Modul B.indo - Kls 5

1|Modul Bahas a Indones ia Kelas V
BAB I
Istimewanya Aku dan Temanku
1. menjelaskan informasi, ide pokok, dan ide pendukung dalam teks;

2. membandingkan sifat tokoh dalam teks;
3. menemukan sinonim dan antonim;
4. mengidentifikasi penggunaan imbuhan pe-;
A. Infomasi, Ide Pokok, dan Ide Pendukung

 Informasi bisa ditemukan dengan membaca atau menyimak teks secara
saksama dan menyeluruh. Kamu dapat mengupas informasi dalam teks
menggunakan bantuan kata tanya ADiKSiMBa.
 Kata tanya dan penggunaannya dalam kalimat tanya
 Apa digunakan untuk menanyakan benda, warna, peristiwa/ aktivitas/ kegiatan,
hewan, pengertian, tujuan, fungsi, dan lain-lain.
 Di mana digunakan untuk menanyakan tempat.
 Kapan digunakan untuk menanyakan waktu.
 Siapa digunakan untuk menanyakan orang.
 Mengapa digunakan untuk menanyakan alasan terjadinya peristiwa atau
penyebab.
 Bagaimana digunakan untuk menanyakan cara, proses, urutan kegiatan, atau
keadaan.
 Berapa digunakan untuk menanyakan jumlah, harga, atau satuan.
 Contoh kalimat tanya
 Apa nama alat pernapasan pada hewan mamalia?
 Apakah semua makhluk hidup memerlukan oksigen?
 Di mana Hana dan teman-temannya mengikuti upacara bendera?
 Di manakah induk pinguin ini berada?
 Kapan teks proklamasi dibacakan oleh Soekarno dan Moch. Hatta?
 Siapa yang melaksanakan tugas piket hari ini?
 Mengapa burung bisa terbang dalam waktu yang lama?
 Bagaimana cara mamalia laut mendapatkan oksigen untuk bernapas?
 Berapa jumlah burung eleng yang ada di Indonesia?
 Menjawab pertanyaan tentang isi teks bacaan.
 Baca kalimat tanya dengan teliti!
 Perhatikan kata tanya yang digunakan! (apa, di mana, kapan, siapa,
mengapa, berapa, atau bagaimana).
 Ingat penggunaan kata tanya dalam kalimat tanya pada materi yang telah
kalian baca!
 Cari jawaban atas pertanyaan sesuai dengan kata tanya yang digunakan
pada teks bacaan!
Selain informasi, teks juga mengandung ide pokok dan ide pendukung yang ada di setiap
paragraf.
 Ide Pokok Paragraf
Ide pokok merupakan inti atau dasar permasalahan dari suatu teks. Ide
pokok sering disebut juga pokok pikiran atau gagasan utama teks. Di dalam
satu paragraf terdapat satu ide pokok yang bisa terletak di awal paragraf
(deduktif), di akhir (induktif), atau di keseluruhan paragraf. Ciri ide pokok induktif
dengan 3 kata kesimpulan: jadi, oleh karena itu, dengan demikian.
 Langkah menentukan ide pokok paragraf :
1. Baca setiap paragraf, kalimat demi kalimat dengan teliti dan menyeluruh;
2. Carilah kalimat utama dari setiap paragraf dengan mencari ciri induktif.
3. Tentukan ide pokok paragraf dengan cara menentukan inti informasi dari
kalimat utama. Ide pokok bisa pula menuliskannya dengan kata-kata sendiri
bila kalimat utamanya panjang.
Dengan mengetahui ide pokok, kamu dapat lebih mudah mengetahui inti atau
masalah yang disampaikan penulis.
 Kalimat Utama
Kalimat utama adalah kalimat yang memuat ide pokok atau gagasan utama
yang digunakan sebagai acuan pengembangan sebuah paragraf.
 Ciri-ciri kalimat utama:
1. mewakili isi bacaan;

2. bisa berdiri sendiri;
3. menjadi kalimat yang dikembangkan atau dijelaskan oleh kalimat lain;
4. kalimat utama ditulis secara utuh sesuai dengan yang tertulis pada teks
bacaan.
 Kalimat Pendukung
Kalimat pendukung atau kalimat yang menjelaskan ide pokok. Kalimat
pendukung berfungsi sebagai kalimat yang mendukung informasi dari kalimat
utama secara rinci.
Bacalah teks bacaan berikut!
Reptilia mempunyai sistem gerak yang khas. Misalnya pada ular,

merupakan jenis reptilia yang memiliki tulang ekor, tulang badan dan
tulang kepala atau tengkorak. Tulang badan pada ular tersusun dari ruas-
ruas tulang belakang yang jumlahnya ratusan buah. Tulang rusuk ular
dihubungkan dengan tulang belakang oleh otot otot elastis, hal inilah
yang membedakan dengan vertebrata lainnya. Ular bergerak dengan
merayap yaitu dengan cara meleok- leokkan tubuhnya pada tanah dan
batu..
Setelah membaca paragraf di atas, kita dapat menentukan kalimat utama, ide
pendukung, dan ide pokok.
Kalimat utama Ide Pendukung Ide Pokok
Reptilia  Misalnya pada ular, merupakan jenis Reptilia
mempunyai reptilia yang memiliki tulang ekor, mempunyai
sistem gerak tulang badan dan tulang kepala atau sistem gerak
yang khas. tengkorak. yang khas.
 Tulang badan pada ular tersusun dari
ruas-ruas tulang belakang yang
jumlahnya ratusan buah.
 Tulang rusuk ular dihubungkan dengan
tulang belakang oleh otot otot elastis,
hal inilah yang membedakan dengan
vertebrata lainnya.
 Ular bergerak dengan merayap yaitu

Kalimat utama Ide Pendukung Ide Pokok
dengan cara meleok- leokkan
tubuhnya pada tanah dan batu.
Bacalah teks bacaan berikut dengan teliti!

Lengkapi tabel ide pokoknya!
Organ Gerak Manusia dan Hewan
Salah satu ciri dari makhluk hidup adalah bergerak. Secara umum, gerak
dapat diartikan berpindah tempat atau perubahan posisi sebagian atau seluruh
bagian dari tubuh. Makhluk hidup akan bergerak apabila ada rangsangan yang
mengenai sebagian atau seluruh bagian tubuhnya.
Gerak pada manusia dan hewan menggunakan organ gerak yang tersusun
dalam sistem gerak. Organ gerak berguna untuk berjalan, berlari, melompat,
meloncat, memegang, menggali, memanjat, berenang, dan sebagainya.
Organ gerak pada hewan dan manusia memiliki kesamaan. Alat-alat gerak
yang digunakan pada manusia dan hewan ada dua macam, yaitu alat gerak pasif
berupa tulang dan alat gerak aktif berupa otot. Kedua alat gerak ini akan bekerja
sama dalam melakukan pergerakan. Kerja sama antara kedua alat gerak tersebut
membentuk suatu sistem yang disebut sistem gerak.
Tulang disebut alat gerak pasif karena tulang tidak dapat bergerak dengan
sendirinya. Tanpa adanya alat gerak aktif yang memengaruhi tulang, maka tulang-
tulang pada manusia dan hewan akan diam dan tidak dapat membentuk alat
pergerakan yang sesungguhnya. Walaupun merupakan alat gerak pasif, akan tetapi
tulang mempunyai peranan yang besar dalam sistem gerak manusia dan hewan.

Otot disebut alat gerak aktif karena otot memiliki suatu senyawa kimia yang
membuatnhya dapat bergerak. Pada saat otot yang menempel pada tulang
bergerak, otot tersebut akan membuat tulang bergerak.
Sumber: BukuSiswaTema1Kelas5
Teks berjudul “Organ Gerak Manusia dan Hewan” terdiri atas lima paragraf. Masing-
masing paragraf tersusun atas ide pokok dan ide pendukung.
Berdasarkan informasi di atas, temukan ide pendukung dan tentukan ide

pokok setiap paragraf!
No. Paragraf Kalimat Utama Ide Pendukung Ide
Pokok
1. Pertama Salah satu ciri  Secara umum, gerak dapat Salah
dari makhluk diartikan berpindah tempat atau satu ciri
hidup adalah perubahan posisi Sebagian atau dari
bergerak. seluruh bagian dari tubuh. makhluk
 Makhluk hidup akan bergerak hidup
apabila ada rangsangan yang adalah
mengenai sebagian atau seluruh bergerak.
bagian tubuhnya.
2. Kedua
3. Ketiga

No. Paragraf Kalimat Utama Ide Pendukung Ide
Pokok
4. Keempat
5. Kelima
B. Membandingkan Sifat Tokoh dalam Teks

Sifat tokoh bisa kamu temukan dalam sebuah cerita atau narasi.
 Sifat atau karakter tokoh adalah sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi
pekerti yang membedakan seseorang dari yang lain. Sifat atau karakter bisa
disebut juga watak.
 Dengan membaca atau menyimak sebuah teks, kamu dapat mengetahui ciri
fisik dan sifat tokoh yang dideskripsikan serta dapat membandingkan
persamaan dan perbedaan tokoh.

 Bacalah teks berikut!
Edo dan Lani bersahabat baik meskipun mereka memiliki perbedaan ciri fisik.
Edo dan Lani memiliki rambut hitam. Namun, jenis rambut mereka berbeda. Edo
memiliki rambut keriting, sedangkan Lani berambut lurus. Mereka pun memiliki
bentuk mata yang berbeda. Edo memiliki mata yang bulat, sedangkan Lani
bermata sipit. Selain jenis rambut dan mata, mereka juga memiliki perbedaan
warna kulit. Edo memiliki warna kulit sawo matang, sedangkan Lani berwarna
kulit putih. Sementara itu, bentuk hidung mereka sama, yaitu pesek.
Selain ciri fisik, mereka berdua juga memiliki persamaan dan perbedaan
dalam hal kegemaran dan cita-cita. Mereka memiliki kegemaran yang berbeda,
Edo gemar bermain sepak bola, sedangkan Lani gemar menulis puisi. Cita-cita
mereka sama, yaitu menjadi seorang guru. Guru adalah pekerjaan mulia tanpa
tanda jasa yang dapat mencerdaskan bangsa. Mereka berdua rajin dan tekun
belajar supaya mendapatkan cita-cita mereka.
Kamu dapat membandingkan persamaan dan perbedaan tokoh dalam bentuk

diagram venn. Perhatikan diagram venn berikut!
Bacalah teks singkat di bawah ini tentang dua bersaudara Rana dan Rani!

Sumber:BukuSiswaKelasV.Kemdikbud
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!

1. Siapakah saudara kembar pada teks di samping?
__________________________________________________________
2. Apakah yang dimaksud dengan kembar identik?
__________________________________________________________

3. Berapa lama jarak kelahiran si Kembar?
__________________________________________________________
4. Jika kalian menjadi teman mereka, bagaimana kalian dapat
membedakan keduanya?
__________________________________________________________
5. Apa sajakah persamaan dan perbedaan pada si Kembar Rana dan
Rani?
__________________________________________________________
Gunakan Diagram Venn di bawah ini sebagai panduan penulisan jawaban.

Tuliskan persamaan keduanya pada daerah tengah diagram. Tuliskan
perbedaan atau ciri khusus masing-masing pada bagian kiri dan kanan
diagram.
Sumber: Buku Siswa kelas V. Kemdikbud

 Kata sifat digunakan untuk menggambarkan karakter atau sikap seseorang.
 Beberapa contoh kata sifat: jujur, adil, ramah, lucu, patuh, rajin, cerdas,
seria, kreatif, pintar, komunikatif, lincah, sederhana, cerdik, sopan, optimis,
rapi, dll.
10 | M o d u l B a h a s a I n d o n e s i a K e l a s V
 Mintalah teman kalian untuk memilih sejumlah kata sifat yang mewakili diri
kalian, lalu cocokkan hasilnya! Berapa banyak sifat kalian yang dapat
ditebak teman kalian? Gunakan tabel di bawah sebagai panduan!
Sifatku adalah …. Menurut temanku, sifatku adalah ….

1. Ramah, karena aku senang 1. Jenaka, karena aku sering terlihat
berbicara dengan orang lain gembira dan suka membuat orang lain
dan menyapa mereka. tertawa.
2. …., karena … 2. …., karena …
3. …., karena … 3. …., karena …
4. …., karena … 4. …., karena …
5. …., karena … 5. …., karena …
Latihan Isilah teka-teki silang berikut dengan menggunakan kata sifat yang telah
dipelajari pada halaman sebelumnya!
Mendatar Menurun
2.Tidak bohong 1. Memiliki daya cipta
5. Baik tutur kata dan sikap 3. Mudah dimengerti
7. Dapat mengerjakan sendiri 4. Orang yang selalu memiliki harapan baik
9. Baik kelakuannya 6. Selalu berusaha, giat
13. Panjang akal, banyak ide 8. Selalu bergerak, tidak bisa diam
14. Tidak berlebihan 10. Lucu, kocak
15. Teratur dan bersih 11. Tajam pikiran, pintar
12. Awas penglihatan
Sumber: Buku Siswa Kelas V. Kemdikbud
Bacalah teks di bawah ini.

DARMAN DAN DARMIN
Cerita Rakyat dari DKI Jakarta
Dahulu kala, di suatu daerah di Jakarta, tinggallah saudagar kaya bernama Pak
Salim. Dia terkenal sebagai tuan tanah. Pak Salim mempunyai dua orang anak.
Anak pertama bernama Darman dan anak kedua bernama Darmin. Sepeninggal
istrinya, Pak Salim merawat kedua anaknya seorang diri.
Kedua anak Pak Salim memiliki sifat yang sangat berbeda. Dari kecil, Darman
senang bermain silat. Untuk memperdalam silatnya, dia tidak segan-segan mencari
ilmu ke berbagai perguruan silat. Namun, ilmu yang dimilikinya tidak dimanfaatkan
dengan baik. Darman sering terlibat perkelahian dengan anak-anak di sekitar
kampungnya.
Setiap hari, ada saja orang yang mengadu kepada Pak Salim akibat perbuatan
Darman. Pak Salim sudah berusaha memasukkan Darman ke sekolah, tetapi dia
sering bolos. Akhirnya, Pak Salim membiarkannya memilih jalan hidup sendiri.
Beda halnya dengan anak kedua Pak Salim, Darmin. Sejak kecil, dia rajin
mengikuti pengajian di sekitar kampungnya. Dia juga sering menolong tetangga
yang kesusahan. Di sekolah, Darmin dikenal sebagai anak yang pintar. Oleh sebab
itu, dia sering diminta ayahnya membantu pembukuan keuangan.
Selain memiliki dua anak laki-laki, Pak Salim juga mengangkat anak
perempuan bernama Amini. Orang tua Amini dan Pak Salim bersaudara. Karena
kemiskinannya, orang tua Amini memercayakan pengasuhan anaknya kepada Pak
Salim. Mereka ingin anaknya mendapat pendidikan yang baik. Sejak kecil, Amini
lebih dekat dengan Darmin karena mereka memiliki sifat yang sama.
Sumber:http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/sites/default/files/Cerita%20Darma
n%20 dan%20Darmin.pdf.
Jawablah pertanyaan di bawah ini. Setelah membaca teks “Darman dan

Darmin”, dapatkah kalian menyebutkan sifat dari masing-masing anak? Petunjuk
apa yang kalian dapatkan dari teks?
Sumber: Buku Kelas V. Kemdikbud
C. Sinonim dan Antonim
 Sinonim adalah persamaan makna kata. Sinonim dari rajin adalah giat.
 Antonim adalah lawan kata. Antonim jujur adalah bohong.
 Tuliskan sinonim dari kata sifat berikut!

