Anda di halaman 1dari 18

BAB I

PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pembangunan bidang kesehatan bertujuan untuk meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat sebagaimana tercantum dalam undang-
undang Nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan dan sekaligus sebagai
investasi sehingga perlu di upayakan, diperjuangkan dan ditingkatkan
oleh setiap individu dan oleh seluruh komponen bangsa, agar
masyarakat dapat menikmati hidup sehat dan akhirnya dapat
mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Hal ini perlu
dilakukan karna kesehatan bukanlah tanggung jawab Pemerintahan
saja, namun merupakan tanggung jawab bersama Pemerintah dan
masyarakat termasuk Swasta.
Posbindu merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan
bersumber daya manusia (UKBM) yang di kelola dan di selenggara dari,
oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan
pembangunan.
Masalah kesehatan masyarakat yang dihadapi saat ini adalah
makin meningkatnya kasus Penyakit Tidak Menular (PTM). PTM adalah
terutama penyakit Jantung, kanker, Penyakit Pernapasan Kronis dan
Diabetes pembunuh terbesar di dunia dengan 35 juta kematian setiap
tahun merupakan penyebab dari sekitar 60% kematian global. Di
wilayah Asia Tenggara saat ini, ancaman PTM setiap tahunnya
diperkirakan sebesar 8 juta kematian atau 22% dari keseluruhan
kematian karena PTM. Sedangkan kematian akibat penyakit menular
cendrung turun 16% selama periode yang sama.
Upaya pengendalian PTM dibangun berdasarkan komitmen
bersama dari seluruh elemen masyarakat yang peduli terhadap
ancaman PTM melalui kegiatan POSBINDU. Pengembangan Posbindu
PTM tidak hanya berfokus pada masyarakat saja, namun juga
dikembangkan di sekolah-sekolah. Hal ini disebabkan sasaran PTM
adalah Usia 15 tahun sampai lanjut usia (Lansia). DI Indonesia
kematian akibat PTM meningkat sangat pesat dari 41% pada tahun
1995 menjadi 59,5% pada tahun 2007. Berdasarkan Riskesdes tahun
2013 prevelansi faktor resiko PTM di Indonesia relatif tinggi, seperti laki-
laki obesitas umur >18 tahun (19,7%), perempuan obesitas (36%),
obesitas sentral (26,6%), konsumsi tembakau usia >15 tahun (36,6%) ,
dan kurangnya mengkonsumsi sayur mayur serta buah (93,5%).
Posbindu PTM merupakan kegiatan secara terintergrasi untuk
mencegah dan mengendalikan faktor resiko PTM berbasis masyarakat
sesuai sumberdaya dan kebiasaan mayarakat.

B. LANDASAN HUKUM
1. Undang-Undang No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan,
2. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1277/Menkes/SK/XI/2001
tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Kesehatan,
3. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 374/Menkes/SK/V/2009
tentang Sistem Kesehatan Nasional,
4. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 128/ Menkes/SK/11/2004
tentang Kebijakan Dasar Puskesmas.
5. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 75 Tahun 2014

C. PENGERTIAN
Posbindu PTM adalah merupakan peran serta masyarakat dalam
melakukan kegiatan deteksi dini dan pemantauan faktor resiko PTM
utama yang dilasanakan secara terpadu, rutin, dan periodik.
.
1. Pengertian PTM
Adalah penyakit yang bukan disebabkan oleh infeksi kuman termasuk
penyakit
Degeneratif , antara lain penyakit jantung, Diabetes melitus(DM),
kanker, penyakit
paru obstruktif kronis (PPOK), dan gangguan akibat kecelakaan dan
tindak kekerasan
2. Pengertian Sasaran Utama
Adalah masyarakat sehat, berisiko dan penyandang PTM berusia 15
tahun keatas.
3 .Pengertian Sasaran Antara
Adalah individu/kelompok masyarakat yang dapat menjadi agen
pengubah faktor resiko PTM, dan dapat menciptakan lingkungan yang
kondusif untuk mencegah dan mengendalikan faktor resiko PTM
melalui penyelengaraan Posbindu.
Sasaran Antara tersebut adalah petugas kesehatan baik Pemerintah
maupun swasta, tokoh panutan masyarakat, anggota organisasi
masyarakat peduli PTM.
3. Pengertian Sasaran Penunjang
Adalah individu, kelompok,/organisasi/lembaga masyarakat dan
profesi, lembaga pendidikan dan lembaga pemerintah yang
diharapkan dapat memberi dukungan kebijakan teknologi dan ilmu
pengetahuan, material maupun dana untuk terwujudnya Posbindu
PTM dan keberlangsungan aktifitasnya. Mereka antara lain
pimpinan daerah/wilayah, Perusahaan, Lembaga,Pendidikan,
Organisasi Profesi, dan Penyandang dana.

