Anda di halaman 1dari 24

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMAN.1 Sultan Daulat


Mapel : PJOK
Kelas/ Semester : X/ Ganjil
Tahun Pelajaran : 2022/ 2023
Materi Pokok : Tenis Meja ( Pukulan Forehand dan Backhand)

A. KOMPETENSI INTI
K.I : Beriman, bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa (profil pelajarpancasila).

K.2 : Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, kerjasama, toleransi, berakhlak mulia,
berkebhinekaan global, gotong royong (P3), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaanya.

K.3 : Memahami dan menerapkan serta bernalar kritis (P3) pengetahuan (Faktual, konseptual dan
prosedural)berdasarkan ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya, terkait
fenomena dan kejadian tampak nyata.

K.4 : Mengolah, menyaji, menalar dan kreatif (P3) dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


No KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1 3.2 Menganalisis keterampilan 3.2.1Menganalisis (C4) teknik dasar
gerak salah satu permainan pukulan forehand pada
bola kecil untuk menghasilkan permainan tenis meja
koordinasi gerak yang baik*
3.2.2Menyimpulkan (C5) teknik dasar
pukulan backhand pada
permainan tenis meja

4.2 Mempraktik-kan hasil analisis 4.2.1 Melaksanakan (P5) teknik dasar


keterampilan gerak salah satu pukulan forehand pada
permainan bola kecil untuk permainan tenis meja
meng-hasilkan koordinasi
4.2.2Melakukan (P5) teknik dasar
gerak yang baik*
pukulan backhand pada
permainan tenis meja

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui kegiatan pembelajaran ini (Condition) dengan menggunakan Model Problem Based Learning dan
pendekatan Saintific, peserta didik (Audience) diharapkan:
1. Dapat menganalisis dan menyimpulkan (Behavior) teknik dasar pukulan
2. Dapat melaksanakan dan melakukan (Behavior) teknik dasar pukulan
3. Dapat meningkatkan kebugaran jasmani dengan cara bekerja sama dan mandiri sehingga dapat
bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain
4. Dapat meningkatkan keimanan, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
berkebhinnekaan global, gotong- royong bernalar kritis dan kreatif (P3)
D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Faktual
a. Video pertandingan Permainan Tenis Meja ( TPACK ).
b. Video teknik dasar pukulan pada permainan tenis meja
c. Video gerakan yang salah pada teknik dasar pukulan pada permainan tenis
meja
d. Gambar teknik dasar pukulan pada permainan tenis meja
2. Konseptual
a. Sejarah perkembangan permainan tenis meja di dunia dan masuknya di Indonesia
b. Cara melakukan pukulan Forehand atas yang benar
c. Cara melakukan Pukulan Backhand yang benar
3. Prosudural
a. Teknik dasar pukulan forehand
b. Teknik dasar pukulan Backhand
4. Metakognitif
Menganalisis (C4), Menyimpulkan (C5), Melaksanakan (P5), Melakukan (P5) teknik dasar pukulan
forehand dan pukulan backhand pada permainan tenis meja

E. METODEDAN MODEL PEMBELAJARAN


Model pembelajaran :
Motode Pembelajaran :
Pendekatan :

F. MEDIA DAN ALAT PEMBELAJARAN


a. Media pembelajaran:
Video pertandingan Tenis Meja
https://youtu.be/E3aq3v_i_1l_
Video teknik dasar pukulan forehand dan pukulan backhand pada permainan tenis
mejahttps://youtu.be/V8sDptPxdV0
Video gerakan salah pada teknik dasar pukulan forehand dan pukulan backhand pada
permainan tenis mejahttps://youtu.be/sQOAs8S9Xiw
Gambar teknik dasar pukulan forehand dan pukulan backhand pada permainan
tenis meja
Peragaan oleh siswa yang sudah memiliki keterampilan teknik dasar pukulan
forehand dan pukulan backhand pada permainan tenis meja

b. Fasilitas, Alat/bahan pembelajaran:


Lapangan tenis meja
Bola pimpong
Bola modifikasi lapangan dan bet
PPT Bahan ajar tenis meja
Laptop
proyektor
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN/LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Tatap Muka ( 2 x 45 Menit )

1. Pendahuluan(15 Menit)
a. Orientasi
Berbaris, guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan
dan berdoa, dan yel-yel diarahkan dipimpin oleh salah
satu peserta didik.
Melakukan presensi sekaligus mengecek kehadiran siswa sebagai sikap disiplin
Menyanyikan lagu wajib, untuk menumbuhkan rasa nasionalisme kepada peserta
didik.
Guru menanyakan keadaan dan kondisi kesehatan peserta didik, (menyiapkan fisik
dan fsikis anak sebelum pembelajaran) jika ada yang sakit peserta didik
bersangkutan tidak perlu mengikuti aktivitas fisik, tapi harus tetap berada di tempat
yang teduh untuk mengamati proses pembelajaran.
Guru menanyakan “Bagaimana kebugaran tubuh siswa selama ini, pernah sakit
atau tidak? Mengaitkan bahwa itu merupakan rahmat dan karunia Allah SWT,dan
pertanyaan lainnya yang relevan. Mengkondisikan suasana belajar yang
menyenangkan
2. Kegiatan Inti (60 Menit)
a. Orientasi masalah
Mengamati/kegiatan literasi
a. Peserta didik diminta untuk mengamati video pertandingan tenis meja
https://youtu.be/L7U0SHF9Svc
b. Peserta didik diminta untuk mengamati video teknik dasar pukulan forehand dan
pukulan backhand pada permainan tenis meja https://youtu.be/hqN_GcOnRDM
c. Peserta didik diminta untuk mengamati video gerakan salah pada teknik dasar pukulan
forehand dan pukulan backhand pada permainan tenis meja https://youtu.be/69pgxhRr3Jk
d. Peserta didik melihat gambar teknik dasar pukulan forehand dan pukulan backhand pada
permainan tenis meja

