PT.

ARJUNA UTAMA SAWIT

Dept. Enginering Quality Control

1.STASIUN LOADING RAMP

Gambar 1. Kondisi Lantai loading sebelum Gambar 2. Kondisi lantai menebal dengan minyak
di bersihkan, masih banyak tetesan yang sudah lama tidak dilakukan kebersihan.
minyak yang berasal dari buah restan,
karena ada perbaikan batu boiler.

Solusi yang harus dlakukan adalah rutinitas dilakukan kebersihan setiap harinya dan harus
komitmen dalam pengerjaan

Gambar 3. Kondisi dibawah loading ramp Gambar 4. Kondisi dibawah loading ramp
setelah dilakukan pembersihan. dilakukan kebersihan setiap hari dengan 1 orang
karyawan.

2.STASIUN REBUSAN
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

Gambar 1. Bodi rebusan dengan kondisi kotor Gambar 2. Untuk saat ini sudah dilakukan
pembersihan setiap satu minggu sekali dengan
jumlah 3 orang karyawan..

Tujuannya dengan dilakukan pembersihan dapat menambah tingkat kenyamanan karyawan

dilingkungan kerja. Pembersihan dilakukan satu kali dalam seminggu, pada saat pabrik sedang tidak
melakukan peroses pengolahan TBS.

Gambar 3. Bodi rebusan setelah dilakukan Gambar 4. Bodi rebusan setelah dilakukan
pembersihan. pembersihan terlihat lebih bersih dan rapi.
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

3.STASIUN TIPPLER

Gambar 1. Kondisi tipler sebelum dilakukan Gambar 2. Kondisi tipler pada saat
pembersihan dilakukan pembersihan dan pengecetan

Gambar 3. Kondisi rel keluaran rebusan Gambar 4. Kondisi rebusan setelah

dekat tipler sebelum dilakukan pembersihan terlihat lebih bersih tanpa
pembersihan, banyak terdapat tetesan ada lagi tetesan minyak.
minyak.

Pembersihan dilakukan untuk mengatasi losses dari tetesan minyak yang keluar dari lori setelah
rebusan. Teknis kerja dilakukan pengutipan minyak sehingga minyak dapat diolah kembali,
setelahnya baru dilakukan penyiraman dan pembersihan.
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

4.STASIUN THERESING

Gambar 1. Kondisi theresing pada saat Gambar 2. Kondisi theresing setelah

melakuakan pembersihan dilakukan pembersihan

Kondisi theresing pada saat melakukan pembersihan dan setelah melakukan pembersihan terlihat
hampir tidak ada perubahan karena kondisi theresing yang sudah sangat kotor. Untuk solusi harus
dilakukan pembersihan secara rutin.

Gambar 3. Kondisi dibawah theresher Gambar 4. Kondisi dibawah thereser

sebelum dilakukan pembersihan setelah dilakukan pembersihan

Kondisi dibawah theresher setelah dilakuakan pembersihan terlihat lebih rapi, sehingga
karyawan merasa lebih nyaman berada dilingkungan pabrik.
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

5.STASIUN PRESHING

Gambar 4. kondisi digester pada saat Gambar 5. kondisi digester pada saat
melakukan pembersihan melakukan pembersihan yang dikerjakan oleh
1 orang karyawan

Kondisi digester sebelum dan setelah dilakukan pembersihan terlihat hampir tidak ada perubahan
yang dikarenakan keadaan yang terlalu kotor. Harapan kedepannya untuk pembersihan di stasiun
harus dilakukan secara rutin oleh karyawan sehingga untuk kebersihan di stasiun ini selalu terjaga.
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

Gambar 1. Kondisi digester setelah Gambar 3. Kondisi digester setelah dilakukan

dilakukan pembersihan pembersihan.

Gambar 1. Kondisi rel lori dekat tipler sebelum Gambar 2. Kondisi rel lori dekat tipler sebelum
dibersihkan dibersihkan

6.STASIUN KLARIFIKASI
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

Gambar 4. Kondisi CPO pada saat melakukan Gambar 4. Kondisi CPO pada saat melakukan
pengedrainan dari OST 03 pengedrinan dari OST 03

Terlihat pada saat melakukan pengedrainan CPO terlihat kotor dan bewarna hampir kehitaman dan
pada saat selesai pengedrainan terlihat lebih jernih
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

Gambar 4. Kondisi ST. Klarifikasi sebelum Gambar 4. Kondisi ST. Klarifikasi setelah
dilakuakan pembersihan dilakukan pembersihan

Gambar 1. Kondisi Bak Recovery Gambar 2. Kondisi Minyak Gambar 2. Kondisi bersih
masih terlihat minya tumpah yang berasal dari dan minyak sudah dikutip
pengutipan dan pembersihan untuk diolah kembali.
dibawah loading ramp
Keadaan ST. Klarifikasi setelah dilakukan pembersihan terlihat lebih rapi dan bersih, yang
dikarenakan untuk pembersihan di ST. Klarifikasi yang dilakukan hampir setiap hari oleh karyawan.
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

