Anda di halaman 1dari 13

STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS

PENGEMBANGAN FLOUR SILO BOGASARI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR


Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung – Kota Tangerang

BAB 3
GAMBARAN UMUM LOKASI
3.1. Gambaran Umum Wilayah

Secara Astronomis Kota Tangerang terletak antara 06 o06’ - 06o13’ Lintang Selatan dan
106o36’ - 106o42’ Bujur Timur. Kota Tangerang terdiri dari 13 kecamatan dan 104
kelurahan. Berdasarkan Data Badan Pusat Statistik, Kota Tangerang memiliki luas 164,55
km² (1,70% luas Provinsi Banten).
Berdasarkan posisi geografisnya, Kota Tangerang memiliki batas-batas wilayah sebagai
berikut: di sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Teluk Naga dan Kecamatan
Sepatan Kabupaten Tangerang, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Curug,
sebelah Timur Kecamatan Serpong dengan DKI Jakarta, sedangkan sebelah Barat
berbatasan dengan Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang.

Temperatur rata-rata Kota Tangerang pada tahun 2020 tertinggi di bulan Agustus (35,2 oC)
dengan kelembaban maksimum sampai 98% persen. Curah hujan tertinggi 549,9 mm 2
dengan kecepatan angin 8,75m/sec.

Secara topografi, Kota Tangerang sebagian besar berada pada ketinggian 10-30 mdpl,
sehingga secara keseluruhan wilayahnya berada di dataran rendah. Bagian utara kota ini
(meliputi sebagian besar Kecamatan Benda) memiliki ketinggian rata-rata 10 mdpl,
sedangkan bagian selatan Kota Tangerang mempunyai ketinggian 30 mdpl. Kota Tangerang
mempunyai tingkat kemiringan tanah 0-3% dan sebagian kecil (yaitu di bagian selatan kota)
kemiringan tanahnya antara 3%–8% berada di Parung Serab, Paninggilan dan Cipadu Jaya.

Kota Tangerang dilintasi oleh salah satu sungai terbesar di barat Pulau Jawa yaitu Sungai
Cisadane. Sungai ini merupakan bagian dari identitas Kota Tangerang yang tak dapat
dipisahkan.

1
STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS
PENGEMBANGAN FLOUR SILO BOGASARI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR
Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung – Kota Tangerang

Gambar 3. 1 Peta Administrasi Provinsi Banten


(Sumber: Perda Provinsi Banten Nomor 05 Tahun 2017)

Gambar 3. 2 Peta Administrasi Kota Tangerang


(Sumber: Perda Provinsi Banten Nomor 05 Tahun 2017)

2
STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS
PENGEMBANGAN FLOUR SILO BOGASARI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR
Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung – Kota Tangerang

3.2. Rencana Tata Ruang Wilayah

Berlandaskan pada Peraturan Daerah Kota Tangerang Nomor 6 Tahun 2019 tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Tangerang Tahun 2012-2032, kebijakan rencana tata
ruang di wilayah Kota Tangerang yaitu:

Gambar 3. 3 Peta Rencana Struktur Ruang Kota Tangerang


(Sumber: Perda Kota Tangerang Nomor 6 Tahun 2019)

Gambar 3. 4 Peta Rencana Pola Ruang Kota Tangerang


(Sumber: Perda Kota Tangerang Nomor 6 Tahun 2019)

3
STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS
PENGEMBANGAN FLOUR SILO BOGASARI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR
Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung – Kota Tangerang

3.3. Lokasi Kegiatan

Lokasi rencana Pengembangan Flour Silo Bogasari PT. Indofood Sukses Makmur berada di
Jalan Manis Kiri No. 3-4, Pabuaran, Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung, Kota
Tangerang, Propinsi Banten, yang secara geografis berada pada koordinat 6°12'34.7"S
106°34'08.3"E.

Gambar 3. 5 Lokasi kegiatan


(Sumber: https://www.mapcarta.com)

Gambar 3. 6 Penggunaan lahan sekitar


(Sumber: https://www.mapcarta.com)

4
STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS
PENGEMBANGAN FLOUR SILO BOGASARI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR
Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung – Kota Tangerang

Gambar 3. 7 Penggunaan lahan eksisting


(Sumber: Dokumentasi Drone)

Berdasarkan lokasi kegiatan tersebut diketahui bahwa akses masuk-keluar utama terletak
di Jl. Manis Kiri dengan status jalan adalah Jalan Kota, sehingga berdasarkan PM 17 Tahun
2021, maka kewenangan persetujuan Hasil Analisis Dampak Lalu Lintas adalah oleh Dinas
Perhubungan Kota Tangerang.

