Anda di halaman 1dari 9

“TATA CARA BERWUDHU”

Apabila hendak mengambil Air wudhu, Maka :

1. Niatlah dengan ikhlas karena Allah di dalam hati tanpa dikeraskan, dengan Membaca Basmalah
Bismillahirrahmanirrahim. (Niat Wudhu)
2. Basuhlah telapak tanganmu 3 kali.
3. Kemudian berkumurlah dan isaplah air (kehidung kemudian keluarkan) dari telapak tangan sebelah (satu
telapak tangan), kerjakan yang demikian 3 kali.
4. Sempurnakan dalam berkumur dan menghisap air terkecuali dalam keadaan puasa supaya hati-hati jangan
sampai tertelan.
5. Kemudian Membasuh muka tiga kali dengan menggosok-gosokkannya, mengusap kedua sudut mata dan
melebihkan dalam membasuhnya. Menyela-nyelai jenggot (kalau ada)
6. Kemudian basuhlah kedua tanganmu sampai kedua sikumu dengan digosok 3 kali dan sela-selailah jari-jarimu
dengan melebihkan mambasuh kedua tangan di mulai tangan kanan.
7. Lalu usaplah ubun-ubunmu dengan menjalankan kedua telapak tanganmu dari ujung depan bagian atas kepala
sehingga sampai ke tengkuk dan dikembalikan lagi ke tempat semula, kemudian usaplah kedua telinga sebelah
luar dengan 2 ibu jari dan bagian dalam telinga dengan kedua telunjuk (ini dilakukan dengan sekali sapuan).
8. Kemudian basuhlah kedua kaki serta kedua mata kaki sampai tumit dengan digosok 3 kali dan sela-selailah
jari kakimu dengan melebihkan membasuh keduanya, mulailah dari yang kanan dan sempurnakanlah dalam
membasuh kedua kaki.

Setelah wudhu bacalah:

ُ‫يك لَهُ َوأَ ْش َه ُد أَ َّن ُُمَ َّمدا َع ْب ُدهُ َوَر ُسولُه‬ َّ َّ‫أَ ْش َه ُد أَ ْن الَ إِلَهَ إِال‬
َ ‫اَّللُ َو ْح َدهُ الَ َش ِر‬
Artinya: “Saya bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah Maha Esa, Tiada sekutu bagi-Nya. Dan saya
bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah Hamba dan Utusan-Nya.”

5
“TUNTUNAN SHALAT”

Apabila kamu hendak menegakkan shalat maka:

TAKBIROTULIHRAM
Pandangan mata tunjukkan kepada tempat kening
ketika bersujud, Dengan niat ikhlas karena Allah
dan membaca:

َّٰ
ُ‫ٱَّللُ أَ ْك َب‬
Bacaan itu dibaca bersama mengangkat kedua tangan sejurus bahu, mensejajarkan ibu jari pada daun
telinga. Selanjutnya letakkanlah tangan kananmu pada punggung telapak tangan kiri pergelangan dan
lengan di atas dadamu setelah itu membaca Do'a Iftitah.

DO’A IFTITAH

ِ ‫ي ال َْم ْش ِر ِق َوال َْمغْ ِر‬


‫ب‬ ِ ِ َ‫اَللِّه َّم اب‬
َ َْ‫ت ب‬ َ ‫ي َك َما ابَ َع ْد‬َ ‫اي‬
َ ‫ا‬ ‫ط‬
َ ‫خ‬
َ ‫ي‬َ ْ ‫ب‬
َ‫و‬َ ‫ِن‬ ‫ي‬
ْ ‫ب‬
َ ‫د‬
ْ ‫ع‬ ُ
‫س‬ َّ ‫ض ِم َن‬
ِ َ‫الدن‬ ُ َ‫ب اْألَبْ ي‬ُ ْ ‫َّو‬‫الث‬ ‫ى‬ َّ
‫ق‬ ‫ن‬
َ ‫ي‬
ُ ‫ا‬
َ ‫م‬ ‫ك‬
َ َ‫اي‬ ‫ا‬َ‫ط‬ ْ
‫اْل‬
َ ‫ن‬َ ‫م‬ِ ‫اَللِّه َّم نَِِّق ِِن‬
ُ
‫ْبِد‬‫ل‬ ‫ا‬‫و‬ ‫ْج‬
ِ ‫ل‬ َّ
‫الث‬‫و‬ َِ‫اَللِّه َّم ا ْغ ِسل َخطَاايَي ابِلْما‬
‫ء‬
ََ َ َ َ ْ ُ
Artinya: “Ya Allah, jauhkanlah aku dari pada kesalahan dan dosa sebagaimana Engkau telah
menjauhkan antara timur dan barat. Ya Allah, bersihkanlah aku dari segala kesalahan dan dosa
sebagiamana bersihnya kain putih dari kotoran. Ya Allah, sucikanlah segala kesalahanku dengan air,
salju dan air embun sebersih-bersihnya."
Atau juga bisa membaca

