Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Pengertian
Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah suatu komponen organisasi yang mengumpulkan,
mengklasifikasikan, mengolah, menganalisa dan mengkomunikasikan informasi financial dan
pengambilan keputusan yang relevan kepada pihak ektern dan intern
Menurut Barry E Cushing, SIA didefinisikan sbb : SIA adalah suatu set SDM & modal dlm suatu
organisasi, yang bertugas untuk menyiapkan informasi Keuangan dan juga informasi yang
diperoleh dari kegiatan pengumpulan & pengolahan data transaksi
Menurut G. H. Bodnar, SIA didefinisikan sbb : SIA adalah kumpulan SDM (manusia dan
peralatan) yang diatur untuk mengolah data menjadi informasi
.
1.2 Siklus Sistem Informasi Akuntansi
Sistem Informasi Akuntansi memiliki beberapa sistem-sistem bagian (sub-system) yang berupa
siklus-siklus akuntansi. Siklus akuntansi menunjukkan prosedur akuntansi mulai dari sumber
data sampai ke proses pencatatan/pengolahan akuntansinya. Siklus akuntansi dibagi menjadi:
- Siklus pendapatan
- Siklus pengeluaran
- Siklus penggajian sumber daya manusia
- Siklus produksi
- Siklus keuangan
1.3 Tujuan
Tujuan dari penulisan ini adalah untuk memberikan informasi mengenai siklus sistem informasi
akutansi secara lengkap dan detail dari sumber yang jelas dan akurat. Berikut tujuan Sistem
Informasi Akutansi (SIA) lainnya :
 Mengumpulkan dan menyimpan segala data aktivitas dan transaksi yang telah terjadi.

 Melakukan proses semua data yang terkumpul menjadi sebuah informasi yang bisa
mendukung dalam proses pengambilan keputusan dalam perusahaan

 Melakukan kontrol terhadap semua aset perusahaan.

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Siklus Dalam Sistem Informasi Akuntansi
Menurut (Romney & Steinbart, 2003), ada 5 siklus sistem informasi akuntansi , yaitu :
- Siklus pendapatan (Revenue)
Siklus ini mencakup kegiatan penjualan dan penerimaan dalam bentuk fungsi.
Siklus Pendapatan merupakan prosedur pendapatan dkimulai dari bagian penjualan
otorisasi kredit, pengambilan barang, penerimaan barang, penagihan sampai dengan
penerimaan kas.
Tujuan yang akan di capai dalam perusahaan dalam pelaksaanan siklus pendapatan adalah:
1. Mencatat permintaan penjualan secara tepat dan akurat
2. Memverifikasi kelayakan kredit konsumen
3. Mengirimkan barang atau memberikan jasa tepat waktu sesuai dengan perjanjian
4. Melakukan penagihan kepada konsumen pada waktu yang tepat dan dengan cara yang
- Siklus pengeluaran (Expediture)
Siklus ini mencakup kegiatan pembelian dan pembayaran dalam bentuk uang tunai.
Siklus pengeluaran di perlukan untuk setiap Perusahaan karena mempunyai tujuan sebagai
berikut :
Tujuan system pengeluaran yaitu:
1) Menjamin barang dan jasa yang dipesan sesuai dengan yang dibutuhkan.
2) Menerima barang dalam kondisi baik.
3) Mengamankan barang hingga dibutuhkan.
4) Menentukan faktur yang berkaitan barang dan jasa dengan benar.
5) Mencatat dan mengklasifikasikan pengeluaran dengan tepat.
6) Mengirimkan uang ke pemasosk yang tepat.
7) Menjamin semua pengeluaran kas berkaitan dengan pengeluaran yang telah diijinkan.
8) Mencatat dan mengklasifikasikan pengeluaran kas dengan tepat dan akurat.
- Siklus penggajian sumber daya manusia (payroll)
Siklus ini mencakup kegiatan mengontrak dan menggaji pegawai. Siklus ini tidak dibahas pada
tugas akhir. Siklus manajemen
Sumber Daya Manusia melibatkan prosedur penggajian.
- Siklus produksi
Siklus ini mencakup kegiatan mengubah bahan mentah dan buruh menjadi produk jadi. Siklus
produksi ini tidak termasuk harga pokok penjualan. Aktivitas Siklus Produksi
Ada empat aktivitas dasar dalam siklus produksi
 Perancangan Produk
 Perencanaan dan Penjadwalan
 Operasi Produksi
 Akuntansi Biaya

- Siklus keuangan
Siklus ini mencakup kegiatan untuk mendapatkan laba dari investor dan kreditor dan membayar
mereka kembali. Siklus ini merupakan pelaporan keuangan berupa prosedur pencatatan dan
perekaman ke jurnal dan buku besar dan pencetakan laporan-laporan keuangan yang datanya
diambil dari buku besar.
Siklus Keuangan mempunyai tujuan khusus yaitu perencanaan dan pengawasan,data penjualan
Dan konsumen,pengendaliaan sediaan dan menyediakan informasi tentang kas,penjualan dan
konsumen.
Kelima siklus di atas memberikan data transaksi pada General Ledger & Reporting Systems
(SMUS Pencatatan) untuk pencatatan dan komunikasi informasi. General Ledger & Reporting
Systems Systems meliputi semua kegiatan yang berhubungan dengan penyiapan laporan
keuangan dan laporan manajerial lainnya, termasuk transaksi yang tidak rutin dan jurnal
penyesuaian yang beragam dan Sistem Informasi Akuntansi merupakan sistem informasi
fungsional yang mendasari sistem informasi fungsional yang lainnya seperti sistem informasi
keuangan, system informasi pemasaran, sistem informasi produksi dan sistem informasi sumber
daya manusia.
Sistem-sistem informasi lain membutuhkan data keuangan dari sistem
informasi akuntansi. Hal ini menunjukkan bahwa suatu perusahaan yang akan
membangun sistem informasi manajemen, disarankan untuk membangun sistem
informasi akuntansi terlebih dahulu.
BAB III
KESIMPULAN
Tujuan sistem informasi akuntansi adalah untuk menyajikan informasi akuntansi kepada
berbagai pihak yang membutuhkan informasi tersebut, baik pihak internal maupun pihak
eksternal.
Siklus SIA ini sangat penting untuk diketahui secara detail dan menjelas karena dengan adanya
siklus ini kita tahu apa yang harus kita perbuat kelak dan nantinya semua proses terukur dengan
jelas.
DAFTAR PUSTAKA
http://joehannaicha.blogspot.com/2014/01/siklus-sistem-informasi-akuntansi.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_akuntansi
https://www.jurnal.id/id/blog/2018-peran-penting-sistem-informasi-akuntansi-dalam-perusahaan/

Anda mungkin juga menyukai