D. TUJUAN
a.Tujuan Umum
Untuk mengendalikan faktor resiko PTM melalui Posbindu PTM.

b. Tujuan Khusus
 Meningkatnya jumlah dan kualitas Posbindu PTM.
 Meningkatnya cakupan deteksi dini faktor resiko PTM.
 Meningkatnya efektifitas rujukan peserta Posbindu PTM dengan
faktor resiko.
BAB II
UPAYA KESEHATAN POSBINDU PTM

A. RUANG LINGKUP

1. Konsep, tujuan, kebijakan, strategi Posbindu PTM


2. Pengembangan Posbindu PTM
3. Peran dan fungsi Posbindu PTM
4. monitoring dan evaluasi Posbindu PTM

B. SASARAN

1. Masyaraka sehat dari umur 15 tahun ke atas


2. Masyarakat yang mempunyai faktor penyakit resiko

C. INDIKATOR / TARGET

1. Pelayanan Posbindu PTM di wilayah kerja puskesmas : 100%


2. Pelayanan kesehatan penderita Hipertensi : 100%
3. Pelayanan kesehatan penderita DM : 100%
4. Pelayanan skerining usia produktif 15 -59 tahun : 100%
BAB III
UPAYA KESEHATAN POSBINDU PTM DI DESA
WILAYAH KERJA PUSKESMAS

A. HUBUNGAN POSBINDU PTM DENGAN KEBIJAKAN DASAR PUSKESMAS


Berdasarkan kep.Menkes RI No . 128/Menkes/SK/II/2014 tentang
Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan Masyarakat menyatakan bahwa
Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan
Kabupaten / Kota yang bertanggung jawab dalam menyelenggarakan
pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja, untuk mencapai visi
Kecamatan Sehat guna terwujudnya Indonesia Sehat 2010.
Untuk mencapai tujuan tersebut misi pembangunan kesehatan adalah
menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan di wilayah kerjannya:
1. Mendorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga dan masyarakat
2. Memelihara dan meningkatkan mutu
3. Pemerataan keterjangkauan pelayanan kesehatan
4. Memelihara dan meningkatkan kesehatan perorangan, keluarga ,
masyarakat dan lingkungan.
Dengan tujuan meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan
hidup sehat bagi setiap orang yang bertempat tinggal di wilayah kerja
Puskesmas maka fungsi Puskesmas adalah :
1. Pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan
2. Pusat Pemberdayaan masyarakat
3. Pusat pelayanan kesehatan strata pertama
Atas dasar tersebut tersebut upaya kesehatan di puskesmas
dikelompokkan menjadi :
1. Upaya Kesehatan Wajib
2. Upaya Kesehatan Pengembangan
Upaya Posbindu PTM merupakan Upaya Kesehatan yang dilaksanakan di
Puskesmas.

B. KEBIJAKAN OPERASIONAL DAN STRATEGI


Dalam menyelenggarakan Upaya Kegiatan Posbindu PTM agar mencapai
tujuan yang berhasil dan berdaya guna, maka perlu ditetapkan kebijakan
operasional dan strategi sebagai berikut :
1. Kebijakan Operasional
Upaya Kegiatan Posbindu PTM diselenggrakan
a. Sesuai standar operasional yang berlaku.
b. Secara menyeluruh dengan mengutamakan pendekatan promotif,
preventif, tanpa mengabaikan kuratif dan rehabilitative.
c. Berdasarkan kemitraan melalui jejaring kerjasama dengan lintas
program, lintas sektor.
d. Dengan memberdayakan masyarakat baik perorangan,keluarga dan
kelompok
e. Dengan memberikan bantuan pembinaan kepada masyarakat baik
perorangan maupun kelompok.

