MAKALAH PKKMB UNIVERSITAS LAMPUNG

EVALUASI KEGIATAN PENGENALAN KEHIDUPAN KAMPUS BAGI

MAHASISWA BARU (PKKMB) UNIVERSITAS LAMPUNG TINGKAT
UNIVERSITAS DAN FAKULTAS TAHUN 2023

DISUSUN OLEH:
VIADA CHRISELLIA
2316011095

UNIVERSITAS LAMPUNG
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
SOSIOLOGI
2023
 BAB 1
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Program Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) adalah kegiatan
orientasi yang diadakan oleh universitas untuk menyambut mahasiswa baru. Tujuan
PKKMB adalah memperkenalkan mahasiswa baru dengan lingkungan kampus, sistem
akademik, fasilitas, serta budaya dan nilai-nilai universitas. Kegiatan ini biasanya
melibatkan sesi pengenalan, orientasi akademik, kegiatan sosial, dan kegiatan
pengembangan diri. PKKMB bertujuan agar mahasiswa baru dapat beradaptasi
dengan baik, merasa nyaman, dan siap menghadapi tantangan akademik dan sosial
selama masa perkuliahan.

2. Sejarah Fakultas
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Lampung didirikan pada
tahun 2004. FISIP memiliki beragam program studi, seperti Ilmu Administrasi
Negara, Ilmu Komunikasi, Ilmu Hubungan Internasional, Sosiologi, dan Antropologi
Sosial. FISIP Universitas Lampung berkomitmen dalam pengembangan ilmu sosial
dan ilmu politik di Indonesia.

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unila mulai melaksanakan kegiatan Tridharma
Perguruan Tinggi berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Lampung Nomor
90/KPTS/R/1983 tanggal 28 Desember 1983 tentang Panitia Pendirian Persiapan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung.Pada tanggal 21 Agustus
1984 terbit Keputusan Dirjen Dikti Depdikbud RI Nomor: 103/DIKTI/Kep/1984
Tentang Jenis dan Jumlah Program Studi pada setiap Jurusan di lingkungan
Universitas Lampung. SK Dirjen Dikti inilah yang mengukuhkan keberadaan
Program Studi Sosiologi dan Program Studi Ilmu Pemerintahan.Mulai tahun
akademik 1985/1986, Persiapan FISIP Unila menerima mahasiswa baru melalui jalur
penelusuran minat dan kemampuan (PMDK) dan jalur seleksi penerimaan mahasiswa
baru (SIPENMARU).Kepanitiaan pendirian FISIP ini disempurnakan dengan SK
Rektor Unila Nomor: 85/KPTS/R/1986 tanggal 22 Oktober 1986 tentang Panitia
Pembukaan Persiapan FISIP Unila. Panitia Persiapan ini dipimpin oleh seorang ketua
yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Rektor Universitas
Lampung.Tugas panitia ditegaskan dengan SK Rektor Unila Nomor:
111/KPTS/R/1989 tanggal 29 Desember 1989, bahwa panitia bertugas dan
bertanggung jawab melaksanakan:a. Penyelenggaraan Pendidikan dan pengajaran;b.
Penelitian dalam rangka pengembangan ilmu dan teknologi;c. Pengabdian kepada
masyarakat;d. Pembinaan sivitas akademika;e. Kegiatan pelayanan administrasi.

Adapun Ketua Persiapan FISIP Universitas Lampung adalah sebagai berikut :

a. Drs. A. Kantan Abdullah : 1985-1991
b. Drs. Abdul Kadir, M.S. : 1991-1997
FISIP Unila resmi berdiri sebagai fakultas berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan RI tanggal 15 Nopember 1995 Nomor: 0333/O/1995 tentang Pembukaan
 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung. FISIP terdiri dari dua
program studi yaitu Program Studi Sosiologi dan Program Studi Ilmu Pemerintahan.
Berdasarkan SK Dirjen Dikti. Depdikbud RI Nomor: 37/ DIKTI/Kep/1997 tanggal 27
Februari 1997 maka status Program Studi tersebut ditingkatkan menjadi Jurusan.

3. Sejarah Universitas
Universitas Lampung (Unila) adalah sebuah perguruan tinggi di Bandar Lampung,
Indonesia. Didirikan pada tahun 1965, Unila memiliki sejarah yang panjang dan
berkembang seiring waktu. Awalnya didirikan sebagai Institut Keguruan dan Ilmu
Pendidikan (IKIP) Lampung, perguruan tinggi ini berfokus pada pendidikan guru.
Namun, seiring dengan perkembangan dan perubahan kebijakan pendidikan di
Indonesia, IKIP Lampung kemudian berkembang menjadi Universitas Lampung pada
tahun 1982.

Unila terus berkembang dalam berbagai bidang, termasuk ilmu sosial, ilmu alam,
teknologi, pertanian, dan lainnya. Perguruan tinggi ini juga berusaha untuk
memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan memajukan penelitian serta
pengembangan di wilayah tersebut.

Pada sejarah lebih baru, mungkin ada perkembangan atau peristiwa yang terjadi
setelah tanggal pemotongan pengetahuan saya pada September 2021 yang tidak dapat
saya informasikan. Jika Anda mencari informasi lebih lanjut tentang perkembangan
terbaru Universitas Lampung, saya sarankan untuk mengunjungi situs web resmi
mereka atau sumber berita terkini.

4. Tujuan
- Untuk membantu mahasiswa baru beradaptasi dengan lingkungan kampus,
memahami kebijakan dan aturan, serta memperkenalkan fasilitas dan layanan
yang ada di universitas.
- PKKMB juga menjadi ajang untuk membangun hubungan sosial antara
mahasiswa baru dan senior, serta memberikan informasi penting terkait studi,
kegiatan, dan organisasi di kampus.
 BAB II
PEMBAHASAN
A. PKKMB Tingkat Universitas

- Hari Pertama

Materi pertama disampaikan oleh Hj. Eva Dwiana, S.E., M.Si walikota Bandar
Lampung dengan tema “Pengembangan Karakter Mahasiswa Unggul dan
Inovatif”
Bu Eva menyampaikan tentang pergaulan yang sehat dan juga memberikan
motivasi-motivasi untuk para mahasiswa baru Universitas Lampung agar jangan
menyia-nyiakan kesempatan yang ada tetapi harus bisa memanfaatkan kesempatan
tersebut.

Materi kedua disampaikan oleh Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, M.T. wakil rektor
bidang akademik dengan tema “Pendidikan Tiinggi dalam Revolusi Industri 4.0
dan Society 5.0”
Era Society 5.0 merupakan konsep yang menggabungkan teknologi canggih
dengan kesejahteraan sosial dalam rangka mencapai kehidupan yang lebih baik
bagi masyarakat. Universitas Lampung (Unila) juga berkontribusi dalam
mewujudkan Era Society 5.0 melalui beberapa inisiatif dan program:

1. Pengembangan Teknologi Berkelanjutan : Unila berfokus pada pengembangan

teknologi yang ramah lingkungan, seperti energi terbarukan dan teknologi hijau,
untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

2. Pendidikan dan Pelatihan : Unila berusaha mempersiapkan generasi muda

dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan era digital dan
industri 4.0, sehingga mereka dapat berkontribusi dalam memajukan masyarakat
melalui teknologi.

3. Riset dan Inovasi : Unila mendorong riset dan inovasi dalam berbagai bidang,
termasuk teknologi informasi, pertanian berkelanjutan, kesehatan digital, dan
lainnya, untuk menciptakan solusi yang memenuhi kebutuhan masyarakat.

4. Pemberdayaan Masyarakat : Unila juga berupaya mengedukasi masyarakat

mengenai potensi teknologi dan cara memanfaatkannya dalam kehidupan sehari-
hari, agar masyarakat dapat merasakan manfaatnya secara langsung.

5. Kemitraan dan Kolaborasi : Unila menjalin kemitraan dengan berbagai pihak,

termasuk pemerintah, industri, dan lembaga riset, untuk mengakselerasi
pengembangan teknologi dan penyebarannya demi kesejahteraan masyarakat.
Dengan mendukung konsep Society 5.0, Unila berusaha mengintegrasikan
teknologi digital dengan kebutuhan sosial dan manusia, sehingga tercipta harmoni
antara perkembangan teknologi dan kualitas kehidupan masyarakat.

Materi ketiga disampaika oleh Iwan Ma’ruf Zainudin selaku Komandan Korem
043/Garuda Hitam dengan tema “Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Beliau
menyampaikan cara mencitai NKRI sebagai berikut.
1. Budaya tertib (Lalu lintas, antri dll)
2. Budaya disiplin
3. Stop korupsi
4. Kenali Indonesia dengan baik
5. Hentikan tontonan tidak bermanfaat
6. Sadari perbedaan itu indah
7. Jadikan keramahan sebagai simbol Indonesia
8. Fahami makna upacara
9. Hindari sex bebas
10. Gunakan produk dalam negeri

Materi keempat disampaikan oleh Komisaris Besar Polisi Nowo Hadi Nugroho
S.I.K Direktur Intelcam POLDA LAMPUNG dengan tema “Bahaya Terorisme,
Narkoba, dan Intoleransi”
Beliau menyampaikan beberapa antisipasi dan langkah konkret dalam mencegah
radikalisme sebagai berikut.
Pendidikan dan Kesadaran : Penting untuk meningkatkan pemahaman mengenai
bahaya radikalisme dan ekstremisme. Mengadakan seminar, lokakarya, dan
ceramah tentang isu ini dapat membantu meningkatkan kesadaran mahasiswa.

