Ma TSM Kelistrikan Sigma Indra Jaya
Ma TSM Kelistrikan Sigma Indra Jaya
Alokasi
LANGKAH PEMBELAJARAN
Waktu
Pertemuan Ke 1
Pendahuluan -Guru menyampaikan salam dan memastikan ruangan
kelas/bengkel dalam kondisi bersih serta rapi
Salah satu peserta didik memimpin doa menurut agama
dan keyakinan masing-masing.
-Guru melakukan absensi peserta didik
-Guru memotivasi peserta didik sebelum memulai
pelajaran
-Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai
-Guru melakukan asesmen diagnostic kognitif
Inti Mulai dari diri sendiri :
-Guru menyampaikan pertanyaan pemantik kepada
peserta didik
-Guru menayangkan video/foto tentang sistem pengapian
konvensional dan elektrik sepeda motor
Eksplorasi Konsep :
Peserta didik diajak melakukan observasi tentang prinsip
kerja sistem pengapian konvensional dan elektrik
berdasarkan video/foto tersebut.
Ruang Kolaborasi :
Peserta didik membuat kelompok diskusi yang terdiri dari
4-6 orang untuk menjelaskan perbedaan sistem pengapian
konvensional dan elektrik serta macam-macam sistem
pengapian yang digunakan pada sepeda motor
Refleksi Terbimbing :
Peserta didik melakukan presentasi hasil diskusi
kelompok dengan bimbingan guru
Demonstrasi konstektual :
Guru menyiapkan beberapa unit sepeda motor, setiap
kelompok diminta untuk melaksanakan identifikasi
macam-macam sistem pengapian di sepeda motor tersebut
Elaborasi Pemahaman :
-Setiap kelompok diminta mengklasifikasikan macam-
macam sistem pengapian yang digunakan pada unit
sepeda motor yang terdapat di bengkel sekolah
-Dilakukan presentasi langsung peserta dipilih secara
acak
Koneksi Materi:
Setiap kelompok memperbaiki laporan observasi
berdasarkan masukan masukan dari hasil diskusi.
Aksi Nyata :
Setiap peserta didik mencatat hasil diskusi ke dalam buku
catatannya masing-masing
Penutup -Guru mengajak peserta didik untuk menyimpulkan
tentang prinsip kerja sistem pengapian konvensional dan
elektronika
-Peserta didik melakukan kegiatan 5 R pada bengkel
-Peserta didik memimpin Doa.
Pertemuan Ke 2
Pendahuluan -Guru menyampaikan salam dan memastikan ruangan
kelas/bengkel dalam kondisi bersih serta rapi
Salah satu peserta didik memimpin doa menurut agama
dan keyakinan masing-masing.
-Guru melakukan absensi peserta didik
-Guru memotivasi peserta didik sebelum memulai
pelajaran
-Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai
-Guru melakukan asesmen diagnostic kognitif
Inti Mulai dari diri sendiri :
-Guru menyampaikan pertanyaan pemantik kepada
peserta didik
-Guru menayangkan video/foto tentang sistem pengapian
konvensional dan elektrik sepeda motor
Eksplorasi Konsep :
Peserta didik diajak melakukan observasi tentang prinsip
kerja sistem pengapian konvensional dan elektrik
berdasarkan video/foto tersebut.
Ruang Kolaborasi :
Peserta didik membuat kelompok diskusi yang terdiri dari
4-6 orang untuk menjelaskan perbedaan sistem pengapian
konvensional dan elektrik serta macam-macam sistem
pengapian yang digunakan pada sepeda motor
Refleksi Terbimbing :
Peserta didik melakukan presentasi hasil diskusi
kelompok dengan bimbingan guru
Demonstrasi konstektual :
Guru menyiapkan beberapa unit sepeda motor, setiap
kelompok diminta untuk melaksanakan identifikasi
macam-macam sistem pengapian di sepeda motor tersebut
Elaborasi Pemahaman :
-Setiap kelompok diminta mengklasifikasikan macam-
macam sistem pengapian yang digunakan pada unit
sepeda motor yang terdapat di bengkel sekolah
-Dilakukan presentasi langsung peserta dipilih secara
acak
Koneksi Materi:
Setiap kelompok memperbaiki laporan observasi
berdasarkan masukan masukan dari hasil diskusi.
