Teks Laporan Hasil Observasi SMKN 1 Talangpadang Dan Pemanfaatannya Sebagai Materi Ajar
Teks Laporan Hasil Observasi SMKN 1 Talangpadang Dan Pemanfaatannya Sebagai Materi Ajar
uk
Provided by Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya)
Oleh
Fenty Tryana Sari
Sumarti
Nurlaksana Eko Rusminto
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung
Email: fentytryanas@gmail.com
Abstract
This research purposes to describe the structure and uses the language rules of report text of
observation result of tenth grade of SMK Negeri 1 Talangpadang and it used as teaching
material in SMK. The method used descriptive qualitative. The results showed that the
structure text of observation report of tenth grade students of SMK Negeri 1 Talangpadang,
such as general description, description per section, and description of benefits. The
linguistic rules showed that used nouns, adjectives, verbs material, blur words in the name of
the writing, copula, words that stated grouping, and not using technical words. The structure
and the linguistic rules used as teaching material of tenth grade at Basic Competence 3.2
Analyzing content and linguistic aspects of minimum two report texts of observation
Curriculum 2013, 2017 revised edition.
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan struktur dan penggunaan kaidah kebahasaan teks
laporan hasil observasi siswa kelas X SMK Negeri 1 Talangpadang dan pemanfaatannya
sebagai materi ajar di SMK. Metode yang digunakan dalam penelitian ini deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur teks laporan hasil observasi siswa kelas X
SMK Negeri 1 Talangpadang meliputi deskripsi umum, deskripsi per bagian, dan deskripsi
manfaat. Adapun kaidah kebahasaannya menunjukkan banyak menggunakan nomina,
adjektiva, kata kerja material, melesapkan kata yang mengatasnamakan penulis, kopula, kata
yang menyatakan pengelompokan, dan tidak menggunakan kata-kata teknis. Struktur dan
kaidah kebahasaan teks laporan hasil observasi ini dimanfaatkan sebagai materi ajar
pembelajaran bahasa Indonesia kelas X Kompetensi Dasar 3.2 Menganalisis isi dan aspek
kebahasaan dari minimal dua teks laporan hasil observasi Kurikulum 2013 edisi revisi 2017.
Teks adalah satuan bahasa yang digunakan bertujuan memaparkan informasi atau fakta-
sebagai ungkapan suatu kegiatan sosial baik fakta mengenai suatu objek tetentu. Objek
secara lisan maupun tertulis dengan struktur yang dimaksud ialah keadaan alam, perilaku
berpikir yang lengkap. Definisi tersebut sosial, kondisi budaya, benda, dan sejenisnya
menuntun pada pencirian teks yang (Kosasih, 2017: 43). Dengan kata lain, teks
wujudnya dapat berupa bahasa yang laporan hasil observasi adalah teks yang
dituturkan atau dituliskan, atau juga bentuk- berisi gambaran umum berdasarkan hasil
bentuk sarana lain yang digunakan untuk dari mengamati suatu objek. Objek tersebut
menyatakan apa saja yang dipikirkan. Selain disusun secara sistematis dan logis
itu, karena teks digunakan untuk pernyataan berdasarkan fakta-fakta tertentu.Wujud
suatu kegiatan sosial dengan struktur berpikir teksnya dapat berupa artikel, makalah,
yang lengkap, maka setiap teks memiliki ataupun laporan penelitian. Teks laporan
struktur sendiri. Sementara itu, tujuan sosial hasil observasi mengandung pemahaman
yang hendak dicapai manusia dalam menghasilkan tulisan berupa teks yang
kehidupan itu beragam, maka akan muncul menghadirkan informasi tentang suatu hal
beragam jenis teks dan tentunya dengan secara apa adanya, yang merupakan hasil
struktur berpikir yang beragam pula observasi dan analisis secara sistematis, yang
(Mahsun, 2014, 1). biasanya berisi fakta-fakta yang bisa
dibuktikan secara ilmiah dan bersifat umum
Berbicara tentang teks tidak dapat dilepaskan (Kemendikbud, 2017: 6).