ِ ِ ِ ‫السماو‬ ِ َّ‫ت وج ِهي لِل‬


،‫ص ََلِِت‬َ ‫ إِ َّن‬،‫ي‬ َ ‫ َوَما أ َََن م َن ال ُْم ْش ِرك‬،‫ض َحنِيفا‬ َ ‫ات َو ْاأل َْر‬ ََ َ َّ ‫ر‬ ‫ط‬
َ ‫ف‬
َ ‫ي‬ ‫ذ‬ َ ْ َ ُ ‫َو َّج ْه‬
‫ت َوأ َََن ِم َن‬ ُ ‫ك أ ُِم ْر‬ َ ِ‫ َوبِ َذل‬،ُ‫يك لَه‬ َ ‫ َال َش ِر‬،‫ي‬ َ ‫ب ال َْعالَ ِم‬
ِِ
ِِّ ‫ َوََمَ ِاِت ََّّلل َر‬،‫اي‬ َ َ‫ َو َُْمي‬،‫سكي‬
ِ ُ‫ون‬
ُ َ
،‫ت نَ ْف ِسي‬ ُ ‫ ظَلَ ْم‬،‫ َوأ َََن َع ْب ُد َك‬،‫ت َرِِِّب‬ َ ْ‫ت أَن‬ َ ْ‫ك َال إِلَهَ إَِّال أَن‬ ُ ِ‫ت ال َْمل‬ َ ْ‫الله َّم أَن‬
ُ ،‫ي‬
ِ
َ ‫ال ُْم ْسل ِم‬
ِ ِ َ ْ‫وب إَِّال أَن‬ ُّ ‫ إِنَّهُ َال يَغْ ِف ُر‬،‫َجيعا‬ َِ ‫وِب‬ ِ ُ‫ فَا ْغ ِف ْر ِِل ذُن‬،‫ت بِ َذنِِْب‬
ْ ‫ َو ْاهدِِن أل‬،‫ت‬
‫َح َس ِن‬ َ ُ‫الذن‬ ُ ْ‫َتف‬ ََ ‫َوا ْع‬
َ ْ‫َح َسنِ َها إَِّال أَن‬ ِ ِ
‫ف َع ِِِّن َسيِِّئَ َها إَِّال‬ ْ َ‫ف َع ِِِّن َسيِِّئَ َها َال ي‬
ُ ‫ص ِر‬ ْ ‫اص ِر‬
ْ ‫ َو‬،‫ت‬ ْ ‫ْاألَ ْخ ََل ِق َال يَ ْهدي أل‬
‫ت‬َ ‫ تَبَ َارْك‬،‫ك‬ َ ‫ك َوإِلَْي‬ َ ِ‫ أ َََن ب‬،‫ك‬ َ ‫س إِلَْي‬ َّ ‫ َو‬،‫ك‬
َ ‫الش ُّر لَْي‬ َ ْ‫اْلَ ْْيُ ُكلُّهُ ِِف يَ َدي‬
ْ ‫ك َو‬ َ ْ‫ك َو َس ْع َدي‬ َ ‫ لَبَّ ْي‬،‫ت‬ َ ْ‫أَن‬
َ ‫وب إِلَْي‬ ِ ‫ أ‬،‫ت‬
‫ك‬ ُ ُ‫َستَ غْف ُر َك َوأَت‬ْ َ ‫َوتَ َعالَْي‬
6
Artinya: “Aku hadapkan wajahku kepada Dzat yang Maha Pencipta langit dan bumi sebagai muslim
yang ikhlas dan aku bukan termasuk orang yang musyrik. Sesungguhnya shalatku, sembelihanku,
hidupku dan matiku, hanya semata-mata untuk Allah Rabb semesta alam. Tidak ada sekutu bagiNya.
Oleh karena itu aku patuh kepada perintahNya, dan aku termasuk orang yang aku berserah diri. Ya
Allah, Engkaulah Maha Penguasa. Tidak ada Ilah yang berhak disembah selain Engkau. Mahasuci
Engkau dan Maha Terpuji. Engkaulah Tuhanku dan aku adalah hambaMu. Aku telah menzhalimi diriku
sendiri dan akui dosa-dosaku. Karena itu ampunilah dosa-dosaku semuanya. Sesungguhnya tidak ada
yang bisa mengampuni segala dosa melainkan Engkau. Tunjukilah aku akhlak yang paling terbaik. Tidak
ada yang dapat menunjukkannya melainkan hanya Engkau. Jauhkanlah akhlak yang buruk dariku,
karena sesungguhnya tidak ada yang sanggup menjauhkannya melainkan hanya Engkau. Aka aku patuhi
segala perintah-Mu, dan akan aku tolong agama-Mu. Segala kebaikan berada di tangan-Mu. Sedangkan
keburukan tidak datang dari Mu. Orang yang tidak tersesat hanyalah orang yang Engkau beri petunjuk.
Aku berpegang teguh dengan-Mu dan kepada-Mu. Tidak ada keberhasilan dan jalan keluar kecuali dari
Mu. Maha Suci Engkau dan Maha Tinggi. Kumohon ampunan dariMu dan aku bertobat kepadaMu”

