Anda di halaman 1dari 8

Kelengkapan Esai

1. Apa Yang Memotifasi Anda Menjadi Guru Penggerak

Apa yang memotivasi Anda menjadi Guru Penggerak? Apa yang Anda lakukan dalam mewujudkan motivasi tersebut?
Saya sangat termotivasi menjadi guru penggerak karena saya memiliki keinginan untuk mengembangkan diri dan mengembangkan
pendidikan. Apabila saya sudah menjadi guru penggerak maka sekolah tempat saya bekerja juga akan menjadi sekolah pengerak.
Sekolah tempat saya bekerja sangat mendukung saya untuk menjadi guru penggerak dengan memberi rekomendasi dan dukungan
lainnya sehingga saya dapat mengikuti program guru penggerak. Saya akan semakin mengembangkan diri dalam bidang Ilmu dan
Teknologi sesuai dengan tuntutan abad 5.0 yang didominasi oleh Teknologi sehingga akan menghasilkan siswa-siswa yang dapat
mengikuti perkembangan zaman serta saya juga akan semakin mengembangkan metode dan model pengajaran saya yang sifatnya
mengajak siswa untuk berfikir kreatif dan kritis sehingga akan menghasilkan generasi penerus bangsa yang berfikir kritis dan kreatif
Apa kelebihan yang mendukung peran Anda sebagai Guru Penggerak? Jelaskan alasannya dan berikan contohnya!
Ketika saya melaksanakan tugas saya sebagai seorang pendidik, saya sudah memiliki kelebihan dan kelebihan saya tersebut sangat
mendukung saya sebagai guru penggerak. Kelebihan yang mendukung peran saya sebagai guru penggerak adalah kemapuan saya
dalam menggunakan Teknologi Informasi dalam melaksanakan tugas saya sebagai seorang pendidik, saya juga sudah mengikuti
beberapa pelatihan yang mengasah kemampuan saya dalam penggunaan Teknologi Informatika sehingga kemampuan saya dalam
bidang Teknologi Informasi dapat saya pergunakan sebaik-baik nya dalam kegiatan pembelajaran selain itu saya juga menguasai
materi pembelajaran saya dengan baik serta mengembangkannya dengan cara mengikuti berbagai pelatihan yang sifatnya mendukung
tugas dan tanggung jawab saya sebagai pendidik. Selain itu saya juga sangat memahami karakter peserta didik dan latar belakang dari
setiap peserta didik saya sehingga ketika saya melaksanakan tugas saya bukan hanya sebagai pengajar tetapi juga sebagai pendidik
dan sebagai orang tua. Dalam kegiatan pembelajaran saya juga sangat memperhatikan perkembangan karakter peserta didik karena
apabila seorang tenaga kependidikan mengabaikan perkembangan karakter peserta didik maka pendidikan tersebut memiliki nilai
kurang oleh karena itu saya sebagai seorang pendidik tetap menanamkan pendidikan karakter bagi setiap peserta dididk saya agar
menghasilkan generasi penerus bangsa yang cerdas dan memiliki karakter yang baik yang akan diterapkannya dalam kehidupan
sehari-hari.
