Anda di halaman 1dari 8

8.

Memfasilitasi Ibu dan Bayi dalam menjaga Kebersihan Diri (Personal Hygiene)

No Tanda Tanda Tangan


Hari/ Jam Nama No. Diagnosa Tangan Pembimbing
Tanggal Pasien RM CI Institusi
(Inisial) Lahan
1 Sabtu, 08.00 Ny. K 574494 Post SC
15/07/2023 HI-0
2 Sabtu, 08.30 Ny. M 574443 Pp post
15/07/2023 partum
3 Senin, 10.20 Ny. M 574517 NCB
17/07/2023
4 Selasa, 11.05 Ny. H 560025 AUB-
13/07/2023 Berulang
5 Rabu, 13.16 Ny. U 574446 STEGO
14/07/2023
a.Langkah- langkah personal hygene

a.Jelaskan prosedur kerja pada pasien.

b.Menyiapkan alat dan bahan,membawa kedekat pasien.

c.Atur posisi pasien senyaman mungkin.

d.Mencuci Tangan Sebelum melakukan tindakan

e.Memakai Handscoon.

f.Menjaga privasi pasien.

g.Sebelum melakukan tanyakan pada pasien apakah mau sikat gigi,BAK,BAB bila
perlu berikan pot/urinal.

h.Menaruh handuk diatas dada pasien.

i.Membersihkan mulai dari muka,telinga,leher,ketiak,lengan,dada ibu hingga sampai


pada daerah labio atau Vulva pasien

j.Mengenakan pakaian bawah pasien, misalnya pempers bagi pasien post SC.

k.Merapikan pasien dan membereskan tempat tidur.

l.Membereskan semua alat-alat dan kembalikan ke tempat masing-masing.

m.Membuka sarung tangan dan Mencuci tangan.

n.Memberitahu pasien bahwa sudah selesai melakukan tindakan personal


14. Melakukan Pengukuran TTV ( darah,suhu,nadi,pernapasan)

No Tanda Tanda
Hari/ Jam Nama No. Diagnosa Tangan Tangan
Tanggal Pasien RM CI Pembimbing
(Inisial) Lahan Institusi
1 Rabu, 08.17 Ny. K 574494 PSC HI
12/07/2023
2 Kamis, 08.25 Ny. A 574465 G2,P2,A0,A
13/07/2023 AI
3 Jumat, 09.10 Ny. M 594497 PP
14/07/2023 Spontang
4 Sabtu, 10.15 Ny. R 570046 Ca
15/07/2023 Cx+anemia
teratasi
5 Minggu, Ny. S 574438 PSC hari ke
16/07/2023 2 Sligo+hep
b
NCB -
SMK+ibu
hep G
Langkah-langkah TTV

a.tekanan darah

1. Siapkan sphygmomanometer. Siapkan terlebih dahulu perangkat sphyg monamometer

2. Pasang manset

3. Tempatkan stetoskop

4. Pompa manset

5. Periksa tekanan darah sistolik dan diastolik

6. Baca hasil tekanan darah

b.suhu

1. Nyalakan termometer dengan menekan atau menggeser tombol on

2. Mengangkat lengan baju pasien kemudian Nyalakan termometer

3. Kemudian memasukkan perlahan-lahan termometer ke dalam ketiak pasien

4. Berry jeda waktu sekitar 60 menit dan sambil menunggu terdengar bunyi alarm tanda
pengukuran suhu.

c.Nadi

1. Putar pergelangan tangan, sehingga Telapak tangan menghadap ke atas

2 cari Telunjuk dan jari tengah pada pergelangan tangan bagian dalam yang melewati
pembuluh darah arteri

3. Tekan bagian tersebut sampai merasakan denyut nadi

4. Kemudian hitung denyut nadi selama 60 detik

d.pernapasan

1. Bayi usia 0 bulan hingga 1 tahun, 30-60 per menit

Balita usia 1 tahun hingga 3 tahun, 20-40 per menit

Balita usia 3 tahun hingga anak usia 6 tahun, 22-34 per menit
Anak usia 6 tahun hingga 12 tahun, 18-30 per menit

Remaja usia 12 tahun hingga 18 tahun, 12-16 per menit

di atas 18 tahun, 12-20 per menit.

Frekuensi pernapasan seseorang adalah jumlah napas yang diambil per menit. Frekuensi
pernapasan normal untuk orang dewasa saat istirahat adalah 12 hingga 20 kali per menit.
Frekuensi pernapasan di bawah 12 atau lebih dari 25 napas per menit saat istirahat dianggap
abnormal.

a.Mencuci tangan.

b.Menjaga privasi pasien.

c.Atur posisi yang nyaman: duduk atau berbaring dengan posisi tangan rileks.

d.Memakai sarung tangan.

e.Memposisikan perawat di sisi sebelah kanan pasien.

f.Keringkan ujung thermometer. Kemudian turunkan air raksa sampai skala nol.
Sebelum meletakkan di aksila, bersihkan/keringkan aksila sebelah kiri pasien
terlebih dahulu dengan menggunakan tissue.

g.Letakkan thermometer di aksila sebelah kiri. Selanjutnya sambil menunggu naiknya


air raksa pada thermometer lakukan pemeriksaan nadi, pernafasan dan tekanan
darah dengan cara:

h.Letakkan ujung tiga jari-jari tangan kecuali ibu jari pada arteri/nadi yang akan
diukur, (mulai dari radiialis, brakhialis, carotis dan temporalis) tekan dengan
lembut.