dari pembicaraa tentang genre dan register,
karena kedua hal itu memiliki relasi hierarkis Teks laporan hasil observasi dipilih karena
dengan teks itu sendiri. Genre merujuk pada teks ini merupakan teks baru dalam
nilai-nilai atau norma kultural yang Kurikulum 2013. Dalam pembelajaran dan
direalisasikan dalam suatu proses sosial. kehidupan sehari-hari siswa sudah
Dengan demikian, genre dapat didefinisikan menggunakan teks laporan hasil observasi,
sebagai jenis teks yang berfungsi menjadi misalnya dalam menulis praktikum. Namun,
rujukan agar suatu teks dapat dibuat lebih siswa tidak menyadari bahwa teks tersebut
efektif, baik dari ketepatan tujuannya (tujuan adalah teks laporan hasil observasi. Selain
sosial), maupun ketepatan pemilihan dan itu, teks laporan hasil observasi dipelajari
penyusunan elemen teks, dan ketepatan pada dua jenjang pendidikan yang berbeda,
dalam penggunaan unsur bahasanya yaitu kelas VII SMP dan kelas X
(Mahsun, 2014: 3). SMA/SMK. Hal ini membuktikan bahwa
Pembicaraan lain yang tidak dapat teks laporan hasil observasi penting untuk
dilepaskan dari pembicaraan genre adalah diteliti.
register. Hal-hal yang dibicarakan dalam
register menyangkut pesan apa yang akan Bahan atau materi pelajaran (learning
disampaikan (medan/field), kepada siaapa materials) adalah segala sesuatu yang
pesan itu ditujukan (pelibat/tenor), dan menjadi isi kurikulum yang harus dikuasai
dalam format bahasa yang bagaimanakah oleh siswa sesuai dengan kompetensi dasar
pesan itu disampaikan (sarana/mode) dalam rangka mencapai standar kompetensi
(Mahsun, 2014: 3). Melalui register dapat setiap mata pelajaran dalam satuan
ditentukan format informasinya disampaikan pendidikan tertentu (Sanjaya, 2008: 140).
dalam genre tanggapan, faktual, atau lain- Dalam Permendikbud Tahun 2016 materi
lain. Salah satu jenis teks faktual adalah teks pelajaran memuat fakta, konsep, prinsip, dan
laporan hasil observasi. prosedur yang relevan dan ditulis dalam
bentuk butir-butir sesuai dengan rumusan
Teks laporan hasil observasi adalah teks indikator pencapaian kompetensi. Materi
yang mengemukakan fakta-fakta yang pelajaran disajikan guru untuk diolah dan
diperoleh melalui pengamatan. Teks tersebut kemudian dipahami oleh siswa, dalam
Teknik pengumpulan data dalam penelitian Berdasarkan hasil analisis data penelitian
ini menggunakan teknik tes. Teknik analisis diketahui teks laporan hasil observasi siswa
data menggunakan langkah-langkah sebagai kelas X SMK Negeri 1 Talangpadang
berikut. mengambil tema tempat wisata berjumlah 15
1. Menganalisis struktur dan kaidah teks meliputi wisata alam, bendungan,
kebahasaan teks laporan hasil observasi. pantai, situs bersejarah, kolam renang, dan
a) Mengidentifikasi bagian-bagian pemandian; kebudayaan berjumlah 4 teks
struktur teks laporan hasil observasi. meliputi tari daerah dan tradisi pernikahan;
b) Menentukan menanda lingual dari sebuah instansi berjumlah 5 teks meliputi
bagian struktur. sekolah dan museum; makhluk hidup
c) Mengidentifikasi kekurangan berjumlah 5 teks meliputi grup musik,
struktur teks setiap data penelitian. tumbuhan, dan manusia; dan benda mati
d) Menganalisis kesalahan atau berjumlah 1 teks.
