Ikhtisar Pustaka: Nyeri Kepala Pada Perdarahan Subaraknoid Thomas Eko Purwata
Ikhtisar Pustaka: Nyeri Kepala Pada Perdarahan Subaraknoid Thomas Eko Purwata
ABSTRAK
Perdarahan subaraknoid (PSA) merupakan keadaan darurat medik neurologi dengan morbiditas dan
mortalitas yang sangat tinggi. Penyebab tersering non-traumatik PSA adalah pecahnya berry (saccular)
aneurysms. Gejala klasik PSA adalah nyeri kepala akut yang sangat hebat seringkali disertai
dengan penurunan kesadaran. Nyeri kepala ini digambarkan pasien sebagai nyeri yang sangat hebat
yang tidak pernah dirasakan sebelumnya, seringkali disertai mual, muntah, dan kejang. Patofisiologi
nyeri kepala pada PSA diduga karena pecahnya pembuluh darah menyebabkan ekstravasasi darah ke
dalam ruang subaraknoid dengan tekanan yang tinggi yang mengakibatkan peningkatan tekanan
intrakranial, kerusakan langsung pada jaringan lokal dan adanya efek toksik oksi-hemoglobin dapat
menimbulkan iritasi meningen, vasospasme, dan perubahan kesadaran. Luaran PSA dapat diperbaiki
secara dramatis dengan penanganan dini yang agresif, tepat dan professional. Manajemen PSA dengan
pemberian obat-obatan dan tindakan pembedahan. Pencegahan PSA dengan mengendalikan faktor
risiko dan komplikasi lain yang sering menyertai PSA. [MEDICINA 2014;45:165-170].
ABSTRACT
Subarachnoid hemorrhage ( SAH ) is a medical emergency and can lead to death or severe disability.
The most common cause of SAH are ruptur of berry (saccular) aneurysms. Classic symptoms of SAH
include a severe headache with a rapid onset thunderclap headache, vomiting, confusion, seizure, and
a lowered level of consciousness. Pathophysiology of headache in SAH are related to rupture of blood
vessel and high pressure of blood extravasation to subarachnoid space caused increase intracranial
pressure, direct damaged of local tissues and sympathetic surge. Toxic effects of oxy-hemoglobine may
cause meningen irritation, vasospasm, and changes of conciousness. Outcome of SAH can be
dramatically improved by aggressive and professional early treatment. Management of SAH include
medical treatment and surgery. Subarachnoid hemorrhage prevention by control of risk factor and
others complications. [MEDICINA 2014;45:165-170].
P erdarahan subaraknoid
3
adalah aneurisma serebri.
(PSA) merupakan Penyebab terbanyak PSA non- Insiden PSA akibat
darurat medik dengan angka traumatik adalah pecahnya aneurisma 2-16 per 100.000,
kecacatan dan kematian yang aneurisma, selain itu bisa insiden ini meningkat dengan
sangat tinggi, meskipun sudah disebabkan pecahnya arteri- bertambahnya umur dengan
terdiagnosis dan diobati secara venous malformation (AVM) atau rerata awitan pada umur > 50
dini tetapi angka kematian masih trauma kepala.1,4 Tipe aneurisma tahun, wanita lebih sering dari
mencapai 50%.1,2 Lebih dari 50% yang paling sering menyebabkan pria. 2-3 Faktor risiko yang
dari yang hidup mengalami PSA adalah aneurisma Berry konsisten untuk PSA adalah
perdarahan ulang dan (saccular) dengan prevalensi 5- hipertensi, merokok dan peminum
vasospasme, bahkan 10-15% 10% dari populasi. 1-3 Lokasi berat serta pemakaian obat-obatan
meninggal sebelum mendapat aneurisma yang paling sering simpatomimetik, misalnya
pertolongan medis. Pada pasien adalah di percabangan arteri amphetamine, cocaine.2,4
Nyeri kepala akut lebih Nyeri kepala sentinel atau tomography (CT) atau magnetic
sering disebabkan oleh kelainan warning leak yang disebabkan resonance imaging (MRI) T2 atau
organik (stroke, lesi massa, oleh perdarahan minimal yang flair atau bukti cairan
trauma, infeksi) daripada nyeri mendahului pecahnya aneurisma serebrospinalis dari PSA non
kepala kronis. Nyeri kepala PSA (aPSA) dilaporkan sebanyak traumatik dengan atau tanpa
merupakan keluhan yang sangat 10-43%.6 Gejalanya lebih ringan tanda-tanda klinik lain. (C) Nyeri
sering dijumpai dalam praktik daripada pecahnya aneurisma kepala berkembang secara
sehari-hari. Pada umumnya nyeri tetapi bisa berlangsung beberapa simultan dengan perdarahan. (D)
kepala bersifat jinak tetapi pada hari, dapat disertai mual dan Nyeri kepala hilang dalam 1
keadaan tertentu nyeri kepala muntah tetapi jarang diikuti bulan. 15
dapat menyebabkan kelainan meningismus. Biasanya Hanya 10% pasien yang
