Anda di halaman 1dari 11

Pengaruh Minat Dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar PAI

Pada Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Di Kabupaten


Bangka

Dina Febriyanti1
1
1711034

ABSTRACT
Keywords: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh minat terhadap
Minat hasil belajar PAI, menganalisis pengaruh motivasi terhadap hasil belajar PAI,
Motivasi dan secara simultan menganalisis pengaruh minat dan motivasi terhadap hasil
Hasil Belajar PAI belajar PAI.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Lokasi penelitian
terdapat tiga sekolah, yakni MTs Negeri 1 Bangka, MTs Negeri 2 Bangka, dan
MTs Negeri 3 Bangka. Populasi keseluruhan diketiga sekolah tersebut sebesar
904 peserta didik. Teknik pengambilan sampel menggunakan rumus Krejcie
and Morgan didapatkan 270 sampel peserta didik. Instrumen data yang
digunakan yakni kuesioner (angket). Teknik analisis yang digunakan yakni
analisis regresi linier sederhana dan analisis regresi linier berganda.
Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa minat berpengaruh
terhadap hasil belajar PAI. Motivasi berpengaruh terhadap hasil belajar PAI.
Secara simultan, minat dan motivasi berpengaruh terhadap hasil belajar PAI.
Hasil uji hipotesis menggunakan koefisien determinasi didapatkan nilai R
square sebesar 90,2% dari variabel minat dan motivasi secara bersama-sama.
Sisanya, 9,8% dipengaruhi oleh variabel lain. Hasil analisis regresi linier
berganda didapatkan persamaan Y=60.020+0.638X1+0.302X2.
Penelitian ini juga mendukung penelitian yang dilakukan oleh
Muhammad Agil Nugroho, dkk mengenai “Pengaruh Minat Belajar Siswa
Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Matematika”. Selain itu juga,
penelitian yang dilakukan oleh Eri Novalinda, dkk, mengenai “Pengaruh
Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Siswa
Kelas X Jurusan Akuntansi Semester Ganjil SMK PGRI 5 Jember Tahun
Pelajaran 2016/2017”. Selanjutnya, penelitian yang dilakukan oleh Dinar
Tiara Nadip Putri dan Gatot Isnani, mengenai “Pengaruh Minat Dan
Motivasi Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Pengantar Administrasi
Perkantoran”. Kemudian, penelitian yang dilakukan oleh Randi Aldy
Pondaag, dkk, mengenai “Pengaruh Minat Dan Motivasi Belajar Terhadap
Hasil Belajar KKPI Siswa SMK”. Selanjutnya, penelitian yang dilakukan oleh
Randi Aldy Pondaag, dkk, mengenai “Pengaruh Minat Dan Motivasi Belajar
Terhadap Hasil Belajar KKPI Siswa SMK”.

This is an open access article distributed under the Creative Commons Attribution License,
which permits unrestricted use, distribution, and reproduction in any medium, provided the
original work is properly cited. ©2019 by author.
Correspondence:
Dina Febriyanti
Email: dinafebriyanti282@gmail.com

Pendahuluan
Menurut Muhibbin Syah dalam bukunya, minat merupakan kecenderungan seseorang untuk memiliki
keinginan yang besar terhadap mencapai sesuatu.Minat dan motivasi didapatkan dari hasil pengalaman
belajar. Pendidik harus dapat mengarahkan minat peserta didik sehingga setiap individu peserta didik
memiliki minat yang ada didalam diri masing-masing. Di sekolah, minat bisa didapatkan melalui dari cara
atau metode mengajar pendidik, materi yang dipelajari, mata pelajaran yang disukai, guru yang disukai,
lingkungan kelas yang tenang, fasilitas pembelajaran yang baik, dan lain sebagainya. Sehingga, dari
pembiasaan tersebut muncullah minat yang ada pada peserta didik. Begitu pun dengan motivasi, dengan
adanya minat maka terdorong untuk belajar dengan semaksimal mungkin sehingga menghasilkan hasil
belajar yang baik, terkhusus lagi mendapatkan nilai yang baik. Minat yang didukung dengan motivasi
yang baik, maka dapat mencapai hasil belajar yang lebih baik pula. Karena minat dan motivasi saling