kekurangan pada bagian struktur teks
laporan hasil observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
e) Mengidentifikasi jenis-jenis kaidah struktur dan kaidah kebahasaan teks laporan
kebahasaan teks laporan hasil hasil observasi siswa kelas X SMK Negeri 1
observasi. Talangpadang sesuai dengan teori yang
digunakan dan dapat dimanfaatkan sebagai
Materi Ajar Teks Laporan Hasil Observasi deskripsi manfaat. Struktur teks laporan hasil
Kelas X. observasi siswa kelas X SMK Negeri 1
Talangpadang secara sistematis akan dibahas
A. Hasil Penelitian sebagai berikut.
unik, yaitu batu yang berbentuk seperti wisata bendungan way merabung, sering
kapal. Kutipan tersebut terdapat penjelasan juga disebut bendungan merkawat.
asal aliran Bendungan Way Merabung, yaitu
berasal dari Bendungan Batu Tegi dan fungsi Nomina yang terdapat dalam contoh (1),
bendungan untuk mengairi sawah di yaitu Tanggamus. Data tersebut merupakan
sekitarnya saat kemarau. nomina karena tidak dapat diingkarkan
dengan kata tidak, tidak boleh tidak
c) Deskripsi Manfaat Tanggamus. Nomina Tanggamus merupakan
nama kabupaten tempat Bendungan Way
TLHO.01/STR/BWM.03 Merabung berada. Frasa nomina yang
Perairan ini juga banyak sekali hewan- terdapat dalam contoh (1), yaitu Bendungan
hewan seperti ular, buaya, ikan, dll. dan Way Merabung, situs wisata sejarah, desa
banyak sekali yang memanfaatkannya Merabung, tempat wisata, dan Bendungan
sebagai pemancingan. Markawat. Frasa nomina Bendungan Way
Merabung, situs wisata sejarah, tempat
Data tersebut merupakan deskripsi manfaat wisata, dan Bendungan Markawat
dari teks laporan hasil observasi berjudul merupakan frasa nomina yang berarti tempat
Bendungan Way Merabung. Hal ini ditandai wisata dan kata Desa Merabung merupakan
dengan kutipan Perairan ini juga banyak nama daerah tempat objek yang diobservasi
sekali hewan-hewan seperti ular, buaya, berada.
ikan, dll. dan banyak sekali yang
memanfaatkannya sebagai pemancingan. b) Kata Kerja Material
Bagian deskripsi manfaat tersebut
menjelaskan manfaat dari Bendungan Way TLHO.07/KK/TWMI.01
Merabung, yaitu sebagai pemancingan Taman wisata muara indah adalah
karena di perairan Bendungan Way salah satu tempat wisata yang terletak di
Merabung terdapat banyak ikan. kota agung, lampung selatan. Taman
wisata muara indah ini banyak yang
2. Kaidah Kebahasaan Teks Laporan menjumpai di sore hari karena wisata
Hasil Observasi utamanya adalah laut/pantai yang luas,
para pendatang yang jauh sekalipun rela
Kaidah kebahasaan yang menandai teks datang untuk melihat dan menikmati
laporan hasil observasi, meliputi nomina, wisata pantai ini.
kata kerja material, kopula, kata yang
menyatakan pengelompokan, adjektiva, dan Kata kerja material yang terdapat pada data
melesapkan kata yang mengatasnamakan tersebut, yaitu menjumpai, melihat, datang,
penulis (bersifat impersonal). Ciri atau dan menikmati. Data tersebut merupakan
kaidah kebahasaan teks laporan hasil kata kerja material karena perbuatannya
observasi siswa kelas X SMK Negeri 1 dapat dilihat dengan mata. Kata tersebut
Talangpadang akan dibahas sebagai berikut. merupakan kata kerja material karena berupa
tindakan manusia sebagai pengunjung, yaitu
a) Banyak Menggunakan Nomina Taman wisata muara indah ini banyak yang
menjumpai di sore hari dan para pendatang
TLHO.01/KK/BWM.01 yang jauh sekalipun rela datang untuk
Bendungan Way merabung adalah situs melihat dan menikmati wisata pantai ini.
wisata bersejarah yang terletak di desa
merabung, Tanggamus. Bendungan way
merabung berada di tempat yang
terpencil, dan tidak banyak yang tau
tentang tempat wisata ini. Tempat
Kedua, kata kerja material berupa verba yang sebagai materi ajar dari segi teks yang baik
dapat dilihat oleh mata, seperti berenang, dan teks yang kurang baik. Ketiga,
berlari, meniup, dan lain-lain. Ketiga, menyusun teks laporan hasil observasi
menggunakan minimal satu kopula adalah, sebagai teks permodelan dalam materi ajar.
merupakan, dan yaitu. Keempat, kata yang Keempat, menyusun teori teks laporan hasil
menyatakan pengelompokan berisi kata observasi.
dibedakan, digolongkan, atau terbagi.
