MODUL Pertemuan
MODUL Pertemuan
SISTEM KENDALI
Penyusun :
Dyah Perdana Wirayani
Modul ini memandu guru dalam menginformasikan macam-macam kendali mekanis dan
elektromekanis, komponen serta fungsi, merencanakan, memasang , mengoperasikan serta
mengevaluasi rangkaian kendali mekanis dan elektromekanis kepada peserta didik.
INFORMASI UMUM
1. Mandiri
2. bernalar kritis
3. Bergotong royong
PERTANYAAN PEMANTIK
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
B. INDIKATOR KEBERHASILAN
No Indikator Kompeten Belum Kompeten
1 Peserta didik mampu Memahami dan
menjelaskan sistem kendali mekanis Dan
elektromekanis dengan mandiri dan
santun.
Peserta didik dianggap mencapai tujuan pembelajaran jika 2 indikator kompeten . Jika 2
indiator belum kompeten maka dilakukan intervensi agar pencapaian peserta didik ini bisa
diperbaiki.
C. LANGKAH PEMBELAJARAN
Kegiatan Inti • Peserta didik diperlihatkan tayangan video yang berhubungan dengan
pengendali motor listrik
• Guru memberikan contoh logika berpikir dalam diagram blok pengendali
elektromekanis.
• Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengomentari video dan logika
berpikir yang dituangkan ke dalam blok diagram.
• Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok
• Peserta didik diberikan lembar kerja peserta didik
• Peserta didik secara berkelompok menggali informasi dari beberapa literasi
mengenai pengendali motor elektromekanis serta komponen pengendali.
• Peserta didik mendiskusikan hasil temuan dari beberapa referensi yang
didapatkan baik dari buku, atau internet
• Salah satu kelompok mengomunikasikan hasil diskusi kelompoknya
• Kelompok lain menanggapinya serta memberikan beberapa masukan
• Masing-masing kelompok membuat kesimpulan hasil diskusi yang telah
dilakukan dan mencatat kesimpulannya pada lembar kerja
• Guru memberikan asesmen formatif, peserta didik mengerjakan dengan tertib.
Kegiatan • Peserta didik dibimbing guru merefleksikan kegiatan pembelajaran yang telah
Penutup dilakukan
• Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang berkinerja baik
• Peserta didik disarankan membaca materi pertemuan berikutnya di rumah
• Guru menutup pembelajaran
D. ASESMEN
Asesmen Formatif
Remedial
Tahapan :
▪ Analisis Ketuntasan Belajar
▪ Melakukan Pembinaan/Pengarahan sesuai jenis kesukaran
▪ Pemberian Tugas / Materi Remedial
c. Kendali Otomatis
Dengan kendali otomatis, kerja operator semakin ringan, yaitu cukup memonitor kerja dari sistem,
sehingga dapat menghemat energi fisiknya. Deskripsi kerja dari sistem kendali otomatis dibuat dengan
suatu program dalam bentuk rangkaian konduktor magnetyang dikendalikan oleh sensor-sensor,
sehingga motor dapat bekerja maupun berhenti secara otomatis.
Saklar SPDT adalah saklar yang terdiri dari satu kutub dengan dua arah hubungan. Saklar ini
dapat bekerja sebagai penukar. Pemutusan dan penghubungan hanya bagian kutub positif atau
fasenya saja.
Saklar DPST (Double Pole Single Throw Switch)
Saklar DPST adalah saklar yang terdiri dari dua kutub dengan satu arah. Jadi hanya dapat
memutus dan menghubung saja.