Berikan contoh perubahan, inovasi, pemberdayaan, gerakan, atau lainnya yang memberikan dampak nyata berdasarkan
inisiatif Anda sendiri. Apa yang mendorong Anda melakukan hal tersebut? (Jawaban Anda harus mencakup waktu
kejadian, dampak atas inisiatif Anda, upaya yang Anda lakukan agar inisiatif tersebut terlaksana, peran Anda dan pihak
lain yang terlibat bila ada)
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab saya sebagai pendidik saya selalu melakukan perubahan, inovasi dan pemberdayaan
diri saya dan peserta didik. Selain untuk mengembangkan pembelajaran agar dapat selalu mengikuti perkembangan zaman, saya
selalu berusaha agar materi pembelajaran yang saya ajarkan dapat lebih mudah dipahami oleh peserta didik sehingga materi
pembelajaran yang saya berikan tidak hanya sebatas materi pembelajaran tetapi juga memiliki nilai keberdayaan dan kebermanfatan
yang dapat diterapkan peserta didik dalam kehidupan sehari-hari. Perubahan yang sudah saya lakukan adalah dari pembelajaran
konvensional yang hanya berpusat kepada guru tetapi sekarang sudah menggunakan metode dan model baru yang saya usahakan
selalu berbeda untuk setiap materi pembelajaran sehingga peserta didik juga tidak merasa bosan. Salah satu nya adalah saya membuat
video pembelajaran sendiri sehingga setiap saat peserta didik dapat memutar ulang kembali video saya sehingga materi pembelajaran
dapat lebih dipahami. Pembuatan video ini dimulai pada saat awal covid-19 yaitu pada tahun 2020. Dampak nya sangat nyata bagi
peserta didik yaitu nilai-nilai nya semakin meningkat walaupun kegiatan pembelajaran tidak dapat dilaksanakan secara tatap muka
langsung. Selain saya membuat video pembelajaran, peserta didik juga saya ajak untuk membuat video kreatifitas sesuai dengan
materi pembelajaran dan kegiatan ini ternyata membawa dampak yang sangat baik bagi peserta didik karena dengan kegiatan tersebut
semakin melatih dan mengembangkan ilmu Teknologi Informatika nya dan mengembangkan bakatnya dalam pengeditan dan
pembuatan video tersebut. Peserta didik juga diajak melaksanakan praktikum secara langsung yang dipandu melalui kegiatan zoom
ternyata kegiatan pembelajaran seperti ini tidak hanya memahami materi tetapi juga melatih peserta didik untuk lebih peduli terhadap
segala sesuatu yang ada di lingkungan sekitarnya. Proses pembuatan video pembelajaran tersebut sangat didukung oleh sekolah.
2. Berinteraksi dengan orang lain terkadang dapat menjadi sebuah tantangan. Ceritakan kesulitan yang Anda alami saat bekerja sama dengan pihak lain (misalnya
rekan sejawat, pimpinan di sekolah, orangtua, wali murid, keluarga, komunitas, perangkat desa, tokoh masyarakat, pemuka agama, instansi, maupun lainnya) guna
menimbulkan kesadaran dan kesediaan agar mereka berkomitmen membantu Anda mencapai tujuan bersama.

Kapan waktu kejadiannya? Situasi apa yang Anda hadapi saat itu? Pihak mana saja yang Anda minta untuk bekerja sama
dan mengapa? Gambarkan secara jelas!
Ketika berinteraksi dengan orang lain sudah pasti merupakan suatu tantangan karena tidak semua dapat menerima setiap pemikiran
dan keputusan yang kita ambil. Sebagai contoh adalah ketika mencoba menjalin kerjasama bersama orang tua dari peserta didik yang
kurang mandiri. Orang tua selalu berperilaku membantu anak dalam segala hal dan tidak membiarkan anak nya untuk mandiri
sehingga peserta didik tersebut tidak memahami apa tugas dan tanggung jawabnya. Setelah melalui komunikasi tetap juga tidak ada
perubahan maka saya mengajak rekan sejawat untuk memberi pemahaman kepada orang tua peserta didik tersebut dan akhirnya
orang tua peserta didik tersebut mulai belajar memberi tugas dan tanggung jawab kepada anaknya.
Kesulitan apa saja yang Anda hadapi saat bekerja sama? Adakah penolakan ataupun kegagalan yang Anda hadapi dalam
situasi tersebut? Bagaimana respon Anda dalam situasi tersebut? Upaya apa yang Anda lakukan untuk tetap fokus
mencapai tujuan yang telah direncanakan?
