Anda di halaman 1dari 3

Nama : Daniel Egidio

NRP : 5010211057
Kelas : EKOTEK D
Tugas Kelas Pertemuan week 14 ekotek Kelas C dan D
1.Perlihatkan bagaimana sunk cost diperlakukan dalam analisis penggantian asset fisik
= Dalam memperlihatkan bagiaman sunk cost diperlakukan secara tegas karena aset yang telah
terkeluarkan tersebut tidak dapat dikembalikan. Jadi sunk cost seharusnya tidak menjadi faktor
penentu dalam sebuah analisis pergantian asset fisik. Analisis asset fisik seharusnya lebih
ditekankan pada pertimbangan biaya dan manfaatnya dim masa depan.
2.Perhatian khusus apa yang diperlukan dalam memperbandingkan defender dan challenger
dalam analisis penggantian ekonomis
= Terdapat beberapa perhatian khusus dalam membandingkan defender (aset saat ini) dan
chalengenr (aset baru). Berikut merupakan faktor tersebut.
1. Biaya penggantian : Biaya yang berkaitan tentang pergantian aset lama (saat ini)
dengan baru dan memastikan semua biaya tersebut relevann dengan menggambarkan
komprehensif biaya yang tepat.
2. Manfaat dan kinerja : Ditinjau teknis dalam keunggulan yang dapat diberikan dari aset
tersebut seperti tingkat efesiensi dari waktu maupun biaya-biaya tersebut.
3. Umur pakai : Lamanya kefektifan dalam penggunaan aset tersebut menjadi dasar
pertimbangan karena mencakup waktu pemakaian dan biaya seperti perawatan,
perbaikan dan lainnya.
4. Nilai jual aset lama : Perlu evaluasi nilai aset lama dahulu sebelum menggantinya
dengan meninjau harga pasaran apakah masih memiliki nilai jual yang tinggi apa
tidak.
5. Keandalan : Keandalan suatu aset menjadi hal penting karena memengaruhi dari
peformansi suatu output yang akan dicapai.
3.Apa yang dimaksud dengan keuasangan pada asset fisik
= Keusangan pada asset fisik merupakan kondisi fisik pada suatu aset yang tetap berfungsi
tetapi tidak sesuai pada kondisi saat ini. Sehingga penurunan nilai pelayanan, kenaikan
operasional, dan biaya perawatan lainnya. Hal tersebut karena keusangan tersebut
menunjukkan bahwa aset tersebut tidak memenuhi spesifikasi yang dibutuhkan dalam kegiatan
baik bisnis atau lainnya pada saat ini. Sehingga perlu dilakukan pergantian dalam mendukung
pemenuhan produksi agar memenuhi kebutuhan pasar itu sendiri.
4.Apa keberatan dalam penggantian asset lama yang secara fisik baik tapi sudah tidak
ekonomis?
= Ya terdapat beberapa keberatan yang dapat muncul seperti permasalahan berikut ini.
1. Biaya penggatian : Biaya pergantian asset dapat mungkin menjadi biaya yang sangat
singnifikan mengigat perlunya memperhitungkan biaya angkut, instalasi, modifikasi
dan lainnya. Sehingga dapat memberatkan dari segi biaya.
2. Dampak operasional : Penggantian aset lama ke baru berdampak pada waktu
operasional yang ketunda akibat pertukaran tersebut. Sehingga terjadi penurunan
produkvitas sementara.
3. Nilai jual aset lama : Nilai jual aset lama yang dinilai tidak ekonomis namun asset masih
dalam kondisi baik, berdampak terhadap valuasi nilai yang hasilkan sehingga akan rugi
secara ekonomis.
4. dll
5.Berikan contoh nyata penggantian asset untuk meningkatkan efisiensi.
= Contoh permasalahan yang terjadi dalam peningkatan efesiensi dapat dilihat dari mesin yang
lebih canggih dan efesien. Misalnya awal produksi yang masih bersifat manual maka dalam
kondisi saat ini akan cenderung memakan biaya yang lebih khususnya untuk jangka panjang
seperti biaya tenaga kerja dan lainnya. Sedangkan untuk pembelian mesin akan cenderung lebih
mahal dalam jangka pendek, namun secara jangka panjang hal tersebut akan akan lebih murah.
Hal tersebut juga didukung tingkat efesiensi mesin yang lebih baik dalam memproduksi massal.
6.

Untuk menentukan langkah terbaik dalam periode studi selama 6 tahun, kita akan
membandingkan biaya dan manfaat dari mempertahankan mesin yang ada dengan
menggantinya dengan mesin bekas. Kita akan menggunakan sudut pandang "outsider,"
pendekatan Internal Rate of Return (IRR), dan tingkat pengembalian minimum (MARR)
sebesar 15%.

Berikut adalah perhitungannya:


1. Mesin yang Ada (Defender):
Biaya awal: $9.000
Biaya operasional per tahun: $1.000
Nilai jual saat ini setelah 6 tahun: $1.000
Perhitungan Aliran Kas Bersih untuk Mesin yang Ada:
Tahun 0: -$9.000 (biaya awal)
Tahun 1-6: -$1.000 (biaya operasional)
Tahun 6: +$1.000 (nilai jual)
2. Mesin Bekas (Challenger):
Biaya: $2.000
Biaya operasional per tahun: $1.600
Nilai jual setelah 6 tahun: $0
Perhitungan Aliran Kas Bersih untuk Mesin Bekas:
Tahun 0: -$2.000 (biaya awal)
Tahun 1-6: -$1.600 (biaya operasional)
Sekarang, kita akan menghitung IRR untuk masing-masing pilihan:
Untuk Mesin yang Ada (Defender):
IRR = 15%
Aliran Kas Bersih: -$9.000, -$1.000, -$1.000, -$1.000, -$1.000, -$1.000, $1.000 (Tahun 6)
IRR = 22,98%
Untuk Mesin Bekas (Challenger):
IRR = 15%
Aliran Kas Bersih: -$2.000, -$1.600, -$1.600, -$1.600, -$1.600, -$1.600
IRR = 9,08%
Langkah terbaik adalah memilih opsi dengan IRR yang lebih tinggi. Dalam hal ini, mesin
yang ada (Defender) memiliki IRR sebesar 22,98%, sedangkan mesin bekas (Challenger)
memiliki IRR sebesar 9,08%.
Oleh karena itu, berdasarkan pendekatan IRR dan MARR sebesar 15%, langkah terbaik untuk
periode studi selama 6 tahun adalah mempertahankan mesin yang ada (Defender) karena
memiliki IRR yang lebih tinggi.

Anda mungkin juga menyukai