1
EEdJ: Islamic Education Journal Dina Febriyanti 1711034
https://jurnal.lp2msasbabel.ac.id/index.php/EEdJ

memiliki keterkaitan satu sama lain, yakni sama-sama membangun hal positif yang ada pada diri peserta
didik.1
Hasil belajar dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, baik itu faktor internal maupun faktor eksternal.
Diantara faktor internal tersebut diantaranya yakni minat dan motivasi. Apabila minat dan motivasi
belajar peserta didik baik, maka hasil belajar pun baik. Namun sebaliknya, apabila minat dan motivasi
belajar peserta didik kurang baik atau minim, maka hasil belajar pun tidak memuaskan. Karena minat dan
motivasi ini sendiri memiliki peranan penting dalam diri peserta didik sebagai penunjang kegiatan
pembelajaran di sekolah. Motivasi menurut Oemar Malik yang dikutip dalam buku Rohmalina Wahab,
bahwa motivasi merupakan suatu perubahan energi pada diri seseorang yang ditandai dengan munculnya
perasaan untuk mencapai tujuan.2
Di sekolah yang berbasis Islam, khususnya sekolah madrasah tsanawiyah, mata pelajaran PAI dibagi
menjadi 4, yakni Al-Qur’an hadis, akidah akhlak, fiqih, dan sejarah kebudayaan Islam. Diantara keempat
mata pelajaran tersebut, biasanya setiap peserta didik memiliki mata pelajaran minat masing-masing. Hal
ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, baik itu faktor internal maupun faktor eksternal. Hal ini juga
berpengaruh terhadap hasil belajar PAI yang dicapai oleh peserta didik itu sendiri.
Hubungan minat dan motivasi terhadap hasil belajar peserta didik, yakni bagaimana pentingnya
menciptakan suasana atau kondisi yang mengarahkan peserta didik untuk terus melakukan aktivitas
belajar dengan baik. Minat berperan sebagai niat dalam belajar sedangkan motivasi berperan sebagai
penggerak dalam belajar.3
Di Kabupaten Bangka sendiri, khususnya sekolah madrasah tsanawiyah negeri terdapat 3 sekolah,
yakni MTs Negeri 1 Bangka, MTs Negeri 2 Bangka, dan MTs Negeri 3 Bangka. Berdasarkan hasil
pengamatan yang dilakukan peneliti di lapangan didapatkan bahwa masih kurangnya minat dan motivasi
peserta didik. Hal ini dibuktikan dengan hasil pengamatan peneliti pada tanggal 25 Januari 2023 dengan
Ziva Litania kelas VIII B peserta didik di MTs Negeri 1 Bangka, didapatkan bahwa Ziva minat pada mata
pelajaran fiqih. Hal ini dikarenakan cara guru menyampaikan materi di kelas sambil bersenda gurau.
Sehingga, suasana belajar di kelas tidak terlalu kaku atau tegang. Namun, terkadang pada saat ulangan
dilakukan ujian praktek. Sehingga, Ziva merasa malu harus melakukan ujian praktek di depan teman-
teman sekelasnya.
Selain itu, hasil pengamatan yang peneliti lakukan pada tanggal 25 Januari 2023 dengan Ahmad Frizy
kelas IX A peserta didik di MTs Negeri 2 Bangka, didapatkan bahwa Ahmad minat pada mata pelajaran
al-Qur’an Hadis karena suka dengan lingkungan kelas yang tenang saat pembelajaran. Namun, Ahmad
merasa malas jika ulangan dengan metode setoran hafalan hadis. Jadi, Ahmad mudah merasa bosan
dengan sistem ulangan tersebut karena Ahmad malas menghafal. Selain itu pula, hasil pengamatan yang
peneliti lakukan pada tanggal 24 Januari 2023 dengan Nazril kelas VII A peserta didik di MTs Negeri 3
Bangka mengenai pengaruh minat dan motivasi didapatkan bahwa dari keempat mata pelajaran PAI
yakni Al-Qur’an Hadis, akidah akhlak, fiqih, dan sejarah kebudayaan Islam, Nazril lebih berminat pada
mata pelajaran akidah akhlak. Hal ini dikarenakan Nazril suka dengan materi pembelajarannya. Akan
tetapi, kurangnya motivasi karena terkadang mudah merasa bosan dengan suasana kelas dan metode
pengajaran guru yang terlalu monoton. Sedangkan menurut Tasya Adilah kelas IX B peserta didik MTs
Negeri 3 Bangka, Tasya berminat dengan mata pelajaran SKI. Hal ini dikarenakan Tasya suka dengan
cara gurunya mengajar. Namun, motivasi untuk meningkatkan nilai yang baik Tasya terkadang merasa
malas untuk belajar karena Tasya malas untuk menghafal.
Tujuan dari penelitian ini yaitu ntuk memahami dan menganalisis pengaruh minat dan motivasi
terhadap hasil belajar PAI pada siswa madrasah tsanawiyah negeri di Kabupaten Bangka. Sangat penting
penelitian ini dilakukan karena terkait hasil belajar siswa yang dilihat dari aspek minat dan motivasi
peserta didik. Adapun hipotesis dalam penelitian ini yaitu:
1. Ho : Tidak oada opengaruh oyang osignifikan oantara minat terhadap ohasil obelajar PAI.
Ha: Ada opengaruh oyang osignifikan oantara minat terhadap ohasil obelajar oPAI.
2. Ho : Tidak ada pengaruh yang signifikan antara motivasi terhadap ohasil obelajar oPAI.
Ha : Ada opengaruh oyang osignifikan oantara motivasi terhadap ohasil obelajar oPAI.
3. Ho : Tidak ada pengaruh yang signifikan antara minat dan motivasi terhadap hasil belajar PAI.
Ha : Ada opengaruh oyang osignifikan oantara minat dan motivasi terhadap ohasil obelajar PAI.
Sebelumnya penulis melakukan telaah pustaka dengan total enam penelitian terdahulu. Ada salah satu
penelitian yang menarik yaitu oleh Heriyati dengan judul “Pengaruh Minat Dan Motivasi Belajar

1
Muhibbin Syah, “Psikologi Belajar”, Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada, 2007, Hlm. 56 151.
2
Rohmalina Wahab, “Psikologi Belajar”, Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada, 2015, Hal., 127.
3
Sardiman A.M, “Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar”, Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada, 2003, Hal.,

Pengaruh Minat Dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar PAI Pada 2


Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Di Kabupaten Bangka
EEdJ: Islamic Education Journal Dina Febriyanti 1711034
https://jurnal.lp2msasbabel.ac.id/index.php/EEdJ

Terhadap Prestasi Belajar Matematika”. Berdasarkan hasil observasi peneliti dilapangan bahwa kurangnya
minat dan motivasi belajar peserta didik SMP Negeri di Kecamatan Karawaci Tangerang pada mata
pelajaran matematika. Hal ini dikarenakan matematika salah satu mata pelajaran yang kurang diminati
peserta didik karena dianggap pelajaran yang paling sulit, membosankan, dan tidak menarik. Didapatkan
hasil bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara minat terhadap prestasi belajar matematika yang
dibuktikan dengan nilai thitung sebesar 5.386, terdapat pengaruh yang signifikan antara motivasi belajar
terhadap prestasi belajar matematika yang dibuktikan dengan nilai thitung sebesar 7.696, dan terdapat
pengaruh yang signifikan antara minat dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar matematika yang
dibuktikan dengan nilai fhitung sebesar 5.567. Penulis tertarik menelaah dengan penelitian sebelumnya
mata pelajaran matematika kemudian bagaimana dengan mata pelajaran agama Islam.