Ketika saya bekerja maka sudah pasti memiliki rekan kerja terutama rekan MGMP karena setiap orang pasti memiliki pemikiran dan
pendapat yang berbeda-beda terutama dalam hal pengembangan kegiatan pembelajaran. Ketika kita memberikan pendapat maka
sudah pasti akan ada penolakan dari pendapat yang kita sampaikan. Menurut saya perbedaan pendapat dan penolakan tersebut
merupakan hal yang biasa dalam suatu tim. Sebagai makhluk sosial, kita harus dapat menerima setiap perbedaan pendapat dan
pemikiran tersebut yang saya terapkan dalam MGMP. Semua pendapat yang diberikan harus kita dengar baik-baik kemudian
pendapat yang memiliki tujuan yang sama dapat digabungkan untuk mencapai hasil yang terbaik. Untuk menggabungkan pendapat
tersebut, maka kita harus memiliki dan mengembangkan sifat musyawarah untuk mufakat sehingga akan diperoleh keputusan yang
terbaik untuk pengembangan sistem pembelajaran dan untuk mewujudkan peserta didik yang cerdas, berfikir kreatif, kritis dan dapat
mengikuti perkembangan zaman.
Upaya apa saja yang Anda lakukan untuk mendapatkan komitmen dari berbagai pihak untuk bekerja sama?
Setiap orang pasti memiliki pemikiran dan pendapat yang berbeda-beda terutama dalam hal pengembangan kegiatan pembelajaran.
Ketika kita memberikan pendapat maka sudah pasti akan ada penolakan dari pendapat yang kita sampaikan. Menurut saya perbedaan
pendapat dan penolakan tersebut merupakan hal yang biasa dalam suatu tim. Sebagai makhluk sosial, kita harus dapat menerima
setiap perbedaan pendapat dan pemikiran tersebut yang saya terapkan dalam MGMP. Upaya yang saya lakukan untuk mendapatkan
komitmen dari berbagai pihak untuk bekerja sama adalah kita harus memiliki prinsip bahwa semua pendapat yang diberikan harus
kita dengar baik-baik kemudian pendapat yang memiliki tujuan yang sama dapat digabungkan untuk mencapai hasil yang terbaik.
Untuk menggabungkan pendapat tersebut, maka kita harus memiliki dan mengembangkan sifat musyawarah untuk mufakat sehingga
akan diperoleh keputusan yang terbaik untuk pengembangan sistem pembelajaran. Selain itu saya juga menanamkan rasa saling
menghormati dan menghargai sehingga ketika semua orang merasa dihormati dan dihargai maka orang tersebut akan semakin
membuka diri untuk menjalin kerjasama dengan kita. Semua pihak saya ajak untuk bekerjasama dalam pengembangan diri saya dan
juga pengembangan pendidikan. Diantaranya adalah ketika kita memiliki hubungan yang baik dengan orang tua dan peserta didik saat
ini maka setelah mereka sukses akan tetap mengingat dan menghargai kita. Demikian juga dengan masyarakat umum, ketika kita
mengembangkan karakter yang baik maka kerjasama juga akan terjalin dengan baik.
Bagaimana hasilnya?
Diperoleh keputusan yang terbaik untuk pengembangan sistem pembelajaran. Selain itu saya juga menanamkan rasa saling
menghormati dan menghargai sehingga ketika semua orang merasa dihormati dan dihargai maka orang tersebut akan semakin
membuka diri untuk menjalin kerjasama dengan kita. Semua pihak saya ajak untuk bekerjasama dalam pengembangan diri saya dan
juga pengembangan pendidikan. Diantaranya adalah ketika kita memiliki hubungan yang baik dengan orang tua dan peserta didik saat
ini maka setelah mereka sukses akan tetap mengingat dan menghargai kita. Demikian juga dengan masyarakat umum, ketika kita
mengembangkan karakter yang baik maka kerjasama juga akan terjalin dengan baik.
3. Permasalahan, tantangan, situasi yang kompleks adalah kondisi umum yang ditemui dalam menjalankan pekerjaan. Berikan contoh pengalaman Anda dalam
menghadapi situasi yang paling menantang, kompleks atau sulit saat menjalankan tugas Anda.
