Anda di halaman 1dari 2

PEMULASARAN JENAZAH COVID-19

No. Dokumen
No. Revisi Halaman
001/SPO/RSIAA-KODE
0 1/2
UNIT/XII/2020
RSIA ANUGRAH

Ditetapkan:
STANDAR Direktur RSIA Anugrah
Tanggal Terbit
OPERASIONAL
PROSEDURAL
01 Januari 2020
(SPO)
dr. Hilmi K. Riskawa, Sp.A.,M.Kes.

Pengertian Suatu kegiatan dalam pemulasaran jenazah dengan covid-19

Tujuan Untuk mencegah terjadinya penyebaran infeksi


Peraturan Direktur RSIA Anugrah tentang Kebijakan Pedoman
Kebijakan Pemulasaran Jenazah Covid-19 di Kamar Jenazah RSIA Anugrah
Prosedur Persiapan :
1. Alat pelindung petugas seperti
a. Sarung tangan panjang
b. Sepatu boot
c. Masker
d. Goggle
e. Gaun /Apron
f. Tutup kepala
2. Tempat mandi jenazah
3. Waslap dan handuk
4. Baskom berisi air desinfektan (larutan klorin 0,5%) dan sabun
5. Plester kedap air
6. Kapas
7. Pembalut
8. Sisir atau sikat
9. Pewangi
10. Wadah barang berharga
11. Brankar jenazah

Prosedur :
1. Mencuci tangan dengan sabun
2. Memakai sarung tangan panjang
3. Keluarga di izinkan untuk melihat jenazah sebelum di masukkan
dalam kantong jenazah dengan APD lengkap
4. Petugas memberikan penjelasan kepada keluarga tentang
penangan standar khusus untuk pasien yang meninggal dengan
infeksi menular
5. Tim Pemulasaran Jenazah memakai APD lengkap (gaun lengan
panjang sekali pakai dan kedap air, sarung tangan nonsteril (satu
lapis) dan sarung tangan yang menutupi manset gaun, pelindung
wajah atau kacamata/ goggle (untuk antisipasi adanya percikan
cairan tubuh), masker bedah, dan sepatu tertutup dengan shoes
cover.
6. Pemulasaran jenazah sesuai dengan agama dan kepercayaan
yang dianutnya
7. Selain tim pemulasaran jenazah, tidak diperkenankan untuk
memasuki ruangan
8. Tidak dilakukan suntik pengawet dan tidak dibalsem.
9. Lakukan disinfeksi pada jenazah menggunakan cairan desinfektan
10. Tutup semua lubang tubuh, dan bekas luka akibat tindakan medis
atau lainnya dengan plester kedap air.
11. Masukan jenazah ke dalam kantong jenazah yang tidak tembus
air.
12. Pastikan tidak ada kebocoran cairan tubuh yang dapat mencemari
bagian luar kantong jenazah.
13. Pastikan kantong jenazah disegel dengan menggunakan lem
silikon dan tidak boleh dibuka lagi.
14. Lakukan disimfeksi bagian luar kantong jenazah dan ruangan
(permukaan datar tempat pemulasaran jenazah ) menggunakan
cairan desinfektan.
15. Jenazah dimasukkan ke dalam peti kayu yang telah disiapkan,
(posisi miring ke kanan / telinga kanan menempel dasar peti /
menghadap kiblat) tutup peti dengan rapat menggunakan lem
silikon, kemudian dipaku/diskrup.
16. Peti jenazah dibungkus dengan plastik lalu didisinfeksi sebelum
masuk mobil jenazah.
17. Jika tidak tersedia peti jenazah, cukup hanya menggunakan
kantong jenazah kemudian tutup kembali menggunakan bahan
plastik lalu didesinfeksi sebelum masuk mobil jenazah.
18. Jenazah sebaiknya disemayamkan tidak lebih dari 4 (empat) jam
sejak dinyatakan meninggal.
19. Siram meja tempat memandikan jenazah dengan klorin 0,5% dan
bilas dengan air mengalir
20. Peralatan yang akan di gunakan kembali harus di proses dengan
urutan dekontaminasi, pembersihan, disenfeksi, sterilisasi
21. Lepaskan perlengkapan APD
Unit Terkait Kamar Jenazah

Anda mungkin juga menyukai