Anda di halaman 1dari 2

SOP PENANGGULANGAN DBD

No. Dokumen :

S No. Revisi :
O Tanggal Terbit :
P
Tanggal Berlaku :
Halaman : 1-2
Amelia
Kadji,S.KM,M
M
PUSKESMAS NIP.
Tanda Tangan :
MANANGGU 19720818
199203 2
010
1. Pengertian Demam berdarah dengue adalah penyakit menular
yang di tularkan melalui gigitan nyamuk Aedes
aegepty dan Aedes albopictus yang sebelumnya
telah terinfeksi oleh virus Dengeu dari penderita
DBD lainnya terutama menyerang anak-anak,
ditandai dengan panas tinggi, perdarahan dan
dapat menimbulkan kematian. Penyakit ini
termasuk salah satu penyakit yang dapat
menimbulkan wabah.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan
penanggulangan DBD.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.
4. Referensi Pencegahan dan Pemberantasan Demam Berdarah
Dengue di Indonesia. Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Tingkat Pertama.
5. Prosedur 1. Penemuan suspek penderita DBD baik aktif
Kerja dan pasive di unit pelayanan kesehatan
dengan gejala tidak ada tanda kedaruratan
dilakukan uji Tourniquet dan dilakukan
pemeriksaan laboratorium atau RDT.
2. Jika hasil positif dengan Jumlah trombosit ≤
100.000/µl, penderita di rujuk ke Rumah
Sakit.
3. Selanjutnya dilakukan Penyelidikan
Epidemiologi di wilayah penderita dan apabila
memenuhi kriteria fogging maka dilakukan
pengasapan.
4. Jika hasil positif dengan Jumlah trombosit >
100.000/µl,penderita tidak perlu di rujuk
cukup dilakukan kontrol dan tetap dilakukan
Penyelidikan Epidemiologi di wilayah
penderita apabila memenuhi kriteria fogging
maka dilakukan pengasapan Dan jika hasil
negatif maka akan diberikan pengobatan
sesuai simptomatis.
5. Jika ditemukan penderita dengan tanda
kedaruratan atau penderita dari Rumah
Sakit, PE dilaksanakan berdasarkan laporan
dari RS (S0 dan hasil laboratorium)
6. Unit 1. Poli Umum
Terkait
2. UGD

Anda mungkin juga menyukai