No. Kata Sifat Sinonim
1. pintar
2. patuh
3. imitasi
4. riang
5. teliti
6. injeksi
7. bugar
8. resmi
9. asli
10.angkuh
Latihan Pilihlah antonim yang tepat untuk kata-kata bercetak tebal!
D. Awalan (prefiks) Pe-
 Awalan berarti imbuhan yang berada di awal atau depan kata dasar.
 Salah satu makna yang terdapat pada imbuhan pe- adalah menyatakan kata
sifat.
 Perhatikan contoh berikut!
Pe- + maaf pemaaf
 Huruf /k /, /p /, /t /, /s/ akan menjadi luluh atau hilang ketika mendapat
awalan pe-. Saat bertemu kata-kata yang diawali huruf-huruf tertentu,
imbuhan pe- dapat berubah bentuk menjadi pem-, pen-, peny, peng.
Perhatikan contoh berikut!
 pe- + belajar pembelajar

 pe- + diam pendiam
 pe- + sayang penyayang
 pe- + kasih pengasih
Kerjakan latihan berikut ini di buku tulis kalian!
1. Tuliskan 10 kata yang huruf pertama kata dasarnya luluh ketika diberi awalan
„pe-‟!
Contoh: „pe-‟ + tiup peniup
2. Tuliskan 10 kata yang huruf pertama kata dasarnya tidak luluh ketika diberi
awalan „pe-‟!
Contoh: „pe-‟ + aduk pengaduk
3. Berilah tanda centang (√) pada kata-kata berawalan pe- yang huruf pertama
pada kata dasar luluh pada jawaban yang benar! Setelah itu tulislah kata dasar
dari setiap kata berimbuhan berikut!
Kata Berimbuhan Huruf Pertama pada Kata Kata Dasar

Dasar Luluh
penyapu
penulis
pembidik
pengangkat
penghapus
pembasuh
penggoreng
penyerap
pelukis
Penonton
BAB II
Pengetahuan adalah Jendela Dunia
1. menjelaskan unsur intrinsik cerita;

2. mengidentifikasi majas (metafora, personifikasi, dan hiperbola);
3. menentukan ide pokok dalam teks nonfiksi;
4. membandingkan teks nonfiksi dan teks fiksi.
A. Unsur-unsur Intrinsik dalam Cerita

1. Tema
Tema pada cerita rakyat akan dikaitkan dengan pengalaman kehidupan.
Biasanya tema cerita rakyat mengandung elemen alam, sejarah, kesaktian,
dewa, misteri, hewan, dll.
2. Tokoh dan penokohan
Tokoh adalah individu ciptaan/ rekaan pengarang yang mengalami peristiwa-
peristiwa dalam cerita. Pada umumnya tokoh berwujud manusia, binatang, atau
benda yang diinsankan.
1. Tokoh utama adalah tokoh yang menjadi sentral pada cerita.
2. Tokoh Lawan adalah tokoh yang selalu berlawanan dengan tokoh utama.
3. Tokoh pendukung adalah tokoh yang bisa mendukung tokoh utama atau
tokoh lawan.
Penokohan merupakan gambaran sifat atau watak atau karakter tokoh dalam
cerita. Sifat tokoh ada tiga macam, yakni:
1. Protagonis (sifat baik) adalah tokoh utama yang ditampilkan sebagai tokoh
yang memiliki sifat baik.
2. Antagonis (sifat buruk) adalah tokoh yang memiliki sifat yang buruk.
3. Tritagonis (sifat netral) adalah tokoh yang memiliki sifat baik atau buruk.
3. Latar atau setting
1. Latar tempat atau lokasi adalah informasi pada cerita yang menjelaskan
tempat cerita itu berlangsung. Contoh : di desa, kerajaan, hutan, pantai,
kahyangan, dll.
2. Latar waktu merupakan saat terjadinya peristiwa dalam cerita tersebut.
Contoh: pagi hari, malam, siang, tahun sekian, pada zaman dahulu, saat
matahari terbenam, dll.
3. Latar suasana adalah informasi yang menyebutkan suasana pada kejadian
dalam cerita berlangsung. Contoh: rakyat hidup dalam damai dan sejahtera,
masyarakat hidup dalam ketakutan karena kekejaman raja, hutan menjadi
ramai, sepi, dll.
4. Alur
Alur adalah urutan atau rangkaian peristiwa dalam cerita. Biasanya cerita
rakyat meliputi lima rangkaian peristiwa, yaitu saat pengenalan (pembukaan),
saat pengembangan, saat pertentangan (konflik), saat peleraian (rekonsiliasi),
dan tahap terakhir adalah saat penyelesaian.
1. Maju ( dari lahir sampai dewasa)
2. Mundur (dari dewasa kembali ke masa kecil)
3. Campuran.
5. Amanat atau pesan moral
Merupakan nilai-nilai yang terkandung di dalam cerita dan ingin disampaikan
agar pembaca mendapatkan pelajaran dari cerita tersebut.
Contoh: Cerita Malin Kundang, amanatnya kita tidak boleh durhaka kepada ibu.
Raja Parakeet
Tersebutlah kisah, seekor raja burung parakeet hidup beserta rakyatnya di
sebuah hutan di Aceh. Mereka hidup damai. Kedamaian tersebut terganggu,
karena kehadiran seorang pemburu. Pada suatu hari pemburu menaruh perekat
di sekitar sangkar-sangkar burung tersebut. Mereka berusaha melepaskan sayap
dan badan dari perekat tersebut, namun gagal. Si Raja Parakeet dengan tenang
berkata, “Saudaraku, tenanglah! Jika pemburu itu datang, berpura-puralah mati,
setelah pemburu melepaskan perekat, ia akan memeriksa kita. Jika ia
mendapatkan kita mati, ia akan membuang kita. Tunggulah sampai hitungan ke
seratus, sebelum kita bersama-sama terbang kembali!”
Pagi harinya pemburu melepaskan perekatnya. Ia kecewa setelah
mengetahui burung-burung tersebut sudah tidak bergerak, disangkanya sudah
mati. Tiba-tiba pemburu itu jatuh terpeleset, sehingga membuat burung-burung
terkejut dan terbang. Hanya Si Raja Parakeet yang belum terlepas dari perekat.
Ia pun ditangkap. Si Raja Parakeet meminta ia tidak dibunuh dan sebagai
imbalannya ia akan selalu menghibur si pemburu dengan nyanyian merdunya.
Kabar kemerduan suara burung itu terdengar sampai ke telinga sang raja. Raja
menginginkan burung parakeet tersebut. Sang raja kemudian menukar burung itu
dengan harta yang melimpah pada si pemburu.
Di istana sang raja, burung parakeet ditaruh di dalam sebuah sangkar emas.
Setiap hari tersedia makanan yang enak-enak. Namun burung parakeet tidak
bahagia. Ia selalu ingat Hutan Aceh tempat tinggalnya. Pada suatu hari ia
berpura-pura mati. Sang raja sangat sedih dan memerintahkan penguburannya
dengan upacara kebesaran. Ketika persiapan berlangsung, burung itu diletakkan
di luar sangkar. Saat itu ia gunakan untuk terbang mencari kebebasannya. Ia
terbang menuju hutan kediamannya, di mana rakyat burung parakeet setia
menunggu kedatangannya.
Sumber: www.e-smartschool.com
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Sebutkan dua tokoh dari cerita di atas!

___________________________________________________________
2. Bagaimanakah sifat dari kedua tokoh cerita di atas?
___________________________________________________________
3. Mengapa kedamaian di Hutan Aceh jadi terganggu?
___________________________________________________________
4. Apa yang dikatakan Raja Parakeet kepada rakyatnya ketika badan
mereka menempel di perekat?
___________________________________________________________
5. Siapakah yang belum terlepas dari perekat?
___________________________________________________________
6. Imbalan apakah yang harus diberikan Raja Parakeet kepada pemburu
supaya Raja Parakeet tidak dibunuh?
__________________________________________________________
7. Di manakah latar cerita pada paragraf ketiga?
___________________________________________________________
8. Mengapa kehidupan Raja Parakeet tidak bahagia, padahal di istana ia
ditaruh di dalam sangkar emas dan disediakan makanan yang enak-
enak?
___________________________________________________________
9. Bagaimanakah Raja Parakeet melepaskan diri dari sangkar emas?
___________________________________________________________
10. Jelaskan amanat dari cerita di atas!
___________________________________________________________
B. Majas Metafora, Personifikasi, dan Hiperbola

 Majas adalah kiasan. Majas bisa diartikan gaya bahasa supaya sebuah
kalimat menjadi semakin hidup.
 Majas metafora adalah kiasan yang menggunakan kata atau kelompok kata
yang bukan arti sebenarnya untuk menggambarkan sesuatu. Kata atau
kelompok kata tersebut memiliki persamaan atau perbandingan dengan kata
yang diwakilinya.
 Berikut ini kalimat yang menggunakan majas metafora.
No. Kata Arti Sebenarnya
1. Ayah membanting tulang demi keluarga. Bekerja keras.
2. Masalah harus didiselesaikan dengan kepala Sabar, tenang, damai.

dingin.
3. Rida selalu menjadi bintang kelas sejak dulu. murid yang pintar/ juara
di kelasnya.
4. Kasus pencurian mobil itu sudah dibawa ke Pengadilan.

meja hijau.
5. Ratusan rumah habis dilahap si jago marah Api
 Majas personifikasi adalah jenis kiasan yang mengumpamakan benda mati

dapat bertingkah laku seperti manusia.
 Contoh kalimat yang menggunakan majas personifikasi
1. Lagu Indonesia Raya memanggil jiwa nasionalisme kita.
2. Angin berdesir membelai rambut.
3. Pasir berbisik kepadaku.
4. Burung bernyanyi di pagi hari.
 Majas Hiperbola adalah majas yang mengandung pernyataan yang berlebih-

lebihan jumlahnya, ukurannya, atau sifatnya dengan maksud memberi
penekanan pada suatu pernyataan atau situasi untuk memperhebat,
meningkatkan kesan dan pengaruhnya Tarigan (1985:55).
 Contoh Majas Hiperbola
1. Apa yang dikatakannya bak petir menyambar di siang bolong.
2. Usianya yang sudah renta membuat kesehatan kakek menurun. Kini
tubuhnya tinggal kulit dan tulang saja.
3. Harga kebutuhan pokok makin naik mulai mencekik leher masyarakat.
4. Semangat rakyat dalam mengikuti upacara di lapangan tumpah ruah.
5. Air di sungai itu sangat jernih hingga mengalahkan beningnya kristal.
Ayo, berlatih!
Isilah tabel di bawah ini dengan menuliskan majas metafora, personifikasi, atau
hiperbola!
No. Kalimat Majas Metafora, Personifikasi,

Hiperbola
1. Ibu terkejut setengah mati ketika
mendengar anaknya mengalami
kecelakaan.
2. Kita harus lapang dada menerima

keputusannya.
3. Rumput- rumput bergoyang

mendengar kabar gembira itu.
4. Asap menyelinap di balik tirai.
5. Anak itu berlari secepat kilat.
6. Ridho adalah tangan kanan Pak

Robi.
7.
Para pahlawan sudah berjuang
hingga titik darah penghabisan.
8.
Evi bukanorang sembarangan, dia
adalah keturunan darah biru.
9.
Air di sungai itu sangat jernih hingga
mengalahkan beningnya kristal.
10.
Billy adalah tulang punggung
keluarga.
C. Ide Pokok dalam Teks Nonfiksi
• Teks nonfiksi adalah teks yang berisi informasi berdasarkan fakta atau
kenyataan. Teks non fiksi dapat kita temukan dalam artikel surat kabar
atau majalah. Contoh teks nonfiksi antara lain esai, jurnal tentang
sejarah, jurnal ilmiah, dan biografi. Dalam teks nonfiksi, informasi-
informasi disajikan secara berurutan sesuai kenyataan yang ada. Untuk
menggali informasi dari teks nonfiksi, kita perlu membaca teks dengan
saksama kemudian menjawab pertanyaan berdasarkan teks yang telah
dibaca.
• Informasi Penting
Informasi penting dalam teks nonfiksi dapat kita temukan dengan cara
menentukan kalimat utama, ide pokok paragraf, dan kalimat pengembang.
Kalimat utama bisa terdapat pada kalimat pertama/awal paragraf, bisa pula pada
bagian akhir paragraf, atau pada awal dan akhir paragraf (baca kembali materi
tentang ide pokok paragraf)
• Cara-cara menemukan ide pokok paragraf

• Baca paragraf kalimat demi kalimat dari awal sampai akhir paragraf.
• Tentukan kalimat utama paragrafnya (awal, akhir, atau awal dan
akhir), kemudian tandai.
• Gunakan kata tanya apa, siapa, kapan, di mana, mengapa, dan
bagaimana untuk membantu menemukan ide pokok dan informasi
penting yang ada pada paragraf.
• Tuliskan ide pokok dalam bentuk kalimat dengan kata-kata sendiri.
Contoh 1
Ekosistem sawah terdiri dari komponen biotik dan abiotik. Komponen
biotik meliputi semua makhluk hidup yang berada di ekosistem sawah.
Sedangkan komponen abiotik meliputi tanah, air dan cahaya matahari yang
dibutuhkan untuk kelangsungan hidup komponen biotik.
Berikut adalah penjelasan masing- masing komponen dalam ekosistem
sawah.
Kalimat Utama Ide Pokok Informasi Penting
Ekosistem Komponen  Komponen ekosistem sawah.