Metode (Method)
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik di MTs Negeri 1 Bangka Desa Karya
Makmur, Kecamatan Pemali, Kabupaten Bangka, seluruh peserta didik di MTs Negeri 2 Bangka Desa
Zed, Kecamatan Mendo Barat,Kabupaten Bangka, dan seluruh peserta didik di MTs Negeri 3 Bangka
Desa Pangkal Niur, Kecamatan Riau Silip, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Pada MTs Negeri 1 Bangka terdiri atas 503 peserta didik dari kelas VII, VIII, dan IX. Pada MTs Negeri 2
Bangka terdiri atas 204 beserta didik dari kelas VII, VIII, IX. Sedangkan pada MTs Negeri 3 Bangka
terdiri atas 197 peserta didik dari kelas VII, VIII, IX. Maka, keseluruhan populasi pada penelitian ini
adalah 904 peserta didik. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan rumus yang
dikemukakan oleh Krejcie dan Morgan.
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket. Pada kuesioner ini,
peneliti mengarahkan responden untuk mengisi angket tersebut dengan tanda centang yang ada pada
kolom pertanyaan dan pilihan. Sedangkan untuk skala, peneliti menggunakan skala likert. Skala likert ini
sendiri dimaksudkan untuk mengukur setiap individu dalam dimensi yang sama. Skala ini juga
menggunakan 5 alternatif jawaban dan dapat dilihat pada tabel, yakni: 5,4,3,2,1. 5=Selalu, 4=Sering,
3=Kadang-kadang, 2=Tidak pernah, 1=Sangat tidak pernah. Kuesioner ini sendiri ditujukan khusus untuk
peserta didik MTs Negeri 1 Bangka, peserta didik MTs Negeri 2 Bangka, dan peserta didik MTs Negeri 3
Bangka. Kisi-kisi instrumen angket diperoleh dari pengembangan indikator minat dan indikator motivasi.
Setelah dikembangkan, dibuat beberapa pertanyaan yang mengacu pada minat dan motivasi peserta didik.
Peserta didik mengisi jawaban sesuai dengan kondisi yang sebenarnya dengan beberapa pilihan jawaban
yang telah disediakan oleh peneliti.
Pada penelitian ini, dalam uji validitas instrumen peneliti menggunakan formula product moment.
Sedangkan jumlah responden dalam uji coba ini adalah dihitung dari jumlah butir pertanyaan dikalikan 5.
Maka, 48 ox 5= 240 responden yang akan diuji coba.Berdasarkan hasil angket variabel X1 dan X2 yakni
model pembelajaran inkuiri dan motivasi belajar, yang terdiri dari 48 pertanyaan, dimana terdapat 36
pertanyaan dengan hasil valid dan 12 pertanyaan dengan hasil tidak valid. Sehingga, pertanyaan yang
digunakan dalam penelitian berjumlah 36 pertanyaan. Secara internal, uji reliabilitas dapat diuji dengan
menganalisis konsistensi butir-butir yang ada pada instrumen dengan teknik tertentu. Sedangkan secara
eksternal, uji reliabilitas dapat dilakukan dengan teknik Alpha Cronbach menggunakan bantuan SPSS.
Teknik Alpha Cronbach ini digunakan untuk menentukan suatu instrumen penelitian reliabel atau tidak.
Kriteria suatu instrument dikatakan reliabel apabila koefisien reliabilitas (r11) > 0,70. Berdasarkan hasil uji
reliabilitas dengan menggunakan teknik Cronbach Alpha, hasil uji reliabilitas pada X1 menunjukkan nilai
dengan skor 0,846 dan hasil uji reliabilitas pada X2 menunjukkan nilai dengan skor 0,982. Dikarenakan
nilai Cronbach Alpha > 0,70, maka variable X1 dan X2 dinyatakan reliabel.
Pada penelitian ini juga, peneliti menggunakan teknik analisis regresi ganda,sehingga adapun rumus
bentuk persamaan regresi ganda adalah sebagai berikut:
Y = a + b1X1 + b2X2
Keterangan:
Y = Hasil Belajar PAI
a = Konstanta
b = Koefisien Regresi
X1 = Model Pembelajaran Inkuiri

Pengaruh Minat Dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar PAI Pada 3


Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Di Kabupaten Bangka
EEdJ: Islamic Education Journal Dina Febriyanti 1711034
https://jurnal.lp2msasbabel.ac.id/index.php/EEdJ

X2 = Motivasi Belajar
Hasil dan Pembahasan (Results and Discussions)
Hasil dari variabel minat, hasil analisis deskriptif statistik didapatkan nilai mean sebesar 69.53, nilai
median sebesar 70.00, nilai mode sebesar 66, nilai varian sebesar 48.964, nilai standar deviasi sebesar
6.997, nilai rentang sebesar 38, nilai minimum sebesar 47, dan nilai maksimum sebesar 85.
Sedangkan untuk variabel motivasi, hasil analisis deskriptif statistik didapatkan nilai mean sebesar
72.50, nilai media sebesar 73.00, nilai mode sebesar 74, nilai varian sebesar 89.017, nilai standar deviasi
sebesar 9.435, nilai rentang sebesar 51, nilai minimum sebesar 43, dan nilai maksimum sebesar 94.
Untuk variabel motivasi, hasil analisis deskriptif statistik didapatkan nilai mean sebesar 72.50, nilai
media sebesar 73.00, nilai mode sebesar 74, nilai varian sebesar 89.017, nilai standar deviasi sebesar 9.435,
nilai rentang sebesar 51, nilai minimum sebesar 43, dan nilai maksimum sebesar 94.
Sedangkan untuk variabel hasil belajar PAI, hasil analisis deskriptif didapatkan nilai mean sebesar
82.33, nilai median sebesar 83.00, nilai mode sebesar 83, nilai varian sebesar 3.574, nilai standar deviasi
sebesar 1.890, nilai rentang sebesar 9, nilai minimum sebesar 78, dan nilai maksimum sebesar 87.
Setelah menganalisis deskriptif statistik, peneliti membuat tabel distribusi frekuensi pada masing-
masing variabel. Variabel minat dapat dilihat pada tabel IV. 7, variabel motivasi pada tabel IV. 8, dan
variabel hasil belajar PAI.
Sedangkan untuk variabel motivasi dan variabel hasil belajar PAI dapat dilihat distribusi frekuensi
digunakan untuk melihat berapa banyak jumlah populasi yang terdapat pada tiap rentang skor atau nilai.
Sedangkan untuk melihat gambar grafik pada masing-masing variabel dapat dilihat pada gambar IV. 1
untuk variabel minat (X1), gambar IV. 2 untuk variabel motivasi (X2), dan gambar IV. 3 untuk variabel
hasil belajar PAI (Y). Untuk gambar grafik, peneliti menggunakan grafik poligon. Grafik ini berfungsi
untuk melihat sejauh mana pencapaian frekuensi pada tiap skor maupun nilai terdapat pada masing-
masing variabel.
100
80
60
40
20
0

