terkenal dengan kegiatan pembuatan anyaman dari rotan. Letak Majalengka wilayah kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Ibu kotanya adalah kecamatan Majalengka Kota. Kabupaten ini berjarak 95 km sebelah timur laut dari Kota Bandung Sejarah Asal Usul Majalengka Asal Usul Majalengka Majalengka berasal dari kisah Kerajaan Panyidagan yang kehilangan buah maja.
Majalengka berasal dari bahasa Cirebon yaitu dari kata
Majae dan Langka, kata [Maja-e] bermaksud [Buah Majanya] sedang kan kata [Langka] bermaksud [Hilang/Ora ana/Langka]. Kisah Nyi Rambut Kasih Vs Cirebon yang menyebabkan kemunculan Majelengka
Dahulu di wilayah yang kini disebut Kab
Majalengka berdiri Kerajaan Sindangkasih yang dipimpin oleh seorang ratu yang bernama Nyimas Rambut Kasih. Ratu ini masih beragama Budha, dan tidak mau di Islamkan oleh Cirebon, dan bersikukuh membenci orang- orang Cirebon. Kisah Nyi Rambut Kasih Vs Cirebon yang menyebabkan kemunculan Majelengka Karena saking bencinya terhadap orang Cirebon, sampai-sampai ketika di Cirebon sedang merebak sebuah penyakit yang disebabkan oleh Virus yang belum diketahui namanya dan kebetulan virus itu dikatakan sangat mematikan sehingga banyak rakyat Cirebon yang tewas, Nyimas Rambut Kasih tidak peduli bahkan mensyukurinya. Sejarah Asal Usul Majalengka berdasarkan analisis para Tabib di Cirebon akhirnya ditemukanlah obat untuk menanggulangi virus tersebut yaitu “Buah Maja”. Namun demikian, karena banyak sekali rakyat Cirebon yang menderita sakit, maka stok Buah Maja yang terdapat dalam wilayah Kerajaan Cirebon tidak mencukupi. Menghadapi hal tersebut Sultan Cirebon mengutus para tentaranya untuk mencari buah Maja ke Negeri tetangga, dan berdasarkan Buah Maja penelusuran para utusan tersebut, diketahui bahwa buah Maja ternyata banyak tumbuh diwilayah Kerajaan Sindangkasih. Sultan Cirebon “ Pangeran Muhamad” Mendengar kabar tersebut, kemudian Sultan Cirebon memerintahkan kepada utusannya untuk membeli dan kemudian membawa buah Maja dari Sindangkasih itu ke Cirebon. Akan tetapi kabar ini kemudian didengar oleh Nyimas Rambut Kasih, beliau kemudian memerintahkan rakyatnya untuk membabad habis pohon Maja sehingga tiada berbekas, sebab bagi Nyimas Rambut Kasih Cirebon adalah musuh, maka tidak boleh ditolong. Benar saja, sesampainya utusan Cirebon itu ke Sindangkasih ternyata buah Maja Incaran mereka yang dulu pernah mereka lihat tumbuh subur di Sindangkasih hilang seperti tak berbekas. Kata “ buah maja yang hilang tak berbekas” dalam bahasa Cirebon adalah “Majae Langka” . atau Maja=Buah Maja, Langka=Tidak Ada/Tiada Bekas.
Karena peristiwa itulah Sindangkasih kemudian disebut
oleh orang Cirebon dengan daerah Majae Langka, dan kemudian dengan berlalunya Jaman kata Majae Langka berbubah menjadi Majalengka. Kata Majelengka inilah kemudian yang belakangan menggantikan Sindangkasih. Susun Laporan Hasil Penelitian Anda Setelah data terkumpul dievaluasi dan diketahui manfaatnya. Buatlah laporan dari hasil penelitian Anda. Bagi tugas 5 orang tadi dengan tugas yang berbeda- beda agar pengerjaan laporan lebih cepat. Terimakasih