Aksi Nyata :
Setiap peserta didik mencatat hasil diskusi ke dalam buku
catatannya masing-masing
Penutup -Guru mengajak peserta didik untuk menyimpulkan
tentang prinsip kerja sistem pengapian konvensional dan
elektronika
-Peserta didik melakukan kegiatan 5 R pada bengkel
-Peserta didik memimpin Doa.
ASESMEN HASIL BELAJAR
Asesmen Diagnostik (Non Kognitif) Terlampir
Asesmen Diagnostik (Kognitif) Terlampir
Asesmen Formatif Terlampir
Asesmen Sumatif Terlampir
Sukidi, S.Pd., M.Pd Joko Budiyanto, S.Pd Sigma Indra Jaya, S.Pd
NIP. 19700310 199702 1 004 NIP. 19740319 200604 1 007 NIP.
MATERI AJAR
INSTRUMEN ASESMEN
A. SIKAP
Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak Mulia, Mandiri, Bergotong royong,
Bernalar Kritis, Berkebinekaan Global, Kreatif
Beriman,
bertakwa
kepada
Tuhan
Bergotong Bernalar Bergotong Nilai
NamaSiswa/ Yang
No royong Kritis royong Akhir
Kelompok Maha Esa,
dan Mandiri Berkebhi
berakhlak nnekaan
Mulia Global
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.
N
Rubrik Penilaian
Peserta didik memperoleh skor:
4 = jika empat indikator terlihat
3 = jika tiga indikator terlihat
2 = jika dua indikator terlihat
1 = jika satu indikator terlihat
Indikator Penilaian Sikap:
Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Berakhlak mulia
1. Berdoa sebelum melakukan diskusi/praktek
2. Menyampaikan pendapat dengan baik
3. Tidak menggunakan kata-kata kurang pantas dalam menegur teman diskusi
4. Menghormati guru dan teman diskusi
Mandiri
1. Ketidaktergantungan terhadap orang lain,
2. Memiliki kepercayaan diri,
3. Berperilaku berdasarkan inisiatif sendiri
4. Memiliki rasa tanggung jawab
Bernalar Kritis
1. Mampu merumuskan pokok-pokok permasalahan
2. Mampu memilih argumen logis, relevan, dan akurat;
3. Mampu mendeteksi bias berdasarkan sudut pandang yang berbeda;
4. Mampu menentukan akibat dari suatu pernyataan yang diambil sebagai suatu keputusan
Berkebhinnekaan Global:
1. Tidak pilih-pilih teman kelompok meskin berbeda suku,agama dan ras
2. Menghargai pendapat teman yang berbeda
3. Menerima hasil diskusi meskipun tidak sesuai pendapatnya
4. Mampu berkomunikasi dengan teman lain sekelompok dan antar kelompok
Kreatifitas
1. Inisiatif melakukan suatu inovasi yang baru dalam diskusi dan praktek
2. Peran serta aktif dalam kegiatan diskusi kelompok dan praktek
3. Mengajukan usul untuk pemecahan masalah dalam kelompok diskusi
4. Penuh energi dan percaya diri dalam kelompok
Bergotong royong
1. Terlibat aktif dalam kelompok diskusi/praktek
2. Bersedia membantu teman dalam kelompok diskusi/praktek
3. Bersedia melakukan tugas sesuai kesepakatan bersama
4. Memusatkan perhatian pada tugas kelompok sehingga hasilnya menjadi yang terbaik
Nilai akhir sikap diperoleh berdasarkan modus (skor yang sering muncul) dari keempat aspek sikap
di atas.
B. PENGETAHUAN
Rubrik nilai pengetahuan
Skor setiap nomor soal
N Nama
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1 1 1 1 1 1 1 1 2 Nilai
o Siswa/Kelompok
2 3 4 5 6 7 8 9 0
1
2
3
C. KETERAMPILAN
Uji Kompetensi Siswa (Jobsheet terlampir)
SMK NEGERI NGARGOYOSO
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
NAMA SISWA
PROGRAM TINGKAT/
JUDUL FASE
KEAHLIAN SEMESTER
Lembar Kerja 1
2. Tonton keempat video tersebut dan tuliskan intisari dari kedua video tersebut!
Intisari video 1
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………
Intisari video 2
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………
Intisari video 3
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………
Intisari video 4
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………
3. Analisislah perbedaan sistem pengapian konvensional dan sistem pengapian elektronika!
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………
4. Analisislah perbedaan sistem pengapian magnet (AC) dan sistem pengapian baterai(DC)
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………
5. Berikan contoh merk dan type sepeda motor yang menggunakan sistem pengapian konvensional , sistem
pengapian elektronika, sistem pengapian AC dan DC!
