Metode Fraksinasi

dan Isolasi
Dosen Pengampu :
apt. Novitaria Sembiring, S.Farm.,M.Farm
 KELOMPOK 6
1. Nurhakiki Siregar 213307030083
2. Christina Sitorus 213307030018
3. Christina Amelia 213307030043
4. Keytrin Amazihono 213307030093
5. Dhea Lovita Nasution 213307030051
6. Tiara Salsabila 213307030076
7. Wulan Seppia 213307030071
8. Glory Saragih 213307030040
 Pemisahan Senyawa

Ekstraksi Fraksinasi Isolasi

Ekstraksi Cair- Kromatografi Kromatografi Kromatografi

Cair Kolom Kolom lapis Tipis

Ekstrak Fraksi Isolat

FRAKSINASI
 Fraksinasi merupakan metode pemisahan
ekstrak berdasarkan kepolaran.
Yang menggunakan dua pelarut yang tidak
tercampur dan memiliki tingkat kepolaran yang
berbeda.
 TUJUAN
untuk memisahkan senyawa
berdasarkan kepolarannya, sehingga
jumlah dan jenisnya menjadi fraksi
berbeda.

 METODE
ada dua yakni :
1. Metode cair-cair : Corong pisah
2. Kromatografi : Komatografi kolom
 METODE FRAKSINASI

Kromotografi Kolom Corong Pisah

 Pelarut yang umumnya
dipakai untuk fraksinasi:
Menggunakan variasi pelarut dengan
tingkat kepolaran yang berbeda yaitu n-
heksan, etil asetat, air, butanol, kloroform,
dan metanol.

Syarat pelarut :
Memiliki kepolaran yang sesuai dengan
bahan yang di ekstrasi dan harus terpisah
secara pengocokan yang ditandai dengan
terbentuknya dua lapisan yang tidak
saling campur.
 Pemilihan metode Sifat bahan yang terkandung
dalam ekstrak
fraksinasi yang akan Apa yang akan dilakukan
digunakan dalam situasi segera setelah fraksi terpisah
tertentu tergantung pada Ketersediaan, biaya peralatan
dan bahan yang dibutuhkan
beberapa factor, yakni: Keamanan

Faktor yang perlu diperhatikan saat melakukan

fraksinasi :

Lama pengadukan

Kekuatan pengadukan

Jenis pelarut
CARA MENGHILANGKAN EMULSI :
Masukkan emulsi ke dalam seorang pemisah yang bersih sehingga dapat memisahkan dari
fase lainnya dengan langkah-langkah berikut ini:

Putar perlahan corong

pisah pada bidang vertikal
dan ketuk dengan lembut
pada sisi-sisinya dengan jari
atau batang yang tumpul
dan tidak rapuh.
Filtrasi melalui kertas
saring yang mengandung
silikon (whatman) pada
tekanan yang rendah.

01 02 03 04

Tambahkan sedikit metanol Jika ada Partikel kecil,

atau etanol diikuti dengan penyaringan dengan
perlakuan seperti pada langkah tekanan yang dikurangi
pertama. dapat dicoba.
ISOLASI
 Isolasi senyawa kimia dari bahan alam
adalah suatu usaha bagaimana caranya
memisahkan senyawa yang bercampur
sehingga kita dapat menghasilkan
senyawa tunggal yang murni.

 TUJUAN
Untuk memisahkan senyawa
menggunakan pelarut yang sesuai
sehingga menghasilkan senyawa murni
(metabolit sekunder) yang dapat
memberikan efek farmakologis

 Beberapa aspek 1. Menemukan senyawa baru.

yang dicapai dari 2.Memberikan informasi tentang
kelompok senyawa yang terkandung
proses isolasi dalam organisme tertentu.
produk alami adalah 3.Mengkaji aktivitas biologi dari
senyawa-senyawa yang terisolasi.
sebagai berikut:
Kromatografi Lapis Tipis dan Kromatografi Kolom
Kromatografi kolom dan TLC menggunakan prinsip kerja yang
sama, yaitu memisahkan sekumpulan senyawa berdasarkan
perbedaan polaritasnya. Kromatografi kolom menggunakan
sebuah kolom atau tabung kaca sebagai tempat pemisahannya,
sedangkan pada TLC menggunakan sebuah lapisan tipis
sebagai tempat pemisahannya. Kromatografi kolom dan TLC
sama-sama melibatkan dua jenis fase dalam mekanisme
pemisahannya, yaitu fase gerak (mobile phase) dan fase diam
(stationary phase). Fase gerak berupa pelarut (solvent atau
eluent) yang dapat bergerak/mengalir karena adanya pengaruh
gaya, seperti gaya kapilaritas, gaya gravitasi/potensial, gaya
tekan, dan lainnya tergantung pada jenisnya. Sedangkan fase
diamnya adalah sesuatu yang tidak bergerak atau statis yang
difungsikan sebagai media/jalur tempat berjalan/bergeraknya
setiap senyawa yang akan dipisahkan.

Metode Isolasi
Kromotografi Lapis Tipis
HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN UNTUK
MEMULAI ISOLASI PRODUK ALAMI:

Kelarutan
(hidrofobisitas atau
Stabilitas pada panas
hidrofilisitas)

01 02 03 04

Sifat asam-basa Ukuran molekul

muatan
Metode yg paling cepat untuk
mendapatkan hasil (dari metode
fraksinasi dan isolasi) :
Fraksinasi : Metode pemisahan yang digunakan umumnya
adalah dengan menggunakan corong pisah.

Isolasi : kromatografi lapis tipis atau thin layer

cromatography (TLC).
 erima Kasih
T