Promosi Toleransi dan Keragaman : Mengadakan kegiatan yang mempromosikan

toleransi, inklusivitas, dan keragaman budaya serta agama dapat membantu
melawan narasi sempit dan ekstrem.

Kolaborasi Antaragama dan Budaya : Mengadakan kegiatan kolaboratif dengan

mahasiswa dari berbagai agama dan budaya dapat memperkuat pemahaman
mengenai kesamaan dan menghormati perbedaan.

Penyuluhan Online : Menggunakan media sosial dan platform daring lainnya

untuk menyebarkan informasi tentang ancaman radikalisme serta memberikan
panduan untuk mengidentifikasi konten radikal.

Menggunakan Seni dan Budaya : Menerapkan seni, budaya, dan media kreatif
untuk menyampaikan pesan perdamaian, harmoni, dan persaudaraan.

Kritikalitas Terhadap Informasi : Mendorong mahasiswa untuk menjadi kritis

terhadap informasi yang mereka terima, serta memberikan keterampilan untuk
mengenali dan menilai konten yang mungkin merugikan.
Mendukung Kegiatan Keagamaan Moderat : Aktif dalam kegiatan keagamaan
yang mengedepankan nilai-nilai moderat, toleransi, dan keterbukaan.

Kerja Sama dengan Lembaga Terkait : Bekerja sama dengan lembaga pemerintah,
kepolisian, dan organisasi terkait untuk berbagi informasi dan mendukung upaya
pencegahan radikalisme.

Menggunakan Kampus Sebagai Wadah Edukasi : Mengadakan diskusi terbuka,

lokakarya, dan seminar di kampus untuk membahas isu radikalisme dan
memberikan informasi yang akurat.

Melaporkan Aktivitas Mencurigakan : Mengajarkan kepada mahasiswa

pentingnya melaporkan aktivitas yang mencurigakan atau ancaman radikalisme
kepada pihak berwenang.

Melalui upaya kolaboratif dan langkah-langkah ini, mahasiswa dapat

berkontribusi secara positif dalam mencegah dan mengatasi radikalisme di
lingkungan kampus dan masyarakat pada umumnya.

Materi kelima disampaikan oleh Dr. Candra Purbawati, S.H., M.H. ketua Satgas
PPKS Universitas Lampung dengan tema “Kampus Merdeka Tanpa Kekerasan
Seksual”
Beliau menyampaikan langkah yang dapat diambil untuk mencegah kekerasan
seksual di dalam kampus sebagai berikut.
1. Pendidikan dan Kesadaran : Menyelenggarakan kampanye kesadaran mengenai
definisi dan dampak buruk kekerasan seksual, serta mempromosikan budaya yang
menghormati hak-hak individu.

2. Kebijakan dan Tata Kelola : Mengembangkan dan menerapkan kebijakan anti-

kekerasan seksual yang jelas, termasuk prosedur pengaduan, sanksi, dan dukungan
bagi korban.

3. Pelatihan dan Keterampilan : Memberikan pelatihan kepada mahasiswa, dosen,

dan staf mengenai mengenali tanda-tanda kekerasan seksual, bagaimana
merespons, dan cara memberikan dukungan.

4. Akses Terhadap Informasi dan Dukungan : Menyediakan informasi tentang

sumber daya yang tersedia untuk korban, termasuk pusat krisis, konseling, dan
layanan medis.

5. Pemeriksaan Latar Belakang : Melakukan pemeriksaan latar belakang bagi

dosen, staf, dan tenaga pendidik untuk memastikan bahwa mereka aman dan
terpercaya.
 6. Peningkatan Keamanan Fisik : Memastikan bahwa fasilitas kampus memiliki
pencahayaan yang cukup dan pengawasan yang memadai untuk mencegah
insiden.

7. Sistem Pengaduan yang Aman : Menyediakan saluran pengaduan yang anonim

dan aman bagi korban yang ingin melaporkan insiden.