Lalu memohon perlindungan kepada Allah dengan membaca Ta’awaudz dan Surat Al-Fatihah :

‫الرِج ِيم‬ َّ ‫َّلل ِم َن‬


ِ َ‫الش ْيط‬
َّ ‫ان‬ َِّ ‫أَعُوذُ ِاب‬
Artinya: "Aku berlindung kepada Allah dari setan yang terkutuk."

SURAT AL-FATIHAH

َٰ َ َّ َّ َ َ َٰ َ ۡ َ َّ ۡ َ ۡ َّ ‫ٱلرنَٰمۡح‬ َّ
َّ ِ‫ٱّلل‬
‫ك‬ِ ِ ‫ مل‬٣ ‫حي ِم‬ ِ ‫ ٱلرنَٰمۡح ٱلر‬٢ ‫ب ٱلعل ِمي‬ ِ ‫ر‬ ِ ‫ّلل‬ِ ‫د‬ ‫م‬‫ٱۡل‬ ١ ‫م‬ِ ‫ي‬ ‫ح‬
ِ ‫ٱلر‬ ‫ِمۡسِب‬
َ‫ ص َرَٰط‬٦ ‫يم‬ َ‫ٱهدنَا ٱلص َر َٰ َط ٱلۡم ۡستق‬ ۡ َ َ َ َّ َۡ َ
ِ َ ِ ِ ِ ٥ ‫ إِيَّاك نعبد ِإَوياك نستعِي‬٤ ‫ِين‬
ۡ
ِ ‫ٱدل‬ ِ
‫م‬ ۡ َ‫ي‬
‫و‬
َ َّ َ َ ۡ ۡ َ َ ۡ َ ۡ ۡ َ ۡ ۡ َ َ َ ۡ َ ۡ َ َ َّ
٧ ‫وب علي ِهم وَل ٱلضٓال ِي‬ ِ ‫ۡي ٱلمغض‬ ِ ‫ٱَّلِين أنعمت علي ِهم غ‬
Artinya: 1. dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. 2. segala puji bagi
Allah, Tuhan semesta alam. 3. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. 4. yang menguasai di hari
Pembalasan 5. hanya Engkaulah yang Kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah Kami meminta
pertolongan. 6. Tunjukilah Kami jalan yang lurus, 7. (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri
nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.

Lalu bacalah salah satu surat dari Al-Quran, dengan diperhatikan artinya dan perlahan-lahan.