Gambar 1. Kondisi pipa Dried Oil Pump pada saat Gambar 2. Kondisi pipa sebelum dilakukan
dilakkan pembersihan dan pengecatan pembersihan

Tujuannya dilakukan pembersihan dan pengecatan supaya terlihat lebih rapi dan bersih dari debu
dan kotoran yang menempel pada pipa pipa.
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

7.STASIUN KERNEL

Gambar 1. Kondisi pada saat melakukan Gambar 2. Kondisi stasiun kernel setelah
pembersihan distasiun kernel dari debu dan dilakukn pembersihan
fiber

Gambar 1. Kondisi bodi kernel silo pada saat Gambar 2. Kondisi bodi kernel silo satelah
melakukan pembersihan dilakukan pembersihan

Untuk pembersihan di stasiun kernel terlihat bersih dan lebih rapi namun ada beberapa sebagian
yang harus di perhatikan lebih lagi,

contoh : untuk bodi kernel silo yang catnya sudah mulai memudar perlu dilakukan Pengecetan
sehingga terlihat lebih bersih dan bagus lagi.
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

8.STASIUN BOILER

Gambar 1. Kondisi Fuel feeder fan banyak debu Gambar 2. Kondisi Excess Fuel Conveyor
menempel ,untuk saat ini sudah dilakukan sebelum dilakukan pembersihan terlihat
kebersihan saat olah maupun tidak olah banyak debu yang menempel

Gambar 1. Kondisi bodi softener sebelum Gambar 2. Kondisi bodi softener sebelum
dilakukan pembersihan dilakukan pembersihan banyak debu yang
menempel di bagian bodi softener
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

Gambar 1. Kondisi lantai boiler dan motoran Gambar 2. Kondisi pompa softener terlihat
Fuel Feder Fan terlihat sangat kotor seperti kotor dan berdebu
tidak terawat

Gambar 1. Kondisi stasiun boiler yang di penuhi Gambar 2. Kondisi tangga di stasiun boiler
tumpukan fiber dan debu menuju lantai starter pendulum terlihat
sangat kotor.
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

Gambar 1. Kondisi tangga menuju lantai starter Gambar 2. Kondisi dinding di stasiun Boiler
pendulum terlihat sangat bersih pada saat melakukan pembersihan terlihat
sangat bersih

Gambar 1. Kondisi hand rel pada saat Gambar 2. Kondisi tangga di stasiun boiler
pembersihan terlihat bersih yang menuju ke lantai starter pendulum
terlihat sudah bersih terutama pada bagian
hand rel
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

Gambar 1. Kondisi stasiun Boiler disisi kanan setelah Gambar 2. Kondisi stasiun Boiler disisi kiri
di lakukan pembersihan tampak terlihat bersih setelah di lakukan pembersihan tampak
terlihat bersih

Untuk kebersihan di stasiun Boiler terlihat sudah bersih dan rapi harapan kedepannya untuk
kebersihan di stasiun ini perlu dijaga dan diperhatikan lagi, juga di perlukan kesadaran dan
kepedulian dari karyawan terhadap kebershan di tiap tiap stasiunnya.

9.STASIUN ENGINE ROOM

Gambar 1. Kondisi stasiun engine room sebelum Gambar 2. Kondisi stasiun engine room
pembersihan sebelum pembersihan
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

Gambar 1. Kondisi stasiun engine room setelah Gambar 2. Kondisi Turbin ,pada intinya untuk
dilakukan pembersihan terlihat bersih distasiun ini perlu rutinitas dilakukan
kebersihan

Di stasiun engine room untuk kerbersihan sudah lumayan bersih hanya perlu dilakukan pembersihan
yang rutin setiap harinya

10.WATER TREATMENT (WTP)

Gambar 1. Kondisi pompa Gambar 2. Kondisi Sand Fillter Gambar 3. Kondisi Claryfire
water basin ,bersih dan ,bersih dan terawat dilakukan pencucian lantai dan
terawat bodi

11.KOLAM LIMBAH
 PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control

Gambar 4. Kondisi Kolam 3 Gambar 5. Kondisi Kolam Gambar 6. Kondisi limbah

dilakukan sirkulasi dari kolam 5 limbah no 01 no 02
dengan tujuan untuk
pengaktifan bakteri

Gambar 4. Kebocoran Pipa Gambar 5. Kebocoran Pipa Gambar 6. Kebocoran Pipa

Limbah Limbah Limbah sudah sampai ke
arah sungai raman
PT. ARJUNA UTAMA SAWIT
Dept. Enginering Quality Control