Anda di halaman 1dari 1

Gaya belajar menurut Bobbi DePorter dan Mike Hernacki adalah perpaduan dari bagaimana

seseorang mencerna, memilah, memproses data.

Keragaman kualitas individu atau siswa secara positif memiliki gaya belajar yang berbeda. Ada
siswa yang suka mengarang hal-hal yang telah disampaikan oleh pengajar selama pengalaman
pendidikan. Ada juga siswa yang suka memperhatikan materi yang disampaikan oleh guru, dan ada juga
siswa yang suka langsung berlatih. Dengan cara ini, mengetahui atau memantau gaya belajar akan
membuatnya lebih mudah untuk mencapai prestasi belajar. Seperti yang diungkapkan oleh Bobbi
DePorter dan Mike Hernacki dalam buku mereka Quantum Picking up: "gaya belajar adalah cara untuk
menciptakan eksekusi di tempat kerja, sekolah, dan dalam keadaan relasional".

Semua orang dapat memilih pendekatan yang paling ideal untuk mempelajari data. Dengan cara
ini, setiap orang memiliki gaya belajar mereka sendiri dan setiap gaya belajar yang dipilih juga menikmati
manfaatnya sendiri. Meskipun demikian, apapun gaya belajar yang dipilih, merupakan hal yang wajar
untuk bisa maksimal dalam mencapai tujuan belajar agar siswa dapat memiliki hasil atau prestasi belajar
yang baik. Sebagaimana dijelaskan oleh Umi Machcepat dan Abdul Wahab Rosyidi dalam buku mereka
Dynamic Learning in Arabic Learning: “Hasil ujian menunjukkan bahwa siswa yang terbiasa
menggunakan gaya belajar yang dominan saat mengikuti ujian, akan mencapai nilai yang jauh lebih
tinggi daripada jika mereka maju dengan memanfaatkan strategi belajar yang berlaku yang tidak sesuai
dengan gaya belajarnya”.

Anda mungkin juga menyukai