Program Keagamaan Cikal 22-23 - Google Dokumen
Program Keagamaan Cikal 22-23 - Google Dokumen
LEMBAR PENGESAHAN
Berdasarkan hasil rapat dewan pendidik bersama Kepala Sekolah, Program Kegiatan
Keagamaan SMP IT Cikal Sukawening ditetapkan, disahkan dan dilaksanakan di
SMP IT Cikal Sukawening pada Tahun Ajaran 2022/2023.
Menyetujui
Kepala SMP IT Cikal Wakasek Kesiswaan
Mengetahui,
Pengawas SMP IT Cikal
Berkat rahmat dan karuniaNya semata,kami telah dapat menyusun Program Kerja
Program Kegiatan Keagamaan Sekolah, yang akan kami gunakan sebagai pedoman dalam
melaksanakan program pendidikan. Program Kerja Program Kegiatan Keagamaan Sekolah
yang tertib dan teratur sangat diperlukan untuk peningkatan kemampuan dalam pengelolaan
pendidikan di sekolah. Peningkatan tersebut akan berakibat positif, yaitu makin
meningkatnya efisiensi, mutu, dan perluasan pendidikan.
Program Kerja Program Kegiatan Keagamaan Sekolah ini disusun sebagai
penyesuaian dari petunjuk administrasi Sekolah, serta digunakan sebagai pedoman dalam
melaksanakan kegiatan operasional di sekolah, sehingga akan memperlancar kerja Kepala
Sekolah. Penyusunan Program Kerja Kepala Sekolah ini melibatkan unsur yang terkait, yaitu
unsur Kepala Sekolah, Guru, Penjaga dan Pengurus Komite Sekolah, yang sebelumnya telah
diuji kelayakannya.
Dalam penyusunan Program Kerja Program Kegiatan Keagamaan Sekolah ini, kami
sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menghindari kekurangan maupun kesalahan,
namun demikian tentunya disana-sini pasti masih banyak terdapat kekurangan maupun
kesalahan. Untuk itu kami sangat berterima kasih apabila dari semua pihak sudi memberikan
saran maupun kritik, demi kelancaran tugas yang kami emban. Akhirnya kami mengucapkan
banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kami, utamanya Kepada
Bapak Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Garut, Bapak/Ibu Pengawas
SMP yang telah banyak memberikan bimbingan dan petunjuk demi kelancaran penyusunan
program kerja ini. Terima kasih
3
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………………………. 1
LEMBAR PENGESAHAN ………………………………………………………………. 2
KATA PENGATAR ………………………………………………………………………. 3
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………… 4
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang …………………………………………………………………….. 5
B. Tujuan Kegiatan …………………………………………………………………… 6
C. Sasaran Kegiatan ………………………………………………………………….. 7
BAB II RENCANA PROGRAM KEGIATAN
A. Program Kegiatan …………………………………………………………………. 8
B. Capaian Kegiatan …………………………………………………………………. 9
C. Jadwal Kegiatan …………………………………………………………………... 10
D. Anggaran Kegiatan ……………………………………………………………….. 11
BAB III PENUTUP ……………………………………………………………………… 13
4
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan memegang peranan penting dalam pembentukan kualitas masyarakat,
terutama pendidikan islam, dimana dalam pendidikan islam ini diharapkan mampu untuk
membimbing serta membina masyarakat pada umunya, sehingga dapat terbentuk masyarakat
yang bermoral dan berakhlaqul karimah yang didasari dengan iman dan taqwa. Seperti yang
telah di tulis oleh Abdul Aziz dalam bukunya yang berjudul Filsafat Pendidikan Islam:
Sebuah Gagasan Membangun Pendidikan islam yaitu :
“Pendidikan islam mempunyai peranan penting dalam perkembangan ilmu
pengetahuan itu, untuk mengarahkanya kepada kebaikan dan menjadikanya bermanfaat bagi
manusia yang dapat menumbuhkan iman serta menyuburkan pertumbuhanya. Hubungan
antara iman dan ilmu pengetahuan adalah erat sekali, bagaikan anggota badan, iman dengan
perananya mendorong untuk mencari ilmu pengetahuanya yang benar.”
Oleh karena itu sekolah-sekolah formal dituntut untuk terus membina serta
mengembangkan potensi religius pada diri siswa agar menjadi manusia yang beriman dan
bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia. Tuntutan ini sesuai dengan
tujuan pendidikan nasional sebagaimana yang telah ditetapkan oleh Undang- Undang RI
Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasionaldalam Pasal 3 yang menyatakan
bahwa :
Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak
serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa,
bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman
dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,
mandiri dan menjadi warga yang demokratis serta bertanggung jawab.
Dari pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa, pendidikan secara umum bertujuan
mencerdaskan kehidupan bangsa. Namun dari itu ada poin yang tidak kalah penting yaitu
menjadikan manusia beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sejalan dengan
tujuan pendidikan nasional tersebut, pembinaan nilai-nilai religius tak lepas dari peran
pendidikan agama, pendidikan agama adalah pendidikan yang memberikan pengetahuan dan
membentuk sikap, kepribadian, dan keterampilan peserta didik dalam mengamalkan ajaran
agamanya, yang dilaksanakan sekurang-kurangnya melalui mata pelajaran/kuliah pada semua
jalur, jenjang, dan jenis pendidikan
5
Seperti yang ditulis Asmaun Sahlan dalam bukunya yang berjudul mewujudkan
budaya religius disekolah, bahwa : Pendidikan agama dimaksudkan untuk peningkatan
potensi religious dan membentuk peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan
bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia. Akhlak mulia mencakup etika,
budi pekerti, dan moral sebagai perwujudan dari pendidikan agama. Peningkatan potensi
religius mencakup pengenalan, pemahaman, dan penanaman nilai-nila keagamaan, serta
pengamalan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan individual ataupiun kolektif
kemasyarakatan. Peningkatan potensi religius tersebut pada akhirnya bertujuan pada
optimalisasi berbagai potensi yang dimiliki manusia yang aktualisasinya mencerminkan
harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan.
Pendidikan agama bertujuan untuk berkembangnya kemampuan peserta didik dalam
memahami, menghayati, dan mengamalkan nilai-nilai agama yang menyerasikan
penguasaannya dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
Pembinaan nilai-nilai religius merupakan hal yang penting dilakukan dalam
pendidikan islam, pembinaan tersebut dilakukan dengan pendidikan agama islam yang
diajarkan dalam sekolah formal. Namun dalam pelaksanaanya tidak hanya pemberian materi
di dalam kelas, melainkan perlu adanya kegiatan tambahan yaitu kegiatan-kegiatan
keagamaan. Seperti yang dilakukan di SMP Islam Terpadu Cikal Sukawening merupakan
salah satu sekolah formal yang didalamnya terdapat pembiasaan kegiatan keagamaan yang
sudah dilakukan secara rutin.
B. Tujuan Kegiatan
Berdasarkan rumusan Latar Belakang tersebut, tujuan Kegiatan yang hendak dicapai
adalah :
6
mejalankan tugas.
5. Menumbuh kembangkan akhlak islami yang mengintegrasikan hubungan dengan
Allah, Rasul, Manusia dan alam semesta bahkan diri sendiri.
6. Mengembangkan sensifitas peserta didik dalam melihat persoalanpersoalan sosial
kegamaan sehingga menjadi insan yang proaktif terhadap permasalahan sosial dan
dakwah.
7. Memberikan bimbingan dan arahan serta pelatihan kepada peserta didik agar
memiliki fisik yang sehat, bugar, kuat, cekatan dan terampil.
8. Memberi peluang peserta didik agar memiliki kemampuan untuk berkomunikasi
dengan baik, baik verbal maupun non verbal.
9. Melatih kemampuan peserta didik untuk bekerja dengan sebaikbaiknya secara
mandiri maupun kelompok.