2. Strategi
a. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan petugas dalam
melaksanakan kegiatan Posbindu PTM.
b. Advokasi dan Sosilisasi pada pembuat kebijakan dan pemegang
program terkait.
c. Menyebarluaskan informasi tentang adanya kegiatan Posbindu PTM.
d. Memberikan pelayanan kesehatan sesuai standar pelayanan yang
berlaku.
e. Memanfaatkan Forum Koordinasi yang ada sebagai wadah
pembinaan Upaya Kesehatan masyarakat yang sehat.
f. Menghimpun potensi sumber daya masyarakat dalam pelaksanaan
Upaya kegiatan Posbindu PTM.
g. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat dalam Upaya kegiatan
Posbindu PTM.

C. MANAJEMEN ( PDCA )
Untuk terselenggaranya upaya kegiatan Posbindu PTM di puskesmas,
perlu ditunjang dengan manajemen yang baik. Manajemen Kegiatan
Posbindu PTMdi puskesmas adalah rangkaian kegiatan yang bekerja
secara sistematis untuk menghasilkan luaran Puskesmas yang efektif dan
efisien di bidang kesehatan untuk masyarakat sehat.
Ada tiga fungsi manajemen Kegiatan Posbindu PTM di Puskesmas yaitu :
1. Perencanaan
2. Pelaksanaan dan pengendalian
3. Pengawasan dan pertanggung jawaban
Semua fungsi manajemen tersebut harus dilaksanakan secara terkait
dan berkesinambungan.

1. Perencanaan
Perencanaan kegiatan Posbindu PTM adalah pross penyusunan
rencana tahunan puskesmas untuk mengatasi masalah dan
kebutuhan masyarakat di bidang kesehatan masyarakat sehat
diwilayah kerja Puskesmas.
Langkah-langkah perencanaan upaya kegiatan Posbindu PTM yang
dilakukan oelh puskesmas mencakup hal-hal sebagai berikut :
a. Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah dilakukan :
1). Berdasarkan hasil cakupan kegiatan ditahun sebelumnya.
2). Berdasarkan Hasil Identifikasi Kebutuhan Masyarakat melalui
Kuesioner , kotak saran, masukan dari kader /perangkat desa.
3. Berdasarkan ada tidaknya masalah yang berkaitan dengan
Kegiatan Posbindu PTM.
b. Plan atau Menyusun Rencana Usulan Kegiatan ( RUK )
Langkah Puskesmas dalam menyusun usulan kegiatan Posbindu
PTM dan dilakukan dengan menetapkan :
1). Kegiatan
2). Tujuan
3). Sasaran
4). Besar / volume kegiatan
5). Waktu
6). Lokasi
7). Penanggung Jawab Kegiatan
c. Mengajukan Rencana Usulan Kegiatan ( RUK )
Rencana Usulan Kegiatan diajukan ke Dinas Kesehatan
Kabupaten
d.Menyusun Rencana Pelaksanaan Kegiatan ( RPK )
Setelah disetujui oleh Dinas Kesehatan Kabupaten, maka
puskesmas melakukan penyusunan Rencana Pelaksanaan
Kegiatan ( RPK ) di :
1). Tingkat Kecamatan
Advokasi dan Sosialiasi tentang Upaya Kegiatan Posbindu PTM
agar pihak-pihak terkait paham dan memberikan dukungan
secara optimal dalam penyelenggarakan kegiatan Posbindu
PTM.
Pihak-pihak terkait dimaksud adalah :
 Camat beserta jajarannya
 Muspika Kecamatan
 Lintas sector kecamatan terkait

Selanjutnya dalam penyusunan Rencana Pelaksanaan Kegiatan


( RPK ) di bahas :
 Prioritas Kegiatan
 Prioritas sasaran ( orang dan lokasi )
 Waktu pelaksanaan
 Pembiayaan
 Pembagian tugas kepada unsur / sector terkait
2). Tingkat Desa
Advokasi dan Sosialiasi tentang Upaya Kegiatan Posbindu PTM
agar pihak-pihak terkait paham dan memberikan dukungan
secara optimal dalam penyelenggarakan kegiatan upaya kegiatan
Posbindu PTM.
Pihak-pihak terkait dimaksud adalah :
 Kepala Desa / Kelurahan
 Perangkat Desa
 Kader
 Tokoh Masyarakat
 Tokoh Agama
 TP PKK Desa / Kelurahan
Selanjutnya dalam penyusunan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (
RPK ) dibahas:
a). Inventarisasi Sumber Daya
 Petugas Pelaksana Kegiatan
 Sasaran Kegiatan
 Lokasi Kegiatan
 Peralatan
 Pembiayaan
 Sumber Dana
 Sektor terkait
b). Pengorganisasian / pembagian tugas penyelenggaraan.

