1|Page

Sekapur Sirih
Sebagai SMK Pusat Keuanggulan (SMK PK) maka SMK Pariwisata
Metland School menerapkan kurikulum baru yang dinamakan Kurikulum
Operasional Sekolah (KOS) yang di dalamnya harus menerapkan konsep
P5BK (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Budaya kerja).
Implementasi P5BK di awali dengan pelatihan kepada guru-guru SMK PK
agar guru-guru dapat: (1) meningkatkan pemahaman kebijakan dan
substansi proyek penguatan profil pelajar pancasila dan budaya kerja, (2)
meningkatkan keterampilan teknis dan implementasinya proyek
penguatan profil pelajar pancasila dan budaya kerja, dan (3)
meningkatkan kualitas pelaksanaan proyek penguatan profil pelajar
pancasila dan budaya kerja di sekolah.
Dalam pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan
Budaya Kerja di SMK Pariwisata Metland School pada fase E saat ini diawali
dengan mengusung tema Kearifan Lokal dan Bangunlah Jiwa dan Raga
dengan tema wajib yaitu Budaya Kerja dan Kebekerjaan yang mana hasil
akhir dari Proyek ini adalah berupa Buku Elektronik yang mengupas
tentang beberapa daerah di Indonesia.
Seluruh kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan
Budaya Kerja dirangkum dalam 1 buku elektronik yang melibatkan
seluruh anggota kelompok dengan tetap memperhatikan kompetensi
keahlian sesuai dengan program keahlian yang diampu oleh siswa.
Kolaborasi antara siswa/I dari 5 program keahlian mengghasilkan sebuah
karya nyata yang mana karya tersebut sekaligus sebagai portofolio siswa.
Dari uraian diatas bisa diimplementasikan Proyek Penguatan Profil
Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja (P5BK) bisa terwujud sesuai cita – cta
bangsa Indonesia dan diharapkan dapat menginspirasi peserta didik dan
semua yang berkepentingan untuk memberikan kontribusi dan dampak
yang positif bagi lingkungan sekitar
Roni G Rido | Mentor Kelompok Aceh

2|Page

i
 KATA PENGANTAR

Puji Syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai
kepercayaan masing-masing. Atas rahmat dan karunianya kami dapat
mempersembahkan projek yang dipercayakan kepada kami kali ini.
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja (P5BK) SMK
Pariwisata Metland School ini adalah salah satu proyek yang mengangkat
tema Kearifan Lokal, Kebinekaan Global, Kebekerjaan dan Budaya Kerja,.
Proyek ini kami satukan dalam sebua electronic book (eBook) digital. Kami
harap isi eBook ini dapat memberi banyak manfaat tentang isi dari materi-
materi yang telah kita sampaikan pada kegiatan P5BK tahun ini. Dan
terimakasih kepada semuanya yang telah ikut berkontribusi dalam projek
ini.

Bogor, November 2021

Penyusun

3|Page

ii
 DAFTAR ISI

Sekapur Sirih ........................................................................................................................... i

Kata Pengantar ..................................................................................................................... ii
Daftar Isi ..................................................................................................................................... iii
A. Demografi Aceh
1. Sejarah Aceh ............................................................................................................. 1
2. Cerita Rakyat Aceh ............................................................................................... 2
3. Wisata Aceh .............................................................................................................. 3
4. Sistem Pemerintahan Aceh .......................................................................... 4
5. Perekonomian Aceh ........................................................................................... 7
6. Letak Geografis Provinsi Aceh ..................................................................... 8
7. Bentang Alam Provinsi Aceh ........................................................................ 9
B. Makanan Khas Aceh
1. Ayam Tangkap ........................................................................................................ 18
2. Mie Aceh ...................................................................................................................... 21
3. Eungkot Keumamah .......................................................................................... 24
C. Kesenian Daerah Aceh
1. Tari (Tari Saman) .................................................................................................... 27
2. Lagu (Bungong Jeumpa) ................................................................................ 27
3. Permainan (Bola Keranjang) ........................................................................ 27
Daftar Pustaka
Tim Penyusun

4|Page

iii
A. DEMOGRAFI ACEH
1. Sejarah Aceh
Aceh adalah sebuah provinsi di indonesia yang ibu kotanya berada
di Banda Aceh. Aceh merupakan salah satu provinsi di Indonesia
yang diberi status sebagai daerah istimewa dan juga diberi
kewenangan otonomi khusus. Aceh terletak di ujung utara
pulau Sumatra dan
merupakan provinsi paling
barat di Indonesia.
Aceh dianggap sebagai
tempat
dimulainya penyebaran
Islam di Indonesia dan
memainkan peran penting
dalam penyebaran Islam di
Asia Tenggara. Pada awal
abad ke-17, Kesultanan
Aceh adalah negara terkaya,
terkuat, dan termakmur di
kawasan Selat Malaka. Sejarah Aceh diwarnai oleh kebebasan
politik dan penolakan keras terhadap kendali orang asing,
termasuk bekas penjajah Belanda dan pemerintah Indonesia. Jika
dibandingkan dengan dengan provinsi lainnya, Aceh adalah
wilayah
yang sangat Konservativ (menjunjung tinggi nilai agama).
Persentase penduduk muslim -nya adalah yang tertinggi di
Indonesia.
Aceh memiliki sumber daya alam yang melimpah,
termasuk minyak bumi dan gas alam. Sejumlah analis
memperkirakan cadangan gas alam Aceh adalah yang terbesar di
dunia. Aceh juga terkenal dengan hutannya yang terletak di
sepanjang jajaran Bukit Barisan dari Kutacane di Aceh
Tenggara sampai Ulu Masen di Aceh Jaya. Sebuah taman nasional
bernama Taman Nasional Gunung Leseur (TNGL) didirikan di Aceh
Tenggara.
Aceh adalah daratan yang paling dekat dengan episentrum gempa
bumi Samudra Hindia 2004. Setelah gempa,
gelombang tsunami menerjang sebagian besar pesisir barat
provinsi ini. Sekitar 170.000 orang tewas atau hilang akibat bencana
tersebut. Bencana ini juga mendorong terciptanya perjanjian

5|Page

1
 damai antara pemerintah Republik Indonesia dengan Gerakan
Aceh Merdeka (GAM).

2. Cerita rakyat Aceh

Sepasang Batu di Tepi

Danau Laut Tawar

Pada zaman dahulu kala di negeri Aceh, hiduplah seorang gadis berparas
cantik. Si gadis amat menyanyangi dan mencintai keluarganya. Begitu
pun keluarganya amat menyanyangi dan mencintai gadis itu.

Kecantikan gadis tersebut terdengar sampai ke negeri seberang lautan.

Seorang pemuda tampan yang berasal dari keluarga terhormat datang
ke desa dimana si gadis tinggal. Si pemuda mengajukan pinangannya
untuk memperistri si gadis. Si gadis tidak semerta- merta menerima
pinangan itu, ia harus berembuk dahulu dengan keluarganya.

“Tampaknya, ia pemuda yang baik dan bertanggung jawab. Sikapnya

santun dan bersahaja. Pantas kiranya ia menjadi suamimu,” kata ayah si
gadis. Si gadis akhirnya menerima pinangan si pemuda setelah
keluarganya memberi restu padanya.

Pesta pernikahan pun lantas dilangsungkan dengan amat meriah.

Segenap keluarga, kerabat, sahabat dan tetangga datang dengan wajah
suka cita untuk menjadi saksi pernikahan si gadis. Setelah beberapa hari
tinggal di desa tempat si gadis berada , si pemuda pun mengajak si gadis
yang telah menjadi istrinya itu untuk kembali ke kampung halamannya
di seberang lautan.

Meski telah menjadi istri si pemuda, hati si gadis sesungguhnya amat

berat meninggalkan keluarga dan juga desa tempat tinggalnya itu.
Namun, dia harus mengikuti ajakan suaminya sebagai tanda kesetiaan
dan baktinya pada suaminya.

Sebelum berangkat, ayah si gadis berpesan, “wahai anakku , tinggallah

baik-baik di negeri suamimu. Ingatlah pesanku, selama engkau dalam
perjalanan jangan sekali-kali engkau menoleh ke belakang. Jangan
sekali-kali engkau melakukannya. Niscaya engkau akan menjadi batu!”
“baiklah ayah ,“ ujar si gadis menyanggupi

Si gadis dan suaminya pun pergi meninggalkan desa itu untuk memulai
perjalanan jauh menuju negeri seberang lautan. Dari desa tempat
tinggalnya, si gadis harus menembus kepekatan hutan belantara,
mendaki bukit dan menyebrangi danau laut tawar. Selama dalam
perjalanannya si gadis tetap teguh memegang pesan ayahandanya.

6|Page
2
 Sama sekali dia tidak berani menolehkan wajahnya ke belakang, hingga
tibalah keduanya di danau laut tawar. Dengan menaiki sebuah sampan ,
si gadis dan suaminya menyebrangi danau laut tawar.

Beberapa saat sampan itu mengarungi danau Laut Tawar, Si Gadis didera
penasaran yang sangat. Ia mendengar sayup-sayup suara Ibunda
tercintanya. Suara ibunda tercinta yang memanggil-manggil namanya.
Batin dan perasaan sigadis terpecah, antara tetap menjaga pesan
ayahnya untuk tidak menoleh dan menoleh untuk memenuhi panggilan
ibundanya. Beberapa saat kejadian itu terus berlangsung, sehingga
akhirnya si Gadis lebih memilih menoleh untuk memenuhi panggilan
dari Ibunya. Petakapun terjadi. Sesaat setelah si Gadis menolehkan
wajahnya kebelakang, seketika itupula tubuh si gadis berubah menjadi
batu.

Tidak terkira kesedihan suami si gadis ketika mendapati tubuh istrinya

telah berubah menjadi batu. Karena rasa cinta dan sayangnya, suami si
gadis berkehendak dapat bersama-sama dengan istrinya. Ia lantas
memohon agar dirinya juga dapat berubah menjadi batu.
Permohonanpun dikabulkan. Selesai memohon, tubuh si pemuda yang
berasal dari negeri seberang itupun berubah pula menjadi batu.
Sepasang batu itu tetap berada di pinggir danau air tawar. Keduanya
berdekatan sama seperti kuatnya cinta kasih mereka sebagai suami istri.

3. Wisata Aceh
Danau Laut Tawar adalah sebuah danau alami di Dataran Tinggi
Gayo, Kabupaten Aceh Tengah. Warga setempat lebih sering
menyebutnya ‘Danau Lut Tawar’. Luasnya yang mencapai lebih dari
5.000 hektare memang membuatnya tampak seperti laut. Danau
ini populer sebagai kawasan wisata alam. Kondisinya yang berada
di dataran tinggi membuatnya berselimut udara sejuk. Danau
cantik ini juga dikelilingi pegunungan dan perbukitan yang indah.
Banyak wisatawan dari sekitar Aceh yang menjadikannya tujuan
rekreasi untuk melepas penat di akhir pekan. Tiket masuk Danau
Laut Tawar Rp0-5.000, perahu Rp10.000, Speed Boat (max. 6 orang)
Rp 20.000 per orang, Penginapan mulai dari Rp100.000, Paket
Camping Gayo Camping Ground Rp95.000 – 175.000. Jam
operasional Danau Laut Tawar ini 24 jam. Dari Bandara
Malikussaleh, Aceh ke Danau Lut Tawar ini memakan waktu kurang
lebih 2 jam perjalanan menaiki mobil

7|Page

3
4. Sistem Pemerintahan Aceh
Pemerintahan Aceh dibentuk berdasarkan Sistem Pemerintahan
Negara Kesatuan Republik Indonesia yang menurut Undang –
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, mengakui
dan menghormati satuan-satuan pemerintahan daerah yang
bersifat khusus atau bersifat istimewa. Perjalanan ketatanegaraan
Republik Indonesia menempatkan Aceh sebagai satuan
pemerintahan daerah yang bersifat istimewa dan memiliki
kewenangan khusus, terkait dengan karakter khas sejarah
perjuangan masyarakat Aceh yang memiliki ketahanan dan daya
juang tinggi.
Jumlah satuan pemerintahan :
Kabupaten : 18
Kota :5
Kecamatan : 289
Desa : 6.514
Pemerintahan 2021 :
Gubernur : Nova Iriansyah
Wakil Gubernur : Lowong
Sekretaris Daerah : dr. Taqwallah, M.Kes.
Ketua DPRD : H. Dahlan Jamaluddin, S.I.P
Luas
Total : 57.956,00 km2 (22,376,94 sq mi)
Populasi (2020)
Total : 5.274.871
Peringkat : 14
Kepadatan : 96/km2 (250/sq mil)
Hasil Sensus Penduduk (SP) 2020 mencatat, jumlah penduduk
Aceh sebanyak 5,27 juta jiwa. Rinciannya, sebanyak 2,65 juta laki-
laki dan 2,63 juta perempuan.
Jika dibandingkan dengan hasil SP 2010, populasi Aceh bertambah
sebanyak 751,73 ribu jiwa dalam satu dekade terakhir.
Dengan demikian, pertumbuhan penduduk Aceh sebesar 1,56% per
tahunnya.

8|Page
4
(Tahun 2019) Jumlah penduduk Aceh diperkirakan mencapai angka
5,372 juta jiwa, usia produktif nya mencapai angka 66,8%, angka 5%
untuk usia lansia, dan angka 28% untuk usia balita.
Grafik Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Aceh Tahun 2019 –
2020

Grafik Harapan Hidup Provinsi Aceh Tahun 2012 - 2020

9|Page
5
Grafik Penduduk Miskin di Provinsi Aceh

Grafik Penganut Agama di Provinsi Aceh

10 | P a g e
6
5. Perekonomian Aceh

 Perkembangan ekonomi daerah

Pada triwulan IV 2020 ekonomi Aceh masih dalam fase kontraksi
dan menurun dibandingkan dengan triwulan sebelumnya.
Ekonomi Aceh triwulan IV 2020 tercatat mengalami kontraksi -
2,99% (yoy), menurun dibanding triwulan sebelumnya yang
hanya terkontraksi -0,11% (yoy). Ditinjau dari sisi perimintaan,
penurunan yang terjadi utamanya dikarenakan melemahnya
belanja rumah tangga dan pemerintah. Sementara itu dari sisi
Lapangan Usaha (LU), deselerasi ekonomi utamanya disebabkan
oleh LU pertanian, LU konstruksi, dan LU industri pengolahan.
Pada tahun 2020, realisasi pertumbuhan ekonomi berada pada
laju -0,37% (yoy), atau lebih rendah dibanding periode
sebelumnya yang tumbuh 4,14% (yoy). Sementara pada triwulan I
2021, pertumbuhan ekonomi diperkirakan semakin membaik
disbanding periode sebelumnya.

 Perkembangan keuangan pemerintah daerah

Kinerja keuangan pemerintah daerah pada triwulan IV 2020
secara garis besar mengalami penurunan. Pada persentase
realisasi pendapatan, APBD se-Provinsi Aceh meningkat
dibandingkan periode sebelumnya. Sedangkan realisasi
pendapatan APBN menurun. Sejalan dengan hal tersebut,
realisasi belanja APBD se-Provinsi Aceh mengalami penurunan.
Sedangkan belanja APBN mengalami kenaikan secara
persentase.

 Perkembangan inflasi daerah

Pada triwulan IV 2020 inflasi Aceh mengalami peningkatan pada
3,59% (yoy), lebih tinggi dari triwulan sebelumnya yang tercatat
sebesar 1,89% (yoy). Peningkatan inflasi disebabkan oleh inflasi
yang terjadi pada kelompok makanan, minuman dan tembakau
serta kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya. Secara
tahunan, pada tahun 2020 realisasi inflasi sebesar 3,59% (yoy)
atau lebih tinggi dibandingkan inflasi tahun 2019 sebesar 1,69%
(yoy). laju inflasi Aceh diperkirakan akan menurun dibandingkan
periode sebelumnya.

Grafik Inflasi Provinsi Aceh Tahun 2019 - 2021

APBD : Rp 16.763.469.972.136-, (2021)
PAD : Rp 2.184.607.197.050,-

11 | P a g e
7
 DAU : Rp 2.179.783.743.000,- (2020)
DAK : Rp 2.580.075.759.194,-

Sumber : Badan Pusat Statistik

6. Letak geografis provinsi Aceh

Berdasarkan Statistik Indonesia 2019, luas daerah Provinsi Aceh
adalah 5.795.600 ha (57.956 km2) dengan 331 pulau. Luas wilayah
Provinsi Aceh hanya sekitar 3,02 persen dari luas negara Indonesia.
Karakteristik iklim di Aceh adalah tropis sebab merupakan bagian
dari negara tropis yang berada di kawasan dekat garis
khatulistiwa.
Provinsi Aceh terletak di ujung utara Pulau Samutera dengan
batas-batas wilayah sebagai berikut:
1. Batas sebelah utara dengan Selat Malaka
2. Batas sebelah selatan dengan Provinsi Sumatera Utara
3. Batas sebelah timur dengan Selat Malaka
4. Batas sebelah barat dengan Samudera Indonesia

12 | P a g e
8
7. Bentang alam provinsi aceh
a. Gunung
- Gunung abon gabong
Terletak di kecamatanBeutong, kabupaten Nagan Raya,
Provinsi Aceh. Memiliki ketinggian 2.985 meter (9.793 kaki).
- Gunung bandahara
Terletak di kabupatenGayoLeues, provinsi Aceh. Memiliki
ketinggian 3.030 meter.
- Gunung bateekeubeu
Terletak di kabupaten Aceh Tengah, Provinsi Aceh. Memiliki
ketinggian 2.756 meter.
- Gunung leuser
Gunung Leuser dengan ketinggian 3.404 meter adalah
gunung tertinggi di aceh. Terletak di sebelah tenggara aceh
dekat perbatasan Sumatera Utara.
- Gunung perkison
Sebuah gunung yang terletak di kabupaten Aceh Tenggara,
Provinsi Aceh. Memiliki ketinggian 2.828 meter.
- Gunung peuet sagoe
Gunung berapi yang terletak di wilayah Geumang,
kabupatenPidie, Provinsi Aceh. Memilikiketinggian 2.785
meter.
- Gunung seulawa hagam
Gunungberapi yang terletak di kabupaten Aceh Besar,
Provinsi Aceh. Memilikiketinggian 1.726 meter.
- Gunungulumasen
Terletak di kecamatansampoiniet, kabupaten Aceh Jaya,
Provinsi Aceh. Memilikiketinggian 2.390 meter.

b. Pulau

- Pulau Bangkaru
Pulau Bangkaru adalah sebuah pulau yang masuk kedalam
gugusan Kepulauan Banyak yang terletak di Samudra
Hindia di sebelah barat Pulau Sumatra.Tepatnya terletak di

13 | P a g e
9
 sebelah barat Pulau Tuangku yang termasuk dalam wilayah
administrative dari Kecamatan Pulau Banyak, Kabupaten
Aceh Singkil, Provinsi Aceh, Indonesia.

- Pulau Benggala
Pulau Benggala atau Pulau Bateeleb lah adalah salah satu
pulau terluar Indonesia yang terletak di Samudra Hindia,
tepat nyaantara di barat lautda Teluk Benggala dan Laut
Andaman di utara dan berbatasan dengan negara India.
Pulau ini merupakan daratan yang terletak paling barat
dalam wilayah Indonesia, dan termasuk dalam wilayah
administrasi Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh. Pulau ini
berada di sebelah barat laut dari pulau Breueh dengan
koordinat 5° 47′ 34″ LU, 94° 58′ 21″ BT dan berada di sebelah
barat Pulau weh
- Pulau Breueh
Pulau Breueh adalah sebuah pulau yang terletak di sebelah
barat lautpulau Sumatra dan di sebelah barat lauat pulau
Weh.
Secara administrative pulau ini termasuk dalam wilayah
KecamatanPulau Aceh, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi
Aceh, Indonesia. Pulau Breueh adalah ibu kota kecamatan
Pulau Aceh yaitu kota Lampuyang berada.
- Pulau Gosong Gulawan
Pulau Gosong Gulawan adalahpulau yang terletak di
kawasan Kepulauan Banyak, Kabupaten Aceh Singkil,
Provinsi Aceh, Indonesia. Pulau ini terbentuk akibat gempa
bumi Aceh 2010. Pulau ini memiliki diameter dasar 30 meter
dan tinggi 8 meter.
Keberadaan pulau ini pertama kali disinggung Mahfud MD.
Mahfud meng klaim luas pulau itu sekitar 20-2.000 kali
Pulau Sipadan dan Pulau Ligitan. Pulau itu juga di klaim di
akui Perserikatan Bangsa – Bangsa sejak 2017.

- Pulau Lasia
Pulau Lasia adalah sebuah pulau yang terletak di Samudra
Hindia di sebelah barat Pulau Sumatra tepatnya di sebelah
barat laut Pulau Tuangku, di sebelah tenggara Pulau
Simeulue dan di sebelah utara Pulau Babi. Pulau ini
termasuk dalam wilayah Kabupaten Simeulue, Provinsi
Aceh, Indonesia.

14 | P a g e
10
- Pulau Nasi
Pulau Nasi adala sebuah pulau yang terletak di sebelah
timur laut Pulau Sumatra dan di sebelah barat laut Pulau
Weh. Terletak di tengah-tengah antara ujung barat pulau
Sumatra dengan Pulau Breueh. Secara administrative pulau
ini termasuk dalam wilayah kecamatanPulau Aceh,
Kabupaten Aceh Besar.
- Pulau Babi
Pulau Babi adalah sebuah pulau yang terletak di Samudra
Hindia di sebelah barat Pulau Sumatra. Tepatnya terletak di
sebelah barat Pulau Tuangku, di sebelah tenggara Pulau
Simeulue dan di sebelah selatan Pulau Lasia. Termasuk
dalam wilayah Kabupaten Simeulue.
- Pulau Raya
Pulau Raya adalah pulau terluar Indonesia yang terletak di
Samudra Hindia dan berbatasan dengan negara India. Pulau
Raya ini merupakan bagian dari wilayah pemerintah
Kabupaten Aceh Barat, provinsi Aceh. Pulau ini berada di
sebelah barat dari Aceh dengan koordinat 4° 52′ 33″ LU, 95°
21′ 46″ BT.
- Pulau Rondo

Pulau Rondo adalah pulau terluar Indonesia yang terletak di

Laut Andaman dan berbatasan dengan wilayah negara
India, yaitu Kepulauan Nikobar. Pulau ini merupakan
wilayah paling utaradari Republik Indonesia dan secara
administrative merupakan bagian dari wilayah kota Sabang,
Provinsi Aceh. Pulau ini berada di sebelah Utara dari Pulau
Weh dengan koordinat 6°4′30″ LU, 95°6′45″ BT dan
merupakan titik 0 dari Indonesia. Pulau ini berjarak 50 km
dari lepas pantai Pulau Sumatera di Aceh. Pulau ini tak
berpenghuni dan hanya ada beberapa pos pengamanan
yang dijaga oleh aparat TNI, menara mercusuar, dan
pangkalan helicopter. Karena aksesnya yang sulit dan
jaraknya yang cukup jauh, maka titik nol kilometer paling
utara dipindah kan ke Sabang.

- Pulau Klah
Pulau Klah adalah pulau yang terletak di Indonesia. Pulau
Klah merupakan bagian dari wilayah kota Sabang, provinsi

15 | P a g e
11
 Nanggroe Aceh Darussalam. Pulau ini berada di sebelah
barat-laut dari Pulau Weh.