sawah terdiri ekosistem
 Komponen biotik meliputi semua makhluk
dari komponen sawah
hidup yang berada di ekosistem sawah.
biotik dan
Komponen abiotik meliputi tanah, air dan
abiotik.
cahaya matahari yang dibutuhkan untuk
kelangsungan hidup komponen biotik.
Contoh 2
Bumi ini terdiri dari berbagai jenis ekosistem. Terdapat ekosistem air dan
ekosistem darat. Ada pula ekosistem alam dan juga ekosistem buatan. Salah
satu jenis ekosistem buatan yang berada di daratan adalah sawah. Sawah
merupakan suatu ekosistem berupa lahan pertanian dengan permukaan tanah
yang rata dan terdapat pematang sebagai pembatas. Sawah termasuk dalam
ekosistem buatan karena sengaja dibuat manusia untuk memenuhi kebutuhan
pangan. Manusia menanam berbagai jenis tanaman di ekosistem sawah.
Diantara tanaman yang sering ditanam adalah padi dan kacang- kacangan.
Tanaman lain yang ikut tumbuh di ekosistem sawah adalah rerumputan yang
sebenarnya menjadi gulma bagi tanaman. Selain tanaman, terdapat pula hewan-
hewan yang mendiami ekosistem sawah seperti ulat, serangga dan burung.
Hewan dan tanaman yang berada di suatu ekosistem sawah berbeda dengan
ekosistem sawah yang lainnya. Terdapat beberapa contoh ekosistem sawah
yang ada di Indonesia. Diantara contoh ekosistem sawah tersebut yaitu :
ekosistem sawah tadah hujan, ekosistem sawah pasang surut, dan ekosistem
sawah lebak.
Kalimat Ide Pokok Informasi Penting
Utama
Bumi ini Macam-  Ekosistem alam dan ekosistem buatan
terdiri dari macam  Salah satu jenis ekosistem buatan adalah sawah
berbagai  Sawah merupakan suatu ekosistem berupa lahan
ekosistem
jenis pertanian dengan permukaan tanah yang rata
yang ada
ekosistem dan terdapat pematang sebagai pembatas.
di bumi
 Sawah termasuk dalam ekosistem buatan karena
sengaja dibuat manusia untuk memenuhi
kebutuhan pangan.
 Manusia menanam berbagai jenis tanaman di
ekosistem sawah. Diantara tanaman yang sering
ditanam adalah padi dan kacang- kacangan.
 Pada ekosistem sawah terdapat pula hewan-
hewan yang mendiami ekosistem sawah seperti
ulat, serangga dan burung. Ada tiga macam
ekosistem sawah, yaitu ekosistem sawah tadah
hujan, ekosistem sawah pasang surut, dan
ekosistem sawah lebak.
Bacalah teks berikut dengan teliti!
Indonesia sebagai Negara Maritim dan Agraris
Indonesia memiliki kondisi geografis yang unik di antara negara-negara yang

ada di kawasan Asia Tenggara. Perhatikan dengan saksama peta Indonesia. Bentuk
negara yang terdiri atas pulau-pulau seperti Indonesia, disebut negara kepulauan.
Negara kepulauan merupakan salah satu ciri dari negara maritim.
Negara maritim adalah negara yang memiliki luas laut lebih besar
dibandingkan
dengan luas daratan yang terdiri atas pulau-pulau. Oleh karena itu, penduduk yang
tinggal di negara maritim banyak memanfaatkan sumber daya kelautan untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya.
Selain sebagai negara kepulauan dan maritim, berdasarkan kondisi

geografisnya, Indonesia juga merupakan negara agraris. Negara agraris adalah
negara yang sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani yang mengolah
lahan pertanian. Sebagai negara agraris, tentu saja negara Indonesia memiliki lahan
subur yang sangat cocok untuk pertanian dan perkebunan.
Perhatikan kembali peta Indonesia tersebut. Jika diperhatikan, negara
Indonesia memiliki banyak sekali gunung berapi yang masih aktif. Abu vulkanik
gunung berapi dapat menyuburkan tanah yang berada di sekitarnya. Tanah yang
subur merupakan sumber daya alam yang penting untuk pertanian dan perkebunan.
Keberadaan negara Indonesia sebagai negara tropis juga sangat menguntungkan.
Adanya dua musim, yaitu musim kering atau musim kemarau dan musim basah atau
musim hujan membantu para petani dan nelayan Indonesia untuk bekerja. Kekayaan
laut dan pertanian merupakan sumber daya andalan Indonesia.
Diolah dari berbagai sumber
Tuliskan ide pokok dan informasi penting dari isi teks bacaan di atas!
Paragraf Ide Pokok Informasi Penting
1
D. Membandingkan Teks Nonfiksi dan Teks Fiksi

 Teks fiksi adalah teks yang memuat tentang cerita. Peristiwa yang terjadi
dalam teks tersebut adalah hasil imajinasi dari pengarang buku. Teks ini
dibuat untuk menghibur pembaca.
 Jenis-jenis teks fiksi: Teks fiksi dapat termuat pada buku cerita rakyat, cerita
anak, cerpen, novel, dongeng, komik, puisi.
Bacalah dengan saksama teks di bawah ini.
Kelinci Kecil dan Burung Pipit

Penulis: Desri M. Putri
“Aduh, sakit!”
Suara Kelinci Kecil menggelegar di sudut kebun Pak Rusa. Wajahnya tampak
seputih kapas dan titik-titik air mulai membanjiri matanya. Ia terduduk di tanah
sambil memegangi kakinya. Burung Pipit, yang sedang bertengger di dahan pohon
dekat kebun itu, segera terbang menghampirinya.
“Ada apa Kelinci Kecil?”
“Kakiku terantuk batu lalu aku jatuh,” jawab Kelinci Kecil sambil meringis
kesakitan.
“Apa yang kamu lakukan di sini?” tanya Burung Pipit.
“Aku.. aku.. mmm.. aku mau mengambil wortel itu,” Kelinci Kecil menunjuk ke
arah tanaman wortel di kebun Pak Rusa.
“Wah, kamu mau mengambil wortel Pak Rusa tanpa izin?” tanya Burung Pipit.
“I.. iya.. Aku melihat daun-daun tanaman wortel itu melambai-lambai
memanggilku,” jawab Kelinci Kecil dengan kepala tertunduk.
“Sebaiknya kamu minta izin dulu ke Pak Rusa. Aku sering melihat Pak Rusa
membagikan wortel-wortelnya ke binatang lain yang membantunya berkebun,”
Burung Pipit menjelaskan.
“Mengapa kau berada di luar sarang? Pak Singa, raja hutan, memerintahkan
supaya semua penghuni hutan tinggal di sarang masing-masing. Saat ini ada wabah
penyakit yang sedang menyebar ke seluruh hutan.”
“Aku bosan. Aku sudah dua minggu berdiam di sarang,” jawab Kelinci Kecil.
Pikirannya menari-nari teringat pesan Ibu tadi pagi.
“Ibuku bilang hanya induk-induk binatang yang boleh keluar secara bergantian
untuk mencari persediaan makanan. Bila bertemu dengan binatang lain, tidak ada
yang boleh bersentuhan. Harus menjaga jarak dan kebersihan supaya tidak tertular
penyakit ini.”
“Ibumu benar. Kau seharusnya mematuhi perkataannya,” tegas Burung Pipit.
“Kau bisa membantu Ibu membersihkan sarang, memasak atau berolahraga
bersama,” saran Burung Pipit. Pipi Kelinci Kecil merona kemerahan. Lalu, ia berkata
dengan suara lirih.
”Ibuku pun mengatakan hal yang sama, tetapi aku tidak mengacuhkannya.
Diam-diam, aku pergi dari sarang dan inilah yang terjadi.”
“Sebaiknya kau segera pulang dan meminta maaf pada Ibumu,” balas Burung
Pipit.
“Iya, aku akan segera melakukannya. Terima kasih, Burung Pipit sudah
menyadarkanku.”
Kelinci Kecil bergegas pulang dan berjanji dalam hati tidak akan mengulangi
perbuatan ini lagi. Burung Pipit tersenyum dan terbang menjauh.
Ayo, latihan!
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut pada buku tulis kalian!
1. Apakah isi cerita tersebut?
2. Siapakah tokoh dalam cerita dan bagaimana sifat tokoh tersebut?
3. Di mana latar cerita berlangsung?
4. Kapan cerita tersebut berlangsung?
5. Apa masalah yang terjadi?
6. Bagaimana masalah itu diselesaikan?
7. Apa pesan dari cerita tersebut?
Bacalah dengan saksama teks di bawah ini!
SERBA-SERBI KELINCI
Kelinci adalah hewan mamalia kecil yang berbulu halus, berkaki empat, memiliki
ekor pendek, dan kumis serta telinga yang panjang. Kelinci bergerak dengan cara
melompat. Ada sekitar 30 jenis kelinci yang hidupnya tersebar di seluruh penjuru
dunia.
Ukuran
Beberapa jenis kelinci berukuran kecil sekitar 20 sentimeter dengan berat
kurang dari 1 kilogram. Sedangkan jenis kelinci yang berukuran lebih besar
panjangnya bisa mencapai 50 sentimeter dengan berat mencapai 5 kilogram.
Setelah berumur 4–5 minggu, bayi kelinci sudah dapat mencari makanannya sendiri.
Makanan
Kelinci adalah hewan herbivora. Kelinci umumnya memakan sayur-sayuran,
rumput, dan beberapa jenis buah.
Perkembangbiakan
Kelinci berkembang biak dengan cara melahirkan. Setelah berumur sekitar 6
bulan, kelinci sudah dapat bereproduksi. Kelinci dapat melahirkan tiga sampai empat
kali setahun. Setiap melahirkan bisa mencapai 3–8 bayi kelinci. Sayangnya di alam
liar, hanya sebagian kecil bayi kelinci yang lahir dapat bertahan hidup lebih dari
setahun dan menjadi kelinci dewasa. Kelinci adalah hewan yang mudah
beradaptasi. Kelinci juga terlihat lucu dan menggemaskan. Banyak orang
menjadikan kelinci sebagai hewan peliharaan.
Sumber: https://www.livescience.com/28162-rabbits.html dan berbagai sumber dengan
penyesuaian.
Ayo, latihan!
Baca kembali teks “Serba-Serbi Kelinci”. Tentukan apakah pernyataan-

pernyataan di bawah ini benar (B) atau salah (S)!
Pernyataan Benar atau Salah
1. Terdapat 30 ekor kelinci yang ada di seluruh
penjuru dunia.
2. Kelinci adalah hewan pemakan tumbuh-tumbuhan.
3. Kelinci berkembang biak dengan cara bertelur.
4. Setelah berumur 4–5 minggu, kelinci sudah dapat
melahirkan.
5. Sebagian besar bayi kelinci yang lahir tidak dapat
bertahan hidup.
 Contoh jenis buku yang berisi teks nonfiksi dan teks fiksi
Buku nomor 1 dan 3 merupakan jenis buku teks fiksi, sedangkan buku nomor
2 dan 4 merupakan jenis buku teks nonfiksi.
Berdiskusi
Sekarang perhatikan Teks 1 “Kelinci Kecil dan Burung Pipit” dan Teks 2
“SerbaSerbi Kelinci”. Keduanya memiliki persamaan yakni menyebutkan kelinci
pada isi teksnya. Akan tetapi, dapatkah kalian menemukan perbedaan dari teks
tersebut? Diskusikan dengan teman sebangku dan salin jawaban kalian di buku
dalam bentuk tabel seperti di bawah ini!
Sumber: Buku Siswa Kelas V.Kemdikbud
Berbicara, berdiskusi, dan mempresentasikan
Apakah kalian sudah paham? Sekarang cobalah berlatih mandiri dengan

mencari sebuah teks nonfiksi singkat dari sumber lain seperti buku, majalah, atau
artikel di internet. Tulislah kerangka dari teks tersebut dalam buku tulis kalian.
Setelah membaca penjelasan tentang perbedaan buku fiksi dan nonfiksi,
jawablah pertanyaan di bawah ini!
1. Termasuk dalam jenis apakah teks “Kelinci Kecil dan Burung Pipit?”
____________________________________________________________
2. Termasuk dalam jenis apakah teks “Serba-Serbi Kelinci?”
____________________________________________________________
Jurnal Membaca
Buku apa yang sudah selesai kalian baca? Apakah itu buku fiksi atau nonfiksi?
Setelah selesai membaca, jangan lupa menulis jurnal ya. Berikut adalah contoh
lain dari bentuk jurnal membaca buku nonfiksi.
BAB III
Minat dan Bakatku
Tujuan Pembelajaran:
1. menjelaskan makna kosa kata baru dan informasi dalam teks;
2. mengidentifikasi imbuhan (prefiks/ awalan) me-;
3. menjelaskan kalimat majemuk setara.
4. menulis surat pribadi;
A. Kosakata Baru dan Informasi dalam Teks
Kamu dapat mrngrtahui minat dan bakat seseorang dengan cara membaca teks.
Di dalam teks, terdapat kosakata baru yang bias kamu temukan. Carilah makna
kosakata baru dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) agar kamu dapat
memahami isi teks.
Minat: kecendurngan hati yang tinggi terhadap sesuatu; …
Bakat: dasar (kepandaian, sifat, dan pembawaan) yang dibawa sejak

lahir
Dengan mengetahui makna kosakata, kamu tentu dapat menjelaskan

informasi dan menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam teks.
Sekarang, perhatikan contoh dengan membaca teks berikut!
Sari, Sang Detektif

Sari adalah siswa baru, pindahan dari sekolah di Desa Cipeuteuy. Rambutnya
lurus dan dikucir kuda, kulitnya sawo matang, dan seragamnya pun tidak baru. Sari
masuk kelas, diantar kepala sekolah. Setelah menyapa teman-temannya, Sari duduk
di bangku belakang, satu-satunya bangku yang masih kosong. Anak-anak mencuri
pandang jika ada kesempatan.
Sari serius mendengarkan pelajaran. Waktu istirahat tiba. Sari berdiri di pintu
dan menyalami anak-anak yang akan ke luar kelas. "Kenalkan, aku Sari. Aku dijuluki
sang detektif oleh teman-teman lamaku," katanya. Ketika mendengar itu, Mirta
berseru, "Wah, detektif! Kamu pasti bisa membantuku. Barang-barangku sering
hilang." Mereka pun akhirnya menuju ke kursi panjang di depan kelas untuk
membahas hal itu.
Sari bercita- cita menjadi seorang detektif. Awalnya, Ia sangat suka dan
terinspirasi dengan tokoh kartun „ Detektif Conan‟ yang sangat cerdas memecahkan
setiap kasus yang ada. Sehingga, Sari ingin menjadi seperti Detetktif Conan, yaitu
menjadi seorang detektif. Ia sangat rajin dan bersungguh-sungguh dalam belajar.
Selain itu, Sari juga sangat senang karena Ayah dan Ibunya mendukung Sari untuk
mengembangkan minat dan bakat Sari. Ia pun patuh terhadap pesan Ibunya, yaitu
harus tekun dalam belajar.
(Adaptasi dari sumber: https://bobo.grid.id/read/081965193/cerpen-anak-sadijah-detektif-

wanita?page=all )
1. Siapakah Sari?
Sari adalah siswa baru, pindahan dari sekolah di Desa Cipeuteuy.
2. Apa julukan teman- teman lama Sari kepada Sari?
Sang Detektif
Ayo, berlatih!
1. Jawablah pertanyaan- pertanyaan berikut berdasarkan isi teks “ Sari, Sang
Detektif”!
a. Siapa yang mengantar Sari masuk ke kelas?
__________________________________________________________
b. Apa yang dilakukan Sari saat waktu istirahat tiba?
__________________________________________________________
c. Mengapa Sari bercita- cita menjadi seorang detektif?
__________________________________________________________
d. Bagaimana Sari meraih cita- citanya?
__________________________________________________________
e. Siapa yang mendukung Sari untuk mengembangkan minat dan bakatnya?
__________________________________________________________
2. Pernyataan mana yang sesuai dengan tokoh Sari berdasarkan cerita

tersebut? Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda (✓) jika salah
beri tanda (x)!
Pertanyaan Jika benar(✓), jika

salah beri tanda (x)!
Sari anak baru pindahan yang oleh teman lamanya
dijuluki sang detektif.
Sari disenangi oleh temannya karena dapat
membantu temannya yang kehilangan.
Sebagai siswa baru di sekolah, Sari mengawali
dengan memperkenalkan diri.
3. Tulislah makna kata- kata berikut!
inspirasi Cita- cita tekun patuh detektif
B. Imbuhan me-
 Awalan me- bila ditambahkan pada kata dasar akan membentuk kata
kerja atau verba(v).
 Awalan me- akan tetap menjadi awalan me- seperti kata lingkar tetap
menjadi me- (melingkar).
 Perubahan bentuk imbuhan me-
men- mem- meng- meny- menge-.
Awalan Kata Dasar Kata Berimbuhan