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………
6. Buatlah kesimpulan berdasarkan hasil kerja kelompok!
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………
7. Presentasikan hasil kerja kelompok !
SMK NEGERI NGARGOYOSO
RUBRIK ASESMEN
PROGRAM TINGKAT/
JUDUL FASE
KEAHLIAN SEMESTER
N Nama
Skor setiap nomor soal Nilai
o Siswa/Kelompok 1 2 3 4 5 6 7
1
2
3
LAMPIRAN
Kesejahteraan psikologi dan emosional siswa 2. Apa yang sedang kamu rasakan saat ini?
3. Bagaimana perasaanmu saat belajar sendiri
di rumah/kos?
Aktivitas siswa selama belajar di rumah 1. Apa saja kegiatan yang kamu lakukan
selama di rumah/kos?
2. Hal yang tidak menyenangkan dan
menyenangkan?
3. Apakah ada hambatan dalam belajar
mandiri di rumah/kos?
Langkah-langkah apa saja yang akan Alat bantu apa yang dibutuhkan?
dilakukan?
Pelaksanaan
Memberikan arahan kepada peserta didik,
bagaimana cara menjawab pertanyaan
dan memberikan link google formnya
Tindak lanjut
1. Analisa hasil isian peserta didik
2. Jika peserta didik menyampaikan
masalah, ajak berdikusi untuk
menentukan penyelesaiannya
3. Jika diperlukan komunikasikan
permasalahan tersebut dengan orang tua
4. Lakukan asesmen diagnostik non
kognitif secara berkala sesuai kebutuhan
3. Asesmen Formatif
Waktu Asesmen Selama Proses Pembelajaran tiap materi Durasi Asesmen 25 menit
Peserta didik 1. Apa yang kamu ketahui tentang 1. Sistem kelistrikan sepeda motor yang
menjelaskan sistem fungsi sistem pengapian? berfungsi untuk menghasilkan percikan
komponen sistem api yang kuat dengan pengaturan yang
pengapian tepat.
2. Jelaskan yang kamu ketahui 2. Sistem pengapian yang masih
tentang sistem pengapian menggunakan komponen mekanis untuk
konvensional! mengatur sistem pengapian sehingga
membutuhkan penyetelan secara rutin.
Peserta didik 1. Jelaskan yang kamu ketahuia) 1. Sistem kelistrikan sepeda motor yang
menjelaskan sistem tentang sistem pengisian! berfungsi untuk menjamin kondisi
pengisian baterai dalam keadaan penuh dengan
mengisi arus listrik selama sepeda motor
dikendarai
b)
2. Sebutkan komponen-komponenc) alternator, kiprok, baterai
pengapian elektrik! d)
e)
Peserta didik 1. Jelaskan fungsi motor starter ! 1. Untuk memutar poros engkol saat