120
100
80
60
40
20
0
43-51 52-60 61-69 70-78 79-87 88-94

Pengaruh Minat Dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar PAI Pada 4


Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Di Kabupaten Bangka
EEdJ: Islamic Education Journal Dina Febriyanti 1711034
https://jurnal.lp2msasbabel.ac.id/index.php/EEdJ

200

150

100

50

0
78-80 81-83 84-87

Berdasarkan hasil uji normalitas, dapat dipahami bahwa pada hasil uji normalitas data dengan bantuan
SPSS versi 16.0 pada kolmogrov smirnov test pada variable Y menunjukkan nilai sebesar 0,065 pada
variable Xı menunjukkan nilai sebesar 0,060, dan pada variable X2 menunjukkan nilai sebesar 0,055.
Sehingga dalam hal ini, data tersebut dinyatakan normal. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai signifikan
lebih besar dari 0,05. Maka, dapat disimpulkan bahwa pada tahap uji normalitas data, data tersebut
berdistribusi normal.
Berdasarkan hasil multikolineaaritas, dapat diketahui bahwa untuk nilai toleransi kedua variabel bebas
menunjukkan nilai sebesar 0,368 yang dimana nilai tersebut lebih besar dari 0,1 dan untuk nilai VIF
menunjukkan nilai sebesar 2.808 yang dimana nilai tersebut lebih kecil dari 10,00. Maka, dapat
disimpulkan bahwa baik nilai toleransi maupun nilai VIF tidak terjadi multikolinearitas antar variabel
bebas dalam model regresi.

Berdasarkan hasil output diatas, dapat diketahui bahwa untuk nilai toleransi kedua variabel bebas
menunjukkan nilai sebesar 0,368 yang dimana nilai tersebut lebih besar dari 0,1 dan untuk nilai VIF
menunjukkan nilai sebesar 2.808 yang dimana nilai tersebut lebih kecil dari 10,00. Maka, dapat
disimpulkan bahwa baik nilai toleransi maupun nilai VIF tidak terjadi multikolinearitas antar variabel
bebas dalam model regresi. Hasil multikolinearitas dapat dilihat pada tabel di atas.
Berdasarkan nilai koefisien determinasi (r-square) adalah 90,2% dari variabel minat dan motivasi
secarakoefisien bersama-sama. Sisanya, 9,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam
penelitian ini.
Uji analisis regresi linier sederhana dilakukan bertujuan untuk melihat apakah ada pengaruh atau
tidaknya variabel bebas terhadap variabel terikat. Berdasarkan hipotesis penelitian, yang terdapat pada
bab I bagian F pada halaman 14 untuk variabel minat (X1) terhadap hasil belajar PAI (Y) bahwa Ho
ditolak dan Ha diterima. Yang artinya, minat berpengaruh terhadap hasil belajar PAI. Hal ini juga
dibuktikan dengan hasil analisis regresi linier sederhana yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Minat Koefisien Tidak Koefisien T Signifikansi


Standar Standar
B Standar Beta
Eror
Konstan 60.020 .600 98.448 .065

Pengaruh Minat Dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar PAI Pada 5


Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Di Kabupaten Bangka
EEdJ: Islamic Education Journal Dina Febriyanti 1711034
https://jurnal.lp2msasbabel.ac.id/index.php/EEdJ

X1 .638 .084 2.215 6.396 .053

Sedangkan berdasarkan hipotesis penelitian yang terdapat pada bab I bagian F pada halaman 14 untuk
variabel motivasi (X2) terhadap hasil belajar PAI (Y) bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Yang artinya,
adanya pengaruh motivasi terhadap hasil belajar PAI. Hal ini juga dibuktikan dengan hasil analisis regresi
linier sederhana yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Motivasi Koefisien Tidak Koefisien T Signifikansi


Standar Standar
B Standar Beta
Eror
Konstan 60.020 .600 98.448 .065
X2 .302 .070 .273 2.453 .155

Adapun berdasarkan hasil uji regresi linier sederhana pada variabel minat (X1) terhadap hasil belajar
PAI (Y) dapat dilihat pada tabel IV. 9. Sedangkan hasil uji regresi linier sederhana pada variabel motivasi
(X2) terhadap hasil belajar PAI (Y) dapat dilihat pada tabel di atas.
Berdasarkan hipotesis penelitian yang terdapat pada bab I bagian F pada halaman 14, secara simultan
untuk variabel minat (X1) dan motivasi (X2) terhadap hasil belajar PAI (Y) bahwa Ho ditolak dan Ha
diterima. Yang artinya, secara simultan adanya pengaruh minat dan motivasi terhadap hasil belajar PAI.
Hal ini juga dibuktikan dengan hasil analisis regresi linier berganda yang dapat dilihat pada tabel di bawah
ini:
Minat dan Koefisien Tidak Koefisien T Signifikansi
Motivasi Standar Standar
Terhadap B Standar Eror Beta
Hasil Belajar
PAI
Konstan 60.020 .600 98.448 .065
X1 .638 .084 2.215 6.396 .053
X2 .302 .070 .273 2.453 .155

Interpretasi hasil:
Persamaan regresi dengan rumus Y = a + b₁X1 + b₂X2 dapat diketahui melalui tabel IV. 8 dimana nilai
konstan sebesar 60,020, nilai untuk variabel minat (X1) sebesar 0,638 dan nilai variabel motivasi (X2)
sebesar 0,302 sehingga didapat persamaan:
Y = 60.020 +0.638X1+ 0.302X2
Kesimpulan:
1. Apabila minat naik sebesar satu satuan (minat = 1) maka hasil belajar PAI pada siswa madrasah
tsanawiyah negeri di Kabupaten Bangka akan meningkat sebesar 0,638.
2. Apabila motivasi naik sebesar satu satuan (motivasi = 1) maka hasil belajar PAI pada siswa madrasah
tsanawiyah negeri di Kabupaten Bangka akan meningkat sebesar 0,302.