2. Do atau Pelaksanaan dan Pengendalian


Adalah proses penyelenggaraan, pemantauan serta penilaian
terhadap penyelenggaraan rencana tahunan puskesmas . Langkah-
langkah pelaksanaan dan pengendalian adalah sebagai berikut :
a. Pengorganisasian
Di tingkat Puskesmas dilakukan dengan 2 ( dua) cara , yaitu :
1). Penentuan para penanggung jawab dan para pelaksana untuk
setiap kegiatan serta untuk setiap satuan wilayah kerja /
binaan wilayah kerja.
2). Penggalangan kerja sama tim lintas sector dan mitra kerja
lainnya seperti : Kecamatan, KUA, Dinas Pendidikan.
b. Penyelenggaraan
Dilaksanakan dengan tahapan sebagai berikut :
1). Mengkaji ulang rencana pelaksanaan yang telah disusun ,
mencakup jadwal pelaksanaan, target pencapaian , lokasi, dan
rincian tugas para penanggung jawab dan pelaksana kegiatan.
2). Menyusun jadual kegiatan bulanan untuk tiap petugas sesuai
dengan rencana pelaksanaan.
3). Menyelenggarakan kegiatan sesuai jadual yang telah
ditetapkan.
Pada waktu menyelenggarakan kegiatan harus diperhatikan hal
sebagai berikut:
 Azas penyelenggaraan puskesmas
 Berbagai standar pedoman pelayanan kesehatan
 Standard dan pedoman ketenagaan
 Kendali mutu
 Kendali biaya
c. Pemantauan
Pemantauan dilakukan secara berkala, mencakup hal-hal sebagai
berikut:
1). Melakukan telaahan penyelenggaraan kegiataan dan hasil
yang dicapai.
2). Mengumpulkan masalah, hambatan, dan saran-saran untuk
peningkatan penyelenggaraan serta memberikan umpan balik.
d. Penilaian
Penilaian dilakukan pada akhir tahun anggaran, mencakup :
1). Pelaksanaan dan hasil kegiatan yang telah dicapai,
dibandingkan dengan rencana kegiatan tahunan dan standar
pelayanan.
2). Menyusun saran-saran sesuai pencapaian, masalah,
hambatan yang ditemukan untuk meningkatkan mutu
penyelenggaraan upaya kesehatan ibu dan anak serta rencana
kegiatan tahun berikutnya.

3. Cek atau Pengawasan dan Pertanggungjawaban


Adalah proses memperoleh kepastian atas kesesuaian penyelenggaraan
dan pencapaian tujuan upaya kegiatan Posbindu PTM, meliputi
kegiatan sebagai berikut :
a. Pengawasan
Terdiri dari pengawasan internal dan eksternal. Pengawasan
internal dilakukan secara melekat oleh atasan langsung.
Sedangkan pengawasan ekternal dilakukan oleh masyarakat.
Pengawasan mencakup aspek administrative, keuangan. dan
teknis pelaksanaan.
b. Pertanggung jawaban
Pada akhir tahun anggaran , penanggung jawab Pemegang
Program Posbindu PTM membuat laporan mencakup pelaksanaan
kegiatan dan penggunaan berbagai sumber daya, yang
disampaikan kepada Kepala Puskesmas.

4. Action atau Tindak lanjut dari Pengawasan


Dari hasil pelaksanaan kegiatan dievaluasi tentang permasalahan,
hambatan dan saran-saran yang ditemukan. Kemudian dianalisis dan
dicari pemecahannya untuk peningkatan mutu pelayanan Posbindu
PTM, kemudian diterapkan pada kegiatan yang sama di tempat lain.
Pelaksanaan dan hasil kegiatan yang dicapai dibandingkan dengan
rencana tahunan atau target dan standart pelayanan yang sudah
dibuat. Kemudian penanggung jawab program PTM melaporkan
pelaksanaan kegiatan dan laporan berbagai sumber daya kemudian
disampaiakan kepada Kepala Puskesmas.

