditarik
kesimpulannya (Sugiyono, 2019). Variabel yang digunakan dalam penelitian ini
adalah sebagai berikut:
a) Kinerja/Performance (X1)
Penilaian yang ditujukan untuk mengetahui tingkat kinerja sebuah sistem
informasi apakah telah sesuai dengan yang diharapkan atau sudah sesuai
sasaran yang dinginkan pengguna.
b) Informasi/Information (X2)
Penilaian informasi yang dihasilkan oleh sistem dan data yang digunakan
telah sesuai dengan harapan pengguna. Aspek information terdiri atas
keakuratan, relevansi informasi, penyajian informasi, dan fleksibilitas data
c) Ekonomi/Economic (X3)

11
Penilaian sistem terhadap kebutuhan informasi yang ekonomis apakah di
dalam penggunaannya mempengaruhi pengendalian biaya dan dapat
memberikan keuntungan dari sistem yang dikembangkan.
d) Keamanan/Control (X4)
Penilaian terhadap sistem apakah prosedur yang ada saat ini masih bisa
ditingkatkan sehingga kualitas pengendalian semakin baik dan
kemampuan untuk mendeteksi kesalahan/kekurangan menjadi semakin
baik pula.
e) Efisiensi/ Efficiency (X5).
Penilaian bagaimana sistem mampu menghasilkan output sebanyak-
banyaknya dengan input yang sekecil mungkin.
f) Pelayanan/Service (X6)
Penilaian bagaimana suatu sister dapat meningkatkan kepuasan pengguna.
Kriteria sister yang baik yaitu dapat digunakan secara benar, hasil akurat,
cepat dan mudah dipahami.
g) Kepuasan Pengguna (Y)
Penilaian subjektif pengguna mengenai seberapa suka pengguna terhadap
sistem yang digunakan.

12
Lembar informed consent

EVALUASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN


PUSKESMAS (SIMPUS) TERHADAP KEPUASAN
PENGGUNA MENGGUNAKAN METODE PIECES
FRAMEWORKDI PUSKESMAS BENCULUK
BANYUWANGI

INFORMED CONSENT
Melalui lembar persetujuan ini, pada dasarnya saya telah diberikan
penjelasan mengenai hal tersebut di atas dan saya telah diberikan kesempatan
untuk bertanya mengenai hal hal yang belum dimengerti dan telah mendapatkan
jawaban yang jelas dan benar.
Dengan ini, saya menyatakan secara sukarela dan ikhlas untuk menjawab
pertanyaan pertanyaan yang telah tersedia.
Saya yang bertanda tangan dibawah ini
Nama :
Umur :
Alamat :
Bersedia untuk dijadikan subjek dalam penelitian oleh:
Nama : Latifatud Dini
NIM : G41181696
Jurusan : Kesehatan / Manajemen Informasi Kesehatan
Dengan judul “Evaluasi Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS)
terhadap Kepuasan Pengguna Menggunakan Metode PIECES Framework di
Puskesmas Benculuk Banyuwangi”.
Banyuwangi, 2022,
Responden

(………………..)

13
LEMBAR KUISIONER

EVALUASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN


PUSKESMAS (SIMPUS) TERHADAP KEPUASAN
PENGGUNA MENGGUNAKAN METODE PIECES
FRAMEWORKDI PUSKESMAS BENCULUK
BANYUWANGI

Berikut ini pertanyaan-pertanyaan untuk mengetahui SIMPUS terhadap


pengguna menurut pengalaman anda selama ini. Berikan tanda (√) pada pilihan
jawaban yang menurut anda paling tepat. Anda cukup menilai terhadap
pertanyaan yang diajukan dengan ketentuan sebagai berikut:
STS = Sangat Tidak Setuju
TS = Tidak Setuju
S = Setuju
SS = Sangat Setuju

Kuisioner :
Evaluasi system informasi manajemen puskesmas (SIMPUS) terhadap
kepuasan pengguna menggunakan metode PIECES FRAMEWORK di
puskesmas Benculuk Banyuwangi
1. Performance/kinerja (X1)
Rating Kinerja
No Pertanyaan
STS TS S SS
1 SIMPUS sangat mudah diakses oleh pengguna
2 Pada saat SIMPUS digunakan secara
bersamaan oleh pengguna, kinerja system
informasi tetap berjalan stabil.
3 SIMPUS dapat mengoperasikan sejumlah
perintah seperti penginputan, pencarian dan