Kapan waktu kejadiannya? Permasalahan, tantangan, atau kompleksitas apa yang Anda hadapi saat itu? Gambarkan
secara jelas!
Setiap waktu ketika saya melaksanakan tugas saya sebagai tenaga pendidik merupakan tantangan baru bagi saya karena saya
berhadapan dengan para peserta didik dengan karakter yang berbeda-beda serta setiap saat peserta didik akan menunjukkan hal dan
perilaku yang baru. Selain itu yang paling menjadi tantangan bagi saya adalah ketika awal masa covid-19 dimana kegiatan
pembelajaran harus dilaksanakan secara daring maka saya harus benar-benar berfikir dan mencari model serta metode pembelajaran
yang dapat dipergunakan secara daring
Upaya apa saja yang Anda lakukan untuk memahami situasi tersebut secara komprehensif? Peluang dan kesempatan apa
saja yang Anda identifikasi dalam situasi tersebut untuk membantu Anda menghadapinya?
Ketika awal masa covid-19 dimana kegiatan pembelajaran harus dilaksanakan secara daring maka saya harus benar-benar berfikir dan
mencari model serta metode pembelajaran yang dapat dipergunakan secara daring oleh karena itu tim MGMP mulai melakukan
diskusi untuk mencari metode dan model pembelajaran yang dapat dilaksanakan secara daring. Setelah sharing, diskusi dan pelatihan
singkat dari tim guru TIK maka saya mulai belajar membuat video pembelajaran, mempelajari google classroom dan google formulir.
Saya berusaha membuat video pembelajaran seefektif dan semenarik mungkin agar materi pembelajaran dapat tersampaikan dan
mudah dipahami siswa kemudian memberikan tugas-tugas melalui google classroom serta membuat ujian menggunakan google
formulir. Selain itu saya juga belajar untuk menggunakan zoom agar dapat menyampaikan materi pembelajaran seperti tatap muka
sehingga dapat menyapa dan melihat para peserta didik serta dapat berkomunikasi langsung dengan para peserta didik dan hal ini
sangat membantu dalam penyampaian materi dan juga melakukan pendekatan dengan peserta didik walaupun secara daring.
Pertimbangan-pertimbangan atau alternatif apa saja yang Anda hadirkan dalam membuat keputusan? Informasi apa lagi yang Anda
gunakan untuk memperkuat keputusan Anda?
Sangat banyak pertimbangan yang harus saya fikirkan dalam membuat keputusan terutama langkah apa yang harus saya lakukan
agar :
1. Keputusan yang diambil memiliki kebermanfaatan bagi saya dan juga orang lain
2. Hasil yang diperoleh dan upaya yang dilakukan tetap memenuhi norma dan etika.
3. Perkembangan karakter peserta didik.
4. Tidak keluar dari materi pembelajaran dan tetap mengikuti peraturan yang berlaku.
Saya berusaha membuat video pembelajaran seefektif dan semenarik mungkin agar materi pembelajaran dapat tersampaikan dan
mudah dipahami siswa kemudian memberikan tugas-tugas melalui google classroom serta membuat ujian menggunakan google
formulir. Selain itu saya juga belajar untuk menggunakan zoom agar dapat menyampaikan materi pembelajaran seperti tatap muka
sehingga dapat menyapa dan melihat para peserta didik serta dapat berkomunikasi langsung dengan para peserta didik dan hal ini
sangat membantu dalam penyampaian materi dan juga melakukan pendekatan dengan peserta didik walaupun secara daring.
Pembuatan video pembelajaran yang menarik bukanlah hal yang mudah tetapi saya tetap berusaha untuk mencoba dan mengedit nya
semenarik mungkin dan hal tersebut membuahkan hasil yaitu terlihatnya perkembangan kemampuan peserta didik dalam pemahaman
materi, meningkatnya nilai-nilai peserta didik, peserta didik semakin antusias dan semangat setiap ditampilkan video pembelajaran
yang baru. Karena peserta didik memahami dengan baik materi pembelajaran yang diberikan maka nilai-nilai juga semakin
meningkat.