„me-‟
me- /l/, /m/, /n/, /r/, /w/, /y/ lirik, melirik, memakan, menyanyi,
makan, nyanyi, rusak, wadah, merusak, mewadah[i],
yakin meyakin[i]
men- /c/, /d/, /j/, /t*/ cuci, desis, jabat, mencuci, mendesis, menjabat,
tari menari*
mem- /b/, /f/, /p*/, /v/ baca, foto, membaca, memfoto,
pegang, prediksi, veto memegang*, memprediksi,
memveto
meng- /a/, /e/, /g/, /h/, /i/, /k*/, /o/, /u/ mengakar, mengangguk,
akar, angguk, gosok, halau, menggosok, menghalau,
injak, kupas, kristal, obrol, ajak menginjak, mengupas*,
mengkristal, mengobrol,
mengajak
menge- /k*/ kupas, kemudi mengelupas, mengemudi
Apakah kalian melihat ada yang berbeda pada kata-kata yang diberi tanda
bintang (*)? Ya, betul. Huruf awal kata dasar tidak ditemukan setelah kata itu diberi
imbuhan. Huruf /s/ pada “siram” tidak ditemukan pada kata “menyiram”. Begitu pula
huruf /p/, huruf /k/, dan /t/. Huruf-huruf ini luluh jika ditambah awalan „me-‟.
Beberapa makna imbuhan me- yaitu:
a. melakukan suatu pekerjaan, contoh: menulis, melukis, menggambar,
memasak, membaca;
b. membentuk atau menjadikan sesuatu, contoh: membeku, mendidih,
mengecil;
c. mengerjakan sesuatu dengan alat, contoh: mencangkul, memblender,
menggunting.
Salinlah tabel ini pada buku kalian dan lanjutkan mengisinya! Nomor satu pada tabel
dibuat sebagai contoh.
No. Kata Berimbuhan Kata Dasar Makna

me-
menggambar gambar melakukan suatu pekerjaan
1. membantu
2. memotong
3. mengukus
4. memanas
5. memasak
6. membakar
7. menggendong
8. menelan
9. mencincang
10. menyapu
C. Kalimat Majemuk Setara
Bacalah kalimat-kalimat berikut!
1. Rosa sedang melukis pemandangan.
S P O
2. Ibu sedang membaca majalah.
S P O
Kedua kalimat tunggal di atas dapat digabungkan menjadi satu kalimat atau
menjadi kalimat majemuk berikut.
Rosa sedang melukis pemandangan, sedangkan Ibu membaca majalah.
Kalimat di atas merupakan kalimat majemuk setara. Kalimat majemuk setara

adalah kalimat tunggal atau lebih yang memiliki hubungan setara atau sama. Kalimat
tunggal dalam kalimat majemuk setara dihubungkan dengan kata hubung atau
konjungsi, antara lain, dan, kemudian, lalu, tetapi, atau, dan sedangkan.
Jenis kalimat majemuk setara beserta contoh kalimatnya.
1. Kalimat majemuk setara menggabungkan. Kata hubung yang digunakan
dan, lalu, kemudian.
 Rina sedang mencuci piring.
 Rina sedang membereskan piring.
 Rina sedang mencuci piring dan membereskannya.
2. Kalimat majemuk setara bertentangan. Kata hubung yang digunakan tetapi,

sedangkan.
 Denny anak yang rajin.
 Denny anak yang pemalu.
 Denny anak yang rajin tetapi pemalu.
3. Kalimat majemuk setara memilih. Kata hubung yang digunakan atau.

 Hani lupa bukunya tertinggal atau dipinjam oleh Susi.
Di bawah ini ada beberapa kalimat yang bisa kalian jadikan bahan latihan.
Gabungkanlah dua kalimat berikut ini menjadi satu kalimat majemuk menggunakan
konjungsi yang tepat!
1. a. Raya mematikan lampu.

b. Kak Lina mencabut steker.
c. ______________________________________________________________
2. a. Fajar selesai menonton televisi.

b. Fajar lupa mematikan televisi.
c. ______________________________________________________________
_____________________________________________________________
3. a. Kak Risa membuka jendela lebar-lebar.

b. Udara segar memasuki kamar.
c. ______________________________________________________________
4. a. Surya mahir bermain piano.

b. Surya tidak mahir bermain gitar.
c. ______________________________________________________________
5. a. Mardiah anak periang.

b. Tresna anak pendiam.
c. ______________________________________________________________
Lengkapilah kalimat di bawah ini dengan pilihan kata penghubung yang sesuai!
karena dan sehingga namun atau

1. Kalian boleh memilih hendak bermain catur ____ bermain ular tangga.
2. Santi sudah berusaha sungguh-sungguh ______ ia belum menjadi juara
kelas.
3. Rubi sering tidur hingga larut malam _________ ia sering bangun kesiangan.
4. Fatah _____ Darman adalah anak Pak Salim.
5. Banyak orang tidak menyukainya _____ ia seorang pembual.
D. Surat Pribadi
 Surat pribadi adalah surat yang menggunakan bahasa sehari-hari atau
tidak formal dan ditujukkan kepada perorangan.
 Contoh surat pribadi beserta bagian- bagian surat pribadi.
Aceh, 15 Februari 2022 (1)
Untuk: Sari
Desa Cipeuteuy, Cianjur, Jawa Barat (2)
Hai, Sari! Apa kabar? (3)
Perkenalkan, Aku Muthia. Sama sepertimu, Aku juga siswa kelas 5 SD.
Namun, aku tinggal dan bersekolah di Aceh. (4)
Aku membaca cerita tentangmu di internet. Cerita tersebut sangat inspiratif.
Kamu hebat teman-temanmu menjulukimu “Sang Detektif”, itu pasti karena
kamu bias berhasil memecahkan setiap kasus atau masalah kejadian yang ada
di sekitarmu. Aku juga sama sepertimu sangat menyukai film kartun dari Jepang
yaitu “Detektif Conan”. Namun, cita- citaku menjadi seorang guru.
Setelah membaca cerita tentangmu, Aku menjadi termotivasi dan lebih
semangat lagi untuk belajar supaya kelak, Aku bias menggapai cita- citaku, yaitu
menjadi seorang guru. (5)
Terima kasih untuk cerita yang menginspirasi dan memotivasi. Aku harap kita
dapat berteman, ya. Aku tunggu balasan surat darimu, ya. Terima kasih. (6)
Salam,
Teman barumu,
(7)
Muthia
Keterangan bagian- bagian dari surat pribadi.
1. Tempat dan tanggal penulisan surat;
2. Nama dan alamat penerima surat;
3. Salam pembuka
4. Kalimat pembuka;
5. Isi surat;
6. Kalimat penutup;
7. Salam penutup, tanda tangan dan nama pengirim surat.
Ayo, latihan!
Bacalah sebuah teks dengan tokoh yang inspiratif. Tulislah tanggapanmu
tentang isi cerita tersebut dalam bentuk surat pribadi. Tulislah surat yang
ditujukkan kepada tokoh tersebut!
BAB IV
1. menjelaskan kaidah penggunaan huruf kapital;
2. mengidentifikasi kalimat langsung dan tidak langsung;
3. mengidentifikasi penggunaan imbuhan (sufiks/ akhiran) –kan dan –lah dalam
teks prosedur.
A. Huruf Kapital
No. Kaidah Penulisan Huruf Kapital Contoh
1. Huruf pertama pada awal kalimat. Ibu sedang memasak di dapur.
2. Huruf pertama nama hari, bulan, hari hari Rabu, bulan Februari, tahun
raya, dan peristiwa sejarah. Hijriyah, Perang Padri, dll.
3. Huruf pertama dalam petikan Ari berkata, “ Hari ini aku akan
langsung. pergi ke Solo.”
4. Huruf pertama dalam ungkapan yang Allah, Tuhan Yang Maha Esa, Al
berhubungan dengan hal-hal Quran, Allahu Akbar.
keagamaan, kitab suci, nama Tuhan,
termasuk kata gantinya.
5. Huruf pertama nama pangkat yang Presiden B.J. Habibi, Dokter
diikuti nama orang. Muhammad Al Kautsar, Profesor
Mubarak, Camat Susilo.
6. Huruf pertama gelar kehormatan, Nabi Muhammad saw., Haji Al
keturunan, keagamaan yang diikuti Kautsar, Raja Hayam Wuruk,
nama orang. Sultan Agung.
7. Huruf pertama nama orang. Muhammad Al Kautsar Mubarak
8. Huruf pertama nama bangsa, suku, suku Sunda, bangsa Indonesia,
dan bahasa. bahasa Jawa.
No. Kaidah Penulisan Huruf Kapital Contoh
9. Huruf pertama nama suatu badan, Kantor Departemen Pendidikan
lembaga pemerintah, lembaga Nasional, Peraturan Pemerintah,
ketatanegaraan, dan nama dokumen Undang-Undang Dasar, Kerajaan
resmi. Majapahit
10 Huruf pertama pada semua kata Majalah Bobo, Koran Republika,
yang merupakan nama buku, Laskar Pelangi, Si Kancil dan
majalah, surat kabar, dan judul Buaya
karangan (kecuali kata depan “ di,
ke” dan kata penghubung “yang, dan”
ditulis non kapital pada judul).
11. Huruf pertama singkatan nama gelar Prof. (profesor), Sdr. (saudara),
dan sapaan. Ny. (nyonya).
12 Huruf pertama penunjuk hubungan Dia datang untuk menemui Ibu dan
kekerabatan seperti ayah, ibu, Ayah.
saudara, kakek, nenek, adik, kakak,
paman, bibi, yang dipakai sebagai
kata ganti sapaan.
13. Nama khas dalam geografi jika diikuti Gunung Salak, Sungai
namanya. Cikapundung, Pulau Kalimantan,
Pantai Anyer, Jalan Cihanjuang,
Danau Toba, Masjid Nurul
Hidayah, Pasar Antri, dan Kota
Bandung.
Catatan: Khusus nama jenis ditulis nonkapital meskipun diikuti

nama kota. Contoh: batagor bandung, gudeg yogya, salak bali,
jeruk garut, dll.
Kerjakan sesuai perintah!
1. ketika aldo pergi ke perpustakaan, ia menemukan buku pengetahuan

tentang membuat pesawat terbang. dibacanya buku itu dengan teliti.
kemudian, dicatat pula bagaimana cara membuat pesawat terbang tersebut.
Kata-kata yang penulisannya harus diawali huruf kapital adalah
______________________________________________________________
_____________________________________________________________
2. Tulis kembali kalimat di bawah ini dengan menggunakan huruf kapital yang
benar!
a. raja agung mempunyai dua orang putri, yaitu ajeng ayu dan ajeng rara.
b. sutrisna datang dari bandung kemarin sore.
c. hari rabu, 16 februari 2009 rombongan karyawisata berangkat ke kota
malang.
1. ____________________________________________________________
2. ____________________________________________________________
3. ____________________________________________________________
3. Tulislah dua kalimat yang menggunakan huruf kapital (letak geografis diikuti
nama secara bebas) dengan benar!
1.____________________________________________________________
2.____________________________________________________________
B. Kalimat Langsung dan Tidak Langsung

 Kalimat langsung adalah kalimat yang langsung diucapkan oleh seorang
pembicara.
 Kalimat tidak langsung adalah kalimat yang melaporkan sesuatu atas
ujaran seseorang.
Perhatikan perbedaan kalimat langsung dan kalimat tidak langsung berikut!
Kalimat Langsung Kalimat Tidak Langsung
• Pada kalimat langsung, biasanya • Tidak menggunakan tanda petik
kalimat akan ditandai dengan adanya dua (“….”)
tanda petik dua (“….”).
• Huruf pertama pada kalimat yang • Intonasi seolah mendatar dan
dipetik akan menggunakan huruf menurun pada akhir kalimatnya.
kapital.
 Kalimat petikan dan kalimat pengiring • Pelaku yang menyatakan ujaran
dipisah menggunakan tanda baca dapat mengalami perubahan
koma (,) bergantung pada konteks
kalimatnya, yakni: kata ganti orang
pertama menjadi orang ketiga.
Kata ganti orang kedua menjadi
orang pertama.
• Kalimat langsung yang berupa dialog • Memiliki kata tugas berupa: agar,
berurutan, harus menggunakan sebab, bahwa, untuk, tentang,
tanda baca titik dua (:) di depan supaya, dan lainnya.
kalimat langsung.
• Pada bagian kutipan, umum terdapat • Pada bagian kutipan biasanya
adanya kalimat tanya, kalimat berita, berbentuk kalimat berita.
maupun kalimat perintah.
Contoh kalimat langsung

Hadi berkata, “ Adikku pernah mengikuti tes kedokteran, dan dia
dinyatakan lulus.”
Contoh kalimat tidak langsung

Hadi mengatakan bahwa Adiknya pernah mengikuti tes kedokteran, dan
dia dinyatakan lulus.
 Kalimat tidak langsung di atas merupakan perubahan dari kalimat langsung.

Perubahannya antara lain: dari memakai tanda petik dua menjadi tidak
memakai, kata ganti –ku menjadi –nya. Perubah tersebut wajib digunakan
supaya tidak menimbulkan kesalahpahaman atau salah menafsirkan
informasi/ berita.
 Pola perubahan kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung.
Kalimat Langsung ke Kalimat Kalimat Tidak Langsung ke Kalimat

Tidak Langsung Langsung
Perhatikan perubahan kata ganti: Hal yang harus diperhatikan adalah:
Aku, saya, ku… Ia, dia, …nya
Kami mereka Perubahan subjeknya (kamu menjadi
saya atau aku, kalian menjadi
mereka);
Kamu, …mu Aku, …ku, saya Tidak lagi menggunakan tanda petik (
“)
Kalian Kami/ kita Dapat menambahkan kata “bahwa”.
Ini itu
• Contoh lain perubahan kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung.