3.4. Kesesuaian Tata Ruang

Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Tangerang Nomor 6 Tahun 2019 tentang Rencana Tata
Ruang Wilayah Kota Tangerang Tahun 2012 – 2032, Lokasi Industri PT. Warna Agung berada
dalam peruntukan ruang Kawasan Peruntukan Industri (KPI), tepatnya di Kawasan Industri
Manis, sehingga dengan demikian lokasi Pengembangan Flour Silo Bogasari PT. Indofood
Sukses Makmur ini telah sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota
Tangerang.

3.5. Peruntukan Luas Lahan dan Luas Lantai Bangunan

Proyek Pengembangan Flour Silo Bogasari PT. Indofood Sukses Makmur merupakan
Bangunan Lama (sudah terbangun) dan akan dikembangkan oleh pemrakarsa. Kondisi
sebelum pengembangan sudah terdapat kegiatan operasional pada kondisi eksisting tahun

5
STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS
PENGEMBANGAN FLOUR SILO BOGASARI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR
Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung – Kota Tangerang

2023. Rincian peruntukan bangunan sebelum dan setelah pengembangan adalah sebagai
berikut:

Tabel 3. 1 Rincian bangunan dan fungsi lahan sebelum pengembangan


No Uraian Luas
A Tapak Bangunan Lantai Dasar  
1 Pabrik BG 3,492
2 Gudang ex Nutribis 3,861
3 Rumah Trafo 1 35
4 Rumah Trafo 2 35
5 Pos Security 14
6 Parkir Motor 79
  Jumlah 7,516
B Infrastruktur  
1 Jalan Aspal 1,712
2 Rigid Pavement  
3 Saluran 580
  Jumlah 2,292
  Luas Lahan 15,107
  Luas terbangun 9,808
  Ruang Terbuka Hijau (35%) 5,299
(Sumber: Pemrakarsa)

Tabel 3. 2 Rincian bangunan dan fungsi lahan setelah pengembangan


N
o Uraian Luas
1 Bangunan Flour Silo dan Penunjangnya 264.00
2 Ruang Kompresor dan WTP 48.00
3 Bangunan Wheat Silo dan Penunjangnya 570.73
4 Bangunan Ruang Ganti TKBM 13.20
5 Bangunan Workshop Engineering & Technology 243.17
Bangunan Parkir Motor, Rg Tunggu Driver 7 Toilet dan RG Security & Fire
6
Brigade 254.73
7 Ground Water Tank dan Rumah Pompa 28.00
8 Atap Parkir Mobil 87.50
9 Gudang Finish Good Baru 2,227.20
10 Kantor Commercial 169.54
11 Bangunan Ruang Genset 40.44
12 Bangunan Ruang Trafo 37.27
13 Bangunan Atap Unloading SGO 450.00
14 Sumur ada 2 titik -
15 Bangunan TPS Limbah B3 84.47
16 Bangunan TPS Domestik 60.00
17 Bangunan Atap Jembatan Timbang 367.11
18 Bangunan Ruang Trafo Baru 63.47
  Jumlah 5,008.83
(Sumber: Pemrakarsa)

6
STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS
PENGEMBANGAN FLOUR SILO BOGASARI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR
Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung – Kota Tangerang

Mengacu pada Peraturan Menteri Perhubungan No. 17 Tahun 2021 tentang


Penyelenggaraan Analisis Dampak Lalu Lintas, maka jenis kegiatan pada kajian ini termasuk
dalam Kategori Industri dan termasuk dalam kategori kegiatan dengan skala Bangkitan
Lalu Lintas Tinggi. Oleh karenanya dokumen hasil analisis dampak lalu lintas diwajibkan
disusun oleh Konsultan dengan Tenaga Ahli yang memiliki Sertifikat Kompetensi Penyusun
Dokumen Analisis Dampak Lalu Lintas Tingkat Utama.

Berikut adalah Layout Pengembangan Flour Silo Bogasari PT. Indofood Sukses Makmur.

Gambar 3. 8 Layout pengembangan flour silo Bogasari PT. Indofood Sukses Makmur
(Sumber: Pemrakarsa)

3.6. Aspek Legalitas Perizinan

PT. Indofood Sukses Makmur membutuhkan pembuatan Dokumen Hasil Andalalin dalam
maksud memenuhi kelengkapan legalitas dari Operasional Flour Silo karena adanya
penambahan luasan bangunan pada kondisi saat ini. Oleh karenanya sebelum melakukan
Analisis Dampak Lalu Lintas, PT. Indofood Sukses Makmur telah mentaati segala perizinan-
perizinan yang perlu dilakukan sesuai peraturan yang ditetapkan. Adapun aspek legalitas
yang telah dimiliki PT. Indofood Sukses Makmur adalah sebagai berikut.

7
STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS
PENGEMBANGAN FLOUR SILO BOGASARI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR
Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung – Kota Tangerang

Tabel 3. 3 Perizinan-perizinan PT. Warna Agung


Instansi Pemberi
No Tentang No. Izin / Keterangan Tahun
Izin
1 Akta Pendirian Nomor 100 1999 Kemenkumham
2 Izin Usaha Industri No. 530/030-IUI-BPPT/2010 2010 BPPMPT
3 Sertifikat Tanah HGB No. 48 1992 BPN
4 SITU 536/106-Park/1989 1989 -
5 Izin Gangguan (HO) 503/Kep-461/BPPMPT/DU/IX/2013 2013 BPPMPT
6 TDP No. 30.06.1.24.05514 2010 BPPMPT
7 SIPA No. 616/Kep-353/BPPMPT/2013 2013 BPPMPT
8 IMB No. 647/Kep-481/IMB/BPPMPT/2012 2012 BPPMPT
(Sumber: Pemrakarsa, 2022)

3.7. Deskripsi Kegiatan

Kegiatan industri PT. Indofood Sukses Makmur bergerak di bidang makanan olahan,
bumbu, minuman, kemasan, minyak goreng, pabrik gandum dan pabrik pembuatan karung
tepung. Operasional kegiatan industri PT. Indofood Sukses Makmur yang berlokasi di Jl.
Manis Kiri, Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang ini memiliki
rincian profil dan kegiatan seperti berikut.

Tabel 3. 4 Kapasitas produksi per tahun


Kapasitas Kegiatan
Sifat Jenis Kegiatan
(per tahun) Jenis Alat Angkut
Jenis Produksi
Izin Riil Bahan (colt/truk/trailer)
Bahan Jadi
(m2) (m2) Baku
Cat Air dan Minyak 12.700 5.000 -  - Truk/Box
Latex 7.300 5.000 - - Truk/Box
(Sumber: Pemrakarsa)

Produk dari perusahaan ini akan diangkut ke tujuannya masing-masing menggunakan


armada kendaraan miliki pemrakarsa. Hal yang berkaitan dengan transportasi lainnya
adalah penggunaan kendaraan oleh industri tersebut dan berdasarkan data yang dihimpun
dari pihak pemrakarsa, maka dapat dilihat informasi pada tabel di bawah ini:

Tabel 3. 5 Penggunaan kendaraan untuk operasional


Penggunaan Jenis Kendaraan Keterangan
Bahan Baku dan Penolong Truk Engkel Setiap Minggu
Hasil Produksi Truk Container Setiap Hari Kerja
Limbah Padat Truk Engkel 1 kali/Seminggu
Sampah Domestik Truk Engkel 1 kali/Seminggu
(Sumber: Pemrakarsa)

8
STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS
PENGEMBANGAN FLOUR SILO BOGASARI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR
Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung – Kota Tangerang

Waktu operasional beserta jumlah tenaga kerja PT. Indofood Sukses Makmur secara rinci
dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 3. 6 Waktu operasional industri PT. Indofood Sukses Makmur


Jumlah Shift : 1 (Satu) Shift
Waktu Operasi Pabrik : Shift I (08.00 s/d 16.00 WIB)
Dalam Satu Hari : 8 Jam Kerja/ 1 Jam Istirahat
(Sumber: Pemrakarsa)

Jumlah karyawan PT. Indofood Sukses Makmur (per 17 Mei 2022) adalah 199 tenaga kerja,
yang terdiri dari 101 pegawai kontrak, 86 pegawai outsourcing, dan 12 orang pekerja harian
lepas.

3.8. Kondisi Sosial Ekonomi

2.2.1 Kependudukan

Dari hasil Sensus Penduduk Tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik
(BPS) tercatat Kota Tangerang berpenduduk 1.895.486 jiwa. Kepadatan penduduk Kota
Tangerang sebesar 11.519 per km 2, dengan Rasio Jenis Kelamin (RJK) 102. Berikut adalah
luas wilayah dan jumlah penduduk Kota Tangerang per kecamatan Tahun 2016 – 2020.
Tabel 3. 7 Luas wilayah dan jumlah penduduk tahun 2016 - 2020
Luas Tahun 2016-2019
Wilayah Tahun
Wilayah
Kecamatan 2016 2017 2018 2019 2020
(km2)
Ciledug 8,77 132.114 186.450 192.391 198.448 164.151
Larangan 9,40 148.080 194.870 198.950 203.664 165.599
Karang Tengah 10,47 112.140 137.510 139.810 142.512 117.721
Cipondoh 17,91 202.740 290.783 302.972 316.516 248.212
Pinang 21,59 166.272 198.354 203.868 210.086 180.131
Tangerang 15,79 165.314 176.397 179.335 182.794 153.859
Karawaci 13,48 182.872 179.891 179.914 180.396 184.388
Jatiuwung 14,41 102.949 117.043 124.066 124.492 102.503
Cibodas 9,61 160.472 153.163 153.768 154.765 147.279
Periuk 9,54 136.100 145.206 146.820 148.829 141.003
Batuceper 11,58 92.289 100.489 101.386 102.539 92.044
Neglasari 16,08 89.843 115.412 116.552 118.000 115.520
Benda 5,92 58.845 98.138 100.059 102.283 83.526
Kota Tangerang 164,55 1.750.030 2.093.706 2.139.891 2.185.324 1.895.936
(Sumber: BPS Kota Tangerang)

9
STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS
PENGEMBANGAN FLOUR SILO BOGASARI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR
Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung – Kota Tangerang

2.2.2 Indikator Sosial Ekonomi

Untuk mengetahui gambaran kondisi sosial ekonomi, maka berikut adalah indikator sosial
ekonomi (berbagai satuan) di Kota Tangerang pada tahun 2018 – 2020.
Tabel 3. 8 Indikator sosial ekonomi Kota Tangerang (berbagai satuan) tahun 2018 - 2020
Indikator Sosial Ekonomi Kota Tangerang
Indikator Makro Sosial Eonomi (Berbagai Satuan)
2018 2019 2020
Jumlah Penduduk (jiwa) 2.139.891 2.185.304 1.895.486
Laki-laki 1.091.787 1.114.613 959.009
Perempuan 1.048.104 1.070.691 936.477
Sex ratio 104,17 104,1 102,4
Laju Pertumbuhan Penduduk (%) 2,16 2,46 -
Luas Wilayah (km2) 164,55 164,55 164,55
Kepadatan Penduduk (jiwa/km2) 13.005 13.280 11.519
Jumlah Kecamatan 13 13 13
Jumlah Desa 104 104 104
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (%) 63,67 65,70 64,97
Jumlah Angkatan Kerja (orang) 972.078 972.121 1.127.559
Tingkat pengangguran terbuka (%) 7,40 7,13 8,63
Jumlah Pengangguran (orang) 74.981 77.707 97.344
Jumlah Penduduk Miskin (ribu orang) 103,49 98,37 118,22
Persentase penduduk Miskin (%) 4,76 4,43 5,22
Index kedalaman kemiskinan (P1) 0,84 0,64 0,74
Index kedalaman keparahan (P2) 0,24 0,15 0,15
Upah Minimum Kabupaten (Rp) 3.582.077 3.869.717 4.285.798
Indeks Pembangunan Manusia 77,92 78.43 78,25
Angka Harapan Hidup (tahun) 71,45 71,57 71,60
Pengeluaran perkapita (Ribu Rp) 14.104 14.443 -
PDRB adh berlaku (Milyar) 161.359,35 172.065,39 143.840,37
PDRB adh konstan (Milyar) 106.283,61 110.592,77 102.942,38
Laju Pertumbuhan Ekonomi (%) 4,95 4,05 -6,92
(Sumber: BPS Kota Tangerang)

2.2.3 Tingkat Pertumbuhan Kendaraan Bermotor

Kendaraan bermotor di Kota Tangerang Selatan setiap tahunnya memiliki jumlah


kendaraan yang berbeda tiap tahunnya, antara lain sebagai berikut.