Kelima, banyak menggunakan adjektiva Pemanfaatan hasil penelitian dan
berisi adjektiva dan frasa adjektiva untuk pembahasan ini berupa Materi Ajar Teks
menerangkan benda, orang, atau keadaan, Laporan Hasil Observasi untuk SMK Kelas
seperti indah, besar, dan bersih. Keenam, X. Materi ajar yang dihasilkan berkaitan
menggunakan kata-kata teknis (istilah dengan Kompensi Dasar (KD) 3.2
ilmiah) yang berkaitan dengan tema (isi) Menganalisis isi dan aspek kebahasaan dari
teks. Ketujuh, melesapkan kata yang minimal dua teks laporan hasil observasi.
mengatasnamakan penulis (bersifat Teks laporan hasil observasi siswa kelas X
impersonal), yaitu kata-kata saya, kami, SMK Negeri 1 Talangpadang dapat dijadikan
penulis, atau peneliti dihilangkan dan contoh-contoh baru yang lebih efektif di
digantikan dengan bentuk kalimat pasif. dalam materi ajar karena karena berisi objek,
peristiwa budaya maupun sosial yang
Teks teks laporan hasil observasi yang tidak dijelaskan secara lengkap dan dekat dengan
baik terdapat banyak kesalahan berbahasa. lingkungan peserta didik. Selain itu, struktur
Kesalahan yang ditemukan, yaitu huruf yang lengkap dan kaidah kebahasaan yang
kapital sebagai huruf pertama nama geografi, bervariasi dapat menghasilkan materi ajar
tanda baca koma sebelum kopula yaitu, dan yang lebih mudah dipahami, memiliki
konjungsi yang terletak di awal kalimat. contoh yang bervariasi, menambah wawasan,
Teks teks laporan hasil observasi yang dan informasi bagi peserta didik.
kurang baik berjumlah 4 teks.
IV. PENUTUP
Teks laporan hasil observasi yang dijadikan
teks permodelan dalam materi ajar ialah teks 1. Simpulan
yang baik dan teks yang kurang baik. Berikut ini, simpulan yang diperoleh dari
Parameter teks yang dipilih, diseleksi hasil penelitian.
berdasarkan indikator struktur dan kaidah
kebahasaan teks laporan hasil observasi. a) Struktur Teks Laporan Hasil
Oleh karena itu, struktur dan kaidah Observasi Siswa Kelas X SMK Negeri
kebahasaan teks tersebut dapat dimanfaatkan 1 Talangpadang
sebagai teks permodelan dalam materi ajar.