• “Rumah ini akan dijual oleh pemilikinya, yaitu Kakakku.” Kata Rifka kepada
Suci. (kalimat berita)
Rifka berkata kepada Suci bahwa rumah itu akan dijual oleh pemiliknya,
yaitu panannya.
• Dio berteriak, “ Saya tidak pernah mengambil nasi bungkus kalian
kemarin.”
(kalimat berita)
Dio berteriak kepada mereka bahwa dia tidak pernah mengambil nasi
bungkus milik mereka kemarin.
• Bu Guru bertanya, “ Apakah kamu memahami apa yang saya katakan?”
(kalimat tanya)
Bu Guru bertanya kepadaku apakah Aku memahami apa yang ia katakan.
• Orang asing itu bertanya, “ Bagaimana menggunakan robot ini untuk
melayaniku ketika Aku berada di hotel?” (kalimat tanya)
Orang asing itu bertanya, bagaimana menggunakan robot itu untuk
melayaninya
ketika dia berada di hotel.
Ayo, berlatih!
1. Tulislah kalimat langsung berikut menjadi kalimat tidak langsung!
a. Kakak bertanya, “ Di mana kamu membeli sepatu itu?”
_____________________________________________________________
b. Cindy tidak jadi ke rumahku karena sakit gigi,” kata Sani.
_____________________________________________________________
c. Ben berkata, “ Aku tidak suka makan sayur pare.”
_____________________________________________________________
2. Tulislah kalimat tidak langsung berikut menjadi kalimat langsung!

a. Bibi meminta Ramdan untuk membeli telur di warung.
_____________________________________________________________
b. Bapak berpesan kepada Rana untuk berhati- hati saat menyebrang.
_____________________________________________________________
3. Isilah tabel di bawah ini dengan menuliskan kalimat langsung atau kalimat tidak
langsung!
No. Kalimat Kalimat langsung/ Kalimat Tidak

Langsung
1. Bapak menyuruh Rio untuk tidak tidur
larut malam lagi.
2. Ibu mengatakan bahwa kami harus

banyak minum air putih.
3. “ Sebaiknya kamu segera makan!”
kata Paman.
4. “ Pencuri itu berhasil ditangkap

polisi,” kata Ayah.
5. Soni mengatakan bahwa Kakaknya

sedang liburan ke Pulau Bali.
C. Penggunaan imbuhan (sufiks/ akhiran) –kan dan –lah dalam teks prosedur.
 Imbuhan (sufiks/ akhiran) –kan dan –lah berada di akhir kata dasar.
 Imbuhan -kan adalah akhiran yang mengubah kata dasar menjadi kata kerja.
Kata kerja yang terbentuk menyatakan makna perintah.
Contoh: lakukan, dengarkan, pindahkan, tuangkan.
 Imbuhan -lah adalah akhiran yang mengubah kata dasar menjadi kata kerja.
Kata kerja yang terbentuk menekankan kata dasarnya dan menyatakan
perintah. Contoh: buatlah, bacalah.
 Teks prosedur mengandung informasi. Teks prosedur merupakan teks yang
berisi langkah- langkah yang dijelaskan menggunakan kalimat perintah.
 Kapan kita menggunakan teks prosedur?
• Membuat resep masakan, menjelaskan aturan permainan, membuat
panduan eksperimen sains, memberikan arah atau panduan.
Cara membuat teks prosedur yang baik
1. Tentukan judul 2. Perhatikan urutan

dan tujuan bagian- bagian teks
pembuatan teks prosedur, yaitu mulai
prosedur. dari judul,, pembuka, isi
(langah-langkah), dan
penutup teks.
3. Tulislah langkah-langkah secara
50 | M o d u l berurutan.
B a h a s a IGunakan
n d o n e skalimat
i a K e lperintah,
as V
bahasa yang santun, serta tanda baca
dan ejaan yang tepat.
Sumber:Buku Erlangga
 Perhatikan ciri- ciri teks prosedur berikut!
Membuat Tape Singkong

Judul teks
Singkong dapat kita kreasikan menjadi berbagai
jenis masakan. Salah satunya adalah tape singkong. Pembuka teks
Cara membuat tape singkong sangat mudah. Yang berisi
tujuan, alat, dan
bahan.
Bahan- bahan yang diperlukan:
Singkong, air, ragi.
Cara membuat:
1. Kupaslah singkong lalu dicuci.
2. Keriklah singkong yang sudah dicuci untuk
menghilangkan lendirnya. Isi teks yang
3. Cucilah kembali kemudian tiriskan. berisi langkah-
4. Rebuslah singkong sampai setengah matang. langkah secara
5. Rebusan singkong taburi dengan ragi sebagai runtut.
bahan fermentasi.
6. Tutup rebusan singkong sampai rapat dan
diamkan selama 48 jam.
7. Tape singkong siap untuk dinikmati.
Tape singkong pun siap disajikan. Kamu dapat

memakannya langsung atau menggorengnya,
bahkan dijadikan masakan colenak, lebih nikmat. Penutup teks,
Selamat mencoba! yang berisi
simpulan atau
saran.
Sumber:www.shutterstock.com
Menyimak dan memirsa
Ayo, berlatih!
Membuat Gantungan Kunci Spesial Namamu
SDN Setia Manah akan mengadakan penggalangan dana untuk korban

bencana alam. Anak- anak kelas 5 akan menyelenggarakan bazar untuk
penggalangan dana tersebut. Raden dan teman-temannya mempunyai ide yang
berbeda. Mereka akan membuat gantungan kunci yang special.
Raden akan berbagi cara membuatnya untukmu, ikuti tahap- tahapannya, ya!
Alat dan bahan yang diperlukan:

Brush pen, spidol, pulpen warna atau apa pun yang kamu punya, kertas, cincin
gantungan, gunting, dan tang.
Cara membuat:
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Tuliskan namamu di kertas. Bagi kamu yang

Menyukai lettering atau seni menulis dengan
indah, akan lebih mudah.
3. Guntinglah nama yang kamu

tulis mengikuti sisinya.
4. Laminatinglah.
5. Guntinglah mengikuti sisinya,

Jangan lupa sisakan untuk
Tempat melubanginya, ya.
6. Lubangilah tempat yang tadi
Kamu sisakan.
7.
Pasangkan cincin gantungan, pada
tempat yang tadi dilubangi, kuatkan
menggunakan tang.
8. Gantungan kunci yang

Bertuliskan namamu,
Siap digunakan.
Itulah cara membuat gantungan kunci special namamu. Gantungan kunci ini
sangat bermanfaat untuk menandai barang milik pribadi seperti tas atau tempat
pensil. Jika kamu akan menggunakan kata- kata lain juga bias, asal jang terlalu
panjang. Selamat mencoba!
Sumber: BukuSiswaKelasV.Kemdikbud
Jawablah pertanyaan- pertanyaan berikut berdasarkan isi teks prsedur tersebut!

1. Bahan apa saja yang diperlukan dalam membuat gantungan kunci?
_____________________________________________________________
2. Apa tujuan murid-murid kelas 5 SDN Setia Manah mengadakan bazar?

_____________________________________________________________
3. Tulislah kata- kata berimbuhan –kan dan –lah yang ada di dalam teks terseut!
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
4. Tulislah kembali langkah- langkah dalam teks prosedur tersebut

menggunakan bahasamu sendiri!
BAB V
1. menuliskan ide pokok paragraf dari teks informatif;
2. mengidentifikasi makna kosakata baru dan idiom;
3. membuat pertanyaan wawancara;
4. melalukan wawancara.
A. Ide Pokok Paragraf dari Teks Informatif

 Ide Pokok Paragraf
 Ide pokok merupakan inti atau dasar permasalahan dari suatu teks. Ide
pokok sering disebut juga pokok pikiran atau gagasan utama teks. Di
dalam satu paragraf terdapat satu ide pokok yang bisa terletak di awal
paragraf (deduktif), di akhir (induktif), atau di keseluruhan paragraf. Ciri ide
pokok induktif dengan 3 kata kesimpulan: jadi, oleh karena itu, dengan
demikian
Bacalah teks di bawah ini dengan saksama!
Dari Pedagang Asongan hingga Pemilik Perusahaan

Pada mulanya, Nadya Hersa Ursulla Permana hanya seorang gadis yang
menyukai susu karena segudang manfaatnya bagi kesehatan. Setelah remaja, dia
mulai menjajaki bisnis susu kemasan. Nadya ingin mengenalkan minuman susu
kepada masyarakat.
Untuk menyalurkan keinginannya itu, Nadya mengajak dua temannya, Toga
Christovel dan Siti Hani Kusmiati. Mereka mulai memasarkan susu pada tahun
2016 dengan modal kecil dan nama dagang Klinik Susu. Nadya dan kedua
temannya harus berjuang untuk memasarkan produknya. Nadya termasuk orang
yang bermental baja. Dia rela mengangkat sendiri produknya dari satu tempat ke
tempat lain. Bahkan, dia menjadi pedagang asongan di acara-acara publik agar
produk susunya dikenali masyarakat. Keluarganya sampai menentangnya karena
kasihan melihatnya banting tulang seperti itu.
Kini, Nadya sudah meraih apa yang dicita-citakannya. Perusahaannya yang
bernama Klinik Susu (KS) Group sudah dikenal masyarakat. Omzet
perusahaannya mencapai ratusan juta rupiah per bulan. Usahanya yang sedang
naik daun ini juga memberikan peluang kerja kepada banyak orang. Meskipun
sudah sukses, Nadya tetap rendah hati. Menurutnya, capaian yang berhasil
diraihnya adalah berkat dukungan keluarga dan kerja sama tim di perusahaan.
Sebagai pengusaha, Nadya selalu serius dalam mempertahankan kemasan
dan standar susunya. Susu kemasan produksinya tidak memakai bahan campuran
lainnya. Dengan begitu, manfaat dan kandungan susu yang baik bagi kesehatan
akan selalu terjaga. Kepercayaan masyarakat adalah yang terpenting dalam
usahanya.
Setelah sukses dengan produk susu, Nadya memproduksi yoghurt dan keripik.
Saat ini dia berharap bisa mengembangkan bisnis di bidang lainnya. Nadya juga
selalu bersiap untuk risiko dan tantangan di masa depan. Risiko terbesar suatu
usaha adalah gulung tikar. Namun, Nadya memandang semua tantangan itu
adalah jalan yang harus dilaluinya untuk mencapai kesuksesan. Seperti kata
pepatah, komitmen dan kerja keras tidak akan mengkhianati hasil.
Sumber: https://jabar.tribunnews.com/2019/09/30/rela-jadi-pedagang-asongan-nadya-
memilihbisnis-susu-kemasan?page=all dengan penyesuaian
Berikut adalah makna dari kata-kata berwarna oranye dari teks
di atas.
omzet : jumlah uang hasil penjualan
yoghurt : susu fermentasi berbentuk krim dengan rasa agak
asam
bisnis : usaha dagang
kemasan : bungkus
asongan : barang yang dijual dengan cara dijajakan langsung
ke pembeli
Sumber: kbbi.kemdikbud.go.id
Berbicara, Berdiskusi, Mempresentasikan
Diskusi Teks
Bekerjalah bersama teman kalian!
Jawablah pertanyaan di bawah ini dan sebutkan pada paragraf berapa
jawaban tersebut ditemukan!
1. Kapan Nadya mulai memasarkan produk susu kemasan miliknya?
_____________________________________________________________
2. Siapa yang bekerja sama dengan Nadya dalam membuka usaha?
_____________________________________________________________
3. Di mana Nadya memasarkan produknya pada awal memulai usaha?
_____________________________________________________________
4. Apa nama perusahaan Nadya?
_____________________________________________________________
5. Bagaimana cara Nadya mempertahankan kualitas produknya?
_____________________________________________________________
Presentasi
Setelah selesai, buatlah rangkuman singkat tentang usaha Nadya menggunakan
pertanyaan di atas sebagai panduan. Lalu presentasikan di depan kelas
bergantian dengan teman kalian!
Sumber: BukuSiswaKelasV.Kemdikbud
Sekarang, bacalah kembali teks “Dari Pedagang Asongan hingga Pemilik

Perusahaan” dan tentukan ide pokok setiap paragraf!
Paragraf Ide Pokok
Paragraf Ide Pokok
B. Idiom
Perhatikan kata-kata bercetak tebal pada teks “Dari Pedagang Asongan hingga
Pemilik Perusahaan”. Kata-kata tersebut adalah idiom.
 Idiom adalah gabungan kata-kata yang membentuk makna baru.
 Idiom digunakan sebagai ungkapan.
 Contoh idiom:
• Segera kau angkat kaki dari sini!.
• Angkat kaki : pergi meninggalkan suatu tempat.
Pasangkanlah idiom dari teks dengan maknanya!
Darah biru bangkrut
Kaki lima pengadilan
Darah daging Warung/ toko di pinggir jalan

am
Gulung tikar Keturunan bangsawan
Meja hijau Anak kandung
C. Kalimat Tanya dengan Kata Tanya ADiK SiMBa ( Apa, Di mana, Kapan,
Siapa, Mengapa, dan Bagaimana)
 Kalimat tanya adalah kalimat bertujuan untuk menanyakan sesuatu atau

meminta respon atau informasi yang merupakan jawaban dari orang yang
ditanyai.
 Ciri-ciri kalimat tanya:
• Kalimat tanya diawali dengan kata tanya : apa, di mana, kapan, siapa,
mengapa, bagaimana, atau berapa (ADIK SIMBAB).
• Diakhiri tanda tanya.
• Ada pula yang menggunakan artikel --kah pada bagian akhir kata tanya.
• Kalimat tanya yang tidak menggunakan kata tanya di awal kalimat,
menggunakan artikel --kah, atau iya kan pada bagian akhir kalimat dengan
diakhiri tanda tanya.
• Fungsi Kata Tanya
Kata Tanya Fungsi Kata Tanya
Apa menanyakan benda, warna, aktivitas/ kegiatan dan lain-lain.

Di mana menanyakan tempat.
Kapan menanyakan waktu.
Siapa menanyakan orang/ pelaku
Mengapa menanyakan alasan atau penyebab.
Bagaimana menanyakan cara, proses, urutan kegiatan, atau keadaan.
Berapa menanyakan jumlah, harga, atau satuan.
Membuat Kalimat Tanya

berdasarkan teks Bacaan
Hari Menanam Pohon
Indonesia dikatakan sebagai paru-paru dunia. Sebutan itu disematkan

karena di Indonesia terdapat hutan yang sangat luas. Daun-daun di hutan
mengeluarkan oksigen berlimpah. Oksigen merupakan unsur penting bagi
kehidupan.
Namun, sayangnya, hutan kita semakin berkurang akibat kebakaran atau
penebangan pohon di hutan secara liar. Oleh karena itu, pemerintah bersama
rakyat berusaha mengurangi kerusakan hutan. Salah satu upaya yang dilakukan
yaitu menanam kembali pohon di lingkungan.
Tanggal 28 November diperingati sebagai Hari Menanam Pohon.
Peringatan hari Menanam Pohon pada tahun 2015 diawali sejak tanggal 26
November. Presiden melakukan penanaman pohon di Taman Hutan Rakyat
Sultan Adam, Kalimantan Selatan. Ada 10.000 pohon ditanam di hutan itu. Pohon
yang ditanam pun bermacam-macam, termasuk pohon-pohon yang buahnya dapat
dimakan.
Kita dapat berperan serta untuk mengembalikan paru-paru dunia. Menanam

pohon tidak hanya dapat dilakukan di hutan. Kita dapat menanam pohon di
lingkungan sekitar kita. Semakin banyak pohon di lingkungan kita, semakin banyak
pasokan oksigen bagi kehidupan.
Perhatikan kata-kata yang dicetak tebal. Kata yang dicetak tebal merupakan kata kunci
atau informasi penting yang bisa dijadikan jawaban atas kata tanya yang akan dibuat.
Buatlah kalimat tanya menggunakan kata tanya yang tepat sesuai dengan kata kunci
yang telah ditandai.
No. Kata Kunci/ Informasi penting Kalimat Tanya
1. karena di Indonesia terdapat hutan Mengapa Indonesia dikatakan
yang sangat luas. sebagai paru-paru dunia?
2. hutan kita semakin berkurang akibat Apa akibat dari kebakaran hutan
kebakaran atau penebangan atau penebangan pohon hutan
pohon di hutan secara liar secara liar?
3. Salah satu upaya yang dilakukan Apa upaya yang dapat dilakukan
yaitu menanam kembali pohon di untuk mengurangi kerusakan hutan?
lingkungan.
4. Tanggal 28 November diperingati Kapan Hari menanam pohon
sebagai Hari Menanam Pohon. diperingati?
5. Presiden melakukan penanaman Siapa yang melakukan kegiatan
pohon di Taman Hutan Rakyat menanam pohon di hutan Taman
Sultan Adam, Kalimantan Selatan. Rakyat Sultan Adam?
Di mana presiden melakukan
penanaman pohon?
6. Semakin banyak pohon di Mengapa kita harus menanam
lingkungan kita, semakin banyak pohon di lingkungan sekitar?
pasokan oksigen bagi kehidupan.
Buatlah kalimat tanya yang tepat berdasarkan kalimat-kalimat pernyataan berikut!