Kontaktor
Kontaktor adalah suatu sakelar yang bekerja secara elektromagnetik, apabila kumparannya
dialiri arus maka akan menjadi elektromagnet dan semua kontak-kontaknya akan berfungsi,
setelah arus terputus maka semua kontaknya akan kembali pada posisi semula. Pada
umumnya kontaktor terdiri dari:
a. Kumparan atau koil kontaktor bertanda A1 dan A2.
b. Kontak utama kontaktor diberi tanda dengan angka saling berpasangan 1 & 2 , 3 & 4, 5
& 6. Kontak utama ini digunakan untuk terminasi rangkaian utama/daya. Secara
konstruksi plat koneksi yang berada didalamnya lebih tebal dan lebar.
c. Kontak bantu kontaktor ada 2 yaitu kontak NO (Normally Open) dan NC (Normally
Close) . Ciri dari NO, angka ke 2, berangka 3 & 4, contoh : 13 & 14, 53 & 54. Sedangkan
ciri NC, angka ke 2, berangka 1 & 2, contoh : 51 & 52, 71 & 72. Kontak bantu ini
digunakan untuk mengalirkan arus bantu rangkaian, lampu indikator dan komponen bantu
lain dalam rangkaian.
Gambar 3 kontaktor
Keterangan Gambar:
1. Kontak utama
2. Kontak bantu
3. Kumparan (koil)
MCB berfungsi sebagai pemutus sekaligus pengaman rangkaian listrik dari arus hubung
singkat dan arus beban lebih.
MCB bekerja dengan sederhana. Saat terjadi beban lebih maka arus cenderung tinggi
sehingga suhu bimetal akan panas, jika telah melebihi settingnya maka bimetal akan
melengkung dan memutuskan kontak MCB, sehingga aliran daya listrik akan terputus. Untuk
mengembalikan posisi MCB pada posisi ON cukup dengan menarik tuas MCB.
Sedangkan pada saat terjadi hubung singkat, koil dalam MCB akan menampun arus jika arus
telah penuh, maka koil akan menarik tuas MCB sehingga trip atau OFF. Berikut ini adalah
gambar dari MCB dan simbolnya.
Keterangan gambar :
1. Actuator Lever, sebagai saklar On dan Off pada MCB
2. Saklar mekanik, sebagai mekanik pemutus arus.
3. Kontak arus sebagai penghubung dan pemutus arus.
4. Terminal, sebagai tempat penyambungan kabel listrik ke MCB.
5. Bimetal, sebagai thermal trip.
6. Baut kalibrasi arus, telah disetting oleh pabrik.
7. Solenoid Koil sebagai magnetic trip bila terjadi hubung singkat.
8. Pemadam busur api, jika terjadi percikan api saat pengaliran atau pemutusan arus.
TOR bekerja dengan prinsip bimetal apabila arus yang melewati TOR melebihi settingnya
maka bimetal akan melengkung sehingga kontak bantu TOR NO akan terhubung dan NC
akan terputus.
2. NC (Normally Close)
Normally Close artinya dalam keadaan normal tertutup, Saklar ini mempunyai 2 terminal,
1 untuk input, 1 untuk output
Gambar 9 PB NC
https://www.aliexpress.com/item/32698738260.html ( 18/9/2020 : 9.48)
Gambar 10 PB NO/NC
https://agengwlistrik.blogspot.com/2018/01/macam-macam-titik-kontak.html ( 18/9/2020 : 10.00)
Gambar 11 simbol PB
https://www.kajianpustaka.com/2012/10/tombol-tekan-push-botton.html ( 18/9/2020 : 10.00)
Lampu Indikator
Lampu indikator berfungsi sebagai indikator pada rangkaian kendali. Pada umumnya lampu
ini terdiri dari 3 warna yaitu merah, kuning dan hijau.
Dalam video tersebut tentu saja terdapat pengendalian untuk menggerakkan mesin tersebut.
Coba diskusikan dalam kelompokmu.
2. Menurut pendapat kalian apa saja komponen kendali yang ada pada alat tersebut ?
A. Elemen
Sistem Pengendali
B. Indikator
Peserta didik mampu mengidentifikasi Komponen dan memahami fungsinya
C. Tujuan Pembelajaran
1. Dengan disediakannya komponen -komponen pengendali, peserta didik dapat
mengidentifikasi komponen pengendali secara mandiri.
2. Setelah melakukan Pengamatan pada komponen pengendali, peserta didik dapat
menjelaskan fungsi komponen pengendali mekanik dan elektromekanik dengan
percaya diri.