Teks yang baik dijadikan contoh untuk Berdasarkan struktur teks laporan hasil
diikuti sedangkan teks yang kurang baik observasi yang sesuai dengan teori
sebagai contoh yang tidak diikuti. ditemukan definisi umum, deskripsi per
bagian, dan deskripsi manfaat. Definisi
Hasil penelitian dan pembahasan dapat
umum yang ditemukan berupa karakteristik,
dimanfaatkan sebagai materi ajar teks
laporan hasil observasi di SMA kelas X keberadaan objek, asal-usul suatu kesenian,
Kurikulum 2013 edisi revisi 2017. Teks dan konsep objek yang menjadi tema
laporan hasil observasi siswa kelas X SMK observasi. Deskripsi per bagian berupa
Negeri 1 Talang Padang dimanfaatkan aspek-aspek tertentu dari objek yang
dengan cara manganalisis struktur dan diobservasi, jenis-jenis objek, fungsi objek,
kaidah kebehasaannya. Kedua, memilih teks benda-benda yang terdapat di tempat wisata,
laporan hasil observasi yang layak dijadikan
bahan pembuatan suatu benda, dan kegiatan pembahasan berupa Materi Ajar Teks
yang dapat dilakukan pengunjung di tempat Laporan Hasil Observasi untuk SMK Kelas
wisata. Deskripsi manfaat berupa penjelasan X. Materi ajar yang dihasilkan berkaitan
dengan Kompetensi Dasar 3.2 Menganalisis
manfaat dalam bidang pariwisata,
isi dan aspek kebahasaan dari minimal dua
pengetahuan, pelestarian budaya, dan teks laporan hasil observasi. Teks laporan
keamanan budaya dari adanya tempat wisata, hasil observasi siswa kelas X SMK Negeri 1
kesenian, budaya, benda mati maupun benda Tangpadang dapat dijadikan contoh-contoh
hidup. baru yang lebih efektif dan efisien di dalam
materi ajar karena memuat dan memiliki
b) Kaidah Kebahasaan Teks Laporan struktur teks laporan hasil observasi yang
Hasil Observasi Siswa Kelas X SMK utuh, sehingga menghasilkan materi ajar teks
Negeri 1 Talangpadang laporan hasil observasi kelas X, yang lebih
mudah untuk dipahami, memiliki contoh
Berdasarkan kaidah kebahasaan teks laporan yang bervariasi, serta menambah wawasan
hasil observasi yang sesuai dengan teori dan informasi bagi peserta didik.
menunjukkan bahwa teks laporan hasil
2. Saran
observasi siswa kelas X SMK Negeri 1
Talangpadang banyak menggunakan nomina, Berdasarkan hasil penelitian, peneliti
adjektiva, kata kerja material, melesapkan memberikan saran sebagai berikut.
kata yang mengatasnamakan penulis (bersifat a) Guru dapat menggunakan struktur dan
impersonal), kopula, dan kata yang kaidah kebahasaan teks laporan hasil
menyatakan mengelompokan. Kaidah observasi yang ditemukan dalam
penelitian ini sebagai referensi baru
kebahasaan teks laporan hasil observasi
untuk mengajarkan materi teks laporan
menggunakan kata-kata teknis (istilah hasil observasi kepada peserta didik
ilmiah) tidak ditemukan dalam teks laporan sehingga peserta didik mudah untuk
hasil observasi siswa kelas X SMK Negeri 1 menganalisis struktur dan kaidah teks
Tangpadang. Selain itu, ditemukan laporan hasil observasi.
penggunaan konjungsi dan kopula yang tidak b) Peneliti yang tertarik pada penelitian
sejenis, disarankan mengkaji struktur
tepat penggunaannya dalam kalimat.
dan kaidah kebahasaan teks laporan
hasil observasi menggunakan sumber
c) Pemanfaatan Teks Laporan Hasil lain, selain karya siswa dan dapat
Observasi Siswa Kelas X SMK Negeri menyempurnakan penelitian dengan
1 Talangpadang sebagai Materi Ajar menemukan tema lain selain tema yang
di SMK ada dalam penelitian ini.
Teks laporan hasil observasi siswa kelas X
SMK Negeri 1 Talang Padang dimanfaatkan DAFTAR PUSTAKA
dengan cara manganalisis struktur dan
kaidah kebahasaannya. Kedua, memilih teks Anlisia, Y. (2017). Peningkatan
laporan hasil observasi yang layak dijadikan Pembelajaran Menulis Teks Laporan
sebagai materi ajar dari segi teks yang baik Hasil Observasi melalui Model
dan teks yang kurang baik. Ketiga, Problem Based Learning pada Siswa
menyusun teks laporan hasil observasi Kelas VII SMP Negeri 13
sebagai teks permodelan dalam materi ajar. Bandarlampung Tahun Pelajaran
Keempat, menyusun teori teks laporan hasil 2016/2017. Bandarlampung:
observasi. Pemanfaatan hasil penelitian dan Universitas Lampung. Tesis.