No. Pernyataan Kalimat Tanya
1. Organ pernapasan pada manusia

adalah hidung, faring, laring,
trakea,
bronkus, bronkiolus, dan alveolus.
2. Di dalam rongga hidung terdapat
rambut-rambut pendek dan tebal
untuk menyaring dan menangkap
kotoran yang masuk bersama
udara
3. Laring atau tekak (jakun) terdapat
di bagian belakang faring.
4. Udara masuk ke dalam tubuh

melalui lubang hidung, lalu masuk
ke dalam batang tenggorokan.

Batang tenggorokan adalah
sebuah pipa mulai dari belakang
hidung dan mulut, lalu turun ke
paru-paru. Dari batang
tenggorokan udara masuk ke
dalam paru-paru.
5. Melalui kegiatan perdagangan,
pedagang akan memperoleh
keuntungan dari selisih harga jual
dan harga beli.
6. Saat kita menghirup udara, otot-
otot tulang rusuk mengangkat
tulang
rusuk kita sehingga paru-paru
membesar.
7. Tiba-tiba Lani terbatuk-batuk.
Lani mencium bau asap.
Kelihatannya seseorang tengah
membakar sampah daun-daun
yang belum kering.
8. Menghormati persamaan derajat
bertujuan untuk mencegah
terjadinya perpecahan
antarwarga masyarakat.
9. Setiap hari Senin, Siswa SD IT
Nur Al Rahman mengikuti
kegiatan mentoring.
10. Jumlah hutan di Indonesia

semakin berkurang karena
adanya kebakaran hutan.
D. Wawancara
 Wawancara merupakan percakapan antara dua orang atau lebih dan
berlangsung antara narasumber dan pewawancara.
 Tujuan dari wawancara adalah untuk mendapatkan informasi yang tepat dari
narasumber yang terpercaya.
 Langkah-langkah
Sebelum Melakukan Wawancara

1. Buat janji dan minta kesediaan narasumber untuk diwawancarai.
2. Tunjukkan kesan yang baik, misalnya datang tepat waktu.
3. Berpakaian dengan sopan.
4. Berbicara dan bersikap sopan.
5. Menyiapkan daftar pertanyaan yang sesuai dengan pokok
permasalahan.
6. Pertanyaan yang baik mengandung unsur ADIK SIMBA
(Apa, Di mana, Kapan, Siapa, Mengapa, dan Bagaimana).
7. Berlatih agar tidak selalu membaca pertanyaan yang telah disusun.
Ketika Sedang Melakukan Wawancara

1. Perkenalkan diri sebelum wawancara.
2. Sampaikan tujuan wawancara.
3. Mulai wawancara dengan pertanyaan yang ringan.
4. Cairkan suasana dengan menanyakan tentang kegemaran tokoh.
Jika suasana sudah cair, baru hubungkan dengan persoalan yang
menjadi topik wawancara.
5. Sebutkan nama narasumber secara lengkap.
6. Bawa buku catatan, alat tulis, atau alat perekam saat melakukan
wawancara.
7. Dengarkan pendapat dan informasi dari narasumber secara
saksama.
8. Hindari menyela agar keterangan tidak terputus.
9. Hindari minta pengulangan jawaban dari narasumber.
10. Hindari pertanyaan yang berbelit-belit.
11. Hormati petunjuk narasumber.
12. Hindari pertanyaan yang menyinggung dan menyudutkan
narasumber.
13. Mampu mengambil kesimpulan dan tidak semua jawaban dicatat.
Setelah Melakukan Wawancara

1. Mohon diri.
2. Ucapkan terima kasih.
3. Sampaikan permohonan maaf jika selama wawancara ada hal
yang kurang berkenan.
Kisah kesuksesan Nadya dapat digali melalui wawancara. Mari ingat kembali
topik wawancara sewaktu di kelas empat.
Diskusikan dengan teman sebangku. Tulis di buku tulismu!
Gunakan pertanyaan di bawah ini sebagai panduan diskusi.
1. Apa yang dimaksud dengan wawancara?
2. Apa tujuan kita melakukan wawancara?
3. Bagaimana cara melakukan wawancara yang baik?
4. Apa yang harus dipersiapkan agar wawancara berjalan dengan lancar?
5. Selain melakukan tatap muka, adakah cara lain untuk mendapatkan
informasi dari narasumber?
Di bawah ini adalah contoh pertanyaan yang dapat diajukan ketika

mewawancarai seorang pengusaha atau wirausaha.
1. Apa jenis usaha yang dijalankan?
2. Kapan memulai usaha?
3. Mengapa memilih usaha ini?
4. Berapa modal yang digunakan untuk memulai usaha?
5. Di mana tempat yang dipilih untuk memasarkan usaha?
Berbicara, Berdiskusi, Mempresentasikan
Bermain peran. Bacalah dialog di bawah ini bersama rekan kalian. Tentukan
peran masing-masing. Saat berlatih, lengkapi bagian yang tidak lengkap dengan
kalimat tanya yang tepat.
Narasumber (N) : Nadya Hersa
Hari, tanggal wawancara : Selasa, 18 Agustus 2020
Waktu wawancara : Pukul 10.00 WIB
Tempat wawancara : Kantor KS Group
Pewawancara (P) : Indah
P : Selamat pagi, Kak Nadya.

N : Selamat pagi.
P : Saya Indah, mendapat tugas dari sekolah untuk mewawancarai Kak
Nadya tentang usaha susu kemasan yang dijalankan selama ini.
N : Silakan
P : Kapan Kak Nadya memulai usaha?
N : Saya memulai usaha tahun 2016.
P : ………………………………………………………………..........?(1)
N : Saya adalah penggemar susu. Saya ingin memasyarakatkan susu yang
sehat dan berkualitas murni. Saya ingin orang-orang juga menyukai susu,
sebab susu banyak sekali manfaatnya bagi kesehatan tubuh kita.
P : Berapa modal yang Kak Nadya keluarkan untuk memulai usaha ini?
N : Hmm, modal saya tidak banyak. Saya dan kedua teman saya memulai
usaha dari yang kecil dulu. Lama-lama, modal kami bertambah seiring
majunya usaha kami.
P :
…………………………………………………………………………………………
… ………....................................................................................? (2)
N : Banyaaak. Di awal memulai usaha ini, saya harus angkat- angkat barang
sendiri karena belum punya pegawai. Saya juga harus mengesampingkan
rasa malu, berjualan di acara-acara tertentu seperti Car Free Day.
Tantangan lainnya dari keluarga saya sendiri. Itu karena mereka tidak
tega melihat saya banting tulang demi menjalankan usaha susu kemasan
ini.
P :
…………………………………………………………………………………………
… ………....................................................................................? (3)
N : Tetap optimistis dan bermental baja.
P : Hebat sekali. Apakah menjalankan suatu usaha itu harus memiliki latar
pendidikan yang sesuai?
N : Itu lebih baik. Namun, yang terpenting adalah semangat dan tekad yang
kuat.
P : Usaha Kak Nadya sekarang sudah maju.
………....................................................................................? (4)
N : Menjaga kemurnian susu kemasan produksi kami. Saya juga tidak boleh
sombong dengan pencapaian ini. Tantangan selalu ada, meskipun usaha
sudah maju.
P : Apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan jika membuat usaha seperti
Kak Nadya?
N : Apa, ya? Yang boleh dilakukan adalah selalu bersemangat, jujur dalam
menjalankan usaha, komitmen, bekerja sama yang baik dalam tim, dan
bekerja keras. Yang tidak boleh dilakukan, ya tentu saja kebalikannya
semua tadi.
P : Wah, Kak Nadya hebat sekali! Kami juga ingin seperti Kak Nadya
……………………………………............................................. (5)
N : Boleh sekali. Pesan saya, teruslah berkreasi. Kreativitas akan menjadi
kesuksesan jika dibarengi semangat bekerja, kejujuran, dan kerendahan hati.
P : Terima kasih, Kak. Kami sudah mendapatkan informasi yang sangat
berharga dari Kak Nadya. Semoga usaha Kakak selalu sukses.
N : Terima kasih kembali.
Ayo, latihan!
Lakukan wawancara dengan salah seorang pengusaha di kota kalian.
Gunakan prinsip wawancara di atas sebagai panduan wawancara. Berikut adalah
kerangka melakukan wawancara yang dapat kalian gunakan.
Jurnal Membaca
Saatnya menulis jurnal. Kali ini, contoh buku pilihannya adalah buku yang
berkisah tentang perjalanan hidup seorang tokoh atau disebut juga biografi. Tokoh
dalam biografi berasal dari beragam latar belakang: pahlawan, pengusaha,
sastrawan, olahragawan, negarawan, seniman, dan lainnya. Kisah hidup mereka
yang menginspirasi dituliskan oleh penulis menjadi sebuah biografi. Kalian dapat
menemukan buku biografi pada perpustakaan sekolah atau koleksi di rumah.
Kalian juga dapat membaca biografi singkat seorang tokoh pada laman digital.
Berikut ini adalah satu contoh jurnal yang dapat kalian tiru.
BAB VI
Menjadi Warga Dunia
1. menulis teks narasi sejarah;
2. mengidentifikasi singkatan dan akronim dalam teks;
3. mendiskusikankalimat fakta dan opini;
4. menganalisis informasi yang disampaikan paparan iklan dari media
cetak atau elektronik.
A. Teks Narasi Sejarah

 Teks narasi sejarah adalah teks yang berisi peristiwa sejarah menurut
urutan waktu.
 Teks narasi sejarah dapat memuat informasi penting tentang sejarah bangsa
Indonesia. Informasi penting dapat ditemukan dengan membaca atau
mendengarkan teks secara menyeluruh.
 Menjawab pertanyaan tentang isi teks bacaan sesuai dengan aspek
informasi apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, berapa, dan bagaimana.
 Contoh teks narasi sejarah
Masa Awal Pergerakan Nasional (Tahun 1900-an)

Pada masa ini, lahir banyak organisasi pergerakan, seperti Budi Utomo,
Sarekat Islam, Muhammadiyah, dan Indische Partij (IP). Salah satu organisasi
yang besar pengaruhnya terhadap pergerakan nasional adalah Budi Utomo. Pada
hari Minggu tanggal 20 Mei 1908, Sutomo beserta kawan-kawannya berkumpul di
Jakarta. Mereka sepakat mendirikan Budi Utomo yang berarti “usaha mulia”.
Karena sebagai organisasi modern yang pertama kali muncul di Indonesia,
pemerintah RI menetapkan tanggal berdirinya Budi Utomo diperingati sebagai Hari
Kebangkitan Nasional.
1. Apa nama organisasi yang besar pengaruhnya terhadap pergerakan nasional
Indonesia? Budi Utomo
2. Kapan Sutomo dan kawan-kawannya berkumpul? Pada hari Minggu, tanggal
20 Mei 1908
3. Di mana mereka berkumpul? Di Jakarta
4. Mengapa tanggal berdirinya Budi Utomo diperingati sebagai Hari Kebangkitan
Nasional? Karena sebagai organisasi modern yang pertama kali muncul di
Indonesia.
Peristiwa Kedatangan Bangsa Barat

Mulai akhir abad XV, bangsa Eropa berusaha melakukan penjelajahan samudra.
Bangsa Eropa yang pernah melakukan penjelajahan dan penjajahan di Indonesia
dimulai oleh bangsa Portugis. Kapal mereka pertama kali mendarat di Malaka pada
tahun 1511. Berikutnya ialah bangsa Spanyol yang mendarat di Tidore, Maluku pada
tahun 1521. Kemudian, disusul oleh bangsa Inggris dan Belanda. Kapal-kapal
Belanda pertama kali mendarat di Pelabuhan Banten pada tahun 1596.
Faktor-faktor pendorong penjelajahan samudra antara lain sebagai berikut.
Sumber:BukuTematikKelas5
Berdasarkan bacaan di atas, isilah kolom-kolom berikut sesuai dengan

pertanyaannya!
Kedatangan Bangsa Barat
1. Siapa yang dimaksud dengan

bangsa Barat? 2. Apa faktor yang
melatarbelaka- ngi bangsa
Barat melakukan penjajahan di
Indonesia?
3. Kapan bangsa Barat mulai

melakukan penjelajahan
samudera?
4. Di mana bangsa Barat

pertama kali mendarat di
Indonesia?
5. Mengapa bangsa Barat

melakukan penjelajahan
samudera?
6. Bagaimana kondisi rakyat

yang mengalami penjajahan?
7. Apa saja yang menjadi bukti

bahwa bangsa Barat memiliki
kemajuan di bidang teknologi?
Kerjakan dengan
teliti, ya!
B. Singkatan dan Akronim dalam Teks
 Singkatan adalah hasil ringkasan berupa huruf atau gabungan huruf.
 Akronim adalah kependekan berupa gabungan suku kata yang membentuk
kata baru.
 Keduanya bertujuan untuk memudahkan dalam mengingat dan
menyebutkan dari hal-hal yang dimaksudkan.
Contoh Singkatan
• BDR ------------- Belajar dari Rumah
• SD ------------- Sekolah Dasar
• dll. ------------- dan lain-lain
• yth. ------------- yang terhormat
 Penggunaan akronim dibagi menjadi tiga bentuk, yaitu:
1. Akronim nama diri yang terdiri atas huruf awal, setiap katanya ditulis
menggunakan huruf kapital tanpa tanda titik.
• Contohnya: BIN = Badan Intelijen Negara, LIPI = Lembaga Ilmu
Pengetahuan Indonesia
2. Akronim nama diri berupa gabungan suku kata atau gabungan huruf
dan suku kata dari deret kata, ditulis dengan huruf awal kapital.
• Contohnya: Bulog = Badan Urusan Logistik, Bappenas = Badan
Perencanaan Pembangunan Nasional
3. Akronim bukan nama diri yang terdiri atas gabungan huruf awal serta
suku kata atau berupa gabungan suku kata, ditulis memakaki huruf
nonkapital.
• Contohnya: tilang = bukti pelanggaran, rudal = peluru kendali
Sumber: https://www.kompas.com/skola/read/2021/08/06/153855969/pengertian-akronim-
dan-contohnya.
Ayo, berlatih!
Latihan 1
Carilah kepanjangan dari Carilah kepanjangan dari akronim berikut
singkatan berikut ini! ini!
KTP: Puskesmas:
NKRI: Iptek:
MPR: Suramadu:
DPR: ABRI:
SMP: LAN:
Latihan 2
Temukan 10 akronim pada kotak pencari berikut ini! Catat dan tandai kata yang
sudah kalian temukan! Tulisan bisa dalam ejaan kanan ke kiri atau kiri ke kanan.
Jika sudah selesai, carilah kepanjangan dari akronim tersebut. Catatlah dalam
buku tulis kalian!
Sumber:BukusiswakelasV.kemdikbud
C. Kalimat Fakta dan Opini