Berdasarkan hasil perhitungan uji asumsi klasik, analisis regresi linier sederhana dan analisis regresi
linier berganda mengenai pengaruh minat dan motivasi terhadap hasil belajar PAI pada siswa madrasah
tsanawiyah negeri di Kabupaten Bangka berdasarkan rumusan masalah pada penelitian ini, didapatkan
bahwa adanya pengaruh minat terhadap hasil belajar PAI pada siswa madrasah tsanawiyah negeri di
Kabupaten Bangka, adanya pengaruh motivasi terhadap hasil belajar PAI pada siswa madrasah
tsanawiyah negeri di Kabupaten Bangka, dan secara simultan adanya pengaruh minat dan motivasi
terhadap hasil belajar PAI pada siswa madrasah tsanawiyah negeri di Kabupaten Bangka.

Hal ini dibuktikan dengan hasil dari uji asumsi klasik didapatkan bahwa untuk uji normalitas dengan
bantuan program SPSS versi 16 pada kolmogrov smirnov didapatkan bahwa nilai signifikansi pada
variabel Y sebesar 0,065, nilai signifikansi pada variabel minat (X1) sebesar 0,060, dan nilai signifikansi

Pengaruh Minat Dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar PAI Pada 6


Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Di Kabupaten Bangka
EEdJ: Islamic Education Journal Dina Febriyanti 1711034
https://jurnal.lp2msasbabel.ac.id/index.php/EEdJ

pada variabel motivasi (X2) sebesar 0,055. Sehingga, dalam hal ini nilai signifikansi lebih besar dari 0,05
(sig. > 0,05). Maka, dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal.
Sedangkan pada hasil uji multikolinearitas didapatkan nilai toleransi sebesar 0,368 dimana nilai
tersebut lebih besar dari 0,1 dan untuk nilai VIF sebesar 2.808 dimana nilai tersebut lebih besar dari 10,00.
Maka, disimpulkan bahwa baik nilai toleransi maupun nilai VIF tidak terjadi multikolinearitas.
Selanjutnya, untuk hasil heteroskedastisitas pada uji Scatterplot didapatkan bahwa pada gambar IV. 4
titik-titik menyebar dan tidak membentuk pola, yang artinya tidak terjadi heteroskedastisitas. Kemudian,
untuk nilai r-square pada koefisien determinasi sebesar 90,2% dari variabel minat dan motivasi secara
bersama-sama. Sedangkan 9,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian
ini.
Mengenai hasil analisis regresi linier sederhana mengenai pengaruh minat terhadap hasil belajar PAI
pada siswa madrasah tsanawiyah negeri di Kabupaten Bangka yang dibuktikan dengan nilai minat (X1)
sebesar 0,638 dan nilai konstan (Y) sebesar 60.020 yang artinya ada pengaruh yang signifikan antara minat
terhadap hasil belajar PAI pada siswa madrasah tsanawiyah negeri di Kabupaten Bangka. Hasil penelitian
oini ojuga odidukung oleh teori minat menurut Muhammad Fathurrahman, dimana minat merupakan
sebuah kecenderungan akan suatu hal dan bersifat menetap yang ada dalam diri seseorang. Minat dapat
menentukan derajat keaktifan peserta didik. Sebab, apabila pembelajaran menarik dan sesuai dengan
minat peserta didik, maka peserta didik cenderung aktif sehingga pembelajaran pun dapat berjalan dengan
baik dan menyenangkan. Namun sebaliknya, apabila pembelajaran tidak menarik, maka peserta didik
tidak memiliki daya tarik dalam belajar. Sehingga, hal ini berpengaruh terhadap hasil belajar peserta didik
di kelas.
Sedangkan mengenai pengaruh motivasi terhadap hasil belajar PAI pada siswa madrasah tsanawiyah
negeri di Kabupaten Bangka yang dibuktikan dengan nilai motivasi (X2) sebesar 0,302 dan nilai konstan
(Y) sebesar 60.020 yang artinya ada pengaruh yang signifikan antara motivasi terhadap hasil belajar PAI
pada siswa madrasah tsanawiyah negeri di Kabupaten Bangka. Hasil penelitian oini ojuga odidukung oleh
teori kebutuhan berprestasi Need for Achievement (N.Ach) yang dicetuskan oleh McClelland dalam buku
Fathurrohman dan Sulistyorini, bahwa motivasi yang ada pada diri seseorang dengan orang lain berbeda-
beda sesuai dengan kebutuhan prestasi yang ingin dicapai. Biasanya, seseorang yang memiliki motivasi
cenderung lebih dapat meningkatkan kemampuan dan kualitas diri melalui upaya-upaya yang akan
dilakukan. Sehingga, seseorang menginginkan umpan balik dari usaha yang dilakukan, yakni hasil akhir
yang didapatkan sesuai dengan usaha yang seseorang tersebut lakukan. Hal ini dibuktikan dengan hasil
belajar yang dicapai sepadan dengan motivasi yang ada pada diri seseorang.
Begitu pun dengan hasil analisis regresi linier berganda mengenai pengaruh minat dan motivasi
terhadap hasil belajar PAI pada siswa madrasah tsanawiyah negeri di Kabupaten Bangka yang dibuktikan
dengan nilai minat (X1) sebesar 0,638, nilai motivasi (X2) sebesar 0,302 dan nilai konstan (Y) sebesar
60.020 yang artinya secara simultan ada pengaruh yang signifikan antara minat dan motivasi terhadap
hasil belajar PAI pada siswa madrasah tsanawiyah negeri di Kabupaten Bangka. Hasil penelitian oini
ojuga odidukung oleh teori Sardiman A.M bahwa, minat dan motivasi memiliki hubungan yang erat
dalam menunjang kegiatan belajar mengajar di kelas. Karena minat berperan sebagai alat untuk
memunculkan motivasi dalam diri peserta didik di sekolah. Proses kegiatan belajar mengajar akan baik
dan lancar apabila minat ditunjang oleh motivasi dan begitu pun sebaliknya. Sehingga, peserta didik
mendapatkan hasil belajar yang baik.
Sehingga dalam hal ini, minat dan motivasi sangat mempengaruhi hasil belajar peserta didik.
Dimana, faktor internal dan eksternal memiliki pengaruh masing-masing dalam diri peserta didik sebagai
penunjang keberhasilan dalam belajar. Metode pembelajaran yang diterapkan pendidik di kelas pada saat
mengajar, lingkungan kelas yang nyaman, memiliki gaya belajar sendiri, menyukai tantangan dalam
belajar, adanya niat, usaha, dan dorongan dalam belajar, dan lain sebagainya dapat mempengaruhi hasil
belajar peserta didik, terutama hasil belajar PAI yang dicapai oleh peserta didik di sekolah MTs negeri di
Kabupaten Bangka.
Hasil penelitian mengenai minat ini juga mendukung penelitian yang dilakukan oleh Muhammad
Agil Nugroho, dkk mengenai “Pengaruh Minat Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran
Matematika”. Berdasarkan hasil observasi peneliti dilapangan bahwa kurangnya minat peserta didik pada
mata pelajaran matematika karena kurangnya kemampuan peserta didik pada mata pelajaran tersebut.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan teknik pengumpulan data
menggunakan angket. Sedangkan untuk teknik analisis menggunakan uji analisis regresi linier sederhana.
Sehingga berdasarkan hasil yang didapatkan bahwa adanya pengaruh minat terhadap hasil belajar
pada mata pelajaran matematika pada siswa kelas VA dan VB SD Negeri Kopo 01 Kecamatan Cisarua

