Enzim Katalase Inda
Enzim Katalase Inda
ENZIM KATALASE
(Dibuat untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Biokimia kepada Dosen Pengampuh
Dr. Yuliana Retnowati, M.Si)
Disusun oleh:
Indayani Tandililing
NIM (432422057)
Kelas A
2 H2 O2 –> 2H2O + O2
Senyawa H2O2 yang berada dalam tubuh sangat berbahaya. Sehingga enzim
katalase menguraikan H2O2 menjadi H2O dan gas O2 yang tak berbahaya untuk
tubuh. Ada tidaknya gelembung merupakan indikator adanya air dalam bentuk uap.
Sementara menyala atau tidaknya bara merupakan indikator adanya gas oksigen
dalam tabung tersebut (Lehninger, 2019).
Enzim katalase yang diciptakan peroksisom pada hati akan mengalami
denaturasi pada suhu yang tinggi ataupun pada suasana asam dan basa. Enzim
katalase bekerja secara optimum pada suhu kamar (±30 0C) dan suasana netral
(Sanjaya., dkk, 2015).
Hal ini bisa dilihat pada suasana asam, basa, dan suhu tinggi, laju reaksi
menjadi sangat lambat. Bahkan terhenti sama sekali. Indikasinya ialah sedikitnya
gelembung yang diciptakan dan bara api tidak menyala. Sementara pada suhu
normal dan pH netral, reaksi berjalan dengan lancar (Sanjaya., dkk, 2015).
Cacing tanah (L. rubellus) banyak mengandung protein 64 - 76 dan
mengandung asam amino prolin sekitar 15 % dari 62 asam amino. Didalarn ekstrak
cacing tanah juga terdapat zat antipurin, antipiretik, antidota, vitamin dan beberapa
enzim misalnya lumbrokinase, peroksidase, katalase dan selulose yang berkhasiat
untuk pengobatan (Purba, 2021).
Sebagaimana hewan, tumbuhan juga memerlukan respirasi guna
mempertahankan hidupnya. Mekanisme respirasi pada tumbuhan erat kaitannya
dengan proses fotosintesis. Proses fotosintesis tumbuhan dibantu dengan adanya
cahaya matahari dan klorofil yang mengubah air dan karbondioksida menjadi
oksigen melalui proses fotolisis dan energi yang digunakan untuk metabolisme,
misalnya untuk pertumbuhan dan melakukan kegiatan di dalam hidupnya, misalnya
untuk pertumbuhan, pembentukan protein mengangkut mineral dari dalam tanah,
berkembang biak, serta melakukan proses fotosintesis. Tumbuhan juga memiliki
enzim katalase untuk memecah hidrogen peroksida yang dihasilkan saat respirasi
agar tidak keracunan. Pada umbuhan muda atau biji yang sedang berkecambah
aktivitas respirasinya sangat aktif dibandingkan dengan tumbuhan yang tua
sehingga kandungan enzim katalase pada tumbuhan muda lebih banyak (Sumbono,
2021).
Reaksi pemecahan hidrogen peroksida oleh Enzim Katalase :