 Fakta adalah hal (keadaan, peristiwa) yang merupakan kenyataan dan
benar- benar terjadi.
 Opini adalah pendapat atau pikiran.
Kalimat Fakta: Kalimat Opini:
 memiliki data yang  Mengandung

akurat; pendapat pribadi;
 bersifat objektif;  bersifat subjektif;
 benar-benar terjadi.  memiliki kata yang
sifatnya realtif..
Ayo, berlatih!
Latihan 1
Membuat Kartu Fakta dan Opini Apakah kalian
sudah paham tentang perbedaan fakta dan opini?
Mari melakukan permainan ini. Buatlah satu
koleksi Kartu Fakta dan Opini yang masing-masing
berisi satu kalimat. Mintalah teman kalian untuk
menebak kalimat dalam koleksi kalian.
Latihan 2
Bacalah dengan saksama dan tentukan apakah kalimat di bawah ini adalah
fakta atau opini dengan memberi tanda centang (√)!
No. Kalimat Fakta Opini
1. Bakwan buatan ibu paling enak sedunia.
2. Indonesia merdeka pada tahun 1945.
3. Bunglon merupakan hewan mimikri yaitu
bisa berubah warna.
4. Merawat kura-kura itu sangat
menyenangkan.
5. Perjalanan dari Kota Jakarta ke Bandung
naik mobil ditempuh dengan 150 km.
D. Iklan
Iklan adalah berita pesanan untuk membujuk dan mendorong orang agar
tertarik pada barang ataupun jasa yang ditawarkan. Iklan biasa dipromosikan
melalui media periklanan seperti, televisi, radio, koran, majalah, internet dll.
 Unsur-unsur iklan
 Judul iklan, subjudul, nama produk yang diiklankan.
 Kalimat iklan : kata-kata atau kalimat dalam iklan yang
bertujuan untuk membujuk dan meyakinkan.
 Keunggulan produk.
 Gambar.
 Pengiklan/ produsen/ perusahaan.
 Alamat, nomor telepon, email, website, instagram.
Jenis-jenis iklan
1. Berdasarkan media yang digunakan
a. Iklan media cetak : koran,

b. Iklan media elektronik :
majalah dan tabloid,
radio, televisi, dan internet.
famplet, brosur, selebaran.
2. Berdasarkan isinya
a. Iklan niaga :
mempromosikan barang b. Iklan layanan masyarakat :
atau jasa untuk mencari berisi himbauan atau ajakan
keuntungan dan untuk melakukan atau tidak
disampaikan berulang- melakukan sesuatu yang
ulang melalui media diiklankan. Contohnya
cetak maupun elektronik seperti iklan hemat air, iklan
pencegahan.
c. Iklan pengumuman : berisi pengumuman tentang kegiatan
atau peristiwa, berita kehilangan, berita duka, lowongan
kerja.
 Tujuan Iklan:
• memberikan informasi (informing); membujuk (persuading); mengingatkan
(reminding); memberikan nilai tambah (adding value).
 Syarat iklan yang baik di antaranya:
• iklan harus bersifat objektif dan jujur; jelas dan mudah dipahami; menarik
perhatian banyak orang; tidak mengandung sara dan menyinggung pihak
lain.
 Contoh-contoh Iklan
Iklan Niaga Iklan Layanan Masyarakat Iklan Pengumuman
Amati contoh iklan berikut!
Kalimat iklan : Cintai Jantung
Anda, Konsumsi Sayur dan Buah
Segar.
Tujuan iklan/isi iklan : mengajak

pembaca untuk mengkonsumi
sayur dan buah segar.
Gambar : Buah-buahan dan
sayuran segar
Nama pengiklan : tidak ada

Berdasarkan isinya termasuk Iklan
Niaga
• Judul iklan: Clevo
• Kalimat iklan : Makin Jago
dengan Clevo
• Keunggulan produk :
Mengandung mineral, kalsium,
kolin, dan vitamin.
• Gambar : produk susu clevo
dan kandungannya.
• Pengiklan: Garuda Food
• Alamat: www.makinjago.com
Latihan!
1. Tulislah Unsur-unsur iklan berikut!
Iklan Unsur-unsur Iklan
Judul:
Kalimat:
Gambar:
Keunggulan
Pengiklan:
Alamat:
Judul:
Kalimat:
Gambar:
Keunggulan
Pengiklan:
Alamat:
Judul:
Kalimat:
Gambar:
Keunggulan
Pengiklan:
Alamat:
2. Jawab pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan gambar ilustrasi/iklan yang
disajikan!
Iklan Pertanyaan/ Tugas
Berdasarkan isinya termasuk iklan

apakah gambar tersebut?
____________________________
Menurut pendapatmu, apa tujuan
iklan tersebut?
____________________________
Informasi apa sajakah yang
disampaikan iklan tersebut?
____________________________
Siapa yang menyampaikan iklan
tersebut?
____________________________
Hal apa yang menarik dari iklan
tersebut?
____________________________
Berdasarkan isinya termasuk iklan
apakah gambar tersebut?
____________________________
Nama produk yang ditawarkan:
____________________________
Kalimat Iklan:
____________________________
Keunggulan produk:
_____________________________
_____________________________
__________________________
Pengiklan :
____________________________
Alamat/nomor telepon pengiklan:
____________________________
BAB VII
Indonesia yang Bhineka
1. mengidentifikasi kalimat perintah, ajakan, dan larangan;
2. menjelaskan kalimat majemuk bertingkat;
3. mengidentifikasi penggunaan imbuhan pe-an;
4. menulis teks eksposisi;
A. Kalimat Perintah, Ajakan, dan Larangan

 Kalimat perintah adalah kalimat yang mengandung maksud memerintah
atau meminta agar orang lain menuruti perintah yang hendak dimaksudkan,
entah itu dalam bentuk lisan maupun bentuk tulisan.
 Kalimat perintah biasanya ditandai dengan kata- kata seperti: tolong, coba,
minta harap, dan mohon. Selain itu, kalimat perintah juga menggunakan
ungkapan-ungkapan lain seperti sudliah kiranya, dapatkah seandainya,
diminta dengan hormat, dan dimohon dengan sangat.
 Contoh:
1. Tolong, tutup pintu itu sedikit!

2. Coba kau renungkan apa yang telah engkau lakukan kemarin!
3. Harap tenang, hari ini sedang ada ujian akhir semester!
 Kalimat ajakan adalah kalimat yang berfungsi untuk mengajak seseorang
untuk melakukan sesuatu. Biasanya ditandai dengan kata ayo, mari, dan
yuk.
 Contoh:
1. Ayo, kita olahraga setiap hari supaya sehat!
2. Mari teman-teman semua kita berdoa untuk kesembuhan Danang.
 Kalimat larangan adalah kalimat yang ditujukan kepada seseorang untuk
menyampaikan larangan atas sebuah perbuatan.
 Salah satu ciri khas pada kalimat larangan adalah menggunakan kata-kata
negatif atau penolakan seperti jangan, tidak boleh, dilarang, dll.
 Contoh Kalimat Larangan
1. Jangan pernah mengkonsumsi narkoba.

2. Pengendara tidak boleh berhenti secara mendadak di tengah jalan raya.
3. Jangan pernah lupakan jasa guru-guru yang telah memberikanmu ilmu.
Sumber: https://dosenbahasa.com/contoh-kalimat-larangan
Ayo, berlatih!
Isilah dengan menuliskan kalimat perintah/ ajakan/ larangan pada kolom beriut!
No. Kalimat Perintah/ Ajakan/ Larangan
1. 4. Tolong, bangunkanlah aku, jika waktu
subuh telah tiba!
2. 4. Dilarang mencorat-coret dinding!
3. Yuk, hemat air untuk menjaga bumi kita!
4. 5. Anak-anak dimohon tertib
saat upacara berlangsung.
5. 5. Dilarang mencontek saat ujian!
6. 6. Mari, kita membantu korban bencana alam!
7. 7. Jangan mudah menangis, jadilah
perempuan yang tegar dan kuat.
8. Jangan tidur di lantai, nanti kau bisa masuk
angin.
9. 8. Marilah, budayakan antri!
10.9. Ayo, kita makan bakso bersama saat
istirahat sekolah!
B. Kalimat Majemuk Bertingkat

 Kalimat majemuk adalah gabungan dari dua kalimat tunggal. Disebut
majemuk karena memiliki dua klausa utama atau lebih dan masing-masing
kalimat dapat berdiri sendiri.
 Kalimat majemuk bertingkat adalah jenis kalimat yang memiliki anak
kalimat dan induk kalimat. Anak kalimat ini sifatnya tergantung pada kalimat
lainnya (induk kalimat). Kedua kalimat tunggal ini digabungkan
menggunakan kata penghubung atau konjungsi.
 Kalimat majemuk bertingkat hubungan sebab akibat, konjungsi yang
digunakan adalah sebab, karena, sehingga, maka, dan akibat.
 Contoh kalimat majemuk bertingkat hubungan penyebab
Vania sakit parah. sebab ia makan terlalu banyak

mie instan.
Induk kalimat (akibat) Konjungsi Anak kalimat (sebab)
Vania sakit parah sebab ia makan terlalu banyak mie instan.
Tanaman itu dipupuk maka pertumbuhannya baik.

secara teratur
Induk kalimat (akibat) Konjungsi Anak kalimat (sebab)
Tanaman itu dipupuk secara teratur maka pertumbuhannya baik.
Bacalah kalimat- kalimat berikut!

Lengkapilah kalimat dengan konjungsi hubungan sebab akibat yang tepat!
1. Riki datang terlambat ke sekolah ________________ ban sepedanya bocor.
2. Penebangan pohon liar di hutan ________________ udara terasa panas.
3. Budi berangkat lebih pagi ______________ jalanan sedang macet.
4. Petani gagal panen _______________ musim kemarau yang panjang.
5. Mischa senang menanam tanaman ________________ rumahnya tampak asri.
C. Imbuhan pe-an
 Imbuhan pe-an memiliki makna sebagai berikut
1. Bermakna menyatakan tempat.
Contoh :
• pe-an + mandi pemandian

• pe-an + lelang pelelangan
• pe-an + kantor percetakan
2. Bermakna menyatakan proses.
Contoh :
• pe-an + pasar pemasaran
• pe-an + rakit perakitan
• pe-an + suling penyulingan
1. Bacalah kalimat- kalimat berikut! Temukan kata berimbuhan pe-an dalam tiap
kalimat berikut! Tulislah kata dasar dan makna imbuhan pe-an pada kata
tersebut!
No. Kalimat Kata Dasar yang Makna
Berimbuhan pe-an Imbuhan pe-an
1. Tempat Pemakan Umum Sirnaraga
merupakan salah satu pemakan
yang ada di Kota Bandung.
2. Bibi menyiapkan perbekalan untuk
berladang.
3. Sebelum berenang, kami
melakukan pemanasan dahulu.
4. Penjualan telur bebek terus
melonjak.
5. Paman bekerja di perkebunan teh.
2. Buatlah kalimat dengan kata- kata berimbuhan pe-an berikut!

a. pencucian b. pedalaman
a. ___________________________________________________________
b. ___________________________________________________________
D. Teks Eksposisi
 Teks eksposisi merupakan teks yang berisi penjelasan tentang suatu hal
atau peristiwa dan memiliki maksud serta tujuan tertentu.
 Ciri-cinya:
• bersifat nonfiksi;
• berisi fakta dan informasi ilmu pengetahuan;
• bentuknya disajikan secara singkat, padat, akurat, dan mudah untuk
dipahami;
• Bersifat mengajak.
 Struktur teks eksposisi: judul, pernyataan, penjelasan, kesimpulan.
 Perhatikan contok teks eksposisi berikut!
Latihan!
Kali ini, kalian akan belajar menulis teks eksposisi tentang pentingnya
melestarikan lingkungan.
Berikut ini langkah-langkah yang harus kalian lakukan.
1. Tentukan satu topik tentang masalah lingkungan.
2. Lakukan riset untuk mencari tahu sebab dan akibat dari masalah tersebut.
3. Tuliskan kerangka tulisan dalam format seperti contoh di atas.
4. Mintalah guru atau teman untuk membaca dan memberikan pendapat
terhadap hasil tulisan kalian.
Salin kembali kerangka teks eksposisi yang sudah kalian buat dengan rapi.
Ingat, selalu perhatikan ketepatan penggunaan ejaan dan tanda baca.
BAB VIII
Ayo, Kerja Sama!
1. mengidentifikasi penggunaan imbuhan ter-;
2. menjelaskan informasi dan makna kata dalam infografik;
3. menjelaskan pantun nasihat;
4. menjelaskan informasi dalam teks pidato persuasif.
A. Imbuhan ter-
 Imbuhan ter- merupakan jenis imbuhan yang berada di awal kata dasar.
Imbuhan ter- memiliki fungsi sebagai berikut
No. Makna Contoh

1.1. Menyatakan suatu keadaan  1. Dian senang penutup kalengnya
sudah terbuka.
Imbuhan ter- dalam kondisi
 2. Rumah pak husen tertutup rapat
menyatakan keadaan yang sudah
sejak kemarin.
selesai atau sudah terjadi,
 3. Bunga di taman tampak
umumnya diikuti oleh kata kerja.
sangat terawat.
 1. Sonya adalah siswi tercantik di
2.2. Menyatakan suatu tingkatan atau
superlatif sekolah.
 2. Lira murid terpandai di kelas 3C.
Penambahan awalan ter- dalam
 3. Bayi yang baru lahir itu adalah
kata dasar adjektive (kata sifat),
bayi terbesar sepanjang sejarah
menunjukkan suatu tingkatan atau
rumah sakit itu.
keadaan yang paling tinggi/sangat.
3. Menyatakan  1. Bunga melati di depan ruangan
suatu
tindakan/perbuatan secara tidak guru itu terinjak oleh Andi.
sengaja  2. Gagang pintu ruangan
depan terlepas saat kakak
Awalan ter- yang menyatakan
mendorongnya.
kondisi sebuah tindakan yang tidak
 3. Alif terkunci di kamar mandi
disengaja oleh pelakunya,
sekolah.
umumnya diikuti oleh kata kerja.
4. Menyatakan sesuatu  1. Surat wasiat itu tertulis dengan
dalam
keadaan dapat atau tidak dapat di tinta emas.
 2. Tulisan tangan Rudi
Awalan ter- yang menyatakan
tidak terbaca sama sekali.
kondisi ini, diikuti oleh kata kerja,
 3.
namun dapat juga diikuti oleh kata
Tingkah unik Jihan terekam kamera.
benda.
5. Menyatakan suatu keadaan yang 1. Pencuri itu jatuh tersungkur.
tiba tiba
2. Penonton tertawa melihat
Awalan ter- yang menyatakan suatu pertunjukan srimulat.
kondisi ini diikuti oleh kata kerja.
3. Ibu terkejut mendapat hadiah
sebuah mobil impiannya.
Sumber:https://dosenbahasa.com/contoh-imbuhan-ter
Latihan!
Tentukan makna imbuhan ter- pada kalimat berikut ini!
No. Kalimat Makna Imbuahn ter-
1.  Dokumen dokumen penting tertumpuk di atas
meja Ayah.
2.  Bibi terpeleset di kamar mandi.
3.  Pemandangan indah di puncak pegunungan
itu terlukis selamanya di memori setiap
No. Kalimat Makna Imbuahn ter-
pengunjung.
4.  Angin puting beliung yang melanda kampung

itu merupakan sejarah terburuk dalam sepuluh
tahun terakhir.
5 Penyebab hilangnya kucing kesayangan
dengan tiba tiba sudah terkuak.
B. Informasi dalam Infografik
Informasi dapat disajikan dalam bentuk infografik. Kamu dapat menemukan

informasi dalam infografik dengan membaca teks dan mengamati gambar,
grafik, atau pun unsur visual lain yang ditampilkan.
 Infografis adalah media informasi yang disajikan dalam bentuk teks, serta
dipadukan dengan beberapa elemen visual seperti gambar, ilustrasi, grafik,
dan tipografi.
 Perhatikan infografik berikut!
 Informasi- informasi yang terdapat di infografik di atas adalah:
1. Rencana pengembangan kendaraan umum dalam lima tahun ke depan.
2. Persentase jumlah kendaraan di Indonesia berdasarkan jenis
kendaraan.
3. Kondisi kemacetan di Indonesia.
4. Solusi untuk mengurangi kemacetan yang sesuai dengan pesan
infografik di atas adalah anjuran untuk lebih sering naik kendaraan
umum.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Menurut infografis di atas, berapa persen laut Indonesia tercemar?

