¢
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
(SOP)
PENGELOLAAN SDM PELAKSANA PKH
DIREKTORAT JAMINAN SOSIAL KELUARGA
KEMENTERIAN SOSIAL
2018
SANDA OPERASTONAL PROSEDUR SOP PEEELOLAAN SDM PELAKSANA PH TAMLN 2018PENDAHULUAN
‘STRUKTUR ORGANISASI KERJA SUBDIT SUMBERDAYA
1 Kepala Sub Direktorat Sumberdaya
2. Kepala Seksi Analisis dan Pemetaan
3. Kepala Seksi Peningkatan kapasitas
potensi Sumberdaya
umberdaya
4 Tenaga Ahli Analisis dan Pemetaan Potensi Sumberdaya
5 Tenaga Ahli Peningkatan kapasitas Si
6 Asisten Tenat
Anli Analisis dan Pem
7 Administrator Pangkalan Data Sumber
ASPEK MANAGERIAL PENGELOLAAN
1. Mengundurkan diri dan Meninggal du
imberdaya
etaan Potensi Sumberdaya
rdaya
|UMBERDAYA MANUSIA,
ia
2. Mutasi Penugasan dan Reposisi Jabatan
3. Pengaduan Kinerja dan Etika (kasus)
4 Honorarium SDM PKH
5. Kontrak Kerja (SK) SDM PKH Daerah
6 Kontrak Kerja (SK) SDM PKH Daerah
PENUTUP
'STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENGELOLAAN SDM PELAKSANA PKH TAHUN 2018
(baru)
(lama)
10
"1
12A. PENDAHULUAN
Sejak diluncurkannya Program Keluarga Harapan (PKH) di tahun 2007 hingga tahun
2018 telah menjangkau 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di 34
Provinsi dan 514 Kabupaten/Kota dengan SDM Pelaksana PKH berjumiah 40.019 orang
yang tersebar di pusat dan daerah.
Keberhasilan pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH) salah satunya ditentukan
oleh kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang bertugas memberikan pendampingan dan
pelayanan dalam pelaksanaan PKH. Oleh karena itu dibutuhkan SDM tenaga pendampingan
program yang memiliki standar kompetensi yang tepat pada aspek pengetahuan, sikap, dan
keterampilan, serta memiliki komitmen, dedikasi, dan integritas yang mendukung
keberhasilan tujuan pelaksanaan PKH.
Salah satu faktor penentu kesuksesan Kementerian Sosial mengemban tugas-tugas
tersebut adalah keberadaan SDM pelaksana Program Keluarga Harapan. Mulai dari Tenaga
Ahi, Asisten Tenaga Ahli dan Administrator Pangkalan Data ditingkat Pusat dan Koordinator
Regional, Koordinator Wilayah, Koordinator Kabupaten/Kota, Pekerja Sosial Supervisor,
Pendamping Sosial, Asisten Pendamping Sosial, dan Administrator Database di tingkat
Daerah,
Untuk melaksanakan managemen pengendalian bagi pelaksana PKH yang profesional,
maka disusunlah Standar Operasional Prosedur (SOP) Pengelolaan SDM Pelaksana PKH
dengan output untuk mendapatkan persepsi dan pemahaman yang sama dalam
melaksanakan managemen pengendalian SDM PKH yang obyektif dan transparan serta
didukung pelaksanaan adminstrasi yang akuntabel sebagai bentuk pertanggungjawaban
dalam pelaksanaannya. Pada sisi lain, outcome yang ingin dicapai dari pedoman ini adalah
untuk mendapatkan kualitas SDM sebagai Pelaksana PKH yang memiliki standar
kompetensi yang tepat serta mampu menjalankan perannya dengan baik dalam mendukung
pencapaian tujuan PKH.
Dinarapkan (SOP) Pengelolaan SDM Pelaksana PKH ini menjadi acuan bagi Sub
Direktorat Sumberdaya dalam melaksanakan proses managemen pengendalian sehingga
mendapatkan sdm Pelaksana PKH yang berkualitas sesuai dengan standar kompetensi yang
telah ditetapkan,
sriousoretston moseoin son raiecumtsonraacanarentanoncee fllB. STRUKTUR ORGANISASI KERJA SUBDIT SUMBERDAYA
Struktur Organisasi Kerja Sub Direktorat Sumberdaya terdiri atas
1
Kepala Sub Direktorat Sumberdaya
a. Tugas
Melaksanakan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan
norma, standar, prosedur dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan supervisi
serta pemantauan, evaluasi dan pelaporan dibidang sumberdaya.
b. Fungsi
1) Penyiapan bahan perumusan kebijakan dibidang sumberdaya
2) Penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan dibidang sumberdaya.
3) Penyiapan bahan penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria dibidang
sumberdaya.
4) Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi dibidang
sumberdaya.
5) Pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kebijakan dibidang
sumberdaya.
Kepala Seksi Analisis dan Pemetaan Potensi Sumberdaya
Bertugas melakukan penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan,
Penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan
supervisi, serta pemantauan, evaluasi dan pelaporan dibidang analisis dan pemetaan
potensi sumberdaya.
Kepala Seksi Peningkatan Kapasitas Sumberdaya
Bertugas melakukan penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan,
Penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan
supervisi, serta pemantauan,evaluasi dan pelaporan dibidang peningkatan kapasitas
sumberdaya.