14
pengubahan data pasien dalam waktu yang
relatif singkat tanpa mengalami hambatan.
4 SIMPUS dapat dengan cepat merespon suatu
perintah dari pengguna mengenai pembatalan
maupun permintaan proses transaksi.
5 Jumlah data yang dapat diproses SIMPUS pada
satuan waktu sudah sesuai dengan harapan
pengguna.
6 Output yang dihasilkan SIMPUS mempunyai
tampilan yang sama (konsisten)
*contoh : register kunjungan pasien dan
register kunjungan pasien sehat.
7 SIMPUS memiliki tampilan yang menarik dan
mudah dipahami oleh pengguna
8 Menu dan navigasi yang disediakan SIMPUS
dapat dengan mudah dan interaktif saat
dijalankan oleh pengguna
9 Menu-menu yang tersedia pada SIMPUS
secara instan dapat menampilkan informasi
yang sesuai dengan keinginan pengguna
10 Simpus pernah mengalami error pada saat
digunakan oleh pengguna

2 Information/Data (X2)
Rating Informasi
No Pertanyaan
STS TS S SS
1 Data pada SIMPUS mampu menghasilkan
informasi yang memiliki ketepatan tinggi
sesuai kebutuhan pengguna dalam pengolahan
data pasien dan laporan

15
2 SIMPUS hanya mampu menyimpan data yang
tidak mengandung kesalahan atau data yang
benar saja sesuai inputan pengguna
3 SIMPUS hanya mampu menyimpan data
berbeda sesuai inputan pengguna sehingga
tidak menimbulkan duplikasi atau redudansi
data
4 Data pada SIMPUS mampu menghasilkan
informasi yang sesuai dengan kebutuhan
pengguna dalam hal pencarian data pasien dan
melihat laporan.
5 Informasi yang dihasilkan oleh SIMPUS tepat
pada waktunya sesuai dengan harapan
pengguna
6 Informasi yang disajikan SIMPUS mudah
untuk dipelajari dan dipahami pengguna
7 Data pada simpus mudah disesuaikan atau
digunakan berdasarkan kebutuhan pengguna

3 Economic (X3)
Rating Economic
No Pertanyaan
STS TS S SS
1 Pengolahan data pada SIMPUS sudah
terintegrasi di beberapa pelayanan ataupun
dengan aplikasi lain (P-Care)
2 SIMPUS memiliki petugas dan anggaran
tersendiri apabila dilakukan perbaikan
3 Dengan adanya SIMPUS mampu menghemat
biaya operasional du Puskesmas
4 Dalam pemeliharaan system, pengguna tidak
mengalami kesulitan baik dari segi biata dan

16
waktu

4 Control/Security (X4)
Rating Control
No Pertanyaan
STS TS S SS
1 SIMPUS hanya dapat diakses oleh pengguna
yang memiliki username dan password saja
2 Bentuk pengalaman yang terdapat pada
SIMPUS sudah dapat menjaga data dan
informasi pengguna dari berbagai bentuk
kecurangan atau kejahatan
3 SIMPUS memiliki Batasan akses yang berbeda
pada setiap penggunaannya sesuai dengan unit
kerjanya

5 Efficiency (X5)
Rating Efficiency
No Pertanyaan
STS TS S SS
1 SIMPUS memberikan keuntungan bagi
pengguna
2 Dengan adanya SIMPUS, pengguna merasa
bahwa pekerjaan lebih mudah diselesaikan
3 Pada pengoperasian SIMPUS dalam
melaksanakan suatu program, system
menghasilkan output yang sesuai dengan waktu
dan bahan yang diperlukan oleh pengguna
4 SIMPUS dapat digunakan oleh pengguna pada
seluruh pelayanan di Puskesma

6 Sevice/Pelayanan (X6)

17
Rating Service
No Pertanyaan ST TS S SS
S
1 Tersedianya peringatan (warning) pada
SIMPUS jika ada item dari form yang belum
terisi atau terdapat duplikasi data Ketika
dilakukan penyimpanan data oleh pengguna
2 Informasi yang dihasilkan SIMPUS dapat
diandalkan/dipercaya oleh pengguna
3 Informasi pada SIMPUS dapat diakses dengan
mudah oleh pengguna
4 SIMPUS dapat memberikan kepuasan anda
sebagai pengguna yang membutuhkan
informasi tentang data pasien

7 Kepuasan Pengguna (Y)


Rating Kepuasan
No Pertanyaan Pengguna
STS TS S SS
1 SIMPUS mempercepat pekerjaan-pekerjaan
administrasi pengguna
2 SIMPUS membantu menyelesaikan dan
meringankan beban pengguna dalam
pembuatan laporan bulanan atau tahunan
3 SIMPUS membuat pengguna merasa puas dan
senang karena efektivitas SIMPUS yang
dirancang berdasarkan kebutuhan pengguna
4 SIMPUS menghasilkan informasi yang dapat
dipakai sebagai acuan pengambilan keputusan
5 Pengguna merasa bangga dan merasa prestasi