Lalu angkatlah kedua belah tanganmu seperti dalam takbir

pertama (Takbirotul Ihram). Dengan Mengucap ُّ ٰ ‫ٱ‬


ُ‫َللهُأ َ ْكبَ هر‬
Lalu ruku'lah, seraya meratakan punggungmu dengan lehermu,
memegang kedua lututmu dengan kedua belah tanganmu,
lalu berdo'alah:

7
BACA’AN RUKU’

‫ك اللِّ ُه َّم َربَّناَ َوِِبَ ْم ِد َك اَللِّ ُه َّم ا ْغ ِف ْرِل‬


َ َ‫ُس ْب َحان‬
Artinya: Maha suci Engkau, ya Allah ya Tuhan kami, dan dengan memuji-Mu. Ya Allah, ampunilah dosa
dan kesalahanku.”

Setelah itu lakukan I’tidal dengan menegakkan badan sambal mengangkat tangan seperti Takbirotul
Ihram dan membaca :

َِ ‫ََِسع هللاُ لِمن‬


ُ‫َح َده‬ َْ َ
Artinya : Allah mendengar pujian dari
orang yang memuji-Nya, Wahai Rabb
kami, bagi-Mu segala puji

Bila sudah berdiri tegak (posisi kedua tangan lurus)


maka berdo'alah :

DO’A I’TIDAL

‫ك اْْلَ ْم ُد ََحْدا َكثِ ْْيا طَيِِّبا ُمبَ َاركا فِ ْي ِه‬


َ َ‫َربَّنَا َول‬
Artinya: “Wahai Tuhan kami, bagi-Mu saja segala puji, aku memuji-Mu dengan pujian yang banyak,
yang baik dan penuh dengan berkah,”

Setelah itu sujudlah dengan bertakbir,

ُّ ٰ ‫ٱ‬
‫َللهُأ َ ْكبَ هُر‬
Sambil badan digerakkan turun dengan meletakkan
kedua lututnya terlebih dahulu dan jari kakimu di atas
tanah (lantai), lalu kedua tanganmu, kemudian dahi
dan hidungmu, dengan menghadapkan ujung jari kakimu
ke arah Qiblat, serta merenggangkan kedua tanganmu
dari lambungmu dengan mengangkat kedua sikumu.
Dalam bersujud itu hendaklah kamu berdo'a :

DO’A SUJUD

‫ك اللِّ ُه َّم َربَّناَ َوِِبَ ْم ِد َك اَللِّ ُه َّم ا ْغ ِف ْرِل‬


َ َ‫ُس ْب َحان‬
8
Artinya: “Maha suci Engkau, ya Allah ya Tuhan kami, dan dengan memuji-Mu. Ya Allah, ampunilah
dosa dan kesalahanku.”

Lalu angkatlah kepalamu

dengan bertakbir ُّ ٰ ‫ٱ‬


ُ‫َللهُأ َ ْكبَ هر‬
dan duduklah dengan tenang,
lalu berdo'a :

DO’A DIANTARA DUA SUJUD (DUDUK IFTIROSY)

‫اج ُْبِِن َو ْاه ِدِِن َو ْارُزقْ ِِن‬ ِ


ْ ‫اَللِّ ُه َّم ا ْغف ْرِل َو ْار ََحْ ِِن َو‬
Artinya: “Ya Allah maafkanlah aku. Kasihanilah aku. Cukupilah aku, Berilah petunjuk aku, dan berilah
rizki untuk aku".
Lalu sujudlah yang kedua, dengan bertakbir dan membaca do'a seperti dalam sujud pertama. Lalu
angkatlah kepalamu dengan bertakbir dan duduklah sebentar Sampai disini berarti sudah melakukan satu
raka'at, sedang duduk yang demikian ini dinamakan duduk istirahat ketika duduk istirahat tak membaca
apapun, hanya diam berhenti sebentar saja, lalu berdirilah. untuk raka'at kedua, dengan menekankan
kedua tangan pada lantai. Kemudian Seterusnya pada rakaat yang kedua dan selanjutnya cara melakukan
seperti raka'at yang pertama, hanya takbirotul ihram dan do'a iftitah tidak dibaca lagi. Tetapi terus berdiri
lalu bersedekap dan membaca ta'awwudz A'udzu billa-hi minasy syaitha-nir-raji-m, lalu membaca Al-
Fatihah dan Surat Al-Qur'an.
Untuk rakaat ketiga pada Sholat Maghrib hanya membaca Al-Fatihah saja. Untuk raka'at ketiga dan
keempat pada sholat Dhuhur, Ashar, Isya' hanya membaca Al-Fatihah saja dan tidak dikeraskan
bacaannya. Kerjakan dalam raka'at kedua ini seperti yang hanya saja tidak memaca do'a iftitah.
Setelah selesai dari sujud kedua, maka duduklah di atas kaki kirimu (iftirasy) dan tumpukkan kaki
kananmu, serta letakkan kedua tanganmu di atas kedua lututmu.
Julurkan jari-jari tangan kirimu,
sedang tangan
kananmu menggenggamkan
jari kelingking, jari manis,
jari tengah, dan mengacungkan
telunjukmu, serta sentuhkan ibu jari pada
jari tengah, Do’a Tasyahud juga dibaca
pada raka’at terakhir sesudah bangun dari
sujud kedua. Dalam posisi duduk terakhir (Tawaruk) ini kamu baca tasyahud dan shalawat Nabi seperti
pada tasyahud dan shalawat pertama. lalu membaca tasyahud:

9
DO’A TASYAHUD

ِ ُّ ِ‫ك أَيُّهاَ الن‬ َّ َ‫ ا‬,‫ت َِِّّلل‬ ُ َ‫ات َوالطَّيِِّبا‬ ِِِّ ‫ات‬ ِ ‫اَلت‬
ُ‫َِّب َوَر َْحَةُ هللا َوبَ َركاَتُه‬ َ ‫لسَلَ ُم َعلَْي‬ ُ ‫الصلَ َو‬
َّ ‫َّلل َو‬ ُ َّ‫َّحي‬
ِ َّ ‫هللا‬ ِ ‫لسَلَم َعلَيناَ و َعلَى ِعباَ ِد‬
َ ْ ِ‫الصاْل‬
‫ي‬ َ ْ ُ َّ َ‫ا‬
ِ َّ‫أَ ْشه ُد اَ ْن الَاِلَه اِال‬
َّ ‫هللا َوأَ ْش َه ُد أ‬
ُ‫َن ُُمَ َّمدا َع ْب ُدهُ َوَر ُس ْولُه‬ َ َ
Artinya : “Segala kehormatan, segala karunia, segala shalat, dan semua amal shalih hanyalah
kepunyaan Allah.”, Keselamatan atas engkau wahai Nabi Muhammad, demikian pula rahmat Allah dan
keberkahannya.”, “Keselamatan dicurahkan pula untuk kami dan atas seluruh hamba Allah yang
shaleh-shaleh.” Aku Bersaksi tidak ada tuhan yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Allah dan aku
bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan Allah."

DO’A SHALAWAT KEPADA NABI

‫ َوَاب ِر ْك َعلَى‬.‫ت َعلَى إِبْ َر ِاه ْي َم َو ِال إِبْ َر ِاه ْي َم‬ َ ‫صلَّْي‬ ٍ ٍ
َ ‫ َك َما‬.‫ص ِِّل َعلَى ُُمَ َّمد َو َعلَى ِال ُُمَ َّمد‬ َ ‫اَللِّ ُه َّم‬
َِ ‫ك‬
‫َح ْي ٌد ََِم ْي ٌد‬ َ َّ‫ إِن‬.‫ت َعلَى إِبْ َر ِاه ْي َم َو ِال إِبْ َر ِاه ْي َم‬
َ ‫ َك َما َاب َرْك‬.‫ُُمَ َّم ٍد َو ِال ُُمَ َّم ٍد‬
Artinya: “Ya Allah, berikanlah sholawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad sebagaimana
Engkau memberikan sholawat kepada Ibrahim dan keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha
Terpuji lagi maha mulia.”

DO’A SESUDAH TASYAHUD AWAL

‫ فَا ْغ ِف ْر ِِل َمغْ ِف َرة ِم ْن ِع ْن ِد َك‬.‫ت‬


َ ْ‫وب إِالَّ أَن‬ ُّ ‫ت نَ ْف ِسي ظُلْما َكثِْيا َوالَ يَغْ ِف ُر‬
َ ُ‫الذن‬ ُ ‫اللَّ ُه َّم إِِِِّن ظَلَ ْم‬
‫يم‬ ِ َّ ‫ت الْغَ ُفور‬ َ َّ‫ إِن‬،‫َو ْار ََحْ ِِن‬
َ ْ‫ك أَن‬
ُ ‫الرح‬ ُ
Artinya : "Ya Allah, sesungguhnya aku telah menzalimi diriku dengan kezaliman yang banyak. Tiada
sesiapa yang dapat mengampunkan dosa-dosa melainkan Engkau, maka ampunilah bagiku dengan
keampunan dariapda-Mu dan rahmatilah aku. Sesungguhnya Engkau maha pengampun lagi maha
penyayang."