Pengaruh Minat Dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar PAI Pada 7


Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Di Kabupaten Bangka
EEdJ: Islamic Education Journal Dina Febriyanti 1711034
https://jurnal.lp2msasbabel.ac.id/index.php/EEdJ

Kabupaten Bogor semester ganjil tahun pelajaran 2019/2020. Hal ini dibuktikan dengan nilai ttabel
sebesar 5,77 dengan persamaan regresi linier sederhana yakni Y = -17,14 + 0,75x.
Selain itu, hasil penelitian mengenai motivasi mendukung penelitian yang dilakukan oleh Eri
Novalinda, dkk, mengenai “Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Akuntansi
Siswa Kelas X Jurusan Akuntansi Semester Ganjil SMK PGRI 5 Jember Tahun Pelajaran 2016/2017”.
Berdasarkan hasil observasi peneliti dilapangan bahwa minat belajar peserta didik sudah baik. Hal ini
dibuktikan dengan rata-rata nilai yang optimal sebesar 80.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode pengumpulan data
menggunakan kuesioner, dokumentasi, observasi, dan wawancara. Teknik analisis yang digunakan yakni
analisis regresi linier sederhana.
Sehingga, berdasarkan hasil yang didapatkan bahwa adanya pengaruh yang signifikan antara
motivasi belajar terhadap hasil belajar mata pelajaran akuntansi siswa kelas X jurusan akuntansi. Hal ini
dibuktikan dengan nilai R square sebesar 0,785.
Selanjutnya, hasil penelitian mengenai minat dan motivasi terhadap hasil belajar mendukung
penelitian yang dilakukan oleh Dinar Tiara Nadip Putri dan Gatot Isnani, mengenai “Pengaruh Minat
Dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran”.
Berdasarkan hasil observasi peneliti dilapangan bahwa rendahnya minat dan motivasi peserta didik
terhadap hasil belajar pada mata pelajaran pengantar administrasi perkantoran. Hal ini dikarenakan
peserta didik kurang memperhatikan pendidik pada saat mengajar sehingga berdampak pada hasil belajar
yang dicapai oleh peserta didik kelas XI jurusan bisnis dan manajemen SMK PGRI 2 Malang.
Pada penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan deskriptif korelasional.
Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti yakni kuesioner, dokumentasi, observasi, dan
wawancara. Sedangkan untuk teknik analisis, peneliti menggunakan teknik analisis regresi linier berganda
dengan bantuan program SPSS versi 16.0.
Sehingga, berdasarkan hasil yang didapatkan bahwa adanya pengaruh minat terhadap hasil belajar
pada mata pelajaran pengantar administrasi perkantoran yang dibuktikan dengan nilai signifikansi sebesar
0,034 dan tidak adanya pengaruh motivasi terhadap hasil belajar pada mata pelajaran pengantar
administrasi perkantoran yang dibuktikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,470.
Selanjutnya, hasil penelitian yang dilakukan oleh Randi Aldy Pondaag, dkk, mengenai “Pengaruh
Minat Dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar KKPI Siswa SMK”. Berdasarkan hasil observasi
peneliti dilapangan bahwa sejak awal tahun 2020, Negara Indonesia dilanda pandemi Covid-19 yang
mengharuskan sistem dan metode pembelajaran diubah, yang awalnya pembelajaran tatap muka langsung
diubah menjadi pembelajaran daring (online). Sehingga, dengan adanya perubahan sistem pembelajaran
yang mendadak, secara relevan apakah kontribusi minat dan motivasi belajar masih berpengaruh terhadap
hasil belajar KKPI peserta didik SMKN 1 Motoling Barat, terutama pada konteks pembelajaran daring
(online).
Pada penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan teknik pengumpulan
data dokumentasi dan kuesioner. Sedangkan untuk teknik analisis, peneliti menggunakan teknik analisis
korelasional.
Sehingga, berdasarkan hasil yang didapatkan bahwa adanya pengaruh minat terhadap hasil belajar
KKPI pada siswa di SMKN 1 Motoling Barat yang dibuktikan dengan nilai sebesar 0,765, adanya
pengaruh motivasi terhadap hasil belajar KKPI pada siswa di SMKN 1 Motoling Barat yang dibuktikan
dengan nilai sebesar 0,633, dan secara simultan adanya pengaruh minat dan motivasi terhadap hasil
belajar KKPI pada siswa di SMKN 1 Motoling Barat yang dibuktikan dengan nilai sebesar 0,862.
Selanjutnya, hasil penelitian skripsi yang dilakukan oleh Ilham Ngestiantoro mengenai “Pengaruh
Minat Dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar PAI Siswa Di SMK Negeri 1 Jenangan Tahun Ajaran
2019/2020”. Berdasarkan hasil observasi peneliti dilapangan bahwa kurangnya minat peserta didik pada
mata pelajaran PAI karena masih banyak peserta didik yang jarang mengikuti pembelajaran PAI dengan
baik sehingga berdampak pada hasil belajar PAI peserta didik yang masih banyak dibawah KKM.
Pada penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan teknik pengumpulan
data angket, dokumentasi, dan observasi. Sedangkan untuk teknik analisis, peneliti menggunakan teknik
analisis regresi linier berganda yang dibantu dengan program SPSS. Sehingga, berdasarkan hasil yang
didapatkan bahwa adanya pengaruh minat terhadap hasil belajar PAI siswa di SMKN 1 Jenengan tahun
ajaran 2019/2020 yang dibuktikan dengan nilai R square sebesar 0,424, adanya pengaruh motivasi belajar
terhadap hasil belajar PAI siswa di SMKN 1 Jenengan tahun ajaran 2019/2020 yang dibuktikan dengan
nilai R square sebesar 0,166, dan adanya pengaruh minat dan motivasi belajar terhadap hasil belajar PAI
siswa di SMKN 1 Jenengan tahun ajaran 2019/2020 yang dibuktikan dengan nilai R square sebesar 0,187.