I.Hitung frekuensi nadi mulai hitungan nol (0) selama 30 detik (kalikan 2x untuk
memperoleh frekuensi dalam satu menit). Jika ritme nadi tidak teratur, hitung
selama satu menit. Lanjutkan perhitungan pernafasan.

j.Lalu sembari memegang arteri radialis (seolah-olah masih menghitung denyut nadi),
hitung jumlah pernafasan klien selama 1 menit (naik turunnya dada klien).

k.Selanjutnya siapkan pasien untuk pemeriksaan tekanan darah (persiapan tensi


meter).

l. Bebaskan area brakhialis dengan cara gulung lengan baju klien.


m.Palpasi arteri brakhialis. Letakkan manset 2,5 cm diatas nadi brakhialis (ruangan
tekubital).

n. Naikkan tekanan dalam manset sambil meraba arteri radialis sampai denyutnya
hilang kemudian tekanan dinaikkan lagi kurang lebih 30 mmhg.

o.Letakkan stetoskop pada arteri brakhialis pada fossa cubitti dengan cermat dan
tentukan tekanan sistolik.

p.Mencatat bunyi korotkoff I dan V atau bunyi detak pertama (systole) dan terakhir
(diastole) pada manometer sebagaimana penurunan tekanan.

q.Turunkan tekanan manset dengan kecepatan. 4 mmhg/detik sambil mendengar


hilangnya pembuluh yang mengikuti 5 fasekorotkof.

r.Ulang pengukuran 1 kali lagi dengan air raksa dalam spignomanometer


dikembalikan pada angka 0. Lakukan tindakan seperti diatas.

s.Kemudian membuka manset, melepaskan manset dan merapikan kembali.

t.Melepaskan thermometer dari aksila membaca kenaikan suhu, kemudian mencuci


thermometer kedalam air sabun kemudian air desinfektan terakhir ke air bersih.

u.Keringkan thermometer dan turunkan kembali air raksanya.

v.Merapikan kembali pasien dan alat-alat.

w.Melepaskan handscoon.

x.Mencuci tangan.

12. membantu pasien mobilisasi


No Tanda Tanda
Hari/ Jam Nama No. Diagnosa Tanga Tangan
Tanggal Pasien RM n Pembimbing
(Inisial) CI Institusi
Lahan
1 Rabu, 14.00 Ny. S 6534438 Post
12/07/2023 partum
2 Kamis, 14.45 Ny. U 57446 Sc
13/07/2023
3 Sabtu, 15.50 Ny. H 05566025 Pendaraha
15/07/2023 n+operasi
luka
4 Minggu, 16.00 Ny. S 0540364 Post
16/07/2023 partum
hari ke 5
5 Senin, 17.10 Ny. M 594497 Anemia
17/07/2023 berat

Langkah-langkah membantu pasien mobilisasi


a.Jelaska prosedur kerja yang akan dilakuka pada pasien.

b.Persiapan alat dan Persiapan Pasien.

c.Persiapan Tempat Tidur.

d.Mencuci Tangan.

e.Membantu pasien di tempat duduk ke tepi tempat tidur.

Kaji postural hipotensi.

f.Instruksikan pasien untuk mencondongkan tubuh kedepan mulai dari pinggul.

g.Instruksikan meletakan kaki yang kuat di bawah tepi bed, sedangkan kaki yang
lemah berada di depannya.

h.Meletakan tangan pasien di atas kedua bahu bidan.

i.Berdiri tepat di depan pasien, condongkan tubuh kedepan fleksikan pinggul,lutut, dan
pergelangan kaki. Lebarkan kaki dengan salah satu di depan dan yang lainnya di
belakang.

j.Lingkari punggung pasien dengan kedua tangan bidan.

k.Tangan dan kaki bidan siap untuk melakuka gerakan.

l.Bantu pasien untuk berdiri, kemudian bergerak-gerak bersama menuju kursi roda.

m.Bantu pasien untuk duduk, minta pasien untuk membelakangi kursi roda, meletakan
kedua tangan di atas lengan kursi roda atau tetap pada bahu bidan

n.Minta pasien untuk menggeser duduknya sampai pada posisi paling aman.

o.Turunkan tatakan kaki dan letakan kedua kaki pasien di atasnya.

p.Pastikan posisi pasien berada pada posisi palinga aman dan nyaman.

q.Memindahkan pasien dari kursi roda ke tempat tidur.

Mencuci tangan.

Anda mungkin juga menyukai