Tabel 3. 9 Jumlah kendaraan bermotor Kota Tangerang tahun 2018 - 2020


Tahun Laju Pertumbuhan
Daerah Kendaraan
2018 2019 2020 Kendaraan
Motor 1.026.993 1.114.765 976.223
Kota Mobil 206.115 233.458 213.264
1,03
Tangerang Truk 43.814 48.351 43.582
Bus 747 1.042 795
(Sumber: BPS Provinsi Banten)

10
STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS
PENGEMBANGAN FLOUR SILO BOGASARI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR
Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung – Kota Tangerang

3.9. Cakupan Wilayah Kajian

Batasan cakupan wilayah kajian ditentukan dari seberapa besar perkiraan jangkauan dari
dampak yang dapat ditimbulkan oleh segala tahapan kegiatan dari rencana Pengembangan
Flour Silo Bogasari PT. Indofood Sukses Makmur.

Ruas jalan yang dianalisis terbagi atas beberapa bagian jalan yang disebut sebagai segmen.
Penetuan segmentasi jalan ini diatur pada MKJI 1997. Segmen jalan didefinisikan sebagai
panjang jalan yang mempunyai karakteristik sama atau yang hampir sama. Titik dimana
karakteristik jalan berubah secara signifikan (secara geometrik, jumlah arus, dan kondisi
lalu lintas lainnya), akan menjadi batas segmen. Konsultan dalam kajian ini berfokus pada
sarana dan prasarana yang terkena dampak di sekitar lokasi rencana kegiatan yang
penjelasannya dapat dilihat pada gambar berikut ini.

Gambar 3. 9 Batasan cakupan kajian Andalalin


(Sumber: Hasil Analisis)

Dari gambar di atas dapat dipahami tentang cakupan kajian atas Pengembangan Flour Silo
Bogasari PT. Indofood Sukses Makmur, yang seperti pada kajian Andalalin pada umumnya

11
STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS
PENGEMBANGAN FLOUR SILO BOGASARI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR
Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung – Kota Tangerang

dengan radius ± 1 km. Penjelasan detail instrumen lalu lintas yang dikaji pada studi ini
adalah:

1. Jl. Raya Serang Segmen 1


2. Jl. Raya Serang Segmen 2
3. Jl. Manis Raya Segmen 1
4. Jl. Manis Raya Segmen 2
5. Jl. Manis Kiri Segmen 1
6. Jl. Manis kiri Segmen 2
7. Simpang 1= Simpang Industri Manis (Jl. Raya Serang – Jl. Manis Raya)
8. Simpang 2= Simpang Jl. Manis Raya – Jl. Manis Kiri

Ruas jalan maupun simpang tersebut diperkirakan akan terdampak oleh setiap tahapan
kegiatan rencana Pengembangan Flour Silo Bogasari PT. Indofood Sukses Makmur sehingga
termasuk dalam cakupan wilayah kajian.

3.10. Pola Pergerakan Kendaraan Menuju dan Meninggalkan Lokasi

Pola perjalanan menuju dan meninggalkan lokasi kegiatan diidentifikasi akan melintasi
beberapa jaringan jalan utama disekitar kawasan. Perjalan baik menuju dan meninggalkan
lokasi dari arah utara, arah barat, arah selatan dan arah timur dapat dilihat pada penjelasan
gambar berikut ini.

12
STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS
PENGEMBANGAN FLOUR SILO BOGASARI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR
Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung – Kota Tangerang

Gambar 3. 10 Pola pergerakan kendaraan menuju lokasi


(Sumber: Konsultan)

Gambar 3. 11 Pola pergerakan kendaraan meninggalkan lokasi


(Sumber: Konsultan)

13

Anda mungkin juga menyukai