Pengaruh Minat Dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar PAI Pada 8


Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Di Kabupaten Bangka
EEdJ: Islamic Education Journal Dina Febriyanti 1711034
https://jurnal.lp2msasbabel.ac.id/index.php/EEdJ

Kesimpulan (Conclusions)
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan oleh peneliti mengenai minat
dan motivasi dengan hasil belajar PAI pada siswa madrasah tsanawiyah negeri di Kabupaten Bangka,
dapat disimpulkan bahwa:
1. Adanya pengaruh minat terhadap hasil belajar PAI pada siswa madrasah tsanawiyah negeri di
Kabupaten Bangka.
2. Adanya pengaruh motivasi terhadap hasil belajar PAI pada siswa madrasah tsanawiyah negeri
di Kabupaten Bangka.
3. Secara simultan, adanya pengaruh minat dan motivasi terhadap hasil belajar PAI pada siswa
madrasah tsanawiyah negeri di Kabupaten Bangka.
B. Saran
1. Bagi Guru
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan acuan evaluasi dalam mengoptimalkan minat
dan motivasi peserta didik dalam belajar, sehingga peserta didik memiliki minat dan motivasi
dalam belajar serta mendapatkan hasil belajar sesuai dengan yang diinginkan, khususnya pada mata
pelajaran PAI.
2. Bagi Siswa
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai minat dan motivasi sehingga
peserta didik memiliki minat dan motivasi belajar yang baik serta mencapai hasil belajar yang lebih
baik pula, khususnya pada mata pelajaran PAI.
C. Keterbatasan Penelitian
Penelitian telah dilaksanakan dan diusahakan dengan langkah-langkah ilmiah. Keterbatasan yang
dialami oleh peneliti dapat menjadi faktor lebih bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian
yang akan datang. Karena penelitian ini tentu tidak terlepas dari kekurangan yang perlu diperbaiki
dalam penelitian selanjutnya. Adapun keterbatasan dalam penelitian ini hanya melihat seberapa besar
pengaruh minat dan motivasi terhadap hasil belajar PAI pada siswa madrasah tsanawiyah negeri.
Akan tetapi, peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian di sekolah umum negeri ataupun swasta
dan madrasah tsanawiyah swasta dengan hasil penelitian yang bisa saja berbeda atau bisa
mendapatkan hasil penelitian yang sama. Semua tergantung sekolah, populasi, dan sampel yang
diambil oleh peneliti dalam masalah penelitian. Akan tetapi, bisa saja faktor lain yang dapat
mempengaruhi hasil belajar PAI pada siswa madrasah tsanawiyah negeri di Kabupaten Bangka, seperti
teman sebaya, didikan orang tua, lingkungan sekolah, metode pengajaran guru, keprofesionalan guru,
lingkungan kelas, sarana prasarana, dan lain sebagainya.

Referensi (References)
A.M, Sardiman. 2003. Interaksi&Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Awe, Ermelinda Yosefa dan Kristina Benge. 2017. Hubungan Antara Minat Dan Motivasi Belajar
Dengan Hasil Belajar IPA Pada Siswa SD. Journal Of Education Technology Vol. 1 No. 4. NTT:
STKIP Citra Bakti.
Azwar, Syaifuddin. 2010. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Barus, Muhammad Irsan. 2017. Kontribusi Minat Belajar, Lingkungan Sekolah, Dan
Profesionalisme Guru Terhadap Hasil Belajar PAI SMP”, Jurnal Psikologi Islami Vol. 3 No. 1.
Fathurrohman, Muhammad dan Sulistyorini. 2012. Belajar&Pembelajaran (Meningkatkan Mutu
Pembelajaran Sesuai Standar Nasional, Cet. I. Yogyakarta: Teras.
Friantini, Rizki Nurhana dan Rahmat Winata. 2019. Analisis Minat Belajar Pada Pembelajaran
Matematika. Jurnal Pendidikan Matematika Indonesia Vol. 4 No. 1. Ngabang: STKIP Pamane Talino.
Heriyati. 2017. Pengaruh Minat Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Matematika.
Jurnal Formatif Vol. 07 No. 01. Tangerang: Universitas Indraprasta PGRI.
HODGKISS, I.J. and L.T.H. CHAN, ‘Studies on Plover Cove Reservoir, Hong Kong: IV. The
composition and spatial distribution of the crustacean zooplankton’, Freshwater Biology, vol. 6, no. 4,
1976, pp. 301–15 [https://doi.org/10.1111/j.1365-2427.1976.tb01616.x ].