10. Menumbuh kembangkan kemampuan peserta didik untuk memecahkan masalah
sehari-hari
C. Sasaran Kegiatan
Program kegiatan keagamaan yang diselenggarakan di sekolah tersebut rutin
dilakukan sesuai jadwal dan wajib diikuti oleh semua siswa mulai dari kelas tujuh sampai
kelas sembilan. Kegiatan keagamaan tersebut dikemas dalam suatu program yang dimana
bertujuan untuk mengembangkan potensi religius yang dimiliki oleh peserta didik.
7
BAB II
RANCANGAN PROGRAM KEGIATAN KEAGAMAAN
8
2. Pembiasaan melalui acara (refraction by event)
Yaitu kegiatan yang diprogramkan dan direncanakan baik pada tingkat kelas
maupun sekolah pada waktu-waktu tertentu. Bertujuan memberikan wawasan dan
pengalaman tambahan kepada peserta didik yang berkenaan dengan unsur-unsur baru
dalam kehidupan masyarakat yang penting bagi perkembangan peserta didik seperti
1) Mengadakan PHBI
a. Shalat ledul Adha berjamaah di sekolah dilanjutkan dengan kurban
b. Peringatan Isra Mi'raj
c. Peringatan Maulid Nabi SAW
d. Peringatan Hari Santri
e. Tahun baru islam
2) Kegiatan Pesantren Ramadhan
3) Gebyar Muhadoroh
5) Tablig Akbar
6) Wisuda tahfidz qur'an
7) Kegiatan Zakat Fitrah
8) Tarhib Ramadhan
9) Kajian Orangtua
10) Penutupan Pesantren Ramadhan
11) Mengikutsertakan Lomba keagamaan
12) FECI (Festival Cikal)
13) Pentas Intelektual Cikal
B. Capaian Program
Capaian Program keagamaan yang diselenggarakan disekolah SMP IT Cikal
Sukawening adalah sebagai berikut :
1. Peserta didik mampu menghafal 2 juz
2. Peserta didik paham terhadap agama sehingga mampu mengembangkan dirinya
sejalan dengan norma-norma agama dan mampu mengamalkan dalam
perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan budaya.
3. kemampuan peserta didik sebagai anggota masyarakat dalam mengadakan
hubungan timbal balik dengan lingkungan sosial, budaya dan alam sekitar.
4. Peserta didik dapat Menyalurkan dan mengembangkan potensi dan bakat peserta
9
didik agar dapat menjadi manusia yang berkreatifitas tinggi dan penuh karya.
5. Peserta didik memiliki sikap disiplin, kejujuran, kepercayaan dan tanggung jawab
dalam mejalankan tugas.
6. Peserta didik menumbuh kembangkan akhlak islami yang mengintegrasikan
hubungan dengan Allah, Rasul, Manusia dan alam semesta bahkan diri sendiri.
7. Peserta didik dapat mengembangkan sensifitas peserta didik dalam melihat
persoalanpersoalan sosial kegamaan sehingga menjadi insan yang proaktif
terhadap permasalahan sosial dan dakwah.
8. Peserta didik memiliki fisik yang sehat, bugar, kuat, cekatan dan terampil.
9. Peserta didik memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik, baik verbal
maupun non verbal.
10. Peserta didik bisa bekerja dengan sebaikbaiknya secara mandiri maupun
kelompok.
11. Peserta didik untuk memecahkan masalah sehari-hari
PROGRAM HARIAN
PROGRAM MINGGUAN
10
PROGRAM BULANAN
13 Gebyar Muhadoroh
PROGRAM TAHUNAN
D. Anggaran Kegiatan
11
6 FECI (Festival Cikal) Rp. 6.000.000
12
BAB III
PENUTUP
Demikian Rancangan Program Kegiatan Keagamaan ini kami buat sebagai pedoman
pelaksanaan kegiatan agar dapat berjalan dengan lancar dan memperoleh hasil yang sesuai
dengan harapan.
13