- Pulau Rubiah
Pulau Rubiah adalah sebuah pulau yang terletak di kota
Sabang, provinsi Aceh. Pulau ini berada di sebelah barat-laut
dari Pulah Weh. Nama Rubiah berasal dari salah satu para
Aulia (Pemuka Agama) 44 yang berada di kota Sabang yakni
Ummi Siti Rubiah. Pulau rubiah Merupakan Tujuan destinasi
Utama di Aceh dengan keindah bawah lautnya yang luar
biasa. Disini juga merupakan tempat karantina haji tertua di
nusantara yang hanyaa dadua kala itu, satu lagi berada di
Onrust Kepulauan Seribu. Pondasi Bekas karantina haji juga
masih bisa kita lihat hingga sekarang, dan beberapa
bagunan lainya seperti Bak penampungan Air.

- Pulau Rusa
Pulau Rusa adalah pulau terluar Indonesia yang terletak di
Samudra Hindia dan berbatasan dengan negara India. Pulau
Rusa ini merupakan bagian dari wilayah pemerintah
kabupaten Aceh Besar, provinsi Aceh. Pulau ini berada di
sebelah barat daya dari kota Banda Aceh dengan koordinat
5° 16′ 34″ LU, 95° 12′ 7″ BT.

- Pulau Salaut Besar

Pulau Salaut Besar adalah pulau terluar Indonesia yang
terletak di ujung barat Kepulauan Simeulue dan termasuk
dalam lingkungan Kecamatan Simeulue Barat, Kabupaten
Simeulue.

- Pulau Seulako
Pulau Seulako adalah sebuah pulau yang terletak di kota
Sabang, provinsi Aceh. Pulau ini berada di sebelah barat-laut
dari PulauWeh.

- Pulau Simeulue Cut

Pulau Simeulue Cut adalah pulau terluar Indonesia yang

terletak di Samudra Hindia di pesisir barat pulau
Sumatra.Pulau ini merupakan bagian dari wilayah
pemerintah Kabupaten Simeulue, Aceh. Pulau ini berada 1,4
mil (sekitar 2,24 kilometer) di sebelah barat dari pulau

16 | P a g e

12
 Simeuleu (atau di sebelah barat laut dari pulau Nias) dengan
koordinat 2° 31′ 47″ LU, 95° 55′ 5″ BT.
- Pulau Simeulue

Pulau Simeulue atau Simalur merupakan pulau yang berada

di barat Sumatra. Berada kurang lebih 150 km dari lepas
pantai barat Aceh, juga merupakan pulau pemerintahan
Kabupaten Simeulue di tengah Samudra Hindia. Posisi
geografisnya terisolasi dari daratan utama, hiruk-pikuk
konflik di Aceh daratan tidak pernah berimbas di kawasan
ini, bahkan tidak ada pergerakan GAM di kawasan
kepulauan ini. Pulau ini terkenal dengan hasil cengkihnya.
Penduduk kawasan ini juga berprofil seperti orang Nias,
dengan kulit kuning dan sipit seperti layaknya orang
Tionghoa dan mempunyai bahasa yang berbeda dengan
Aceh daratan. Hampir seluruh penduduk kepulauan ini
beragama Islam. Setelah masa ke emasan cengkih mulaim
enurun, sebagian besar masyarakat Simeulue mulai beralih
keperkebunan sawit dan tanaman.

- Pulau Tuangku

Pulau Tuangku adalah salah satu pulau terbesar yang

terdapat di Pulau Banyak yang terletak di Samudra Hindia
atau di ujung barat Pulau Sumatra. Secara administratif,
pulau ini terletak di kecamatan Pulau Banyak, Kabupaten
Aceh Singkil, provinsi Aceh.

- Pulau Weh

Pulau Weh (atau We) adalah pulau vulkanik kecil yang

terletak di barat laut Pulau Sumatra. Pulau ini pernah
terhubung dengan Pulau Sumatra, namun kemudian
terpisah oleh laut setelah meletusnya gunungberapi
terakhir kali pada zaman Pleistosen. Pulau ini terletak di
Laut Andaman. Kota terbesar di PulauWeh, Sabang adalah
kota yang terletak paling barat di Indonesia,

Pulau ini terkenal dengan ekosistemnya. Pemerintah

Indonesia telah menetapkan wilayah sejauh 60 km² dari tepi
pulau baik kedalam maupun keluar sebagai suaka alam. Hiu
bermulut besar dapatd itemukan di pantai pulau ini. Selain
itu, pulau ini merupakan satu-satunya habitat katak yang

17 | P a g e
13
 statusnya terancam Bufo Vallhallae (genus Bufo). Terumbu
karang di sekitar pulau diketahui sebagai habitat berbagai
spesies ikan.
Sumber : Wikipedia

c. Sungai
- Krueng Aceh
Sungai ini berhulu di pegunungan Aceh Besar mengaliri
sebagian besar wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar dan
bermuara di SelatMalaka. Krueng Aceh memiliki beberapa
sub daerah aliran sungai (DAS) yaitu Sub DAS
KruengSeulimeum, KruengJreu, KruengInong,
KruengKeumireu dan Krueng Aceh Bagian Hilir.
- Sungai Alas
Adalah sungai yang terletak di Provinsi Aceh, Indonesia,
sekitar 1400 km di barat lautibukota Jakarta
Merupakansungaiterpanjang di ProvinsiSerambi
Mekkahini, sungai ini melewati kawasan taman nasional
Gunung Leuseur, terus mengalir sampai ke Samudra
Hindia, sungai ini berada di sepanjang Kabupaten Aceh
Tenggara, KabupatenGayo Lues dan Kabupaten Aceh
Selatan.
- Sungai Alas (Lae Alas; Lawe Alas; LaeSouraya)
Adalah sungai yang terletak di Provinsi Aceh, Indonesia,
sekitar 1400 km di barat lautibukota Jakarta.Merupakan
sungai terpanjang di Provinsi Serambi Mekkahini, sungai
ini melewati kawasan taman nasional Gunung Leuser,
terus mengalir sampaike Samudera Hindia, sungai ini
berada di sepanjang Kabupaten Aceh Tenggara,
KabupatenGayo Lues dan Kabupaten Aceh
Selatan.Sungai ini mengalir di wilayah utarapulau
Sumatra yang ber iklim hutan hujan tropis (kode:
AfmenurutklasifikasiiklimKöppen-Geiger).Suhu rata-rata
setahunsekitar 22 °C. BulanterpanasadalahMaret,
dengansuhu rata-rata 23 °C, and terdinginJuni, sekitar 21
°C. Curah hujan rata-rata tahunanadalah 2943 mm.
BulandengancurahhujantertinggiadalahDesember,
dengan rata-rata 370 mm, dan yang terendahJuni, rata-
rata 82 mm
- BateeIliek
Adalah nama sebuah sungai yang berlokasi di
sebelahselatankecamatan Sama Langa, Aceh, Indonesia.
Tempat ini telah menjadi objek wisata terkenal sejak awal
90-an. Hingga hari ini ratusan orang berkunjung tiap akhir

18 | P a g e
14
 pekannya, terutama pada hari-hari akhir sekolah sehabis
ujian atau memasuki masa liburan sekolah maka akan
banyak sekali anak-anak sekolah yang tumpah ruah, baik
dari Samalanga sendiri ataupun juga dari luar Samalanga.
- Sungai Tamiang
adalahsungai di provinsi Aceh, di Sumatra bagianutara,
Indonesia, sekitar 1500 km di barat lautibukota Jakarta.
Sungai ini mengalir di wilayah utara pulau Sumatra yang
beriklim hutan hujan tropis
- Sungai Woyla
adalahsungai di Aceh Barat di barat laut Sumatra,
Indonesia, sekitar 1700 km di barat laut ibukota Jakarta.
- KruengTripa
(Sungai Tripa) adalahsungai di provinsi Aceh, Sumatra
bagianutara, Indonesia, sekitar 1600 km di barat
lautibukota Jakarta.