Pengaruh Minat Dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar PAI Pada 9


Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Di Kabupaten Bangka
EEdJ: Islamic Education Journal Dina Febriyanti 1711034
https://jurnal.lp2msasbabel.ac.id/index.php/EEdJ

Huda, Mualimul. 2018. Kompetensi Kepribadian Guru Dan Motivasi Belajar Siswa (Studi Korelasi
Pada Mata Pelajaran Pai)’, Jurnal Penelitian, vol. 11, no. 2.
Irianto, Agus. 2004. Statistik (Konsep Dasar, Aplikasi, Dan Pengembangannya). Jakarta: Kencana.
Islamuddin, Haryu. 2012. Psikologi Pendidikan Cet. I. Jember: PUSTAKA PELAJAR.
Jazari, Haris Razzazal, dkk. Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Pada Mata
Pelajaran Ekonomi SMA Negeri 2 Sungai Ambawang. Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP
Untan.
Khodijah, Nyayu. 2004. Psikologi Pendidikan. Palembang: IAIN Raden Fatah Press.
Laras, Sekar Anggayuh dan Achmad Rifai. 2019. Pengaruh Minat Dan Motivasi Belajar Terhadap
Hasil Belajar Peserta Didik Di BBPLK Semarang. Jurnal Pendidikan Nonformal Vol. 4 No. 2.
Semarang: UNS.
Maftuh, Moch Fadhli Zhafir. 2017. Pendidikan Agama Islam. Banjarbaru: Grafika Wangi
Kalimantan, vol. 2, no. 1705045066.
Nasrah dan A. Muafiah. 2020. Analisis Motivasi Belajar Dan Hasil Belajar Daring Mahasiswa
Pada Masa Pandemik Covid-19. Jurnal Riset Pendidikan Dasar Vol. 3 No. 2. Makassar: Universitas
Muhammadiyah Makassar.
Nastiti, Dwi dan Nurfi Lali. 2020. Asesmen Minat Dan Bakat: Teori Dan Aplikasinya. Sidoarjo:
UMSIDA Press.
Ngestiantoro, Ilham. 2020. Pengaruh Minat Dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar PAI
Siswa Di SMK Negeri 1 Jenengan Tahun Ajaran 2019/2020. Skripsi IAIN Ponorogo.
Pondaag, Randy Aldy, dkk. 2021. Pengaruh Minat Dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar
KKPI Siswa SMK. Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol. 1 No. 3. Manado:
UNS.
Pratama, Dinar. 2008. Modul Praktikum Olah Data Statistik Penelitian Pendidikan SPSS 16.0.
Purwanto, Erwan Agus dan Dyah Ratih Sulistyastuti. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif (Untuk
Administrasi Publik Dan Masalah-Masalah Sosial). Yogyakarta: GAVA MEDIA.
Putri, Dinar Tiara Nadip dan Gatot Isnani. 2015. Pengaruh Minat Dan Motivasi Terhadap Hasil
Belajar Pada Mata Pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran. Jurnal Pendidikan Bisnis dan
Manajemen Vol. 1 No. 2. Malang: UNM.
Rahayu, Margining. 2013. Pengaruh Minat Dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Di
SMK Ketintang Surabaya. Jurnal Pendidikan Akuntansi Vol. 1 No. 3. Surabaya: UNESA.
Ridho, Muhammad. 2020. Implikasinya Dalam Pendidikan PAI. Vol. 8.
Sardiman. 2008. Interaksi Dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. RAJAGRAFINDO
PERSADA.
Siregar, Syofian. 2016. Statistika Deskriptif Untuk Penelitian (Dilengkapi Perhitungan Manual Dan
Aplikasi SPSS Versi 17)’, Jakarta: Rajawali Pers.
Slameto. 2003. Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT. RINEKA
CIPTA.
Supangat, Andi. 2007. Statistika (Dalam Kajian Deskriptif, Inferensi, Dan Nonparametik). Jakarta:
KENCANA.
Suparlan. 2019. Teori Konstruktivisme Dalam Pembelajaran. Islamika. Vol. 1, No. 2.
[https://doi.org/10.36088/islamika.v1i2.208 ].
Syah, Muhibbin. 2015. Psikologi Belajar. Cet. 14, Jakarta: PT. RAJAGRAFINDO PERSADA.
Syahrum dan Salim. 2012. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Bandung: Citapustaka Media.
Tata Usaha MTs Negeri 1 Bangka Tahun Ajaran 2021/2022

Pengaruh Minat Dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar PAI Pada 10


Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Di Kabupaten Bangka
EEdJ: Islamic Education Journal Dina Febriyanti 1711034
https://jurnal.lp2msasbabel.ac.id/index.php/EEdJ

Tata Usaha MTs Negeri 2 Bangka Tahun Ajaran 2021/2022


Tata Usaha MTs Negeri 3 Bangka Tahun Ajaran 2021/2022
Utari, Retno. 1942. Taksonomi bloom.
Wahab, Rohmalina. 2015. Psikologi Belajar. Cet. I. Jakarta: Rajawali Pers.
Yusuf, A. Muri. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, & Penelitian Gabungan. Jakarta:
Kencana.

Pengaruh Minat Dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar PAI Pada 11


Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Di Kabupaten Bangka

Anda mungkin juga menyukai