PUSKESMAS TAMALATE KOTA
MAKASSAR
JEMPOL BUMIL
(JEMPUT BOLA IBU HAMIL DI POSYANDU )
Apa “Jempol Bumil” ini?
Adalah salah satu kegiatan peningkatan pelayanan
ANC (Antenatal Care) dengan cara menjemput Ibu
Hamil dari Posyandu dengan menggunakan fasilitas
Puskesmas yaitu mobil Ambulance lalu dilakukan
pemeriksaan Laboratoruium Lengkap (Pemeriksaan
HB, Protein Urine, HIV-Hepatitis-Sifilis,Golongan
Darah) di Puskesmas Tamalate, dan mengantar ibu  Kejang,Kesadaran Menurun
hamil pulang kembali ke Posyandu.
Di Posyandu mana saja Jempol Bumil di
Laksnakan? Siapa saja yang terinfeksi?
Dari kasus yang dilaporkan terjadi pada anak-
anak berusia 1 bulan hingga 16 tahun.
Apakah penyakit ini terkait dengan vaksinasi
COVID-19?
Gejala Awal:
 Mual.
 Muntah
 Diare berat
 Demam Ringan
Tidak ada bukti bahwa kejadian ini terkait
dengan Vaksinasi COVID-19 , karena sebagian
Gejala Lanjut:
besar anak-anak yang terkena dampak belum
 Air Kencing Berwarna Pekat Seperti Teh.
menerima Vaksin COVID-19.,Penjelasan infeksi
 Warna Mata Dan Kulit Menguning
dan non-infeksi lainnya perlu dinilai sepenuhnya
 Gangguan Pembekuan Darah
untuk memahami dan mengelola risiko.
Bagaimana cara pencegahannya?
EMPAT LANGKAH PENTING PENANGAN Catatan :
Masyarakat diharapkan untuk tetap menjalankan
HEPATITIS AKUT :
Kami Mengimbau Masyarakat untuk Waspada
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat terutama rutin
1) Waspada gejala awal seperti diare, mual, dan kenali gejala-gejala awal hepatitis akut
melakukan cuci tangan pakai sabun pada anak-
muntah, sakit perut, dan dapat disertai
seperti diare,mual,muntah,sakit perut,dan demam
anak, yang dapat mencegah terjadinya penularan demam ringan.
2) Jika muncul gejala awal, segera bawa ringan. Jika muncul gejala-gejala tersebut,jangan
berbagai macam penyakit infeksi. Pastikan
pasien ke puskesmas dan rumah sakit
panik dan segera bawa pasien ke Puskesmas atau
makan makanan dalam keadaan matang dan terdekat untuk mendapatkan pertolongan
lanjutan. Rumah Sakit Terdekat untuk memperoleh
bersih, tidak bergantian alat makan dengan orang
3) Jangan menunggu muncul gejala lanjutan
pertolongan jangan sampai menunggu gejala
lain, menghindari kontak dengan orang sakit, seperti kulit dan mata kuning, agar tidak
terlambat. lanjutan muncul.
menjaga kebersihan rumah dan lingkungan, serta
4) Jika terjadi penurunan kesadaran, segera
menerapkan protokol kesehatan seperti biasa bawa pasien ke rumah sakit dengan
fasilitas ICU Anak.
yaitu mengurangi mobilitas, menggunakan
masker selama bepergian, menjaga jarak dengan
orang lain dan menghindari keramaian dan
kerumunan.

dr. Rudy Lautan

Kepala Puskesmas Tamalate
PUSKESMAS TAMALATE MELAYANI DENGAN
SEPENUH HATI