Anda di halaman 1dari 3

Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa menuju Desa Mandiri Berkelanjutan

Menyongsong Indonesia Emas 2045: Kemendes 


1. Kebijakan Pembangunan
a. Tujuan Pembangunan Desa
 meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kualitas hidup manusia
 meningkatkan pelayanan publik di desa
 penanggulangan kemiskinan
b. Kondisi Desa Saat Ini
 kemiskinan tinggi
 angka stunting tinggi
 ketahanan desa terhadap pandemi cukup kuat
 mengalami perkembangan yang positif dan signifikan
c. Prinsip Pembangunan
 masyarakat adalah pemilik desa/owner dan pembangunan melalui
musyawarah desa
d. SDGS Desa Untuk
 memantau aspek kebutuhan desa
 agar pembangunan desa benar-benar komprehensif
 agar seluruh masyarakat berpartisipasi dalam pembangunan
e. Kebijakan dana desa
 untuk membangun desa mulai dari proses perencanaan desa
 untuk menyelesaikan kemiskinan, kesehatan, pendidikan, dll
f. Capaian Output
 jalan desa sudah baik belum
 akses air sudah baik atau belum
 mck sudah baik atau belum
 kualitas hidup masyarakat sudah baik atau belum
g. Prioritas Penggunaan Dana Desa
 pemulihan ekonomi nasional sesuai kewenangan desa
 peningkatan badan usaha milik desa
 pengembangan desa wisata
h. Sinergi Percepatan Kemandirian Desa
 pembangunan desa dengan melibatkan seluruh warga
 kerja sama dengan seluruh pihak
2. Kebijakan Penguatan Desa Melalui Bumdes
a. Persoalan Perekonomian Pedesaan
 persoalan pertanian dari hulu ke hilir
 terbatasnya sarana produksi dan pengolahan pasca panen
b. Proses Transformasi Penguatan Pembangunan Desa
 lihat profil desa
 menentukan apakah desa sudah layak dalam hal teknologi informasi
digital
 peran aktif berbagai pihak
c. Tahap Pembentukan Ekosistem Bisnis Pedesaan
 menentukan potensi
 sdm sudah terpenuhi atau belum
 pengembangan produk sudah skala ekonomi terpenuhi atau perlu
kolaborasi antar desa
 branding
 menjual dan menjaga keberlanjutannya
d. BUMDES
 badan usaha yang berbadan hukum
 pengelolaan sumber daya pertanian
 layanan usaha jasa mikro
 pengelolaan dan pelestarian budaya
 bumdes tidak boleh bersaing dengan usaha masyarakat
e. Penguatan Ekonomi Pedesaan
 pendampingan
 pelatihan
 stimulan usaha

Peningkatan SDM dan Kapasitas Pengelolaan Desa yang Efektif dan Optimal
Berkelanjutan dalam Menyongsong Indonesia Emas 2045: Kemendagri
 Total desa di Indonesia saat ini ada 75.265 desa sehingga desa menjadi kekuatan di
Indonesia
 Perkembangan desa masih beragam ada yang swasembada, berkembang/swakarya,
dan desa tertinggal/swadaya
 Permasalahan desa adalah mengenai pengembangan kapasitas karena perubahan cepat
terjadi sehingga perlu memberikan informasi mendasar dalam pembangunan desa
 Tahu dan mengenali lembaga-lembaga yang ada di desa seperti lembaga pemerintah,
lembaga pemasyarakatan desa, dan BPD
 Permasalahan mendasar yaitu pengelolaan keuangan desa, misal perencanaan butuh
data, ada rencana desa 6 tahunan dan rencana desa 1 tahunan. Ada pelatihan di lebih
dari 30 ribu desa
 Dicek sudah ada batas desa koordinatnya sudah ada atau belum karena umumnya
batas desa masih dengan batas alam
 Peningkatan kompetensi pengelolaan desa misal peningkatan kompetensi pengelolaan
keuangan, pendataan
 Penataan sistem pelayanan administrasi pemerintahan desa dalam tata kelola
pemerintahan desa
 Penyediaan sistem pembelajaran berbasis teknologi informasi dalam pelaksanaan tata
kelola pemerintahan desa
 Peningkatan PKK sebagai gerakan peningkatan kesejahteraan masyarakat di tingkat
desa
 Penguatan kelembagaan desa dalam tata kelola pemerintahan
 Penguatan SDM yang diharapkan adalah perangkat desa akan semakin kompeten
terhadap bidang tugasnya dengan memahami regulasi yang ada
 Penguatan keuangan desa dengan menyesuaikan prinsip transparan, akuntabel, tertib,
dan disiplin. Dijabarkan dalam mulai dari penerimaan dan pembelanjaan
 7 sumber pendapatan desa: pendapatan asli desa, APBN/dana desa, pajak, alokasi
dana desa, bantuan keuangan dari kabupaten dan provinsi, hibah, dan pendapatan desa
lainnya
 4 pilar menuju Indonesia emas: manusia Indonesia yang unggul, berbudaya, serta
menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi; ekonomi yang maju dan berkelanjutan;
pembangunan yang merata dan inklusif; ketahanan nasional dan tata kelola
pemerintahan.
3. Bimtek Pembuatan Berita dan Media Sosial (Tim Divisi Humas)

Tata cara penulisan berita di prasetya ub:


 Paragraf pertama harus ada 5W + 1 H
 Paragraf selanjutnya penjelasan dari paragraf pertama
 Artikel liputan dikirim ke Mbak Oky lalu akan dibantu post di prasetya ub
 Dokumentasi harus bagus, diharap memakai foto dokumentasi kegiatan MMD
 Jika artikel bagus akan dibantu publish ke media luar prasetya ub
 Bersifat free, tidak memungut biaya

Jenis Konten : Foto, Video, Infografis


 Foto
- Resolusi : 1080 px * 1080 px (square) 1080 px * 608 px (landscape)
- Diutamakan foto bercerita
- Tidak mengandung unsur SARA dan mencitrakan negatif lokasi pengabdian
- Fokus pada kegiatan dan subjek pengabdian.
- Foto dikirimkan melalui GDrive dan dalam ukuran asli
- Jumlah foto yang dipublikasikan : 10
 Video
- Resolusi : 1080 px*1920 px

Anda mungkin juga menyukai