DO’A SESUDAH TASYAHUD AKHIR

ِ ‫ وِمن فِ ْت نَ ِة الْم ْحياَ والْمم‬,‫اب الْ َق ِْب‬


,‫ات‬ ِ ‫ َوِم ْن َع َذ‬,‫اب َج َهنَّم‬
ِ ‫ك ِم ْن َع َذ‬ َ ِ‫اَللِّ ُه َّم إِِِِّن أَعُ ْوذُب‬
ََ َ َ ْ َ َ
َّ ‫َوِم ْن َش ِِّر فِ ْت نَ ِة ال َْم ِس ْي ِح‬
ِ ‫الد َّج‬
‫ال‬
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari siska Neraka Jahanam, siksa kubur,
fitnah kehidupan serta fitnah setelah kematian, dan dari kejahatan fitnah al-Masihad-Dajjal."

10
DO’A SALAM
Kemudian bersalamlah dengan menoleh ke kanan hingga terlihat pipi kananmu oleh orang yang ada di
belakangmu sambil berdo'a :

ِ
ُ‫لس ََل ُم َعلَْي ُك ْم َوَر َْحَةُ هللا َوبَ َرَكا تُه‬
َّ َ‫ا‬
Lalu menoleh kekiri seperti cara dan bacaan pada salam pertama.

11
“DO’A BACAAN DZIKIR SETELAH SHALAT”

❖ Istighfar

x3 ‫َستَ غْ ِف ُرهللا‬
ْ‫أ‬
Artinya: Aku memohon ampun pada Allah

❖ Lalu Membaca

ِْ ‫ت َاي َذا ْْلََلَ ِل َو‬


‫اْل ْك َر ِام‬ َ ‫السَلَم تَبَ َارْك‬
ِّ ‫ك‬َ ‫السَلَم َوِم ْن‬
َّ ‫ت‬َ ْ‫اللَّ ُه َّم أَن‬
Artinya: “Ya Allah Engkau Maha Sejahtera, dari-Mu kesejahteraan, Maha Berkah Engkau wahai Dzat
yang memiliki Keagungan dan Kemuliaan.

❖ Lalu Membaca

َ ‫ت َوالَ ُم ْع ِط َي لِ َما َمنَ ْع‬


َ ‫ت َوالَ يَ ْن َف ُع ذَا ا ْْلَ ِِّد َم ْن‬
‫ك ا ْْلَ ُّد‬ َ ‫اللَّ ُه َّم الَ َمانِ َع لِ َما أَ ْعطَْي‬
Artinya: “Ya Allah tidak ada yang menghalangi bagi apa yang telah Engkau berikan dan tidak kepada
orang yang kaya di sisi Engkau segala kekayaanya selain dari kebesaran-Mu ya Rabb. Tidak ada Tuhan
yang layak disembah selain Engkau.”

❖ Lalu Membaca Tasbih 33 Kali

x33 ِ ‫سبحا َن‬


..…‫هللا‬ َ ُْ
Artinya: Maha Suci Allah

❖ Lalu Membaca Tahmid 33 Kali

x33 َِِّ ‫ا ْْلم ُد‬


..…‫َّلل‬ َْ
Artinya: Segala Puji Bagi Allah

❖ Lalu Membaca Takbir 33 Kali

x 33 ..…‫هللاُ أَ ْك َب‬
Artinya: Allah Maha Besar

❖ 33 X 3 = 99. Dan menjadi 100 bila dilanjutkan dengan bacaan berikut :

12
ٍ ‫ْك ولَه ا ْْلم ُد وهو علَى ُك ِل َش‬
‫يء قَ ِد ٌير‬ َ ْ‫الَ إِلَٰهَ إِالَّ هللا َو ْح َدهُ الَ َش ِري‬
ِّ َ َ ُ َ ْ َ ُ َ ُ ‫ك لَهُ لَهُ ال ُْمل‬
Artinya: Tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya
seluruh kerajaan dan milik-Nya segala pujian dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu,