18
kerja meningkat dengan adanya SIMPUS

19
Kesimpulan :
Adapun hasil kesimpulan yang didapat dari penelitian ini, yaitu :
a. Berdasarkan hasil identifikasi variabel kinerja (performance) diperoleh
76,4% kategori puas, variabel informasi (information) diperoleh 76,8% dengan
kategori puas, variabel ekonomi (economic) diperoleh 78,0% dengan kategori
puas, variabel control (control) diperoleh 77,0% dengan kategori puas, variabel
evisiensi (efficiency) diperoleh 79,7% dengan kategori puas, dan variabel
pelayanan (service) diperoleh 78,2% dengan kategori puas.

b. Berdasarkan hasil uji regresi linier sederhana secara bivariat diperoleh


hasil bahea variabel performance berpengaruh secara signifikan terhadap
kepuasan pengguna SIMPUS dengan nilai Sig.0,020 < 0,05, Information
berpengaruh terhadap kepuasan pengguna SIMPUS dengan nilai Sig. 0,000 <
0.05, Economic berpengaruh terhadap kepuasan pengguna SIMPUS dengan
nilai Sig.0,013 < 0,05 ,Control secara signifikan tidak berpengaruh terhadap
kepuasan pengguna SIMPUS dengan Sig. 0,163 > 0,05, Efficiency berpengaruh
terhadap kepuasan pengguna SIMPUS dengan nilai Sig sebesar 0,000 < 0,05,
Service secara signifikan tidak berpengaruh terhadap kepuasan pengguna
SIMPUS dengan nilai Sig. 0,103 > 0,05.

c. Berdasarkan uji regresi linier berganda secara multivariat diperoleh hasil


bahwa variabel yang berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan
pengguna SIMPUS di Puskesmas Benculuk Banyuwangi adalah Information
dengan nilai Sig. 0,032 < 0,05. Variabel Performance, economic, control,
efficiency, dan service tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan
pengguna SIMPUS di Puskesmas Benculuk Banyuwangi.

d. Evaluasi SIMPUS dengan PIECES Framework di Puskesmas Benculuk


Banyuwangi diperoleh hasil bahwa secara bivariat variabel yang berpengaruh
terhadap kepuasan pengguna adalah performace, information, economic, dan
efficiency dan secara multivariat adalah Information. SIMPUS layak digunakan

20
di Puskesmas meskipun masih harus dilakukan perbaikan dan pengembangan
kedepannya agar didapatkan system yang handal, dapat dipercaya, sesuai
dengan kebutuhan penggunanya.

Saran:
a. Bagi Dinas Kesehatan Banyuwangi
1) Dari segi Performance, diharapkan Dinas Kesehatan melakukan
perbaikan dan pengembangan SIMPUS dengan menambahkan fasilitas
berupa hardware untuk menunjang proses pelayanan kepada pasien dan
menambah fitur treacer elektronik untuk keperluan rekam medis.
2) Dari segi Information, diharapkan Dinas Kesehatan Banyuwangi dapat
melakukan perbaikan dan pengembangan SIMPUS dengan
menambahkan menu laporan untuk laporan yang belum tertampung
pada SIMPUS dan perbaikan waktu akses laporan pada SIMPUS.
3) Dari segi Economic, diharapkan Dinas Kesehatan Banyuwangi dapat
melakukan perbaikan dan pengembangan SIMPUS dalam hal integrasi
satu layanan ke layanan lain agar data pasien berkesinambungan
sehingga lebih memudahkan petugas dalam proses pelayanan kepada
pasien.
b. Bagi Puskesmas Banyuwangi
Diharapkan Puskesmas Benculuk Banyuwangi dapat melakukan
peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam hal mengoperasikan
SIMPUS dengan cara melakukan orientasi dan kegiatan pendampingan terkait
penggunaan SIMPUS terutama untuk pegawai baru, peningkatan kesadaran
dan kedisiplinan dalam hal menjaga keamanan dan kerahasiaan data pasien
yang ada di SIMPUS serta berkomitmen untuk selalu menjalankan SIMPUS
dengan semaksimal mungkin agar tercipta sebuah pelayanan yang baik
c. Bagi Peneliti Selanjutnya
Saran bagi peneliti selanjutnya, diharapkan penelitian evaluasi Sistem
Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS) di Puskesmas Benculuk
Banyuwangi dapat dikembangkan lebih lanjut dengan menggunakan uji

21
analisis dan dengan menggunakan model evaluasi yang berbeda untuk
memperoleh perbandingan dengan uji regresi linier berganda yang sudah
dilakukan.

22

Anda mungkin juga menyukai