Modul Pembelajaran 5-Nekropsi Unggas
Modul Pembelajaran 5-Nekropsi Unggas
pemeriksaan laboratorium-V
Kelas/Semester : XII/Genap
Tahun Ajaran : 2021/2022
Kompetensi Keahlian : Keperawatan Hewan
B. PETUNJUKPENGGUNAANMODUL
Langkah-langkah yang perlu diperhatikan oleh siswa dan siswi dalam menggunakan
modul pembelajaran sebagai berikut:
1. Membacamateripembelajaransecara keseluruhan denganseksama.
2. Mengetahui dan memahami mengenai berbagai hal penting yang
terdapat dalam modul pembelajaran juga mampu mengaplikasikannya
dalam kegiatan praktikum yang akan dilaksanakan.
3. Mengerjakantugas pada lembaran kertas kerja secara rapi, lalu
kirimkan foto atau file ke email stefanynoach@gmail.com sesegera
mungkin setelah dibagikan
4. Jawaban pertangaan tugas dapat diketik ataupun ditulis tangan, hasil
pekerjaan diharapkan agar tidak sama dengan teman.
A. Kompetensi Dasar
3.21. Menerapkan prosedur nekropsi pada unggas
4.21. Melakukan nekropsi pada unggas
B. Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Mengetahui anatomi/struktur organ pada unggas.
2. Memahami prinsip dan tujuan dilakukannya nekropsi pada unggas.
3. Memahami prosedur nekropsi pada unggas.
4. Melakukan nekropsi pada unggas.
C. Glosarium
1. Anterior : lebih dekat kebagian depan
2. Dorso-ventral : diantara bagian punggung dan perut (bagian tengah)
3. Insisi : sayatan/irisan
4. Lateral : menjauhi bidang median/dalam
5. Medial : lebih dekat ke bagian median/dalam
6. Medioventral : lebih dekat ke bagian medial/dalam perut
7. Ventral : lebih dekat ke bagian perut
D. Kegiatan Belajar
Salam sejahterah dan salam sehat bagi kita sekalian. Puji dan syukur patut kita
panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas perkenanan dan penyertaan-Nya
kita masih berkesempatan ada sebagaimana kita ada saat ini. Modul pembelajaran
pemeriksaan laboratorium pertemuan 3pada semester genap ini akan
menjelaskanlebih lanjut mengenai pemeriksaan laboratorium untuk memenuhi
kompetensi dasar 3.21. dan 4.21. dalam hal ini adalah menerapkan prosedur nekropsi
pada unggas dan melakukan nekropsi pada unggas.
Materi yang akan kita bahas dalam pembelajaran kali ini merupakan lanjutan
dan pengembangan dari pembelajaran pada pertemuan sebelumnyasehingga
diharapkan dapat menguatkan kembali pemahaman siswa dan siswi mengenai hal
dimaksud sehingga dapat mendukung kelancaran pembahasan materi kali ini.
Nekropsi merupakan suatu tindakan pemeriksaan khusus dalam pemeriksaan
laboratoriumyang paling sering dilakukan pada unggas dengan tujuan menunjang
PEMERIKSAAN LABORATORIUM V_XII/II_SMCN 3
anamnesa dan pemeriksaan fisik guna membantu menegakkan diagnosis.Hal ini
dilakukan untuk memastikan penyebab penyakit dan/atau kematian pada unggas serta
untuk mengetahui perubahan apa saja yamg terjadi pada organ yang disebabkan oleh
penyebab penyakit dimaksud. Materi ini menjadi penting untuk dibahasdengan
harapan setelah mengikuti pembelajaran ini siswa dan siswi mampu memahami
prinsip dan tujuan dilakukannya nekropsi, menerapkan prosedur nekropsi secara baik
serta dapat melakukan nekropsi pada unggas.
