SOP Asuhan Persalinan Kala I
SOP Asuhan Persalinan Kala I
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :
UPT
PUSKESMAS dr. AGRI DIVONANDA, MKM
TANJUNG NIP. 19830226 201408 2 003
MEDAN
1. Pengertian Suatu asuhan yang diberikan kepada ibu bersalin sejak terjadinya konraksi uterus
yang teratur dan meningkatkan frekuensi serta kekuatannya hingga servik
membuka lengkap
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah- langkah asuhan persalinan kala I
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Rawalo No. 440/VII/SK.35/1/2018
4. Referensi Standar pelayannan kebidanan, Depkes RI, Jakarta, 2001
1
5. Prosedur/ a. Alat dan bahan :
Langkah- 1) Alat pertolongan persalinan lengkap sesuai asuhan persalinan normal
Langkah 2) Stetoskop
3) Jam
b. Langkah-langkah:
1) Petugas mencuci tangan dengan sabun dan bilas pada air mengalir,
keringkan dengan handuk
2) Petugas menunjukan sikap ramah dan sopan, tentramkan hati serta bantu
ibu agar merasa nyama
3) Petugas meminta ibu untuk menarik nafas perlahan dan dalam jika ia
merasa gelisah
4) Petugas menilai kesehatan dan keadaan umum ibu, suasana hati, tingkat
kegelisahan atau nyeri kontraksi, warnakonjungtiva, kebersihan, status gigi
dan kecukupan cairan tubuh
5) Petugas memberikan dukungan dan dengarkan keluhan ibu
6) Jika ibu tampak gelisah/ kesakitan :
7) Petugas menjaga privacy ibu, gunakan tirai penutup dan tidak
menghadirkan orang lain tanpa seijin ibu
8) Petugas mengijinkan ibu untuk mandi atau membasuh kemaluannya
setelah buag air kecil/ besar
9) Petugas menjaga kondisi ruangan sejuk. Untuk mencegah kehilangan
panas pada bayi baru lahir, suhu ruagan minimal 25 ºC dan semua pintu
serta jendela harus ditutup
10) Petugas member minum yang cukup untuk menghindari dehidrasi
11) Petugas menyarankan ibu berkemih sesering mungkin
12) Petugas menilai tanda-tanda vital ibu untuk akurasi diantara 2 kontraksi 2
jam
13) Petugas melakukan pemeriksaan abdomen/ tinggi fundus uteri
14) Petugas memantau kontraksi uterus, frekuensi dan lamanya tiap 30 menit
15) Petugas memantau denyut jantung jain tiap 1 jam
16) Petugas menentukan pembukaan serviks dan penurunan kepala setiap 4
jam
17) Petugas memasang infus intravena untuk pasien dengan : kehamilan lebih
dari 5, Hb ≤ g/dl atau ematokrit ≤27%, riwayat gangguan perdarahan,
sungsang, kehamilan ganda, hipertensi, persalinan lama
18) Petugas mencatat semua temuan di kartu ibu dan partograph
19) Jika ada tanda-tanda kegawatan pada ibu dan janin, siapkan rujukan
20) Petugas mencuci tagan
2
6. Bagan Alir
menunjukan sikap meminta ibu
mencuci ramah dan sopan, untuk menarik
tangan tentramkan hati nafas perlahan