d. Danau

- Danau Aneuk Laot ("Danau Anak Laut" dalam bahasa

Aceh)
Adalah sebuah danau yang terletak di tengah-tengah kota
Sabang, Pulau Weh. Danau ini merupakan sumber mata air
bagi penduduk Pulau Weh.
Secara historis Danau Aneuk Laot merupakan danau yang
berasal dari bekas kepundan gunung berapi yang telah
mati, dan secara perlahan dan terus menerus kepundan ini
terisi oleh air hujan sehingga membentuk sebuah ‘danau;’
Danau ini tidak memiliki inlet dalam bentuk aliran sungai
namun memiliki outlet dalam bentuk rembesan dan aliran
air melalui celah atau rengkahan batuan dasar danau.
Dengan kata lain danau ini merupakan danau yang
terisolasi. Keseimbangan awal neraca air pada danau
ditentukan oleh curah hujan, penguapan air rembesan dan
bocoran air danau melalui celah batuan/patahan di dasar
danau.
Danau Aneuk Laot ini merupakan sumber mata air bagi
seluruh penduduk Pulau Weh. Aneuk Laot adalah bahasa
Aceh yang mempunyai arti Anak Laut. Danau Aneuk Laot
ini berada di tengah-tengah kota Sabang. Sunset yang
sangat indah bisa Anda saksikan saat senja tiba, bagi Anda
yang senang mengabadikan pengalaman liburan Anda,
Danau Aneuk Laot memiliki panorama yang indah
sehingga sangat cocok untuk mengekspresikan hobi

19 | P a g e
15
 fotografi Anda. Dengan suasana yang sejuk yang pastinya
akan membuat Anda betah tinggal berlama-lama disana.
Pada saat malam hari tiba, dari atas bukit Kota Sabang
terlihat kerlip cahaya lampu yang mempesona.

Danau Aneuk Laotini banyak di kunjungi oleh wisatawan

baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri. Dalam satu
tahun terakhir muka air Danau Aneuk Laot ini mengalami
penurunan drastic dengan total kehilangan air 489,2 meter
kubik per jam, hal ini kemungkinan di sebabkan dari
peristiwa gempa bumi yang melanda Aceh pada 26
Desember 2004, yang menyebabkan terjadinya pelebaran
rekahan akibat gempa.

- Danau Laut Tawar

Adalah sebuah danau dan kawasan wisata yang terletak di
Dataran Tinggi Gayo, Kabupaten Aceh Tengah, Aceh. Disisi
barat danau ini terdapat sebuah kota kabupaten yaitu kota
Takengon, yang juga merupakan ibu kota Kabupaten Aceh
Tengah. Suku Gayo menyebut danau ini dengan sebutan
Danau Lut Tawar. Luasnya kira-kira 5.472 hektare dengan
panjang 17 km dan lebar 3,219 km. Volume airnya kira-kira
2.537.483.884 m³ (2,5 triliunliter).

Ada 25 aliran krueng yang bermuara ke Danau Laut Tawar

dengan total debit air kira-kira 10.043 liter per detik.

Rerata kedalaman danau :

 35 meter daripinggirdanau: 8,9 meter.
 100 meter daripinggirdanau: 19,27 meter.
 620 meter daripinggirdanau: 51,13 meter.
Rerata suhu air danau diukurberdasarkan kedalaman:
 1 meter: 21,55 °C
 5 meter: 21,37 °C
 10 meter: 21,15 °C
 20 meter: 20,70 °C
 50 meter: 19,35 °C
Kecerahan tertinggi 2,92 meter (di tengah danau),
sedangkan yang terendah 1,29 meter (Kp. Kuala II). Semakin
tinggi kecerahan, maka semakin jernih air.

20 | P a g e
16
Sungai Peusangan, Takengon
 Tingkat keasaman (pH) rata-rata 8,35.
 DO, dissolved oxygen atau oksigen terlarut rata-rata 5,94
ppm.
 BOD, biological oxygen demand atau kebutuhan
oksigen oleh bakteri dan mikroba untuk menetralisir
bahan organic kira-kira 0,8 ppm.
 COD, chemical oxygen demand atau kebutuhan oksigen
oleh bakteri dan mikroba untuk menetralisir bahan
kimia sangat kecil sehingga tidak terdeteksi.
Flora
 Ditemukan 46 jenis plankton yang terbagiatas 11 kelas di
Danau Laut Tawar, dengan rincian kelas Chlorophyceae
sebesar 35%, Bacillariophyceae 24%, Myxophyceae 9%,
dan kelas lain sebesar 32%. Hydrilla sp., ecenggondok,
dan kiambang juga dapat ditemukan hidup di pinggiran
danau.

Fauna
 Ditemukan 3 jenis moluska, 1 jenis annelida, 37 jenis ikan,
dan 49 jenisserangga yang hidup di kawasan Danau
Laut Tawar. Untuk hewan yang hidup di sekitar danau,
ditemukan 20 spesies mamalia yang terbagi atas 13
famili, beberapa di antaranya termasuk hewan yang
dilindungi, antara lain binturung, pukas, trenggiling,
landak, kancil, napu, owa, siamang, tanado, harimau,
kucinghutan, rusa, dan kijang.

21 | P a g e
17
B. MAKANAN KHAS
Makanan tradisional/khas adalah makanan dan minuman yang biasa
dikonsumsi oleh masyarakat tertentu, dengan citarasa khas yang
diterima oleh masyarakat tersebut. Makanan khas Aceh sangat lah
beragam. Dari makanan ringan, berat ataupun penutup. Salah
satunya adalah :
1. Ayam tangkap
Asal usul Ayam
Tangkap ini masih
belum bisa diketahui
secara pasti. Konon
nama Ayam Tangkap
ini diambil dari
kebiasaan masyarakat
Aceh saat memasak
daging ayam. Yakni
sebelum memasaknya,
mereka harus
menangkap ayam tersebut terlebih dahulu. Penjual menu Ayam
Tangkap di Aceh, hamper semuanya menggunakan ayam
kampung.
Hal ini dimaksudkan untuk mempertahankan cita rasa dari menu
Ayam Tangkap agar tetap otentik. Ayam tangkap dibuat
menggunakan bumbu-bumbu seperti kemiri, bawang putih, lada,
garam dan jahe. Sebelum digoreng, ayam terlebih dahulu
direndam dan didiamkan selama kurang lebih sepuluh menit, hal
ini dilakukan supaya bumbu-bumbu tadi bisa meresap dan
menambah rasa gurih dari ayam tangkap. Kebiasaan menyantap
ayam tangkap sudah menjadi bagian dari budaya masyarakat
Aceh. Pengolahan ayam ini tidaklah sulit yaitu hanya dengan
menggoreng setelah sebelumnya sudah terlebih dahulu diberi
bumbu agar gurih saat disantap Setelah ayam matang, dedaunan
ini memang tetap disajikan dengan menutupi ayam sehingga
terlihat ayam sengaja diletakkan di bawah dedaunan.
Dedaunan ini selain sebagai daya tarik hidangan, sekaligus bisa
dijadikan sebagai lalapan kering pelengkap potongan ayam. Di
beberapat tempat, masakan ini dijuluki juga dengan istilah ayam
tsunami dikarenakan masakan ini biasanya disajikan dengan
ditebarkan di piring seperti ketidakteraturan setelah bencana.
Tak ada salahnya jika Anda langsung mengerutkan kening begitu
mendengar namanya. Chicken Catch memang akan