Tenaga Ahli Analisis dan Pemetaan Potensi Sumberdaya
Bertugas membantu Kepala Seksi Analisis dan Pemetaan Potensi Sumberdaya dalam
melakukan penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan
norma, standar, prosedur dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan supervisi, serta
Pemantauan, evaluasi dan pelaporan dibidang analisis dan pemetaan potensi
sumberdaya
‘Tenaga Ahli Peningkatan kapasitas Sumberdaya
Bertugas membantu Kepala Seksi Peningkatan Kapasitas Sumberdaya dalam
melakukan penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan
norma, standar, prosedur dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan supervisi, serta
pemantauan,evaluasi dan pelaporan dibidang peningkatan kapasitas sumberdaya
Asisten Tenaga Ahli Analisis dan Pemetaan Potensi Sumberdaya
Bertugas membantu Tenaga Ahli Analisis dan Pemetaan Potensi Sumberdaya dalam
melakukan penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan
norma, standar, prosedur dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan supervisi, serta
pemantauan, evaluasi dan pelaporan dibidang analisis dan pemetaan potensi
sumberdaya
srupmormsrouimoseoiasonrocacumsonremcunarntanvces — fll7. Administrator Pangkalan Data
Bertugas membantu Seksi Analisis dan Pemetaan Potensi Sumberdaya dan Seksi
Peningkatan Kapasitas Sumberdaya dibawah supervisi Tenaga Ahli dan Asisten Tenaga
Anli dalam pengelolaan data SDM pelaksana PKH dan administrasi surat di Sub
Direktorat Sumberdaya.
Bagan Struktur Organisasi Kerja Subdit Sumberdaya
Ena
|
supination con reieioumsonreasmarntaancos — [BlC. ASPEK MANAGERIAL PENGELOLAAN SUMBERDAYA MANUSIA
Managerial pengelolaan SDM adalah rangkaian proses pelaksanaan mekanisme dan
prosedur dalam pengelolaan data SDM Pelaksana PKH yang bersumber dari informasi
laporan daerah dan pihak lain melalui email SDM PKH dan surat kepada Direktur Jaminan
Sosial Keluarga, terdiri dari:
1, Mengundurkan diri dan Meninggal dunia
Mekanisme dan prosedur bagi SDM Pelaksana PKH yang mengundurkan diri dan
meninggal dunia dijelaskan dalam bagan alur berikut,
SST OND TD EET cc aol
srmomorustou noseounsonrocacumsonreacannn vances — AB2, Mutasi Penugasan dan Reposisi Jabatan
Mekanisme dan prosedur bagi SDM Pelaksana PKH yang mengajukan mutasi
Penugasan dan reposisi jabatan dijelaskan dalam bagan alur berikut
ESET SELL UL LY
srmpmorrsroui mos sonrocacumsonraatcnanntarovcs fill3. Pengaduan Kinerja dan Etika (kasus)
‘Mekanisme dan prosedur bagi SDM Pelaksana PKH yang dilaporkan melakukan
pelanggaran kinerja dan etika dijelaskan dalam bagan alur berikut
PENGADUAN KINERJA DAN ETIKA SDM PKH DAERAH (KASUS)
svapmoreusionn. mossoin sonresceamsonransunrcranncn fll4. Honorarium SDM PKH
Mekanisme dan prosedur pengajuan honor bagi SDM Pelaksana PKH yang
dijelaskan dalam bagan alur berikut
TOO AU EWN)
stom cremsronn moscounonroecoumsonraacunrcrawncnt ABU5. Kontrak Kerja (SK) SDM PKH Daerah (baru)
Mekanisme dan prosedur penerbitan SK bagi SDM Pelaksana PKH baru yang
dijelaskan dalam bagan alur berikut
KONTRAK KERJA SDM PELAKSANA PKH DAERAH (SDM BARU)
srmomoreusroi mos conreceoumsoureisnaroraancos —}
!
!
!
}
6. Kontrak Kerja (Sk) SDM PKH Daerah (lama)
Mekanisme dan prosedur penerbitan SK bagi SDM Pelaksana PKH lama yang
dijelaskan dalam bagan alur berikut
La as Ua Une)
ST#NDAROFERASTONAL PROSEDUR (SOP) PENGELOLAAN SDI PELAKSANA Pa TAHUN 208D. PENUTUP
‘Standar Operasional Prosedur (SOP) Pengelolaan SDM Pelaksana PKH SDM ini
merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pengelolaan SDM Pelaksana
PKH. SOP ini diharapkan mampu membantu dalam mengelola SDM Pelaksana PKH yang
mempunyai kompetensi dan kualitas yang dapat mendukung peningkatan pencapaian tujuan
PKH.
SOP Pengelolaan SDM Pelaksana PKH ini memuat berbagai aspek yang menjelaskan
secara umum tentang pelaksanaan pengelolaan SDM Pelaksana PKH, selanjutnya menjadi
acuan bagi unsur pelaksana dan berbagai pihak yang terkait dalam pengelolaan SDM
Pelaksana PKH. Dengan adanya SOP ini diharapkan proses pengelolaan SDM dapat
dilaksanakan secara efektif, obyektif,transparan dan akuntabel sesuai dengan standar yang
ditetapkan.
‘Semoga Pengelolaan SDM Pelaksana PKH Direktorat Jaminan Sosial Keluarga selalu
mendapatkan kemudahan dan bimbingan dari Allah SWT, sehingga dapat dilaksanakan
dengan baik sesuai dengan kriteria yang diharapkan.
Diréktur Jaminan Sosial Keluarga
stmpmormsron mosoinsonrocacrmennraaicnannranncs —