LP+ASKEP VK LAVENDER - PDF Ice
LP+ASKEP VK LAVENDER - PDF Ice
TAHUN 2023
DISUSUN OLEH :
SAFITRI NURMILAH
201913082
TAHUN 2023
LAPORAN PENDAHULUAN
A. Definisi
1. Abortus
belum mampu hidup diluar rahim (belum viable), dengan kriteria usia
kehamilan kurang dari 20 minggu atau berat janin kurang dari 500gram.
kurang dari 500 gram atau buah kandungan belum mampu hidup
diluarkandungan.
janin dapat hidup diluar kandungan yang menurut para ahli ada sebelum
janin dapat hidup diluar kandungan dengan usia kehamilan kurang dari
1) Abortus spontan
sebab alami
c) Abortus Insipiens
e) Missed Abortion
Embrio atau fetus telah meninggal dalam kandungan sebelum
2) Abortus Provakatus
3. Abortus Inkomplit
B. Etiologi
1. Kelainan ovum
a) Ovum patologis
4. Penyakit-penyakit ibu
miletus
5. Antagonis rhesus
Darah ibu yang melalui plasenta merusak darah fetus, sehingga menjadi
a. Amenorea
2. Komplikasi
a. Perdarahan hebat
b. Syok
c. Perforasi uterus
d. Infeksi/sepsis
Faktor Predisposisi
: Tumbuh tidak diluar kavum
- Faktor uterus uteri/kehamilan(diuterus,ovarium,intraligamenter
- Faktor hormonal
- Faktor lain Terjadi abortus/ruptur lalu
masuk ke tuba,lumen tuba
Pelepasan Nyeri
histamin,prostaglandin akut
Pembedahan/operasi
Ansietas
Patofisiologi
menembus desidua lebih dalam, sehingga hasil konsepsi mudah dilepaskan. Pada
(Rahmawati, 2011).
E. Penatalaksanaan Klinik
minggu, evakuasi dapat dilakukan secara digital atau dengan cunam ovum
spirasi vakum manual tidak tersedia. Jika evakuasi belum dpat dilakukan
menit bila perlu) atau misoprostol 400 mg per oral (dapat diulang setelah
3. Bila ada tanda-tanda syok maka atasi dulu dengan pemberian cairan
F. Pemeriksaan Penunjang
4. Pemeriksaan laboratorium
F. Pengkajian
1. Identitas klien
Identititas ini meliputi : nama, umur, agama, suku, pendidikan, pekerjaan,
alamat.
2. Data subjektif
Data subjektif adalah data yang didapat dari pasien sebagai suatu
pendapat terhadap suatu situasi data klien. Data tersebut tidak dapat
abortus biasa terjadi pengeluaran darah dari jalan lahir, badan terasa
asma, hepatitis, diabetes melitus derta penyakit menular seperti TBC dan
hepatitis.
7. Riwayat menstruasi
Meliputi : haid pertama, siklus haid, lamanya haid, jumlah darah yang
8. Riwayat pernikahan
tidak menikah, berapa kali perkawinan dan berapa jumlah anak yang
dilahirkan.
9. Riwayat KB
yang digunakan.
1. Status generalis
3. Tinggi Badan
Normal LILA pada ibu hamil 2,35cm, jika kurang dari 2,35cm maka
5. Pemeriksaan kepala
leher,rambut
6. Pemeriksaan dada
Ada tidaknya nyeri dada, pergerakan pernapasan, payudara
7. Pemeriksaan abdomen
8. Genetalia
9. Ektremitas
a. Definisi :
b. Penyebab
operasi )
a) Subjektif : -
a. Definisi :
ancaman.
b. Penyebab
a) Kriris situsional
c) Krisis maturasional
berdaya
a. Definisi :
b. Penyebab
a) Aneurisma
c) Tindakan pembedahan
d) Trauma
e) Proses keganasan
(Terapi murotal
Arrahman)
Edukasi
dalam). (frekuensi,
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian
ketegangan
Anjurkan mengambil
posisi nyaman
lembap Edukasi :
perdarahan
Kolaborasi :
- Kolaborasi pemberian
TAHUN 2023
I. Pengkajian
Identitas klien :
Nama : Ny. E
TTL : Bogor, 16-10-1981
Umur : 41 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Ciampea
Status perkawinan : Menikah
Agama : Islam
Suku :-
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : IRT
Lama bekerja :-
Tanggal masuk RS : 24-05-2023
Sumber informasi : Suami
Keluarga terdekat : Suami
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Wirausaha
Alamat : Ciampea
II. Status kesehatan saat ini
1. Alasan kunjugan/keluhan utama
2. Faktor pencetus
Klien mengatakan setelah dari kamar mandi BAK lalu merasakan hal
tersebut
pusat
2. Genetalia
VII. Pengobatan
1. Misoprostol 2 tab
2. Concor 1 x 2,5 mg
3. RL 500 Ml
ANALISA DATA
Masalah
No. Data Etiologi
Keperawatan
1. DS : Agen pencedera fisik Nyeri akut D.0077
Klien mengeluh nyeri
abdomen, pusing, ada
darah keluar dari jalan
lahir
- P : nyeri perut
- Q : seperti di remas-
remas
- R : abdomen bagian
bawah
- S:5
DO :
- Klien tampak gelisah
- Klien tampak lemah,
pucat
- TD : 110/70 mmHg
- N : 106x/mnt
- RR : 20x/mnt
- S : 36°C
- SpO2 : 98%
- GCS 15
2. DS : Krisis situsional Ansietas D.0080
Klien mengatakan cemas,
takut, dan khawatir dengan
kondisi saat ini
DO :
- Klien tampak gelisah
- Klien tampak tegang
- Klien tampak pucat
- N : 106x/mt
3. DS : Komplikasi kehamilan Resiko pendarahan
Klien mengatakan darah D. 0149
keluar dari jalan lahir
DO :
- Klien tampak lemas
- Klien menggunakan
pembalut yang
terdapat darah
- Perdarahan
pervaginam ±100
cc/hari
PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut b.d agen pencedera fisik dibuktikan dengan klien mengeluh nyeri,
08066 Terapeutik
Edukasi
membaik Ajarkan teknik non
farmakologis (Tarik
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian
analgetik, jika perlu
Verbalisasi Edukasi
L. 12111 perdarahan
menmukan tanda-tanda
Tekanan darah,
perdarahan
nadi dan suhu
Kolaborasi :
tubuh tetap normal - Kolaborasi pemberian
- Kolaborasi pemberisn
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama
Diagnosa Tindakan Evaluasi
Tgl/waktu &
Keperawatan Keperawatan Tindakan
Paraf
Nyeri akut b.d agen 25-05-23
14.30 Mengidentifikasi S:
pencedera fisik
lokasi, Klien
karakteristik, mengatakan
Mengidentifikasi Klien
untuk teknik
nyeri s
O:
Klien tampak
meringis
Klien tampak
gelisah
Klien
mengikuti
teknik tarik
nafas dalam
Ansietas 25/05/23 S:
berhubungan dengan 15.30 Memonitor Klien
kriris situsional tanda-tanda mengatakan
ansietas masih merasa
Menganjurkan cemas
keluarga untuk Klien
tetap menemani mengatakan
klien suami tetap
Melatih kegiatan menemani
pengalihan untuk diruangan
mengurangi Klien ingin
ketegangan berlatih untuk
Menganjurkan mengurangi
mengambil posisi ketegangan
nyaman Klien
mengatakan
posisinya sudah
nyaman
O:
Klien tampak
gelisah,tegang
Suami berada
disamping
pasien
Klien tampak
nyaman
Risiko pendarahan 25/05/23
b.d komplikasi 16.30 Memonitor S:
tanda dan gejala Klien
kehamilan
perdarahan mengatakan
Memonitor darah keluar
TTV dari jalan lahir
Klien
mengatakan
bersedia untuk
dipantau tanda-
tanda vitalnya
O:
Pembalut
pasien terdapat
darah berwarna
merah disertai
gumpalan
TTV
- TD : 100/80
mmHg
- N : 100x/mnt
- S : 36,7°C
- SpO2 : 96%
Nyeri akut b.d agen 25/05/23 S:
21.30 Mengidentifikasi Klien
pencedera fisik
lokasi, mengatakan
karakteristik, masih nyeri
durasi, frekuensi, perut bagian
kualitas, bawah
intensitas Skala nyeri 5
Mengidentifikasi Klien
skala nyeri mengatakan
Memberi teknik bersedia
non farmakologis mengikuti
untuk teknik
mengurangi rasa nonfarmakologi
nyeri s
O:
Klien tampak
meringis
Klien tampak
gelisah
Klien
mengikuti
teknik tarik
nafas dalam
Ansietas b.d kriris 26/05/23 S:
07.30 Memonitor Klien
situsional
tanda-tanda mengatakan
ansietas merasa cemas
Menganjurkan menurun
keluarga untuk Klien
tetap menemani mengatakan
klien suami tetap
Melatih kegiatan menemani
pengalihan untuk diruangan
mengurangi Klien ingin
ketegangan berlatih untuk
mengurangi
ketegangan
O:
Klien tampak
lebih tenang
Suami berada
disamping
pasien
Klien tampak
nyaman
Risiko pendarahan 26/05/23 Memonitor S:
08.30 tanda dan gejala Klien
b.d komplikasi
perdarahan mengatakan
kehamilan
Memonitor darah keluar
TTV dari jalan lahir
Klien
mengatakan
bersedia untuk
dipantau tanda-
tanda vitalnya
O:
Pembalut
pasien terdapat
darah berwarna
merah disertai
gumpalan
TTV
- TD : 100/80
mmHg
- N : 100x/mnt
- S : 36,7°C
- SpO2 : 96%
Nyeri akut b.d agen 26/05/23 Mengidentifikasi S:
pencedera fisik 10.00 lokasi, Klien
karakteristik, mengatakan
durasi, frekuensi, nyeri perut
kualitas, bagian bawah
intensitas berkurang
Mengidentifikasi Skala nyeri 4
skala nyeri Klien
Memberi teknik mengatakan
non farmakologis bersedia
untuk mengikuti
mengurangi rasa teknik
nyeri nonfarmakologi
s
O:
Klien tampak
sedikit
menahan nyeri
Klien
mengikuti
teknik tarik
nafas dalam
Ansietas b.d krisis 26/05/23 Memonitor S:
11.00 tanda-tanda Klien
situasional
ansietas mengatakan
Menganjurkan sudah tidak
keluarga untuk cemas
tetap menemani Klien
klien mengatakan
Melatih kegiatan suami tetap
pengalihan untuk menemani
mengurangi diruangan
ketegangan Klien ingin
berlatih untuk
mengurangi
ketegangan
O:
Klien tampak
lebih tenang
Suami berada
disamping
pasien
Klien tampak
nyaman
11.30 Memonitor tanda S:
dan gejala Klien
perdarahan mengatakan
Memonitor TTV darah keluar
dari jalan lahir
Klien
mengatakan
bersedia untuk
dipantau tanda-
tanda vitalnya
O:
Pembalut
pasien terdapat
darah berwarna
merah disertai
gumpalan
TTV
- TD : 120/80
mmHg
- N : 100x/mnt
- S : 36°C
- SpO2 : 98%
EVALUASI KEPERAWATAN
Nama
Diagnosa Tgl /
Evaluasi SOAP &
Keperawatan waktu
Paraf
Nyeri akut b.d agen 25/05/23 S:
pencedera fisik 14.30 Klien mengatakan nyeri perut bagian bawah
- P : nyeri perut
- Q : seperti diremas -remas
- R : perut bagian bawah
- S: 5
- T : nyeri yang dirasakan hilang timbul
O:
Klien tampak meringis kesakitan,gelisah
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
Ansietas b.d krisis 25/05/23 S:
situasional 15.30 klien mengatakan cemas dengan kondisi yang
dialami
O:
klien tampak tegang,dan gelisah
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
Resiko perdarahan 25/05/23 S:
b.d komplikasi 16.30 klien mengatakan keluar darah dari jalan lahir
kehamilan O:
klien menggunakan pembalut terdapat darah
disertai gumpalan
- TD : 100/80 mmHg
- N : 100x/mnt
- S : 36,7°C
- SpO2 : 96%
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
Nyeri akut b.d agen 25/05/23 S:
21.30 klien mengatakan masih merasakan nyeri
pencedera fisik
perut bagian bawah
- P : nyeri perut
- Q : seperti diremas-remas
- R : perut bagian bawah
- S: 5
- T : nyeri yang dirasakan hilang timbul
O:
klien tampak meringis kesakitan,gelisah
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
Ansietas b.d krisis 26/05/23 S:
07.30 klien merasakan cemas menurun
situsional
O:
klien sdikit lebih tenang
A : masalah teratasi sebagian,masih dalam
proses pencapaian tujuan
P : lanjutkan intervensi
Risiko pendarahan 26/05/23 S:
08.30 klien mengatakan darah keluar dari jalan lahir
b.d komplikasi
O:
kehamilan klien menggunakan pembalut terdapat darah
disertai sedikit gumpalan
- TD : 100/80 mmHg
- N : 100x/mnt
- S : 36,7°C
- SpO2 : 96%
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
Nyeri akut b.d agen 26/05/23 S:
10.00 klien mengatakan nyeri perut bagian bawah
pencedera fisik
berkurang
- P : nyeri perut
- Q : seperti diremas-remas
- R : perut bagian bawah
- S:4
- T : nyeri yang dirasakan hilang timbul
O:
klien sedikit menahan nyeri,gelisah menurun.
A: masalah teratasi sebagian,proses
pencapaian tujuan
P : lanjutkan intervensi, ditambah dengan
kolaborasi pemberian analgetik
Ansietas b.d krisis 26/05/23 S:
11.00 klien mengatakan sudah tidak cemas,klien
situasional
siap dilakukan tindakan kuret
O:
klien terlihat gelisah dan tegang
menurun,lebih tenang dan rileks
A : masalah teratasi
P : hentikan intervensi
11.30 S :
klien mengatakan darah keluar dari jalan lahir
O:
pembalut klien terdapat darah berwarna
merah dan disertai sedikit gumpalan
- Tekanan darah : 100/70mmHg
- Nadi : 80x/menit
- Suhu : 37ºC
- SpO2 :
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi,ditambah dengan
kolaborasi pemberian obat pengontrol
perdarahan
DAFTAR PUSTAKA
Indonesia
Indonesia.
Indonesia.
Pustaka. Jakarta
Nafas Dalam Terhadap Intensitas Nyeri pada Pasien Post Operasi Sectio
http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/holistik/article/download/124/69
9. Apriliana, A. (2019). Pengaruh Terapi Murotal Ar-Rahman Terhadap
Penurunan Intensitas Nyeri pada Pasien Post Operasi Caesar di RSUD Prof.
Diagnosa Medis Dan NANDA NIC-NOC Jilid 1. Edisi Revi. Yudha, Budi O,