D. Kegiatan Posbindu PTM


1. Pendaftaran (pengendalian faktor resiko)
2. Wawancara oleh kader
3. Pengukuran TB, BB, Lingkar Perut (IMT)
4. Pengukuran tekanan darah, gula darah
5. Konseling dan tindak lanjut lainnya
6. Penyuluhan kesehatan

E. Sumber Daya
a. Sumber Daya manusia
1. Tenaga kesehatan kesmas
2. Perawat
3. Kader
b. Sarana dan Prasarana
 Tempat
1. Puskesmas
2. Puskesmas Pembantu
3. Ke RT-RT
4. Posyandu
 Transportasi
1. Kendaraan Pusling
2. Sepeda Motor
 Peralatan
1. Posbindu PTM Kit
2. Tensi Meter
3. Stetoskop
4. Timbangan BB Dewasa
5. Pengukur TB
6. ATK
7. Poster / Leaflet
8. Form Rujukan resiko
9. Form Laporan Kesehatan pengujung Posbindu PTM
10.
 Biaya
- APBD
- BOK
- Operasional Puskesmas
- Alokasi Dana Desa
F. Pencatatan Dan Pelaporan
Untuk mendapatkan informasi mengenai penyelenggaraan upaya kegiatan
Posbindu PTM diperlukan pencatatan dan pelaporan baik yang dilakukan
di dalam maupun di luar gedung puskesmas. Kegiatan pencatatan dan
pelaporan di lakukan oleh petugas puskesmas maupun petugas lapangan.
1. Pencatatan
Kegiatan pencatatan yang dilakukan :
a). Di dalam puskesmas meliputi :
1) Pencatatan PTM dari buku kunjungan Poli Umum
2) Pencatatan pemeriksaan iva

b) Di Luar Puskesmas meliputi


1) KMS pengujung Posbindu PTM
2) Buku Rujukan faktor resiko
3) Pelaporan dari kegiatan Posbindu PTM

Pelaporan yang dilakukan oleh Puskesmas di sesuaikan dengan


kebijakan Dinas Kesehatan Kabupaten atau mengikuti sistem informasi
kesehatan yang ada.
G. Indikator
Menurunkan Angka Kesakitan
Indikator Kinerja
 Jumlah posbindu PTM
 Cakupan pelayanan hipertensi
 Cakupan pelayanan diabetes
 Cakupan skerining usia produktif
BAB IV
PENUTUP

Upaya kegiatan Posbindu PTM adalah upaya di bidang kesehatan yang


menyangkut pelayanan dan pemeliharaan kesehatan secara terpadu,
rutin, preiodik, dan, terus menerus. Pemberdayaan Masyarakat bidang
kesehatan, masyarakat dalam upaya mengatasi penyakit tidak menular
dan situasi gawat darurat dari aspek non klinik terkait faktor resiko.
Sistem kesiagaan merupakan sistem tolong-menolong, yang dibentuk
dari, oleh dan untuk masyarakat, dalam hal penggunaan alat
tranportasi atau komunikasi (telepon genggam, telepon rumah),
pendanaan, pendonor darah, pencacatan pemantauan dan informasi
faktor resiko. Dalam pengertian ini tercakup pula pendidikan kesehatan
kepada masyarakat, pemuka masyarakat serta menambah keterampilan
para kader dan petugas kesehatan serta pembinaan kesehatan di
kantor-kantor, perusahaan serta di sekolah-sekolah tingkat menengah
ke atas.
Tujuan Program Posbindu PTM adalah tercapainya kemampuan hidup
sehat melalui peningkatan derajat kesehatan yang optimal, bagi
masyarakT dan keluarganya untuk menuju Norma Keluarga Kecil
Bahagia Sejahtera (NKKBS) serta meningkatnya derajat kesehatan 
untuk optimal yang merupakan landasan bagi peningkatan kualitas
manusia seutuhnya
Buku pedoman upaya kegiatan Posbindu PTM di puskesmas merupakan
sarana penunjang yang sangat di butuhkan oleh petugas kesehatan di
lapangan, agar dapat melaksanakan kegiatan upaya kegiatan Posbindu
PTM dengan baik dan benar, terukur dan teratur sehingga dapat
meningkatkan derajat kesehatan dan menurunkan Penyakit Tidak
Menular..
Diharapkan para petugas mampu merencanakan, melaksanakan dan
mengevaluasi upaya kegiatan Posbindu PTM di Desa wilayah kerja
Puskesmas secara terpadu bersama dengan lintas program dan lintas
sector terkait. Serta peran serta aktif masyarakat.
Untuk melengkapi pengetahuan yang diperlukan, diharapkan petugas
kesehatan dapat membaca / mempelajari buku-buku lain mengenai
masalah penyakit tidak menular.
Semoga buku ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, sehingga
kesehatan masyarakati dapat terkontrol dan PTM dapat di ketahui
secara dini.