menjelaskan akan menghidupkan mesin
tentang sistem
starter
2. Sebutkan komponen-komponen 2. baterai, sekering, kunci kontak, tombol
sistem starter konvensional! starter, relay starter, motor starter
Case
Terminal baterai
Plate
Cell
Vent caps
3. Apabila sepeda motor dengan pengapian AC mengalami kerusakan baterai, maka …..
a. sistem pengapian tetap bekerja
b. sepeda motor macet
c. lampu kepala cepat putus
d. tenaga yang dihasilkan mesin berkurang
e. lampu-lampu tetap menyala terang
4. Salah satu kelemahan pengapian DC(baterai) yaitu…
a. percikan api lemah saat putaran rendah
b. mesin cenderung susah dihidupkan
c. tergantung pada baterai
d. membutuhkan perawatan berkala
e. tidak mampu menghaislkan tegangan tinggi
5. Pada sistem CDI AC, muatan lsitrik yang mengisi kapasitor berasal dari ….
a. SCR
b. kumparan primer koil
c. kumparan sekunder koil
d. kumparan pengapian
e. baterai
6. Kapasitor di sistem pengapian CDI akan melepaskan muatannya saat….
a. pick up coil mengirimkan sinyal ke SCR
b. kumparan pengapian mengirimkan arus listrik ke kapasitor
c. kumparan sekunder koil membangkitkan tegangan tinggi
d. kumparan primer koil dialiri tegangan listrik ratusan volt
e. CDI mengalirkan arus listrik ke koil
7. Sistem pengapian transistor lebih banyak digunakan di sepeda motor injeksi karena….
a. tidak membutuhkan penyetelan waktu pengapian secara berkala
b. mampu menyerap kejutan gelombang electromagnet saat bekerja
c. konstruksinya relative lebih sederhana daripada sistem pengapian CDI
d. hanya menghasilkan sedikit gelombang electromagnet
e. tidak membutuhkan arus listrik yang besar saat bekerja
8. Semakin tinggi kecepatan sepeda motor maka listrik yang dihasilkan juga semakin tinggi. Sehingga
diperlukan komponen yang berfungsi untuk membatasi tegangan pengisian dengan maksimal 15,5 Volt
yaitu……
a. Baterai
b. Alternator
c. Regulator
d. Rectifier
e. Sekering
9. Alternator sepeda motor menghasilkan tegangan AC sedangkan baterai sepeda motor merupakan
sumber arus DC. Maka dibutuhkan komponen yang berfungsi untuk mengubah arus AC menjadi arus
DC sehingga arus listrik yang dihasilkan alternator bisa untuk mengisi baterai. Komponen tersebut
adalah ……
a. Baterai
b. Alternator
c. Regulator
d. Rectifier
e. Sekering
10. Komponen no 3 pada gambar di bawah ini berfungsi untuk mengubah gerakan putar flywheel menjadi
listrik untuk menghasilkan arus AC yaitu……
a. Baterai
b. Alternator
c. Regulator
d. Rectifier
e. Sekering
11. Komponen yang berfungsi untuk memutus dan menghubungkan rangkaian tegangan baterai ke terminal
koil pengapian saat menghidupkan atau mematikan mesin adalah :
a. Ignition coil
b. Busi
c. Kunci Kontak
d. Baterai
e. Kondensor
12. Perhatikan wiring diagram berikut ini!
Komponen yang ditunjukkan dengan no 5 berfungsi untuk menaikkan tegangan menjadi 20.000 volt
yaitu.......
a. baterai
b. fuse
c. ICM
d. Ignition pulse generator
e. ignition coil
13. Komponen sistem pengapian yang berfungsi mengirimkan sinyal posisi pengengkolan ke CDI
adalah.....
a. Baterai
b. Fuse
c. ICM
d. Ignition pulse generator
e. Ignition coil
14. Komponen yang ditunjukkan dengan nomor 5 berfungsi untuk mengatur waktu pengapian, yaitu………
2. JOBSHEET
JOBSHEET PRAKTIKUM
SISTEM PENGAPIAN
A. Alat dan Bahan
1) ........................................... 9. .............................................
2) ........................................... 10. ...........................................
3) ........................................... 11. ...........................................
4) ........................................... 12. ...........................................
5) ........................................... 13. ...........................................
6) ........................................... 14. ...........................................
7) ........................................... 15. ...........................................
8) ........................................... 16. ...........................................
B. Keselamatan Kerja
1) Selama praktikum wajib menggunakan baju praktikum dan memakai alas kaki sepatu
2) Gunakanlah peralatan yang sesuai dengan fungsinya.
3) Ikutilah instruksi dari instruktur ataupun prosedur kerja yang tertera pada jobsheet.
4) Mintalah ijin dari instruktur anda bila hendak melakukan pekerjaan yang tidak tertera pada lembar kerja.
5) Bila perlu, mintalah buku pedoman reparasi dan part book dengan meminta ijin instruktur dan mengisi
buku peminjaman yang telah disiapkan
6) Membersihkan, merapikan, dan mengecek alat yang digunakan setelah selesai melakukan praktikum
7) Peserta didik wajib memberitahukan kepada instruktur bilamana terjadi kerusakan alat dan bahan
praktikum setelah digunakan
C. Gambar kerja
D. Langkah Kerja
1. Mempersiapkan peralatan
2. Unit sepeda motor pada posisi standar tengah
3. Pemeriksaan kondisi busi dan celah busi
4. Pemeriksaan sambungan tutup busi dan kabel tegangan tinggi
5. Pemeriksaan pada peak voltage adapter
10. Lakukan semua pemeriksaan sistem pengapian secara berulang-ulang sampai waktu praktikum
selesai
E. Data pengamatan
No Nama komponen Standar(lihat Hasil Keterangan
(misal: tegangan puncak di BPR) pengukuran (Baik/tidak baik)
koil)
F. Kesimpulan Praktikum
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………