22 | P a g e

18
membangkitkan rasa penasaran sejak pertama kali
mendengarnya. Mungkin, melihat tampilan, Anda akan lebih
menatap. Saat memesan makanan yang satu ini, yang disajikan
adalah potongan ayam goreng yang disembunyikan di balik
tumpukan daun. Memang di sinilah keunikan masakan asli Aceh
Besar berada.
Rasa daging ayam yang gurih dipadukan dengan daun temurui
dan daun pandan yang renyah tentu memberikan cita rasa yang
khas pada makanan tradisional satu ini. Menikmati menu Ayam
yang satu ini sangat cocok disajikan saat masih hangat dipadukan
dengan nasi hangat juga.
Namun dedaunan di ayam tangkap bukan sembarang dedaunan.
Daun yang digunakan adalah campuran daun salam koja yang
dalam bahasa lokal disebut 'Temurui' dan daun pandan yang
dicincang kasar. Perpaduan kedua jenis dedaunan ini dengan
bawang bombay yang digoreng menjadi satu, menciptakan
kombinasi aroma yang membangkitkan rasa dan cita rasa gurih
yang nikmat dan menggoda.
Ayam Tangkap adalah masakan khas Aceh yang terbuat dari ayam
yang digoreng dengan bumbu dan rempah-rempah khas.
Kebiasaan menyantap ayam tangkap sudah menjadi bagian dari
budaya masyarakat Aceh. Pengolahan ayam ini tidaklah sulit yaitu
hanya dengan menggoreng setelah sebelumnya sudah terlebih
dahulu diberi bumbu agar gurih saat disantap. Bumbu yang
digunakan seperti bawang putih, lada, kemiri, garam, dan jahe.
Setelah dibumbui, ayam lalu digoreng sekitar 5–10 menit. Pada
saat yang bersamaan, dimasukkan pula beberapa genggam daun
yang akan disajikan bersama ayam sehingga rasa rempah
dedaunan turut meresap ke dalam daging ayam.
Aceh atau yang sering dijuluki Serambi Mekkah punya sejumlah
hidangan lezat dengan bumbu rempah. Pemakaian rempah
berlimpah menjadi ciri khas sajian Aceh. Selain gulai kambing dan
itik, Aceh juga punya ayam tangkap enak.
Dikenal dengan nama ayam tangkap khas Aceh. Hidangan ini
dibuat dari ayam kampung yang segar. Direndam bumbu
sederhana dan selalu digoreng saat akan dinikmati. Aroma harum
daun kari dan pandan menambah nikmat ayam tangkap khas
Aceh ini.

23 | P a g e
19
Islam di Aceh merupakan agama yang dianut oleh mayoritas
penduduk Aceh. Karena di aceh kebanyakan mayoritasnya adalah
muslim Bagi orang Muslim sudah memiliki aturan sendiri tentang
makanan untuk dikonsumsi. Mereka juga pasti dapat
membedakan mana makanan yang halal dan mana yang haram.
Daging ayam merupakan salah satu makanan yang sudah jelas
kehalalannya. ... Alasannya adalah karena ayam tersebut ditetaskan
secara syar'i

Nilai Gizi Makanan Ayam Tangkap

- Setiap 100 gram daging ayam kampung mengandung 246 kkal
energi, 37,9 gram protein, 9 gram lemak
- Adapun, setiap 100 gram daging ayam negeri mengandung 295
kkal energi, 37 gram protein, 14,7 gram lemak.
- Daun pandan mengandung vitamin dan nutrisi yang baik
untuk tubuh.
- Daun pandan mengandung vitamin A, zat besi, rendah kalori,
dan kaya serat.
- Serai mengandung berbagai vitamin seperti vitamin A, vitamin
C, folat dan niasin.
- Buah cabe merupakan sumber vitamin A, vitamin B, vitamin C
dan vitamin E
- Daun kari mengandung karbohidrat, serat, kalsium, fosfor, besi
dan vitamin seperti vitamin C, vitamin A, vitamin B dan vitamin
E.
- Kandungan di dalam daun kari ini bisa membantu fungsi
jantung lebih baik melawan infeksi.
- Minyak goreng terdapat 90 kalori dalam 1 sdm dan 100% lemak.
- lengkuas mengandung 2 gram serat makanan dan 45 kalori.
- Siung bawang putih mengandung berbagai nutrisi, seperti
karbohidrat, protein.
- Bawang putih juga mengandung antioksidan seperti flavonoid,
oligosakarida, serta asam amino.
- Dari segi nutrisi, jahe mengandung kalori, karbohidrat, serat,
protein, sodium, besi.
- Ketumbar memiliki banyak nutrisi, mulai dari karbohidrat,
protein, lemak, kalsium, magnesium, kalium, dan fosfor.
- kunyit, terkandung beragam nutrisi berikut ini: 10 gram protein.
168 miligram kalsium
- Garam adalah mineral yang terutama terdiri dari natrium
klorida, Kalsium: 0,4 miligram. Kalium: 0,9 miligram.

24 | P a g e
20
2. Mie aceh
Mi Aceh sudah sangat dikenal dan pas di lidah masyarakat
Indonesia. Kini saatnya membawa Mi Aceh menjadi kuliner kelas
dunia dan menjadi selera dunia
Hidangan khas ujung barat Indonesia ini terbilang cukup unik.
Meskipun dinamakan mi goreng Aceh, ternyata masih ada 2
pilihan cara penyajiannya, ada yang digoreng kering dan ada yang
digoreng basah Jadi, mie goreng basah ini adalah mie yang
disajikan dengan sedikit kuah, tidak penuh seperti mie rebus.
Kuah yang digunakan adalah kuah sejenis kari yang kental dan
gurih, berbeda dari sajian mie nusantara lainnya yang cenderung
menggunakan kuah yang bening dan lembut.
Mie aceh menunjukkan sejarah budaya masyarakat Aceh dengan
yang mendapat banyak pengaruh budaya asing yang
membentuk wilayah Aceh. Kuah berbahan dasar kari adalah
pengaruh masakan India, sedangkan mi adalah pengaruh
masakan Tionghoa. Preferensi pada daging kambing dan daging
sapi menunjukkan nilai Islam yang mengharuskan memakan
makanan yang halal.
Mi aceh adalah masakan mi pedas khas Aceh di Indonesia. Mie
kuning tebal dengan irisan daging sapi, daging kambing atau
makanan laut (udang dan cumi) disajikan dalam sup sejenis kari
yang gurih dan pedas.

 Bahan-bahan :
- 500 gram mie kuning basah atau kering
- 1 ekor kepiting
- 1/4 kg udang
- 750 ml air kaldu
- 150 gram daging sapi, potong dadu
- 4 siung bawang putih, diiris tipis
- 4 butir bawang merah, diiris tipis
- 1 buah tomat, dipotong-potong
- 1 batang daun bawang atau seledri, diiris tipis
- 50 gram tauge, bersihkan
- 50 gram kubis atau kol, diiris tipis
- 1 sendok makan kecap manis
- 1 lembar daun salam
- Margarin

25 | P a g e
21
Bumbu halus:
- 6 butir bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 2 buah cabai merah besar, dibuang biji
- 1 butir kapulaga
- 2 cm kunyit, dibakar
- 1/4 sendok teh jintan
- 1/2 sendok teh merica bubuk
- Garam secukupnya
- Bahan pelengkap:
- Acar mentimun
- Bawang goring
Mie Aceh memang dikenal sebagai salah satu makanan yang
kaya rempah-rempah. Jenis bumbu yang digunakan tergolong
banyak dan bisa dikelompokkan menjadi dua, yaitu bumbu
yang diiris dan bumbu yang dihaluskan. Bumbu mie Aceh yang
diiris terdiri dari bawang merah, bawang putih, dan tomat
Mie Aceh adalah darah daging keluarga aceh . Sedari ayahnya,
sampai entah berapa generasi yang akan datang, ia akan tetap
menjadikan mie Aceh sebagai sumber pendapatan keluarga
besarnya.
Pengolahan mie aceh pun bisa Tumis bawang merah iris,
bawang putih iris dan bumbu halus hingga harum. Masukkan
daging, aduk dan masak hingga daging berubah warna. Lalu
tambahkan udang dan tomat, aduk rata. Masukkan kaldu,
seledri, daun bawang, garam dan cuka. Masak hingga daging
matang dan air berkurang sambil sesekali diaduk. Masukkan kol
dan tauge, aduk rata. Kemudian tambahkan mi dan kecap
manis. Aduk hingga semua bahan tercampur rata dan matang.
Angkat. Sajikan panas-panas dengan acar mentimun dan
emping goreng.
Mie aceh jelas halal, dari peracikan Mie dari tepung yang halal,
prosesnya pun juga halal, bumbu dan di direngnya pun di
tempat yang halal bahkan oleh orang muslim sendiri.