yang serius dan fatal. Perdarahan perdarahan minimal ini terjadi 2- berobat di unit gawat darurat
subaraknoid merupakan salah 8 minggu sebelum ruptur dengan keluhan nyeri kepala
satu penyebab nyeri kepala yang aneurisma.9-10 Sebagian besar thunderclap menderita PSA,
sangat berbahaya dan aneurisma intrakranial tidak penyebab lain adalah : meningitis,
memerlukan pengenalan dini menimbulkan gejala sebelum migrain, trombosis sinus venosus
sehingga pasien mendapat ruptur, sehingga pada pasien nyeri dan sebagainya. Tidak jarang PSA
manejemen yang lebih baik.2,4-5 kepala yang dicurigai suatu nyeri pada awalnya didiagnosis sebagai
Meskipun manejemen PSA kepala sentinel diagnosis dini migrain atau nyeri tegang otot
mengalami kemajuan yang sangat sebelum ruptur dapat sehingga pemeriksaan CT sken
pesat tetapi mortalitasnya masih menyelamatkan jiwa pasien.11 terlambat dikerjakan. Diagnosis
sangat tinggi. 1-6 Perdarahan Gejala neurologi yang paling yang terlambat menyebabkan
subaraknoid selain menyebabkan sering dijumpai pada PSA adalah luaran lebih jelek. Diagnosis yang
komplikasi neurologi yang kesadaran menurun dari yang salah dapat menyebabkan
mengancam jiwa juga sering derajat ringan sampai koma kematian atau kecacatan 4 kali
disertai komplikasi sistemik dalam (53%), pemeriksaan fisik lebih tinggi pada pasien yang saat
sehingga manejemennya menjadi dan neurologi pada pasien PSA berobat hanya menderita gejala
lebih komplek. Akhir-akhir ini mungkin masih dalam batas neurologi minimal.16 Penyebab
kasus yang berakhir fatal normal.4 Perdarahan subaraknoid paling sering dari salah diagnosis
cenderung menurun dengan sering disertai muntah (77%), adalah salah dalam pembacaan CT
perbaikan dini disertai manajemen kaku kuduk (35%) dan gejala sken tanpa kontras.16,17
yang lebih agresif terhadap rangsang meningen yang lain.
1,4,5,12,13
komplikasi seperti hidrosefalus, Kaku kuduk biasanya PATOFISIOLOGI PSA
vasopasme, dan delayed cerebral terjadi 6 jam setelah awitan PSA.12 Struktur-struktur pada
ischemia (DCI). 2,5,7 Tujuan Pupil anisokor menunjukkan kepala yang peka terhadap
penulisan ini agar kita dapat gejala herniasi supratentorial rangsang nyeri antara lain 1 :
melakukan pemantauan yang akibat TIK yang meningkat. ekstrakranial : kulit, otot,
agresif dan deteksi dini terjadinya Dapat terjadi perdarahan intra- periosteum, arteri dan sinus
komplikasi sehingga diharapkan okuler dan perdarahan subhialoid. paranasalis dan intrakranial :
luaran yang lebih baik. Kejang dialami oleh 1 diantara 14 duramater, arteri besar dan sinus
pasien, kejang sering terjadi pada venosus. Jaringan otak sendiri
KARAKTERISTIK NYERI penderita perdarahan karena sebenarnya tidak peka terhadap
KEPALA PADA PSA AVM dan aneurisma, tetapi lokasi rangsang nyeri, sehingga kelainan
Gejala klinik PSA yang klasik kelainan sulit diprediksi dari patologi dalam otak hanya akan
adalah nyeri kepala thunderclap gejala kejangnya.1,2 Pada pasien menimbulkan nyeri kepala
berupa nyeri kepala akut yang yang sadar nyeri kepala biasanya apabila mendesak struktur-
sangat hebat seringkali disertai disebabkan oleh non hemorrhagic struktur yang peka nyeri seperti
dengan penurunan kesadaran. Thunderclap atau duramater atau pembuluh darah
Nyeri kepala ini digambarkan Perimesenphalic hemorrhage besar (misalnya bila terjadi udem
pasien sebagai nyeri yang sangat yang bukan merupakan otak). 1 Pecahnya aneurisma
hebat yang tidak pernah dirasakan aneurisma, keduanya mempunyai menyebabkan ekstravasasi darah
sebelumnya. 1-6 Nyeri kepala prognosis yang baik.14 dengan tekanan arteri yang tinggi
mencapai intensitas maksimum ke dalam ruang subaraknoid,
dalam waktu 1 menit dan Kriteria diagnosis nyeri yang dengan cepat menyebar
berlangsung dalam beberapa jam kepala yang berkaitan dengan melalui cairan serebrospinal ke
dan menghilang dalam beberapa PSA. otak dan medula spinalis. Darah
hari.8 Sekitar sepertiga pasien (A) Nyeri kepala berat dengan yang dikeluarkan dengan tekanan
nyeri kepalanya tidak khas, dari awitan mendadak yang memenuhi tinggi dapat menyebabkan
pasien ini 10% ternyata kemudian kriteria C dan D. (B) Bukti kerusakan jaringan lokal serta
terbukti mengalami PSA.1 neuroimaging computerized peningkatan tekanan intrakranial