Bab Ii
Bab Ii
INDONESIA
Menurut Zuldafrial (2012: 111) kata strategi berasal dari kata strategos
(Yunani) yang berarti jenderal atau perwira negara. Dalam Kamus Besar Bahasa
optimal.
(2005) merupakan suatu permainan dengan template yang berbentuk segi empat
yang terdiri dari kotak-kotak yang berwarna hitam putih, serta dilengkapi dua
lajur, yaitu mendatar (Kumpulan kotak yang berbentuk satu baris dan beberapa
kolom) dan menurun (Kumpulan kotak satu kolom dan beberapa baris).
adalah sebuah masalah atau yang diartikan sebagai hiburan yang biasanya di
11
12
Silang sebagai alat bantu pembelajaran IPS berikut ini petikan penjelasannya:
Pada strategi Teka-Teki Silang ini peserta didik akan mencari jawaban
yang sering digunakan karena dengan menggunakan strategi ini peserta didik
peserta didik akan merasa senang dalam belajar ketika ada tantangan yaitu
logis serta pemecahan masalah secara umum. Tak sekedar hiburan, tetapi juga
dapat mendidik kita maupun siswa untuk terus menanmbah wawasan dan
sebagai berikut:
a. Persiapan Guru
1) Mempersiapkan TTS (blank crosword, soal-soal dan jawaban lihat contoh)
2) Membuat ringkasan materi (konsep-konsep) secara urut dalam bentuk
daftar pertanyaan dan pernytaan (bentuk sheet)
3) Mempersiapkan bahan tayang (ppt)
4) Mempersiapkan alat evaluasi
b. Langkah KBM Belajar IPS dengan TTS
1) Menugaskan siswa membaca buku paket pegangan siswa (materi topik
yang akan dibahas pada TTS) seminggu sebelum kontes mengisi TTS-IPS.
2) Kontes mengisi TTS-IPS dengan batasan-batasan (boleh buka buku, yang
tercepat dan benar memperoleh reward).
3) Ketika memperoleh jawaban TTS dari buku paket, maka jawaban pada
buku paket tersebut harus digarisbawahi atau distabilo (untuk belajar
dalam persiapan menghadapi assessment kompetensi dasar tersebut).
14
maupun kelompok
15
IPS. (tidak mencontek, tidak tanya teman tetapi melihat buku dan
dipahami siswa.
belajar siswa.
harian.
istilah atau kaa kunci dari materi yang telah disampaikan. Menyusunnya
dalam bentuk pertanyaan yang disusun ke dalam kata kunci dan ditulis
pembelajaran geografi.
peserta didik yang kurang tingkat kemampuannya dan kurang akan minat serta
masih dapat diminimalkan. Bagi peserta didik yang kurang akan tingkat
materi dari guru, peserta didik telah mempunyai gabaran atau telah mempunyai
Pertanyaan Mendatar:
3. Lapisan di permukaan bumi sebagai tempat hidup organisme disebut.
4. Flora Asiatis yang terdapat di pulau Sumatra dan jawa adalah.
5. Fauna yang menempati daerah Asiatis atau hewan bagian barat dengan
memiliki ciri bulu berwarna oren dan bergaris-garis hitam yaitu.
9. Gajah merupakan jenis hewan khas yang terdapat didaerah persebaran
wilayah.
12. Jenis flora Asiatis yang terdapat di pulau Jawa.
13. Jenis fauna yang bukan tipe Australis atau daerah Indonesia timur dengan
ciri memiliki culah didepan adalah.
18
22. Garis yang memisahkan antara wilayah flora dan fauna Indonesia bagian
Tengah dengan Flora dan Fauna Bagian Timur adalah garis.
Tabel 2.1
Teka-Teki Silang
1 2
5 6 7
8 9 11
12
13
14
15 16
17
18 19
20
21 22
23
24
25
20
dari usaha melalui kegiatan atau belajar yang dilakukan oleh kita, baik belajar
Syaodih (Istiyah dan Asih Marwati, 2010: 16) hasil belajar merupakan segala
perilaku yang dimiliki siswa sebagai akibat dari proses belajar yang
disekolah maupun di luar sekolah yang bersifat kognitif, afektif, dan psikomotor
belajar adalah segala perilaku yang diperoleh dari usaha kita sebagai akibat dari
proses belajar baik di sekolah maupun di luar sekolah yang bersifat kognitif,
apakah tujuan yang ditetapkan telah tercapai dan apakah proses belajar mengajar
telah berlangsung secara efektif untuk memperoleh hasil belajar. Hasil belajar
yang dimaksud dalam penelitian ini adalah tingkat keberhasilan kognitif siswa
kelas VIII SMP Negeri 5 Sungai Raya dalam pembelajaran geografi pada materi
persebaran flora dan fauna di Indonesia dalam bentuk skor yang diperoleh dari
hasil pretest dan postest. Siswa dikatakan berhasil apabila skor yang diperoleh
kognitif, afektif, dan psikomotor para peserta didik. Demikian pula sasaran
a. Ranah Kognitif
1) Pengetahuan (knowledge)
mengingat atau mengenali berbagai hal yang telah dipelajari dan diketahui
oleh siswa.