26 | P a g e
22
Nilai Gizi
- Mi Kuning Goreng mengandung energi sebesar 476
kilokalori
- kepiting mengandung 59 mg kalsium
- udang matang, terkandung 84 kalori dan 20 gram
protein.
- membuat kaldu memiliki kandungan mineral seperti
kalsium, protein, magnesium
- daging sapi di antaranya vitamin B-12, vitamin B3 dan
vitamin B-6,
- bawang putih memiliki kandungan gizi 6,3 gram
protein. 0,5 gram lemak
- Kalori, kalori yang terdapat di dalam bawang merah
sekitar 46 gram atau prosentasenya sekitar 2,14 gram
- Tiap 100 gram tomat mengandung kalori 20 kal,
protein 1 gram, lemak 0,3 gram, kandungan daun
bawang terdiri dari karbohidrat 4,2 gram, kalsium 5
miligram
- toge segar hanya mengandung sedikit kalori, yakni
sekitar 34 kalori dan 1 gram lemak.
- kubis mengandung vitamin C, B6
- kecap manis mengandung Energi. 45 kkal. Protein. 1
g. Lemak. 0.10 g.
- daun salam mengandung sekitar 320 kalori dan
mengandung banyak karbohidrat dan serat.
- margarin mengandung sekitar 80-100 kalori, 9-11
gram lemak,
- Cabe juga mengandung senyawa seperti alkaloid dan
capsaicin, nutrisi yang terkandung dalam kapulaga,
yaitu: 18 kalori. 4 gram karbohidrat.
- nutrisi kunyit terkandung 10 gram protein. 168
miligram kalsium.
- teh jintan memiliki kandungan besi kaya
- lada mengandung 6 kalori, 0,2 gram protein, 1,4 gram
karbohidrat
- gram memiliki: Kalsium: 0,4 miligram.
- bawang goreng mengandung vitamin C, serat,
kalsium, zat besi, dan protein

27 | P a g e
23
3. Eungkot Keumamah
Keumamah adalah sebutan populer terhadap jenis ikan
olahan di Aceh. Makanan ini sudah dikenal sejak lama.
Bentuknya persis seperti kayu dan keras, sehingga dikenal
juga dengan istilah "Ikan Kayu".
Namun siapa sangka, di balik nikmatnya menyantap ikan
olahan tersebut ternyata menyimpan perjalanan sejarah
yang panjang, yakni sengitnya perjuangan para tokoh Aceh
pada masa lalu dalam melawan penjajah. Para pejuang
harus bergerilya di hutan-hutan dalam waktu lama
membuat logistik perang harus selalu ada termasuk
makanan.
Para pejuang Aceh pada masa lalu mengolah ikan kayu.
Ikan kayu dijadikan bahan lauk pauk yang bisa tahan lama
hingga berbulan-bulan guna mencukupi kebutuhan gizi
pejuang. Maka dari itulah muncul Keumamah

Bagaimana cara mengolah Keumamah? keumamah dapat

diolah dengan berbagai varian masakan khas Aceh. bumbu
dasar Keumamah cabai rawit, cabai merah, bawang merah,
bawang putih, kunyit, ketumbar dan asam sunti.

Cita rasa dari Eungkot Keumamah adalah gurih, asam dan

pedas bisa dimasak kering atau pun berupa kari. Rasa itu
tersebut tercipta karena cukup banyak menggunakan
rempah- rempah

Eungkot keumamah atau lebih dikenal dengan

keumamah. Bahan dasarnya adalah ikan tongkol atau
cakalang.
Ikan tongkol yang dijadikan bahan masakan berasal dari
ikan yang telah dikeringkan selama beberapa hari sehingga
nyaris tidak ada lagi kandungan airnya. Sepintas teksturnya
yang kering ini membuat ikan lebih mirip seperti kayu.
Karena itu ikan kering ini acap disebut sebagai ikan kayu.

28 | P a g e
24
Pemuda merupakan pewaris generasi yang seharusnya
memiliki nilai-nilai luhur, bertingkah laku baik, berjiwa
membangun, cinta tanah air, memiliki visi dan tujuan
positif generasi milenial adalah istilah yang mencakup
fenomena manusia dan seringkali dibicarakan dalam tema
kebudayaan masyarakat. Keindahan rasa yang ditawarkan
makanan tradisional Aceh dapat tercermin dari sajian
Keumamah
bahan khas pada kuliner primadona di Aceh adalahbahan
khas nya asam sunti sama salah Koja.
Cita rasa dari Eungkot Keumamah adalah gurih, asam dan
pedas bisa dimasak kering atau pun berupa kari. Rasa itu
tersebut tercipta karena cukup banyak menggunakan
rempah- rempah sama seperti makanan India pada
umumnya.
Karena bahan dasar eungkot keumamah adalah ikan
tongkol jadi perihal tersebut Ikan sendiri dikenal dalam
Islam sebagai hewan yang halal dikonsumsi, bahKan
sekalipun bangkainya. Kehalalan bangkai ikan ini bahkan
telah terbukti secara ilmiah tidak mengganggu aktivitas
kerja tubuh manusia sama sekali.

Bahan:
- 400 g ikan kayu/cakalang/tongkol asap
- Bumbu utuh/memarkan:
- 10 buah asam sunti/belimbing wuluh kering
- 1 cm kunyit
- 1 cm jahe
- 1 cm lengkuas
- 2 batang serai/sereh
- 3 buah cabai hijau
- 5 lembar daun kari/temuru
- Bumbu halus:
- 2 siung bawang putih
- 4 siung bawang merah
- 10 buah cabai rawit
- 5 buah cabai merah
- 1 buah tomat kecil

29 | P a g e
25
- garam, gula dan kaldu bubuk secukupnya

GIZI
- Nutrisi dan Manfaat Ikan Tongkol · 25–30 gram protein ·
12,5–17 gram lemak ·
- Belimbing wuluh, terkandung sekitar 30 gram kalori dan
beragam nutrisi
- kunyit, terkandung beragam nutrisi berikut ini: 10 gram
protein. 168 miligram kalsium
- jahe mengandung kalori, karbohidrat, serat, protein,
sodium, besi
- lengkuas mengandung 2 gram serat makanan dan 45
kalori. kandungan lengkuas ini juga meliputi sumber
sodium, flavonoid
- sereh, terdapat berbagai sejumlah zat gizi yang
beragam diantaranya : Energi : 99 Kkal. Karbohidrat :
25,31 g.
- kandungan nutrisi cabe hijau energi 23 kcal. Protein 0,7
gram.
- Daun kari mengandung karbohidrat, serat, kalsium
- Kandungan Nutrisi Bawang Putih 33 gram karbohidrat.
2,1 gram serat.
- Kandungan Gizi dalam Bawang Merah Kalori, kalori yang
terdapat di dalam bawang merah sekitar 46 gram atau
prosentasenya sekitar 2,14 gram.
- Kandungan nutrisi cabai rawit · Kalori: 17 · Lemak: 1 gram
- Terdapat 17 kalori dalam Cabai Merah atau Rawit (1 sdm).
Informasi Gizi. Ukuran Porsi. 1 sdm. per porsi. Energi. 71 kj.
17 kkal. Lemak.
- Kandungan Tomat Cherry yang Bagus untuk Tubuh ·
Karbohidrat · Protein · Vitamin C ·
- garam per satu gram memiliki: Kalsium: 0,4 miligram.
Kalium: 0,9 miligram.
- Gula Pasir mengandung energi sebesar 364 kilokalori
- kaldu bubuk dengan 10,24% protein, 2,87% lem

