WALIKOTA TASIKMALAYA
KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA
HOMOR: « TAHUN 2002
TENTANG
PELIMPAHAN SEBAGIAN KEWENANGAN WALIKOTA KEPADA.
CAMAT SEBAGAI KEPALA KECAMATAN DILINGKUNGAN DAERAH OTONOM
Menimbang
e
KOTA TASIKMALAYA
WALIKOTA TASIKMALAYA
bahwa dengen telah berubahnya status Camat menjadi
Perangkst aeratvKepala Kecamatan sebagaimana ditetapkan
dalam Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang
Pomerintahan Daerah, untuk efektiviias _penyclonggaraan
Pererhiah Kot, diperukan adamya Kepastan hewanangen
‘Camat di bidang pemerintahan, pembangunan dan pelayanan
masyarkat ;
. batons berdasarkan arena tersabut pade huruf a di ates
aka _pengaturan dan penetapannya perlu dituangkan dalam
Keputisan Walikota,
. Undang-umdang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok
jan sebagaimana telah diubeh dengan Undang-
undang Nomor 43 Tahun 188;
. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan
Daerah ;
Undang-undang Nomar 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan:
Kevangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah
Undang-undang Nomor 10 Tahun 2001 tentang Pembentukan
Kota Tasikmalaya ;
Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang
Kewenangen Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai
Dagrah Otonom ;
Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2000 tentang Pedoman
Organisosi Perangkat Daerah :
. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2000 tentang Wewenang
Renganghatn, Pemingahan den Parborheriion Pega Nope
|. Peraturan Psmerintah Nomor 100 Tahun 2000 tentang
Pongangkatan Pogawel Nogori Sipil Dalam Jabatan Struktural ;Monctapkan
“5. Reputusan Monter| Dalam Negerl den Gtonom| Daerah Nomer
1313-267 Tahun 2001 tentang Pengangkatan Ponjabat Walikots
Tasikmatoya ;
10.Keputuson Wellkota Nomer 01 ‘Tahun 2001 tentang
Pembentukan Organisas! Perangkot Daerah Kote Tasikmalaya
MEMUTUSKAN:
:KEPUTUSEN = WALIKOTA — TASIKMALAYA __TENTANG
PELIMPAHAN SEBAGIAN KEWENANGAN WALIKOTA KEPADA.
CAMAT SEBAGAl KEPALA KECAMATAN DILINGKUNGAN
DAERAH OTONOM KOTA TASIKMALAYA.
BABI
IGTENTUAN UMUM
Petal 1
alam Keputusan Inf yang dimaksud dengan
a, Watkoto adalah Wellkota Tasiionalaya ;
b. Sekretarls Oacrah adalah Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya ;
¢. Daereh Otonom adalah kesatuan masyarakat hukum yang
mempunyal betas daerah tertontu berwenang mongatur dan
mengurus kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa
sendirl berdasarkan aspims! masyarakat dalam ikatan Negara
Kosatuan Republik indonesia ;
d Kecametan adalah Wilayah Kerja Camat di Daerah Otenom Kota
Tesikmalaya ;
o. Gamat edaiah Kepala Kocematn dl ingkungan Pemerintsh Kota
resikrma
t Kourahan ‘edalah wilayah korfa Lurah sobagai porangkat Daorah
Kota di bewah Kecamatan dan berada di Daerah Kota
Tosikmaleya ;
9. Desa adalah kesatuan masyaralat hukum yang memiliki
kewenangan untuk mengatur dan mengurus kepentingari
masyerekat setempat bordasarkan asal usu! dan adat istiadat
Setempat yang diakul dalam sistem Pemerintahan Nasional dan
berada di Dacrah Kota Tasikmalaya.
