Anda di halaman 1dari 2

PENGELOLAAN TROLLEY EMERGENCY

No.Dokumen: No.Revisi : Halaman:

RSUD MAREN
H. NOHO RENUAT 1/2
KOTA TUAL
Tanggal Terbit: Ditetapkan
Direktur
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
Dr. Herlinah, Sp. PK, M. Kes
Nip. 19780507 200604 2 008
PENGERTIAN Obat emergency diberikan kepada pasien untuk tujuan life saving,
diambilkan dari stok atau persediaan obat di trolley emergency. Pasien
akan mengganti obat emergency tersebut melalui resep di apotek.
TUJUAN Sebagai acuan penerapan Langkah Langkah untuk pengelolaan
trolley emergency
KEBIJAKAN SK Direktur RSUD Maren H. Noho Renuat Kota Tual Nomor 06 Tahun
2017 tentang Kebijakan Pelayanan Farmasi di Rumah Sakit Umum
Daerah Maren H. Noho Renuat
PROSEDUR 1. Petugas farmasi menyimpan obat emergency diruang
perawatan pada trolley emergency dan paling mudah diakses
2. Petugas farmasi memastikan trolley emergency harus siap
pakai dan selalu dalam keadaan terkunci agar terjaga
keamanan isinya.
3. Isi trolley emergency tidak boleh dicampur dengan obat lain
(obat atau alkse habis pakai regular atau obat hgh alert)
4. Petugas ruang perawatan memastikan isi obat di trolley
emergency tidak boleh dipinjam oleh ruang rawat inap lainnya.
5. Perawat ruangan akan menghubungi petugas farmasi, jika
dipakai untuk keperluan emergenc, harus segera diganti
dengan resep
6. Petugas farmasi akan memasang Kembali kunci segel pada
trolley emergency jika sudah selesai
7. Petugas farmasi akan mengecek secara berkala kesesuaian
jumlah dengan pencatatan di formulir monitoring obat
emergency dan mengecek batas kadaluarsa.
Pengisian Kembali Trolley Emergency
1. Dokter menuliskan resep penggantian perbekalan farmasi
emergency.
2. Resep diserahkan ke Instalasi Farmasi lalu petugas farmassi
menginput resep obat dan alkes emergency tersebut.
PENGELOLAAN TROLLEY EMERGENCY

No.Dokumen: No.Revisi : Halaman:

RSUD MAREN 2/2


H. NOHO RENUAT
KOTA TUAL
PROSEDUR 1. Untuk ruang operasi dan IGD selelain menyerahkan resep perawat
juga melakukan order mutasi permintaan obat dan alkes
emergency. Petugas Farmasi melakukan mutase terhadap obat
dan alkes ke ruangan tersebut. Penginputan transkasi obat dan
alkes emergency dilakukan di ruang tersebut.
2. Obat dan alkes emergency diserahkan kepada perawat, perawat
memasukan Kembali kedalam trolley emergency.
3. Perawat memastikan trolley emergency sudah terisi Kembali
maksimal 1x24 jam.
4. Setelah trolley emergency lengkap terisi maka perawat
mengunci kembali dengan kunci emergency.
UNIT TERKAIT 1. Instalasi Farmasi
2. Instasi Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai