Anda di halaman 1dari 4

PASAR & PEMASARAN

• Definisi Pasar
Secara konkret, pasar diartikan sebagai tempat bertemunya pembeli dan penjual .
Sedangkan secara abstrak, pasar dapat terbentuk di setiap tempat dan kapan saja, misal di rumah, di
pinggir jalan, dan lainnya. Bahkan transaksi jual beli juga dapat terjadi lewat smartphone, internet,
radio, TV, dan lain -lain.
Syarat dari pasar adalah sebagai berikut :
 Adanya penjual
 Adanya pembeli
 Tersedia barang yang diperjualbelikan
 Terjadi kesepakatan antara penjual dan pembeli

• Fungsi Pasar
Fungsi Distribusi
 Mendekatkan jarak antara produsen dengan konsumen dalam proses transaksi.
 Menyalurkan barang hasil produksi kepada konsumen
Fungsi Pembentukan Harga
 Proses tawar menawar hingga diperoleh kesepakatan antara penjual dan pembeli.
 Proses tersebut menggabungkan keinginan kedua belah pihak untuk menentukan kesepakatan harga
atau disebut sebagai harga pasar.
Fungsi Promosi
 Pasar merupakan sarana paling tepat untuk ajang promosi, karena di pasar banyak dikunjungi para
pembeli.
 Promosi dapat dilakukan dengan berbagai cara, misalnya memasang spanduk, membagikan brosur
penawaran, membagikan sampel atau contoh produk kepada calon pembeli, dan sebagainya.

• Struktur Pasar
1. Pasar Persiangan Sempurna
Pasar persaingan sempurna merupakan pasar yang memiliki mobilitas sempurna dari sumber daya
serta adanya pengetahuan yang sempurna baik pembeli maupun penjual, sehingga kekuatan
permintaan dan penawaran dapat bergerak bebas.
Karakteristik
 Produk bersifat homogen (homogeneous product).
 Produsen dan konsumen memiliki pengetahuan / informasi sempurna (perfect knowledge).
 Perusahaan menerima harga yang ditentukan pasar (price taker).
 Tidak ada hambatan utuk keluar ataupun masuk pasar,baik produsen maupun konsumen (free
entry and exit).
Contoh:  Pasar saham  Pasar hewan  Pasar buah
Kelebihan dan Kelemahan Pasar Persaingan Sempurna

Kelebihan Kelemahan
 Merupakan bentuk pasar yang ideal.  Barang-barang yang dihasilkan oleh produsen
pada pasar persaingan sempurna identik satu
sama lain sehingga memiliki pilihan yang
terbatas dalam menentukan barang yang
dikonsumsinya.
 Perusahaan berproduksi pada skala yang  Kurangnya inovasi dari produsen terhadap
efisien dengan harga produk paling murah. produknya.
 Output maksimum
 Memberikan kemakmuran yang maksimal
karena:
• Harga jual termurah.
• Jumlah output paling banyak sehingga rasio
output per penduduk maksimal.
• Masyarakat merasa nyaman dan tidak takut
ditipu karena informasi sempurna.

2. Pasar Monopoli
Pasar monopoli ialah pasar yang dikuasai sepenuhnya oleh penjual. Penjual mempunyai
kekuasaan yang mampu memaksakan kemauannya, baik dalam bentuk harga, volume, tempat,
maupun waktu pembelian barang yang akan dijualnya.
Karakteristik
 Terdapat satu penjual dan banyak pembeli.
 Harga ditentukan secara sepihak oleh penjual.
 Tidak ada barang lain yang dapat menggantikan barang yang diperjualbelikan dengan
sempurna.
 Ada halangan yang kuat bagi penjual baru untuk masuk dalam pasar.
Contoh:  PLN  PT. KAI  PDAM  PT. POS
Penyebab Timbulnya Pasar Monopoli:
-Ditetapkan oleh pemerintah berdasarkan undang-undang
-Adanya hak cipta atau hak paten atas hasil karya seseorang yang diberikan kepada suatu
perusahaan.
-Adanya penguasaan suatu sumber daya.
-Biaya produksi lebih efisien dibanding produsen yang lainnya (monopoli alamiah).

Kelebihan dan Kelemahan Pasar Monopoli

Kelebihan Kelemahan
Mampu digunakan untuk melindungi hak Pembeli dalam pasar tak memiliki pilihan selain
kekayaan dari seorang individu. membeli produk atau jasa yang ditawarkan di
Pemerintah bisa terjun dalam peran sebagai pasar monopoli.
pelindung sumber daya alam negara.
Mampu menjaga kestabilan ekonomi dan Perusahaan dalam monopoli bisa saja
efisiensi terhadap produk maupun jasa. menaikkan harga jual karena konsumen atau
Perusahaan yang menggunakan jenis monopoli pembeli tidak bisa pindah ke perusahaan lain
tak perlu mengeluarkan banyak modal, untuk memenuhi kebutuhan mereka.
khususnya untuk promosi.
Penjual dengan bebas bisa menentukan harga Adanya kemungkinan perusahaan tidak
dari produk atau jasa yang mereka tawarkan. memberi layanan dengan optimal dan efisien
karena perusahaan dapat mengurangi maupun
menetapkan harga jual bahkan perusahaan
tersebut mampu memanipulasi kelangkaan
produk.

3. Pasar Oligopoli
Pasar oligopoli merupakan pasar dimana beberapa perusahaan menguasai penawaran satu jenis
barang.
Karakteristik
 Terdapat banyak pembeli di pasar.
 Hanya ada beberapa penjual.
 Produk yang dijual bersifat homogen dan bisa juga berbeda namun memenuhi standar mutu.
 Terdapat hambatan untuk memasuki pasar bagi perusahaan baru.
 Penggunaan iklan sangat intensif.
Contoh: Penawaran sepeda bermotor yang dikuasai oleh beberapa perusahaan di antaranya
Honda, Suzuki, Yamaha, dan Kawasaki.
Kelebihan dan Kelemahan Pasar Oligopoli
Kelebihan Kelemahan
Konsumen dapat memilih barang yang ingin Sering terjadi perang harga antar produsen.
dikonsumsi
Persaingan antar produsen dapat memberikan Produsen mengeluarkan banyak dana untuk
keuntungan bagi konsumen, karena akan terjadi iklan dan promosi agar produknya dapat
peningkatan kualitas barang produksi sehingga dibedakan dengan produk dari produsen lainnya.
memuaskan kebutuhan konsumen.
Perusahaan umumnya akan terus melakukan Oligopoli memungkinkan memberi dampak
inovasi produk sehingga akan semakin pada loyalnya konsumen terhadap jenis produk
berkembang. atau merk tertentu, sehingga akan menyulitkan
produsen lain jika ingin bersaing dengan jenis
pasar dan konsumen yang sama.
Kegiatan produksi berjalan lebih efektif. Sulit untuk mewujudkan pemerataan
pendapatan.

4. Pasar Monopolistik
Pasar monopolistik adalah suatu struktur pasar dimana terdapat banyak produsen yang menjual
produk yang sama, tetapi dengan berbagai macam variasi.
Karakteristik
 Terdapat banyak produsen.
 Produk yang dijualbelikan sama (homogen), tetapi dengan berbagai macam variasi.
Contoh: Pada pasar air mineral, ada banyak produsen yang memproduksi air mineral seperti
Aqua, VIT, Le Minerale, Prima, atau Nestle. Masing-masing produsen memiliki ciri khas
tersendiri seperti kemasan, kualitas, atau ukuran yang membedakan produknya dengan produk
saingan.
Kelebihan dan Kelemahan Pasar Monopolistik

Kelebihan Kelemahan
Jumlah produsen yang tidak terbatas serta Pasar monopolistik adalah bentuk pasar yang
persaingan bisnis antar produsen memberikan persaingannya sangat ketat, baik dari segi harga,
keuntungan bagi konsumen/ pembeli. kualitas, dan pelayanan.
Persaingan antar produsen dapat Produsen dapat Bentuk pasar ini membutuhkan modal yang
masuk dan keluar pasar dengan mudah sehingga sangat besar, baik itu untuk produksi,
hal ini akan terus mendorong produsen untuk operasional, dan pemasaran.
berinovasi dalam membuat produk berkualitas.
Konsumen di pasar ini sangat besar karena Oligopoli memungkinkan memberi dampak
produk yang dijual biasanya adalah kebutuhan Tuntuan untuk selalu melakukan inovasi akan
sehari-hari. membuat biaya produksi semakin tinggi
sehingga berimbas pada harga produk yang akan
dibeli oleh konsumen.
Konsumen akan semakin selektif dalam
membeli produk dan menjadi pembeli loyal
ketikan produk yang dibeli sesuai dengan
harapan konsumen.

• Riset Pasar
• Rencana Pemasaran

Anda mungkin juga menyukai