2) Pemahaman (comprehension)
3) Penerapan (application)
hari.
22
4) Analisis (analysis)
yang kompleks.
5) Sintesis (synthesis)
6) Evaluasi (evaluation)
b. Ranah Afektif
emosi, sistem nilai, dan sikap hati yang menunjukkan penerimaan atau
2) Responsif (responding)
3) Penilaian (valuing)
23
kemauan untuk menerima suatu objek atau kenyataan setelah seseorang itu
sadar bahwa objek tersebut mempunyai nilai atau kekuatan dengan cara
4) Organisasi (organization)
kehidupan.
c. Ranah Psikomotor
1) Persepsi (perception)
masing-masing stimulus.
2) Kesiapan (set)
dengan yang dibimbing atau dituntun oleh guru atau yang lainnya, sesuai
isyarat.
ketiga ranah tersebut, ranah kognitiflah yang paling banyak dinilai oleh para
Menurut Purwanto (2009: 33) “tes hasil belajar ialah tes yang
tertentu”. Pada penelitian ini hasil belajar yang diukur adalah tes hasil belajar
siswa yang diberikan penerapan strategi teka-teki silang yang berbentuk pilihan
ganda. Tes merupakan alat ukur sejauh mana penguasaan materi yang telah
diajarkan oleh guru. Nurhadi dan Suwardi (2010: 34) menyatakan tes hasil
Test sumatif adalah evaluasi yang dilakukan pada akhir satu satuan
waktu yang didalamnya tercakup lebih dari satu pokok bahasan, dan
belajar siswa, dapat dibedakan menjadi dua bagian, yaitu faktor intern dan
Faktor yang berasal dari dalam diri siswa sendiri meliputi dua aspek yaitu:
1) Asfek fisiologi
2) Aspek psikologis
tetap terhadap objek orang, barang, dan sebagainya, baik secara positif
maupun negatif.
1) Lingkungan sosial
sosial yang lebih banyak mempengaruhi kegiatan belajar ialah orang tua
2) Lingkungan nonsosial
sekolah dan letaknya, rumah tempat tinggal keluarga siswa dan letaknya,
alat-alat belajar, keadaan cuaca dan waktu belajar yang digunakan siswa.
C. Hipotesis Penelitian
harus diuji kebenarannya melalui pengujian yang didukung oleh data-data yang
pertanyaan”. Sejalan dengan itu Jumhur (2012: 88) mengatakan bahwa “Hipotesis
sementara dari rumusan masalah peneliti yang harus diuji kebenarannya. Adapun
hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS Terpadu dalam materi persebaran
flora dan fauna di Indonesia di kelas VIII SMP Negeri 5 Sungai Raya
terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS Terpadu dalam materi
persebaran flora dan fauana Indonesia di kelas VIII SMP Negeri 5 Sungai Raya
Indonesia
Flora berasal dari bahasa latin yaitu flora, dewi yang bunga. Flora dapat
tanaman, serta bakteri. Flora adalah akar kata bunga, yang berarti menyangkut
habitat, daerah, atau strata geologi tertentu. Flora dapat diartikan juga sebagai
atas dua kelompok, yaitu Indo Malayan dan Indo Australian. Daerah
peralihannya ditandai dengan garis wallace dan garis weber. Garis wallace
adalah garis yang memisahkan flora bagian barat dengan flora bagian tengah
sedangakan garis weber adalah garis yang memisahkan flora bagian tengah
a. Flora Asiatis
Flora Asiatis atau flora indonesia bagian barat yang terdapat di pulau
sumatera, kalimantan, jawa dan bali. Flora yang terdapat di pulau sumatera
yaitu beringin, bunga bangkai, bakau, anggrek, meranti dan pinus. Pulau
kalimantan terdapat flora kayu kamper, rotan, bambu dan meranti. Sedangkan
pulau bali terdapat flora cendana, bungur dan burahol dan pulau jawa
Flora Austral Asiatis juga disebut flora peralihan antara flora Asiatis
dengan flora Australis. Flora Austral Asiatis ini meliputi pulau Sulawesi
dan kepulauan Nusa Tenggara bagian tengah. Flora yang terdapat di pulau
Sulawesi yaitu anggrek putih, pinus, rotan, jati dan agathis. Sedangkan di
c. Flora Australis
Flora Australis atau disebut juga dengan flora indonesia bagian timur
terdapat di pulau papua dan sekitarnya. Flora yang terdapat di pulau papua
hewan sangat dipengaruhi oleh keadaan tumbuhan dan iklim. Habitat hewan di
a. Fauna Asiatis
Fauna Austral Asiatis atau fauna peralihan yaitu fauna yang terdapat
di wilayah Indonesia bagian tengah bersifat khas dan berbeda dengan hewan
c. Fauna Australis
Seram.
Maluku.
pada garis Wallace dan garis Weber. Garis Wallace merupakan garis
Sulawesi yang merupakan daerah peralihan antara fauna Asia dan Australia.
Garis Wallace ditarik dari sebelah timur filipina, melalui Selat Makasar
bercorak Asia dengan fauna bercorak Australia. Oleh karena itu, Weber