8. Budaya Kampus yang Terbuka dan Menghormati : Membangun budaya kampus

yang menghormati perbedaan, tidak mentoleransi perilaku merendahkan, dan
memastikan bahwa setiap individu dihormati.

9. Mendukung Korban : Memberikan dukungan emosional dan akses terhadap

layanan kesehatan mental bagi korban.

10. Kemitraan dengan Lembaga Eksternal : Berkerjasama dengan organisasi dan

lembaga eksternal yang berkompeten dalam menangani kasus kekerasan seksual,
seperti lembaga hukum dan lembaga bantuan.

11. Pemantauan dan Evaluasi : Melakukan pemantauan dan evaluasi secara

berkala terhadap program pencegahan kekerasan seksual yang dilakukan di
kampus.

12. Advokasi untuk Perubahan Sosial : Melakukan kampanye dan kegiatan untuk
mengubah pandangan dan norma yang dapat mendukung kekerasan seksual.

Dengan penerapan langkah-langkah ini, kampus dapat menciptakan lingkungan

yang aman, inklusif, dan bebas dari kekerasan seksual, sehingga mahasiswa dan
staf dapat berfokus pada pembelajaran dan pengembangan diri dengan damai.

- Hari Kedua

Materi pertama disampaikan oleh dr. Evi Kurniawaty S.Ked, M.Sc ketua
Poliklinik Unila menyampaikan tata cara untuk pindah faskes BPJS di poliklinik
Unila sebagai berikut.
1.Siapkan dokumen seperti KTP dan kartu BPJS.
2. Pilih Faskes 1 baru yang terdaftar.
3. Kunjungi Faskes 1 baru, bicarakan niat Anda.
4.Isi formulir penggantian Faskes 1.
5. Verifikasi data dengan petugas Faskes 1 baru.
6. Faskes 1 baru memberitahu Faskes 1 lama Anda.
7. Tunggu proses pemindahan selesai.
8. Aktivasi kartu BPJS di Faskes 1 baru.
9. Pastikan informasi terbarukan di kartu dan sistem BPJS.
10. Gunakan layanan kesehatan di Faskes 1 baru.
BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) : Organisasi representatif yang mewakili
mahasiswa di tingkat universitas. BEM biasanya memiliki peran dalam
mengadvokasi hak mahasiswa, mengkoordinasikan kegiatan, dan memfasilitasi
komunikasi antara mahasiswa dan pihak universitas.

Senat Mahasiswa: Organisasi yang terdiri dari perwakilan mahasiswa dari

berbagai fakultas atau program studi. Senat mahasiswa bisa berfungsi sebagai
wadah pengambilan keputusan dan diskusi masalah-masalah mahasiswa.

Himpunan Mahasiswa (HIMA) : Organisasi yang mewadahi mahasiswa dalam

suatu fakultas atau program studi tertentu. HIMA biasanya berfokus pada
kegiatan akademik, sosial, dan kultural.

UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) : Organisasi yang fokus pada kegiatan atau
minat khusus seperti olahraga, seni, keilmuan, sosial, dan lain-lain. Contoh UKM
bisa berupa UKM Sepak Bola, UKM Teater, UKM Kewirausahaan, dan lain
sebagainya.

LPM (Lembaga Pers Mahasiswa) : Lembaga yang mengelola media dan publikasi
mahasiswa, seperti surat kabar, majalah, atau media daring.
Biro Konsultasi dan Bantuan Hukum (BKBH): Menyediakan layanan konsultasi
dan bantuan hukum kepada mahasiswa terkait masalah hukum dan hak-hak
mereka.

Biro Kesejahteraan Mahasiswa : Bertanggung jawab atas kesejahteraan dan

pelayanan terhadap mahasiswa, termasuk bantuan sosial dan kesehatan.

Biro Pengembangan Karir : Menyediakan layanan dan program pengembangan

karir bagi mahasiswa, seperti pelatihan wawancara kerja dan penulisan CV.

Biro Akademik dan Kemahasiswaan : Bertanggung jawab atas pengelolaan

program akademik, kurikulum, perkuliahan, dan urusan kemahasiswaan.

Biro Keuangan : Mengurusi aspek keuangan universitas, termasuk anggaran,

pengeluaran, pendapatan, dan pelaporan keuangan.

Biro Administrasi Umum : Menangani administrasi umum, manajemen aset,

fasilitas, dan layanan umum di kampus.

Biro Perencanaan dan Pengembangan : Bertugas merencanakan strategi dan

pengembangan jangka panjang universitas, serta memantau pencapaian tujuan.

Biro Sumber Daya Manusia: Menangani manajemen sumber daya manusia,

rekrutmen, pelatihan, dan pengembangan staf dan dosen.