KEGIATAN POSBINDU PTM

A.Kegiatan Pokok
Melaksanakan pelayanan seperti,Pendaftaran pengunjung baru dan lama
Pengukuran Tinggi Badan ( TB ) pengunjung baru, Pengukuran Berat
Badan( BB ), Pengukura Lingkar Perut ( LP ), Pengukuran Tekanan Darah
( T/D ) serta Pemeriksaan Gula Darah, Cholesterol, Asam Urat.Rujukan
factor resiko Pemeriksaan IVA di Puskesmas di seluruh Desa wilayah
kerja Puskesmas Petaling.

B.Metode
Metode yang digunakan adalah mengunakan alat-alat yang dapat
menunjang pelayanan Posbindu PTM, tatap muka, dan diskusi.
- Buku Register.
- Meteran Pengukur.
- Tensimeter.
- Alat Pemeriksa darah ( Benechek atau Unesco ).

C.Sasaran
Adapun sasaran Posbindu PTM adalah masyarakat sehat yang berusia 15 -
59 tahun.

JADWAL PELAKSANAAN POSBINDU PTM PUSKESMAS PETALING


TAHUN 2021

No NAMA POSBINDU / JADWAL PELAKSANA


DESA
1 Banjar Bergema Jumat Ke1 Setiap - Samsul Bahri,Rini Aryani
/Petaling Banjar Bulan -Kader
2 Sejahtera / Petaling Jumat ke 2 Setiap - Samsul Bahri,Rini Aryani
Bulan -Kader
3 Cahaya / Kace Tanggal 6 dan 28 - Samsul Bahri,Rini Aryani
Setiap Bulan -Kader
4 Sahabat / Ck.Abang Tanggal 9 Setiap - Samsul Bahri,Rini Aryani
Bulan -Kader
5 Binaan/Payabenua Tanggal 13 Setiap - Samsul Bahri,Rini Aryani
Bulan -Kader
6 Ceria/Kemuja Tanggal 16 Setiap - Samsul Bahri,Rini Aryani
Bulan -Kader
7 Kacim/Kace Timur Tanggal 19 Setiap - Samsul Bahri,Rini Aryani
Bulan -Kader
8 Famili/Labuh Tanggal 21 Setiap - Samsul Bahri,Rini Aryani
Bulan - Kader

9 Sejati / Zed Tanggal 23 Setiap - Samsul Bahri,Rini Aryani


Bulan - Kader
10 Barokah/Mendo Tanggal 25 Setiap - Samsul Bahri,Rini Aryani
Bulan - Kader
11 Sehat / Air Duren Tanggal 26 Setiap - Samsul Bahri,Rini Aryani
Bulan - Kader

I.Biaya
NO KEGIATAN RINCIAN TOTAL
1 Posbindu PTM 11 Desa 3 org x 12 Kegiatan x RP 30.000.000
12 Bulan