E. Kegiatan Pembelajaran
Amatilah komponen pengendali yang disediakan, sesuaikan dengan gambar pada tabel,
sebutkan nama masing-masing komponen dan tuliskan fungsinya, presentasikan hasil
pengamatan kalian.
Gambar Nama Komponen Fungsi Komponen
Penilaian LKPD 1
Rubrik Penilaian Lembar Kerja Peserta Didik
Amatilah komponen pengendali yang disediakan, sesuaikan dengan gambar pada tabel,
sebutkan nama masing-masing komponen dan tuliskan fungsinya, presentasikan hasil
pengamatan kalian.
• Jika dituliskan nama komponen dan fungsi hasilnya sempurna skornya 5
• Jika dituliskan nama komponen dan fungsi hasilnya kurang sempurna skornya 3
• Jika dituliskan nama komponen dan fungsi hasilnya cukup sempurna skornya 2
• Jika dituliskan nama komponen dan fungsi hasilnya tidak sesuai standar skornya 1
Penilaian Presentasi
• Jika peserta didik mempresentasikan hasil identifikasi komponen komponen
pengendali dengan cara penyampaian suara baik, kepercayaan diri, ekspresi, kelancaran
bicara, efektivitas waktu baik, dan penuh tanggung jawab maka skor presentasinya 60
point.
• Jika peserta didik mempresentasikan hasil identifikasi komponen komponen
pengendali dengan cara penyampaian suara baik, kepercayaan diri, ekspresi, kelancaran
bicara kurang, efektivitas waktu kurang, maka skor presentasinya 50 point.
• Jika peserta didik mempresentasikan hasil identifikasi komponen komponen
pengendali dengan cara penyampaian suara baik, kepercayaan diri, ekspresi, kelancaran
bicara, dan efektivitas kurang maka skor presentasinya 40 point.
• Jika peserta didik mempresentasikan hasil identifikasi komponen komponen
pengendali dengan cara penyampaian suara baik, kepercayaan diri kurang , ekspresi,
kelancaran bicara, dan efektivitas kurang maka skor presentasinya 30 point.
A. kontaktor 1
B. kontaktor 2
C. kontaktor 3
D. kontaktor 1 dan 2
E. kontaktor 1 dan 3
KISI – KISI ASESMEN FORMATIF
TINGKAT
TAKSONOMI NO SOAL
KESULITAN
INDIKATOR BUTIR PILI
NO KKTP MATERI
SOAL C SOAL HAN ESS
C1 C2 C3 C4 C5
6
MD SD SK GAN AY
DA
Jenis-jenis 1. Peserta
pengendali motor didik
secara mekanis mampu
1 v
dan elektromekanis. memahami
kendali
mekanis
2. Peserta
didik mampu
menjelaskan
Peserta didik jenis-jenis 2 v
mampu pengendali
menjelaskan motor
elektromekanis
macam -
macam 3. Peserta
1 didik mampu
sistem memahami
kendali 3 v
diagram blok
mekanis dan pengendali
elektromekan motor listrik
is. 4. Peserta
didik mampu
mengukur
keperluan
bahan-bahan
4, 5 v
yang
digunakan
pada rangkaian
kendali semi
otomatis
Peserta didik Komponen Sistem
dapat memilih
kendali mekanis Peserta didik
dan dapat
dan
menjelaskan menjelaskan
elektromekanis
fungsi macam
2 6,7,8 v
komponen macam
sistem kendali komponen
mekanis dan pengendali
elektromekani motor listrik
s.
Peserta didik
dapat
memahami 9,10 v
fungsi
komponen
PEDOMAN PENSKORAN PILIHAN GANDA
NO SKOR
KUNCI JAWABAN
SOAL Benar Salah
1 A 10 0
2 B 10 0
3 C 10 0
4 D 10 0
5 C 10 0
6 B 10 0
7 E 10 0
8 A 10 0
9 C 10 0
10 D 10 0
Skor total 100