Tindakan apa yang kemudian Anda ambil dan bagaimana hasilnya?
Pembuatan video pembelajaran yang menarik bukanlah hal yang mudah tetapi saya tetap berusaha untuk mencoba dan mengedit nya
semenarik mungkin dan hal tersebut membuahkan hasil yaitu terlihatnya perkembangan kemampuan peserta didik dalam pemahaman
materi, meningkatnya nilai-nilai peserta didik, peserta didik semakin antusias dan semangat setiap ditampilkan video pembelajaran
yang baru. Karena peserta didik memahami dengan baik materi pembelajaran yang diberikan maka nilai-nilai juga semakin
meningkat.
4. Perkembangan menuntut kita untuk terus belajar hal-hal baru. Ceritakan pengalaman Anda saat mendapatkan masukan atau umpan balik terkait kemampuan
Anda.

Kapan waktu kejadiannya? Masukan atau umpan balik apa yang secara spesifik Anda dapatkan? Apa yang Anda rasakan
saat menerima masukan atau umpan balik tersebut?
Perkembangan zaman menuntut kita untuk terus belajar hal-hal yang baru terutama dalam hal penggunaan Teknologi Informasi.
Waktu yang paling nyata yang memang memaksa untuk menggunakan Teknologi Informasi adalah pada masa awal covid-19.
Sebelum masa covid-19 kegiatan pembelajaran dapat dilaksanakan secara tatap muka sehingga mengabaikan penggunaan teknologi
tetapi ketika awal covid-19 yang mengharuskan kegiatan pembelajaran secara daring maka saya harus belajar banyak mengenai
teknologi. Ketika saya pertama sekali diharuskan membuat video pembelajaran, dikenalkan dengan aplikasi zoom, google classroom
dan google formulir saya merasa bingung tetapi saya merasa senang karena dengan menggunakan media dan aplikasi-aplikasi
tersebut dapat membuat saya semakin kreatif dan semakin menambah wawasan saya karena sekarang saya sudah dapat menjelajah
berbagai informasi di dunia maya hanya saja kepada para peserta didik tetap saya tekan kan agar dapat tetap menyaring segala
informasi yang diperoleh dari dunia maya.
Bagaimana cara Anda menyikapi masukan dan umpan balik tersebut untuk pengembangan diri Anda?
Ketika awal covid-19 yang mengharuskan untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran secara daring, struktural memberi masukan
agar semua tenaga kependidikan membuat video pembelajaran dan menggunakan aplikasi-aplikasi yang dapat dipergunakan untuk
menyampaikan materi pembelajaran serta dapat berkomunikasi dengan peserta didik maka saya langsung belajar kepada guru TIK
mengenai pembuatan video pembelajaran dan penggunaan aplikasi-aplikasi yang mendukung pembelajaran secara daring. Ketika
saya pertama sekali diharuskan membuat video pembelajaran, dikenalkan dengan aplikasi zoom, google classroom dan google
formulir saya merasa bingung tetapi saya merasa senang karena dengan menggunakan media dan aplikasi-aplikasi tersebut dapat
membuat saya semakin kreatif dan semakin menambah wawasan saya karena sekarang saya sudah dapat menjelajah berbagai
informasi di dunia maya hanya saja kepada para peserta didik tetap saya tekan kan agar dapat tetap menyaring segala informasi yang
diperoleh dari dunia maya.
Selain memanfaatkan masukan dan umpan balik dalam proses pengembangan diri Anda, Hal berbeda apa yang Anda
lakukan untuk mendukung proses pengembangan diri Anda? Adakah cara-cara di luar kebiasaan yang Anda lakukan
dimana hal tersebut membuat Anda kurang nyaman namun mendukung proses pembelajaran Anda?