30 | P a g e
26
C. KESENIAN DAERAH ACEH
1. Tari (Tari Saman)
Tari Saman berasal dari Gayo provinsi Aceh. Tarian ini
tidak hanya terkenal di Indonesia, melainkan sudah
dikenal seluruh dunia. Tari Saman dibawakan saat
merayakan acara-acara adat yang penting.
Dalam beberapa literatur disebutkan bahwa Tari Saman
dikembangkan oleh Syekh Saman yang merupakan
seorang ulama dari Gayo di Aceh Tenggara.
Siapa yang tidak terpesona melihat para penari yang
kompak menarikan Tari Saman.
Tari Saman berbeda dengan tarian lainnya yang
biasanya menampilkan gerakan bebas. Para penari
membawakannya dengan cara duduk, rapi, dan berjajar.
UNESCO pada tanggal 24 November 2011, menetapkan
Tari Saman sebagai Daftar Representatif Budaya
Takbenda Warisan Manusia.
2. Lagu (Bungong Jeumpa)
Bungong Jeumpa (aksara jawoe: ‫ )جم ڤا ب وڠوڠ‬adalah lagu
daerah yang berasal dari Aceh. Bungong Jeumpa dalam
bahasa Aceh berarti bunga Cempaka. Lagu ini memiliki
arti penting dalam budaya suku Aceh yang
menggambarkan semangat dan keindahan Tanah Aceh
dan menjadi simbol bunga khas di Kesultanan Aceh.
3. Permainan (Bola Keranjang)
Bola keranjang atau bahasa Gayo di-sebut dengan tipak
rege merupakan sejenis permainan bola yang dibuat
dari rotan belah yang dipergunakan pada permainan
sepak raga (sepak takraw). Permainan ini sudah jarang
sekali dilakukan. Pada bola keran¬jang diikat rumbai-
rumbai kain yang berwarna merah, putih, dan hitam,
sebanyak 15 helai. Zaman masa da¬hulu, sepak raga
merupakan sejenis permainan rakyat. Permainan ini
san¬gat digemari oleh anak-anak, rem¬aja/pemuda
maupun orang-orang dewasa. Mereka memanfaatkan
waktu-waktu senggangnya dengan permainan ini.

31 | P a g e
27
 DAFTAR PUSTAKA

Cerita dongeng rakyat, Cerita daerah,

https://dongengceritarakyat.com/legenda-sepasang-
batu-di-tepi-danau-laut-tawar/
Wikipedia, sejarah aceh, https://id.m.wikipedia.org/wiki/Aceh
Aceh bps go, Berita resmi statistik, https://aceh.bps.go.id/
Wikipedia, Bentang alam aceh,
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kategori:Bentang_alam_Ac
eh
Native Indonesia, Ayam tangkap,
https://www.nativeindonesia.com/ayam-tangkap/
Honda community, Kuliner ayam tangkap,
https://www.hondacommunity.net/read/Kuliner/27761-
Kuliner-Ayam-Tangkap-Ada-Ayam-Di-Balik-Dedaunan
Surabaya.ac.id, Ayam tangkap, http://p2k.um-
surabaya.ac.id/id4/2-3045-2942/Ayam-
Tangkap_56537_mm-stiemitra_p2k-um-surabaya.html
Indonesiakaya, Gurihnya ayam tangkap,
https://indonesiakaya.com/pustaka-indonesia/ketika-
dedaunan-berduet-nikmat-dengan-gurihnya-ayam-
tangkap/
Budaya nusantara, Ayam tangkap,
https://www.budayanusantara.web.id/2018/01/ayam-
tangkap-makanan-tradisional-dari.html
Wadaya, Ayam tangkap,
http://wadaya.rey1024.com/budaya/detail/ayam-tangkap
Nakskitchen, Ayam tangkap,
https://kanreangassipa.blogspot.com/2019/03/food-
terminology-6.html
Chanelmuslim, Resep ayam tangkap,
https://chanelmuslim.com/masak/resep-ayam-tangkap-
kuliner-khas-aceh-lezat-dan-recommended-dicoba

32 | P a g e
Detik food, Resep ayam tangkap,
https://food.detik.com/ayam/d-5067757/resep-ayam-
tangkap-khas-aceh-yang-aromatik
Berita satu, Mi aceh kuliner kelas dunia,
https://www.beritasatu.com/gaya-hidup/559616/mi-aceh-
didorong-jadi-kuliner-kelas-dunia
Qraved, 5 fakta mie aceh,
https://www.qraved.com/journal/blog/5-fakta-mie-aceh-
yang-perlu-kamu-ketahui-sebelum-makan/
Moeslim, Mie aceh, https://www.moeslim.id/kuliner/mie-aceh-
makanan-khas-nusantara-yang-mendunia/
Sahabatufs, mie aceh, https://www.sahabatufs.com/news/mie-
aceh-si-kaya-rempah-rempah-yang-super-sedap
Merdeka.com, cara membuat mie aceh,
https://www.merdeka.com/jabar/cara-membuat-mie-
aceh-yang-enak-dan-sederhana-begini-resepnya-
kln.html
Tempo, kuliner keumamah,
https://cantik.tempo.co/read/780051/mengungkap-
sejarah-resep-kuliner-khas-aceh-keumamah
Liputan6, keumamah,
https://www.liputan6.com/regional/read/2531911/keumam
ah-kuliner-ikan-warisan-pejuang-pejuang-aceh
Kompilasitutorial, cara membuat eungkot keumamah,
https://www.kompilasitutorial.com/2020/06/cara-
membuat-eungkot-keumamah-khas-aceh.html
Genpi.co, eungkot keumamah,
https://www.genpi.co/travel/7103/ada-cita-rasa-india-di-
eungkot-keumamah
Indonesia.go.id, keumamah,
https://indonesia.go.id/kategori/pariwisata/2034/keumam
ah-si-ikan-kayu-masakan-khas-aceh
Wikipedia, bentang alam aceh,
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kategori:Bentang_alam_Ac
eh

33 | P a g e
Refleksi Kegiatan
Di awal program ini sempat pesimis program P5BK ini akan
berjalan mulus krn sangat sulit menggabungkan siswa dr
berbagai jurusan yg berbeda. Setiap siswa memiliki pemikiran
dan pendapat yang berbeda sehingga menimbulkan berbagai
konflik dalam perjalanan program P5BK ini. Ketika ada konflik
kami sebagai mentor hanya memberikan arahan kepada para
siswa untuk menyelesaikan konflik tersebut. Hal ini
diharapkan agar siswa mulai berlatih dalam menyelesaikan
setiap konflik dan masalah dengan tepat dan bijaksana.
Seiring berjalannya waktu selama satu bulan kami
menjalankan program P5BK ini banyak pelajaran yang kami
dapatkan kami bersama-sama mempelajari kebudayaan
Provinsi Aceh dari mulai cerita rakyat, lagu tradisional sampai
dengan mempelajari tari saman dan kami mampu tampil
dengan percaya
Lely Irmawanti | Mentor Kelompok Aceh

Kesan dari kami adalah bahwa projek ini seru dan kami bisa
belajar banyak hal baru. Mulai dari arti kekompakan kelompok
sampai kesabaran dalam mengerjakan projek ini. Pesan kami
adalah supaya projek p5bk ini bisa lebih bagus lagi tahun
depan dan supaya tetap maju.
Zerlina Zahran | Kelas X DKV

Saya senang dengan kegiatan P5BK ini, banyak waktu untuk

diskusi, bermain, memberikan peluang menambah teman
dari jurusan lainnya. Dalam prosesnya seru, beda pendapat
dengan teman anggota lain, berantem dan akhirnya bisa
dicarikan solusinya.
Victoria | Kelas X Auntansi

Seru, menegangkan pada saat deadline. Menambah banyak

pengetahuan yang secara umum belum diajarkan, terbiasa
berkomunikasi dengan teman atau mentor. Dari

34 | P a g e
menghafalkan sotry telling jadi menambah pemahaman
tentang Bahasa Inggris.
Vincent | Kelas X Perhotelan

Awalnya kegiatan ini membosankan, hanya dikumpulkan di

lapangan, diberikan arahan lalu bekerja sendiri dan ditinggal
oleh mentornya. Namun, ternyata memang sengaja agar
anggota kelompok bisa berfikir sendiri, menyelesaikan
masalah sendiri dan berinovasi sendiri. Keren.
Marlo Alexa | Kelas X Kuliner

35 | P a g e
36 | P a g e
37 | P a g e
38 | P a g e
39 | P a g e
40 | P a g e
41 | P a g e
42 | P a g e
43 | P a g e
44 | P a g e
45 | P a g e