____________________________________________________________
2. Menurut infografis di atas, jenis sampah apakah yang paling banyak
terbuang ke laut?
_____________________________________________________________
3. Isilah dengan kata Benar atau salah fakta yang sesuai dengan informasi
yang disebutkan di dalam infografik di atas!
Pernyataan Benar atau Salah
Indonesia berada pada peringkat kedua sebagai
penyumbang sampah ke laut terbesar di dunia.
Lebih dari 50 ribu sampah plastik mengapung di setiap
mil persegi laut Indonesia.
Lebih dari 200 juta ton sampah di buang ke laut
Indonesia setiap tahunnya.
Lebih dari setengah jumlah sampah di laut Indonesia
adalah plastik.
C. Pantun Nasihat
 Pantun adalah salah satu karya sastra asli Indonesia. Pantun termasuk
dalam puisi lama karena memiliki beberapa aturan terikat dalam
penulisannya. Setiap bait pantun terdiri atas empat baris. Baris pertama
dan kedua merupakan sampiran. Baris ketiga dan keempat merupakan isi.
Sampiran dan isi tidak perlu berhubungan.
 Pantun memiliki rima atau sajak dengan pola yang khas. • ABAB, jika
pasangan baris 1 dan 3, 2 dan 4 memiliki akhir bunyi yang sama. • AAAA,
jika seluruh baris 1, 2, 3, dan 4 memiliki akhir bunyi yang sama. Pantun
dapat digunakan sebagai alat untuk menyampaikan nasihat.
 Ciri-ciri pantun :
1. Terdiri atas 4 baris
2. Setiap baris terdiri atas 8-12 suku kata
3. Bersajak ( rima ) a-b-a-b
4. Baris ke -1 dan ke-2 merupakan sampiran (hiasan agar pantun menarik)
Baris ke-3 dan ke-4 merupakan isi pantun (pesan yang ingin
disampaikan)
 Amanat pantun adalah pesan makna yang ingin disampaikan penulis
melalui pantun tersebut.
 Contoh pantun :
Pohon kelapa tumbuh berjajar

Sampiran
Berjajar di tepi pantai
Jangan malas untuk belajar
Isi
Agar cita-cita tercapai
 Amanat pantun di atas: Kita harus belajar dengan rajin agar dapat meraih
cita-cita.
Kurang asin tambahlah garam Berdasarkan jenisnya termasuk pantun

Garam kasar ditumpuk alu nasihat
Jika ingin kau hidup tentram Pola Rima : a – b – a – b
Setiap hari ibadah slalu Sampiran :
Kurang asin tambahlah garam
Garam kasar ditumpuk alu
Isi :
Jika ingin kau hidup tentram
Setiap hari ibadah slalu
Amanat : supaya hidup tenteram kita
harus rajin beribadah
Latihan 1
Buah duku di atas batu
Batu besar untuk bangunan
Dengan teman saling membantu
Itu tanda murid Budiman
Tentukan :
1) Jenis pantun: ______________________________________________
2) Sampiran dan isi:
___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
3) Pola rima pantun:
__________________________________________________________
4) Amanat/ pesan yang disampaikan pantun:
__________________________________________________________
Latihan 2
Lengkapi bagian sampiran pantun nasihat di bawah ini. Jodohkan dengan
pilihan yang tersedia di sebelah kanan!
D. Teks Pidato Persuasif
 Pidato adalah kegiatan berbicara untuk mengungkapkan pikiran di depan
orang banyak.
Apa teks pidato persuasif?
 Pidato persuasif merupakan jenis pidato yang mengajak, membujuk atau
bahkan mempengaruhi orang lain untuk berbuat suatu hal. Hal ini dilakukan
supaya orang lain tersebut dapat berubah dan mengikuti pesan yang
diinginkan oleh pembicara.
 Pidato persuasif disampaikan dengan tujuan mempengaruhi pendengar.
Termasuk pikiran, pandangan, dan tindakan.
 Contoh teks pidato Persuasif Singkat
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Yang terhormat Bapak kepala sekolah dan Yang saya hormati Bapak
dan Ibu Guru, serta teman-teman sekalian.
Mari panjatkan puji serta syukur karena pada masa pandemi ini kita
masih dapat diberi kesempatan untuk berkumpul Bersama-sama di sini.
Izinkan saya menyampaikan beberapa patah kata mengenai etika
penyebaran informasi serta kondisi pandemi.
Pandemi Covid-19 belum juga berakhir, bahkan telah memasuki
gelombang baru. Dibandingkan berita baik yang seringkali yang kita
dapatkan di broadcast whatsapp serta berbagai media sosial lainnya
ialah berita yang membuat sedih. Barangkali teman-teman kemudian
pernah mendapatkan informasi mengenai peningkatan jumlah korban
Covid-19, tenaga kesehatan yang collapse, kamar rumah sakit serta IGD
yang penuh, dan sebagainya. Berita yang mudah tersebar kemudian
hanya akan menimbulkan kepanikan. Tentu bukan masalah jika informasi
yang dibagikan telah terbukti benar, sehingga masyarakat kian waspada.
Namun, bagaimana jika informasi yang disebar tersebut justru berasal
dari sumber kurang terpercaya sehingga menyesatkan? Teman-teman
sekalian, kita tak dilarang untuk menyebarkan informasi, apalagi jika
teman-teman beranggapan bahwa informasi tersebut bermanfaat.
Sebaiknya berhati-hatilah saat kamu menyebarkan informasi mengenai
berbagai obat-obatan yang dipercaya dapat menyembuhkan Covid-19
secara instan, sebab tidak semua orang dapat mengkonsumsi obat yang
sama, sehingga obat ini bisa jadi berbahaya untuk kesehatan mereka.
Alangkah lebih bijak jika kita membagi motivasi untuk para penderita
Covid-19 agar segera sembuh. Selain itu, kita juga dapat mengingatkan
teman-teman yang lain untuk tetap menerapkan protokol kesehatan yang
seringkalidiabaikan.
Sumber: https://katadata.co.id/intan/lifestyle/63ccf41b62947/contoh-teks-pidato-persuasif-
singkat-dan-jenisnya
Ayo, latihan!
Teman-teman sekalian,
Pada hari ini, marilah kita ucapkan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha
Esa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada kita semua. Pada
kesempatan ini, saya hendak menyampaikan pidato tentang pentingnya
berteman dan menjauhi perundungan.
Teman-teman sekalian! Kebanyakan dari kita sudah berteman sejak
lama. Sejak kita kelas satu hingga saat ini di kelas lima. Kadang kita
bersama saat kerja kelompok, bermain di halaman, atau saat perjalanan
pergi dan pulang sekolah. Ada yang berteman akrab hingga menjadi
sahabat. Ada juga yang hanya mengenal wajah, tapi jarang berbicara.
Kadang di antara kita terjadi perselisihan atau perbedaan. Meskipun
demikian, pertemanan di sekolah sebaiknya dipupuk dan dipelihara.
Beberapa kali saya membaca atau melihat di media, ada kasus
perundungan yang terjadi di beberapa sekolah. Ada anak yang diejek atau
diperlakukan kasar oleh teman-temannya. Akibatnya, anak tersebut
menjadi sedih, sakit, dan tidak mau sekolah. Sungguh sangat
menyedihkan. Tahukah kalian apa yang menjadi sebab perundungan
terjadi? Perundungan terjadi karena ada orang yang dengan sengaja ingin
menyakiti orang lain yang dia tidak suka. Selain itu, perundungan akan
terus terjadi jika tidak ada yang menghentikannya.
Perundungan membawa akibat buruk bagi korban. Perundungan
membuat pertemanan tidak menyenangkan. Oleh sebab itu, kita harus
menghindari perundungan. Kita harus mencegah agar tidak terjadi di
sekolah kita. Bersikap baiklah kepada sesama. Jika ada yang tidak kita
suka atau setuju, katakan dengan baik. Jika ada konflik, kita selesaikan
bersama. Jika kita melihat ada teman yang melakukan perundungan, mari
bertindak. Tegur teman tersebut atau laporkan pada guru agar bisa
dibantu.
Marilah teman-teman kita bergerak bersama. Menjadi teman bagi
semua. Menghargai perbedaan dan menghindari perundungan. Dengan
demikian, sekolah kita akan menjadi tempat belajar yang aman dan
menyenangkan.
Sekian pidato dari saya. Terima kasih sudah menyimak isi pidato saya.
Akhir kata, saya tutup pidato saya dengan sebuah pantun:
Tanam sirih di kebun akasia
Tumbuhnya subur jika kena cahaya
Mari kita menjadi sebaik-baiknya manusia
Bersikap baik dan bermanfaat bagi sesama
Perhatikan struktur penulisan pidato di atas pada penjelasan berikut ini!

Paragraf Pembuka : Maksud Pidato
Paragraf Isi 1: Latar Belakang
Paragraf Isi 2: Sebab Perundungan
Paragraf Isi 3: Akibat Perundungan
Paragraf Isi 4: Ajakan Menghentikan Perundungan
Jawablah pertanyaan di bawah ini!

1. Siapakah yang membawakan pidato?
___________________________________________________________
2. Siapakah yang menjadi pemirsa pidato?
___________________________________________________________
3. Apakah tema pidato tersebut?
___________________________________________________________
4. Apakah pesan pidato tersebut?
____________________________________________________________
5. Bagaimana pidato itu ditutup?
____________________________________________________________

Modul B.indo - Kls 5

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Modul B.indo - Kls 5

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

1|Modul Bahas a Indones ia Kelas V

1. menjelaskan informasi, ide pokok, dan ide pendukung dalam teks;

A. Infomasi, Ide Pokok, dan Ide Pendukung

3|Modul Bahas a Indones ia Kelas V

Bacalah teks bacaan berikut!

Reptilia mempunyai sistem gerak yang khas. Misalnya pada ular,

4|Modul Bahas a Indones ia Kelas V

Bacalah teks bacaan berikut dengan teliti!

Organ Gerak Manusia dan Hewan

5|Modul Bahas a Indones ia Kelas V

Berdasarkan informasi di atas, temukan ide pendukung dan tentukan ide

6|Modul Bahas a Indones ia Kelas V

B. Membandingkan Sifat Tokoh dalam Teks

7|Modul Bahas a Indones ia Kelas V

Kamu dapat membandingkan persamaan dan perbedaan tokoh dalam bentuk

8|Modul Bahas a Indones ia Kelas V

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!

9|Modul Bahas a Indones ia Kelas V

Gunakan Diagram Venn di bawah ini sebagai panduan penulisan jawaban.

Sumber: Buku Siswa kelas V. Kemdikbud

Sifatku adalah …. Menurut temanku, sifatku adalah ….

Bacalah teks di bawah ini.

Jawablah pertanyaan di bawah ini. Setelah membaca teks “Darman dan

Sumber: Buku Kelas V. Kemdikbud

 Tuliskan sinonim dari kata sifat berikut!

Latihan Pilihlah antonim yang tepat untuk kata-kata bercetak tebal!

 pe- + belajar pembelajar

Kerjakan latihan berikut ini di buku tulis kalian!

Kata Berimbuhan Huruf Pertama pada Kata Kata Dasar

1. menjelaskan unsur intrinsik cerita;

A. Unsur-unsur Intrinsik dalam Cerita

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!

1. Sebutkan dua tokoh dari cerita di atas!

B. Majas Metafora, Personifikasi, dan Hiperbola

No. Kata Arti Sebenarnya

2. Masalah harus didiselesaikan dengan kepala Sabar, tenang, damai.

4. Kasus pencurian mobil itu sudah dibawa ke Pengadilan.

 Majas personifikasi adalah jenis kiasan yang mengumpamakan benda mati

 Majas Hiperbola adalah majas yang mengandung pernyataan yang berlebih-

5. Air di sungai itu sangat jernih hingga mengalahkan beningnya kristal.

No. Kalimat Majas Metafora, Personifikasi,

2. Kita harus lapang dada menerima

3. Rumput- rumput bergoyang

4. Asap menyelinap di balik tirai.

5. Anak itu berlari secepat kilat.

6. Ridho adalah tangan kanan Pak

• Cara-cara menemukan ide pokok paragraf

Kalimat Utama Ide Pokok Informasi Penting

Ekosistem Komponen  Komponen ekosistem sawah.

Bacalah teks berikut dengan teliti!

Indonesia sebagai Negara Maritim dan Agraris

Indonesia memiliki kondisi geografis yang unik di antara negara-negara yang

Selain sebagai negara kepulauan dan maritim, berdasarkan kondisi

D. Membandingkan Teks Nonfiksi dan Teks Fiksi

Kelinci Kecil dan Burung Pipit

Bacalah dengan saksama teks di bawah ini!

Baca kembali teks “Serba-Serbi Kelinci”. Tentukan apakah pernyataan-

Berbicara, berdiskusi, dan mempresentasikan

Apakah kalian sudah paham? Sekarang cobalah berlatih mandiri dengan

A. Kosakata Baru dan Informasi dalam Teks

Minat: kecendurngan hati yang tinggi terhadap sesuatu; …

Bakat: dasar (kepandaian, sifat, dan pembawaan) yang dibawa sejak

Dengan mengetahui makna kosakata, kamu tentu dapat menjelaskan