Biro Kerjasama dan Hubungan Internasional : Bertugas menjalin kerjasama

dengan institusi lain, mengelola program pertukaran mahasiswa, dan mengurus
hubungan internasional.
Biro Hukum dan Organisasi : Menangani aspek hukum dan regulasi yang
berkaitan dengan kegiatan universitas.

Biro Humas dan Komunikasi : Bertanggung jawab atas komunikasi internal dan
eksternal, termasuk promosi dan hubungan masyarakat.

Biro Penelitian dan Pengabdian Masyarakat : Mengelola kegiatan penelitian dan

pengabdian masyarakat, serta membantu dosen dan mahasiswa dalam
pengembangan riset.

Biro Teknologi Informasi : Menangani kebutuhan teknologi informasi,

pengelolaan sistem informasi, dan dukungan teknologi bagi kegiatan akademik
dan administratif.

Hak Mahasiswa Unila

1. Mendapatkan pendidikan berkualitas.
2. Mengakses fasilitas universitas.
3. Mengemukakan pendapat dan berpartisipasi.
4. Terlibat dalam organisasi dan aktivitas mahasiswa.
5. Privasi dan keamanan.
6. Mendapatkan bimbingan akademik.

Kewajiban Mahasiswa Unila:

1. Mengikuti pembelajaran.
2. Menjaga disiplin dan tata tertib.
3. Menghormati dosen dan rekan.
4. Aktivitas akademik dan non-akademik.
5. Mengikuti evaluasi.
6. Mempertahankan integritas akademik
B. PKKMB Tingkat Fakultas

1. Pimpinan Fisip
Dekan Fisip : Dra. Ida Nurhaida, M.Si
Senat Fisip : Feni Rosalia
Wakil dekan bidang akademik : Dr. Dedi Hermawan M.Si
Wakil dekan keuangan : Dr. Arif Sugiono M.Si
Wakil dekan bidang kemahasiswaan dan alumni : Dr. Robi Cahyadi K.M.A

2. Sarana dan Prasarana Fisip

Fisip memiliki 8 gedung yang dinamakan dengan menggunakan abjad a sampai
dengan h. Foodcourt terletak di lingkungan Fisip sehingga sangat mudah diakses oleh
mahasiswa. Tersedian pilihan makanan dan minuman yang beragam dengan harga
terjangkau serta fasilitas yang sangat dijaga kebersihannya. Gedung Fisip merupakan
yang terbaik dari gedung lainnya.

3. Layanan Konseling
Memberikan pelayanan konseling kepada seluruh civitas akademika FISIP Unila
terutama kepada mahasiswa / mahasiswi. Klinik ini menopang peran pembimbing
akademik dalam mendampingi para mahasiswa / mahasiswi pada saat diperlukan.
Selain itu klinik ini menjalankan peran pencegahan melalui kegiatan sosialisasi
seputar isu – isu yang membuka ruang kekerasan (Perundungan, Pelecehan) dan
pemberdayaan mahasiswa / mahasiswi melalui pelatihan, juga selain itu
menjembatani penanganan kasus kekerasan yang diterjadi dilingkup FISIP Unila.
Klinik Layanan Konseling sebagai bagian dari FISIP dan dikelola oleh Sumber Daya
Manusia (SDM) dilingkungan FISIP Universitas Lampung yang sudah menjalani
pelatihan konseling, termasuk didalamnya para mahasiswa/i yang terlatih.

BAB III
KESIMPULAN

Kegiatan PKKMB ini sangat penting untuk diikuti bagi semua mahasiswa baru karna
selainmenjadi salah satu syarat kelulusan kegiatan ini juga memiliki banyak sekali sisi
positif yangdapat kita ambil salah satunya yang paling penting bagi saya yaitu
mendapatkan insight atauilmu serta pemahaman yang lebih luas terkait dengan dunia
perkuliahan.
 BAB IV
SARAN & KESAN

1. Saran
Semoga ke depannya pelaksanaan PKKMB tingkat Universitas bisa dilaksanakan
secara offline tidak dengan system hybrid learning agar semua mahasiswa baru
bisa merasakan PKKMB secara offline.

2. Kesan
Saya merasa senang sekaligus bangga bisa menjadi bagian dari keluarga
Universitas Lampung serta keluarga FISIP Unila angkatan 2023. Semoga saya
dan teman-teman mahasiswa baru 2023 dapat menjalankan perkuliahan dengan
lancar serta bisa lulus dari Unila dalam waktu kurang dari 4 tahun.