Setelah menerima masukan dari guru TIK saya langsung pembuatan video pembelajaran dan penggunaan aplikasi-aplikasi yang
mendukung pembelajaran secara daring. Ketika saya pertama sekali diharuskan membuat video pembelajaran, dikenalkan dengan
aplikasi zoom, google classroom dan google formulir saya merasa bingung tetapi saya merasa senang karena dengan menggunakan
media dan aplikasi-aplikasi tersebut dapat membuat saya semakin kreatif dan semakin menambah wawasan saya karena sekarang
saya sudah dapat menjelajah berbagai informasi di dunia maya hanya saja kepada para peserta didik tetap saya tekan kan agar dapat
tetap menyaring segala informasi yang diperoleh dari dunia maya. Selain itu, saya juga setiap saat terus mengembangkan diri dalam
penggunaan Teknologi Informasi dengan belajar secara mandiri ataupun mengikuti pelatihan-pelatihan. Kegiatan pelatihan-pelatihan
sangat didukung oleh sekolah dengan cara memberi fasilitas berupa pelatihan-pelatihan mengenai berbagai hal yang berhubungan
dengan pengembangan diri dibidang teknologi pembelajaran.
Bagaimana aplikasi hasil proses pembelajaran yang Anda sebutkan di dalam pekerjaan Anda?
Ketika saya pertama sekali diharuskan membuat video pembelajaran, dikenalkan dengan aplikasi zoom, google classroom dan google
formulir saya merasa bingung tetapi saya merasa senang karena dengan menggunakan media dan aplikasi-aplikasi tersebut dapat
membuat saya semakin kreatif dan semakin menambah wawasan saya karena sekarang saya sudah dapat menjelajah berbagai
informasi di dunia maya. Apabila dibandingkan dengan awal covid-19 dimana merupakan awal penggunaan teknologi secara penuh
dalam kegiatan pembelajaran maka saat ini saya sudah semakin mahir dalam penggunaan teknologi informasi untuk mencari berbagai
informasi yang akan saya pergunakan sebagai materi bahan pembelajaran sehingga peserta didik juga dapat melihat secara langsung
topik yang ada di lingkungan masyarakat yang berhubungan dengan materi pembelajaran sehingga siswa dapat diajak untuk berfikir
kritis dalam mencari solusi untuk memecahkan suatu topik permasalahan yang diberikan yang berhubungan dengan materi
pembelajaran.
5. Ceritakan pengalaman Anda melakukan pengembangan terhadap orang lain (contohnya dengan guru, rekan sejawat lainnya, komunitas, tokoh masyarakat, maupun
lainnya), misalnya dalam kegiatan perlombaan, riset ilmiah, mempersiapkan orang lain pada tugas dan tanggung jawab baru, atau lainnya.
Kapan waktu kejadiannya? Siapa yang Anda kembangkan? Apa yang memotivasi Anda melakukan pengembangan
tersebut?
Pada tahun 2019 saya mendapat panggilan untuk mengikuti pelatihan sebagai guru inti di Bali. Pada saat pelatihan tersebut, kami
diberikan materi untuk dapat membantu mengarahkan guru sasaran agar dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran yang bersifat
mengajak peserta didik untuk berfikir kritis dan kreatif. Setelah selesai pelatihan, saya dan tim diberikan masing-masing 20 orang
guru sasaran dan kegiatan pelatihan bagi guru sasaran dilaksanakan selama 2 minggu. Pada kesempatan tersebut saya memberi
bimbingan kepada guru sasaran bahwa sebagai tenaga pendidik harus dapat mengembangkan metode dan model pembelajaran yaitu
menjadi projek based learning dan problem based learning yang dapat mengembangkan berfikir kritis dan kreatif siswa.
Hal apa yang menjadi fokus pengembangan? Ceritakan pula cara Anda membangun kesepakatan guna mencapai hasil
pengembangan yang diharapkan.