Diagnosis penyakit berdasarkan hasil nekropsi ini erat kaitannya dengan
tindakan medik veteriner yang akan dilakukan guna mengatasi dan mencegah
penyebab penyakit pada unggas. Siswa dan siswi dapat mengingat kembali dan
memahami pentingnya pemeriksaan laboratorium dalam diagnosis suatu penyakit
pada unggasmelalui materi yang akan dibahas dan direview dalam modul
pembelajaran pemeriksaan laboratorium pertemuan 3.Berikut ini merupakan uraian
materi dalam pertemuan kali ini :
1. Anatomi sistem organ pada unggas
a. Sistem Pencernaan
Ternak unggas seperti ayam memiliki anatomi sistem pencernaan makanan
yang berbeda dengan ternak ruminansia. Sistem pencernaan terdiri dari
saluran pencernaan dan organ asesori. Saluran pencernaan pada ternak
ayam merupakan organ yang menghubungkan antara dunia dalam tubuh
ternak dengan dunia luar, yaitu proses metabolik di dalam tubuh.
Adapun anatomi saluran pencernaan ayam dari bagian depan sampai ke
bagian belakang adalah sebagai berikut: paruh dan lidah (mulut),
kerongkongan (esophagus), tembolok (crop), perut kelenjar
(proventrikulus), ampela (ventrikulus), hati (hepar), kantung empedu,
pankreas, usus dua belad jari (duodenum) usus halus/kecil (small
intestine), usus besar (large intestine), usus buntu (caecum), dan kloaka.
b. Sistem Pernapasan
Pada unggas, tempat berdifusinya gas pernapasan hanya terjadi di paru-
paru. Paru-paru unggas berjumlah sepasang dan terletak dalam rongga
dada yang dilindungi oleh tulang rusuk. Anatomi pernapasan pada unggas
terdiri dari rongga hidung (sinus), batang tenggorok (trachea), cabang
batang tenggorok (bronkus), paru dan kantong udara. Pada bangsa unggas
c. Sistem Reproduksi
Reproduksi Jantan
Organ reproduksi ayam jantan terdiri dari sepasang testis, duktus
epididimis, sepasang duktus deferens dan sebuah alat kopulasi
yang disebut phallus, yang seluruhnya terletak di dalam rongga
perut.
F. Pustaka
Bello., A. Umaru., M. A. Baraya., Y.S. Adamu., Y.A. Jibir., M. Garba., S. Hena., S.A,
Raji., A.A, Saidu., B. Mahmuda., A. Abubakar., A.A. Umar., A. dan Musa., D.
2012. Postmortem procedure and diagnostic avian pathology. Scientific Journal
of Zoology, 1(3): 37-41.
Butcher., G. D. Richard., D. M. 2003. Avian Necroppsy Techniques.
http://edis.ifas.ufl.edu/vm009.
Tabbu, C., R. 2000. Penyakit Ayam dan Penanggulangannya. Penerbit Kanisius.
Yogyakarta.
Wiedosari, E. dan Wahyuwardani, S. 2015. Studi kasus penyakit ayam pedaging di
Kabupaten Sukabumi dan Bogor. Jurnal Kedokteran Hewan, 9(1): 9-13.
RefleksiDiri
Setelah mempelajari modul secara keseluruhan, berikut diberikan tabel untuk
mengukur pemahaman diri tehadap materi yang telah dipelajari. Jawablah dengan jujur
terkait dengan penguasaan materi pada kegiatan belajar pertemuan ketiga ini pada tabel
berikut (jawaban dikirim ke email (stefanynoach@gmail.com)
No Pertanyaan Jawaban
Hal-hal apa saja yang
dapat Anda lakukan
1
tekait dengan nekropsi
pada unggas?
Pengalaman baru apa
yang Anda peroleh dari
2
materi nekropsi pada
unggas?
Manfaat apa saja yang
3 Anda peroleh dari materi
nekropsi pada unggas?
Aspek menarik apa saja
yang Anda temukan
4
dalam materi nekropsi
pada unggas?