BAB II
PELIMPAHAN KEWENANGAN
Pasal 2
(1) Kopada Camat diberiken Pelimpahan Kewenangan untuk
melaksanaken koordinasi, pembinaan dan pengawasan
dibidang pemerintahan, | pembangunan dan pelayanan
masyarakat di wilayah kerja kecamatan yang bersangkutan ;
(2) Pelaksanaan kootdinasl, pembinaan dan pengawasan dibidang
pomeriniahan, pembangunan dan polayanan _ ke,
mmenyerakol sopertfercertum dalom ayet (1) Pasl kv mel
kewenang
I hevenargsn dbideng panegekan ketontuen perundan-
undangan khususnya Peraturan Daerah dan ketentuan-
letoetuen pelokveneannya fermasuk hoblekan Pemeriniah
ta |N
kevenangan dibidang pengendalian ketentraman dan
ketertiban ;
kewonangan dibi¢ang peroncanaan :
kewenangan dibidang pengembangan otonomi Desa ;
kewenangan dibidang pemeliharaan sarana umum ;
kewenangan dibidang pemberdayaan masyarakat ;
Keewonangan dibidang kehumasan +
penggallan potens! daersh dalam rangka pengembangan
pendepatan deerah,
@) Kopecta Gamat diberikan tugas-tugas lain yang dianggap peru
melalul pelimpahan Kewenangan oleh Walikota Tasikmalaya :
(4) Dalam pelaksanaan pembinaan dan pongawasan dibkdang
han, | pembangunen | dan pelgyanan”mesyarakat
binaan dan
ip perl pengawasan
Kegistan Instansi Tingkat Kota di Kecamatan;
Kegiatan Instans! yang berada di Tingkat Kecamatan ;
PxEoOaw
i
wove
:
ain
He
fie
Penyolenggaraan Pembangunen ;
. Kegiatan Pelayanan kepada masyarakat yang dilaksanaken
oleh Pernorintah Kota di Tingkat Kecamatan dan Desa.
BAB Ill
FUNGSIDAN PERAN CAMAT
Pesal 3.
Calam melaisenaken kevrenangan yang diilmpahkan Walikota,
Camzt berfungs) sebagai perencana, pelaksana, melaksanakan
ovsluas! dan pengawasan atas Vogotan yang dilalsanakan
diilaych keda kecamaton tersebut.
Posal 4
n diporcniannya Camat sebagel Kepala Kecamatan, maka
mokanisme Kerja dan hubungan lainya antara Desa dengan
Pomerintah Kota ditaksanakan melalui Camat.
BAB IV
TENTUAN LAIN-LAIN
Posal 5
(1) Dalam hathal tertentu dan etau Camat dianggap thdak mampu
melaksenakan kewonangan aimana Pasal 2, Welikota
dapat menarik kemball pelimpehan kewenangan dimaksud.
@) Halhal yang belum distur dalam Keputusan ini, sepanjang
mengenal teknis pelaksanaan akan diatur kemudian oleh
Wallkots,BAB LV
PENUTUP
Pasal 6
Keputusen in! mulai beriaku peda tanggal ditetapken.
Ditetapkan di ‘Tastkmataya
PadaTanggal : 21 Naret 750?
MMALIKOTA, TASIKMALAYA P7
It —
~-} H. WAHYU SURADIHARDVA
Tembusan disampaikan ke :
1. Yth. Gubernur Jawa Barat cl Bandung;
Yth. Kepala Badan Koordinasi Wilayah Prangan di Garut;
‘Yih. Para Asisten dl lingkungen Sekretsariat Dacrah Kota Tesikmalays;
|. Yth. Para Kepale Dines, Badan dan Kantor di linghungan Pemerintah Kota
Tasdkmelaya
Yth, Para Kepals Bagian pada Sekretarle! Daerah Kote Taslkmalaya;
Yth, Pare Comet di lingkungan Pomorintah Keta Tasikmalaya;
7. ‘1th. Para Kepain Kelurhar/Desa di fingkungan Pemerintah Kota Tasicmalaya.