❖ Membaca Ayat Kursi

‫ض‬ِِۗ ‫ات َوَما ِِف ْاأل َْر‬ ِ ‫السماو‬ َّ ِ


َ َ َّ ‫وم َال ََتْ ُخ ُذهُ سنَةٌ َوَال نَ ْوٌم لهُ َما ِِف‬
ٰ َّ
ُ ُّ‫اَّللُ َال إِلَهَ إَِّال ُه َو ا ْْلَ ُّي الْ َقي‬
ْۖ
‫ي أَيْ ِدي ِه ْم َوَما َخ ْل َف ُه ْم َوَال ُُِييطُو َن بِ َش ْي ٍء ِِّم ْن‬ ِ ِ ِ
َ ْ َ‫َمن َذا الَّذي يَ ْش َف ُع عن َدهُ إَِّال ِبِِ ْذنِه يَ ْعلَ ُم َما ب‬
ِ ‫ودهُ ِح ْفظُهما وهو الْعلِ ُّي الْع‬ ْۖ ِ ‫السماو‬ ِ ‫ِعل ِْم ِه إَِّال ِِبَا َشاء و ِسع ُكر‬
‫يم‬ ‫ظ‬
ُ َ َ َ َ َ ُ ُ ُ ‫ئ‬
ُ ‫ي‬ ‫ال‬
َ‫و‬
َ َ ْ َ ََ‫ض‬َ ‫َر‬ ‫األ‬ْ ‫و‬ ‫ات‬ َّ ‫ه‬
ُ ‫ي‬
ُّ ‫س‬ ْ َ ََ
Artinya : Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia yang hidup kekal lagi terus
menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit
dan di bumi. tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa
yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah
melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. dan Allah tidak merasa
berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha besar.

❖ Do’a Ba’da Shalat.

َ َ‫َع ِِِّن َعلَى ِذ ْك ِر َك َو ُش ْك ِر َك َو ُح ْس ِن ِعب‬


َ ِ‫ادت‬
‫ك‬ ِ ‫اللَّه َّم أ‬
ُ
Artinya: Ya Allah, tolonglah aku agar selalu berdzikir/mengingat-Mu, bersyukur pada-Mu, dan
memperbagus ibadah pada-Mu].” (HR. Abu Daud dan Ahmad, shahih)
ِ ، ‫اف‬
‫والغ َِن‬ َ ‫والع َف‬ ِِّ ‫اللَّ ُه َّم‬
َ ، ‫ والتُّ َقى‬، ‫ك اهلَُدى‬
َ ُ‫أسأل‬
ْ ‫إِن‬
Artinya: Ya Allah, sesungguhnya aku memohon pada-Mu petunjuk, ketaqwaan, kewaspadaan dan

ۡ ۡ
kecukupan.
ِ‫ٱلصلَ ٰوِة وِمن ذُ ِريَِِّت ربَّنا وتَ َقبَّ ۡل دعآء‬ ِ
َُ َ َ َ ِّ َ َّ ‫يم‬ ِِّ ‫َر‬
َ ‫ب ٱج َعل ِِن ُمق‬
Artinya: Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, ya Rab

ۡ
kami, Kabulkanlah do’a kami.
َ َ َ ۡ َ َ ۡ ۡ َ َّ َ َٰ َ َ ۡ ۡ َ َّ َ
‫ربنا ٱغفِر ِِل ول ِو ِدلي ول ِلمؤ ِمنِي يوم يقوم ٱۡل ِساب‬
Artinya: Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang mukmin

ُّ ‫َر َّب َنا ٓ َءات َِنا ِف‬


pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)".

‫ار‬ َ ‫خ َرة ِ َح َس َن ٗة َوق َِنا َع َذ‬


َّ‫اب ٱنل‬ ِ ‫ٱٓأۡل‬ ‫ِف‬ َ ‫ٱدل ۡن َيا َح َس َن ٗة‬
‫و‬
ِ ِ ِ
Artinya: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami
dari siksa neraka".

13

Anda mungkin juga menyukai