NAMA-NAMA KADER POSBINDU PTM PUSKESMAS PETALING


NO NAMA ALAMAT KETERANGAN
1 Fitri Sekar Petaling Banjar
2 Ida Susiati Petaling Banjar
3 Suaini Petaling Banjar
4 Maratus Soleha Petaling Banjar
5 Hildayani Petaling Banjar
6 Heryati Petaling
7 Suri Darmiyati Petaling
8 Nuramanah Petaling
9 Nurlena Petaling
10 Dewi Herlina Petaling
11 Sudarmini Kace
12 Masnawati Kace
13 Syanti Kace
14 Mala Kace
15 Siti Maspupah Kace
16 Sopia Kace Timur
17 Rosalina Kace Timur
18 Putri Rahmatika Kace Timur
19 Saptia Kace Timur
20 Siti Rizki Nurhaliza Kace Timur
21 Oktalia Ck.Abang
22 Julaika Ck.Abang
23 Nurjanah Ck.Abang
24 Suratmi Ck.Abang
25 Ita Purnamasari Ck.Abang
26 Ahmad Sudin Kemuja
27 M.Yunus Kemuja
28 Ayat Kemuja
29 Siti Nurazizah Kemuja
30 Azhar Kemuja
31 Ulpasari Paya Benua
32 Liza Azalia Paya Benua
33 Putri Anisya Paya Benua
34 Annisa Paya Benua
35 Yusmawati Paya Benua
36 Aida Mendo
37 Retno Sulistyo Mendo
38 Siti Fatimah Mendo
39 Siti Rogayah Mendo
40 Nuraini Mendo
41 Elena Zed
42 Sri Yanti Zed
43 Leni Marlena Zed
44 Karman Zed
45 Juriah Zed
46 Hasanah Labuh
47 Rohani Labuh
48 Padiah Labuh
49 Almi Labuh
50 Aminah Labuh
51 Raudah Air Duren
52 Rodiah Air Duren
53 Marisa Air Duren
54 Siti Aisyah Air Duren
55 Amrina Air Duren
CAPAIAN CAKUPAN PELAYANAN SKERINING USIA PRODUKTIF
PUSKESMAS PETALING TAHUN 2021

NO. DESA TARGET CAPAIAN TOTAL %


L P
1. PETALING 2408 784 807 1591 66,07
2. PETALING 2209 465 729 1194 54,05
BANJAR
3. KACE 4729 532 1219 1751 37,02
4. KACE TIMUR 1764 347 717 1064 60,31
5. CK. ABANG 2338 426 947 1373 58,72
6. ZED 1999 394 849 1243 62,18
7. PAYA BENUA 2995 421 885 1306 43,60
8. MENDO 1663 389 803 1192 71,67
9. LABUH A.P 860 273 343 616 71,62
10. AIR DUREN 791 382 209 591 74,71
11. KEMUJA 3321 458 976 1434 43,17
JUMLAH 25.077 4871 8484 13.355 53,26

CAPAIAN CAKUPAN PELAYANAN HIPERTENSI


PUSKESMAS PETALING TAHUN 2021

NO. DESA TARGET CAPAIAN TOTAL %


L P
1. PETALING 746 114 256 370 49,5
2. PETALING 679 98 167 265 39,9
BANJAR
3. KACE 1424 123 283 406 28,51
4. KACE TIMUR 555 56 167 223 40,18
5. CK. ABANG 702 98 288 386 54,98
6. ZED 594 43 144 187 31,4
7. PAYA BENUA 894 39 204 243 27,18
8. MENDO 495 59 179 238 48,08
9. LABUH A.P 254 46 81 127 50
10. AIR DUREN 239 47 123 170 71,1
11. KEMUJA 1025 95 205 300 29,26
JUMLAH 7606 818 2097 2915 38,34

CAPAIAN CAKUPAN PELAYANAN DM


PUSKESMAS PETALING TAHUN 2021

NO. DESA TARGET CAPAIAN TOTAL %


L P
1. PETALING 70 31 40 71 101,4
2. PETALING 64 32 34 66 103,1
BANJAR
3. KACE 134 63 70 133 99,2
4. KACE TIMUR 53 25 31 56 107,6
5. CK. ABANG 66 30 43 73 110,6
6. ZED 56 20 38 58 103,5
7. PAYA BENUA 84 27 49 76 90,4
8. MENDO 47 20 35 55 117,2
9. LABUH A.P 24 10 17 27 112,5
10. AIR DUREN 23 9 15 24 104,3
11. KEMUJA 96 46 48 94 97,9
JUMLAH 7606 315 421 733 102,37
PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS PETALING
Jln. Pahlawan 12 Km. 15 Petaling Kec. Mendo Barat
Kode Pos : 33173 Telepon : -Email : pkmpetaling.bangka@gmail.com
Website :petaling.puskesmas.bangka.go.id

PROFIL PROGRAM PTM


PUSKESMAS PETALING TAHUN 2021
PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS PETALING
Jln. Pahlawan 12 Km. 15 Petaling Kec. Mendo Barat
Kode Pos : 33173 Telepon : -Email : pkmpetaling.bangka@gmail.com
Website :petaling.puskesmas.bangka.go.id

BUKU PEDOMAN PELAYANAN TERPADU


PTM
PUSKESMAS PETALING

Anda mungkin juga menyukai