Ketika menerima pelatihan, kami harus fokus kepada metode dan model pembelajaran yang dipergunakan oleh tenaga kependidikan.
Kami diarahkan untuk membantu mengarahkan guru sasaran agar dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran yang bersifat mengajak
peserta didik untuk berfikir kritis dan kreatif. Setelah selesai pelatihan, saya dan tim diberikan masing-masing 20 orang guru sasaran
dan kegiatan pelatihan bagi guru sasaran dilaksanakan selama 2 minggu. Pada kesempatan tersebut saya memberi bimbingan kepada
guru sasaran bahwa sebagai pendidik harus dapat mengembangkan metode dan model pembelajaran yaitu menjadi projek based
learning dan problem based learning yang dapat mengembangkan berfikir kritis dan kreatif siswa. Pada saat melaksanakan pelatihan
bersama guru sasaran, diawal kami membuat kesepakatan bahwa kegiatan tersebut bersifat sharing dan kita sebagai tenaga
kependidikan harus memiliki niat dan keinginan untuk mengembangkan diri untuk mengembangkan sistem pendidikan. Seluruh guru
sasaran dapat menerima hal tersebut sehingga kegiatan pelatihan dapat terlaksana dengan baik.
Dukungan apa saja yang Anda berikan bagi orang tersebut? Hambatan apa yang Anda temui dan bagaimana cara Anda
mengatasinya? Upaya-upaya apa saja yang Anda lakukan untuk mempertahankan motivasi orang tersebut?
Kami diarahkan untuk membantu mengarahkan guru sasaran agar dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran yang bersifat mengajak
peserta didik untuk berfikir kritis dan kreatif. Setelah selesai pelatihan, saya dan tim diberikan masing-masing 20 orang guru sasaran
dan kegiatan pelatihan bagi guru sasaran dilaksanakan selama 2 minggu. Pada kesempatan tersebut saya memberi bimbingan kepada
guru sasaran bahwa sebagai pendidik harus dapat mengembangkan metode dan model pembelajaran yaitu menjadi projek based
learning dan problem based learning yang dapat mengembangkan berfikir kritis dan kreatif siswa. Pada saat melaksanakan pelatihan
bersama guru sasaran, diawal kami membuat kesepakatan bahwa kegiatan tersebut bersifat sharing dan kita sebagai tenaga
kependidikan harus memiliki niat dan keinginan untuk mengembangkan diri untuk mengembangkan sistem pendidikan. Pada awalnya
memang bukanlah hal yang mudah untuk beralih menggunakan pembelajaran projek based learning dan problem based learning. Ada
juga beberapa guru sasaran yang kurang berterima karena memang situasi para peserta didik nya yang tidak memungkin kan untuk
melaksanakan kegiatan pembelajaran tersebut tetapi dengan penuh kesabaran dan meyakinkan kepada guru sasaran bahwa sebagai
tenaga pendidik tidak boleh menyerah dan harus selalu mencoba untuk mengembangkan diri dan mengembangkan para peserta didik
dan walaupun hasilnya nanti belum terlihat nyata tetapi sebagai pendidik harus selalu berusaha memberikan yang terbaik kepada
peserta didik. Seluruh guru sasaran dapat menerima hal tersebut sehingga kegiatan pelatihan dapat terlaksana dengan baik.
Bagaimana hasilnya?
Setelah melaksanakan kegiatan pelatihan bagi guru sasaran, saya tetap mendampingi para guru sasaran dan tetap memberi dukungan
dan semangat agar para guru sasaran dapat benar-benar menerapkan pembelajaran projek based learning dan problem based learning
dan hasilnya sangat banyak perkembangan karena semua guru sasaran sangat bersemangat untuk menerapkan pembelajaran tersebut
di sekolah masing-masing dan para peserta didik juga sudah semakin menunjukkan hasil yang meningkat yaitu sudah semakin dapat
berfikir kritis dan kreatif.

Anda mungkin juga menyukai