Gambar 1: Pukulan Forehand dan backhand


e. Setelah mengamati dari semua video dan gambar yang telah di tampilkan, guru
menjembatani peserta didik untuk Berpikir kritis serta bekerjasama untuk
Menganalisis (C4) dan menyimpulkan permasalahan yang mucul (C5)
Mengorganisasi peserta didik pada masalah
a. Literasi
Guru memberikan stimulus atau rangsangan kepada peserta didik untuk
memusatkan perhatian terhadap materi pembelajaran, misalkan memberikan
pertanyaan :
“siapa yang sudah pernah bermain tenis meja?, tahukah kalian teknik dasar
pukulan forehand dan pukulan backhand
b. Mendengar
Peserta didik mendengar sedikit pembukaan penjelasan materi oleh guru.
c. Membaca
Membaca bahan ajar yang ditayangkan dengan infokus
e ) Guru mengarahkan peserta didik mengelompokan
permasalahan-permasalahan serta mengelompokan peserta didik

Membimbing penyelidikan
Peserta didik diminta untuk menerapkan informasi yang didapat dengan melakukan
kegiatan:
Melakukan pemanasan statis dan pemanasan permainan.
Mempraktikan dan melakukan teknik dasar permainan tenis meja (pukulan
forehand dan backhand)
Peserta didik saling mengkoreksi dan menguatkan tentang kesalahan yang
dilakukan dalam mempraktikan teknik dasar tenis meja (pukulan forehand dan
backhand)

Mengembangkan dan menyajikan hasil karya


a. Communication (Komunikasi):
1. Peserta didik bermain tenis meja yang telah di modifikasi
2. Pada tahap ini setiap kelompok mempresentasikan hasil temuan yang didapat pada
kegiatan ini

Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah


a. Creativity(Kreativitas)
1. Peserta didik bertanya tentang hal yang belum dipahami, dan guru
menjawab atau melemparkan pertanyaan kepada peserta didik lainnya.
2. Guru meluruskan

3. Penutup (15 menit)


Pendinginan
Guru melakukan refleksi tentang kegiatan yang dilakukan.
Guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan materi pembelajaran.
Guru membagikan soal pengetahauan sebagai posttest
Guru memberikan siraman rohani dan motivasi tentang pentingnya pendidikan
karakter dalam proses pembelajaran sehingga menjadikan generasi yang yang
berakhlak mulia, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Menginformasikan kepada peserta didik untuk mempelajari materi yang akan dibahas
dipertemuan berikutnya ( RTL )
Peserta didik beserta guru menyanyikan lagu daerah yang dipimpin oleh seorang peserta
didik.
Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a dan memberi salam.

H. SUMBER BELAJAR
a. Video pembelajaran PJOK (e-pjok)
b. Video latihan teknik dasar pukulan forehand dan backhand pada permainan tenis meja
c. Bahan ajar teknik dasar permainan tenis meja
d. Internet berupa link video youtube
e. LKPD tenis meja
I. PENILAIAN, PEMBELAJARAN REMEDIAL, DAN PENGAYAAN
a. Teknik dasar Penilaian
a. Penilaian Penilaian Sikap: Observasi/pengamatan dan jurnal.
Kerja sama
Tanggung jawab
Disiplin
Sportivitas
Menghargai pendapat teman.
b. Penilaian PengetahuanTes tertulis

c. Penilaian Keterampilan:Praktik/proses
b. Bentuk Penilaian
-Observasi : Lembar pengamatan aktivitas peserta didik
-Tes tertulis : Uraian
-Unjuk kerja : Lembar penilaian praktik
c. Instrumen Penilaian(terlampir)
a.Remedial
Bagi peserta didik setelah melakukan tes tertulis pada akhir
pembelajaran yang belum memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM),
maka akan diberikan pembelajaran tambahan .
Kemudian diberikan tes tertulis pada akhir pembelajaran lagi dengan
ketentuan:
- Soal yang diberikan berbeda dengan soal sebelumnya namun setara.
- Nilai akhir yang akan diambil adalah nilai hasil tes terakhir.
- Peserta didik yang sudah tuntas (≥KKM) dipersilakan untuk ikut
bagi yang berminatuntuk memberikan keadilan.
PROGRAM REMEDIAL
Kelas/Semester : X ( Sepuluh ) IPA 1
Tanggal Evaluasi :
Materi :
Bentuk Soal Evaluasi :
Materi Soal Evaluasi :
(KD/Indikator) :
KKM : 75

No Nama Peserta Nilai Indikator Yang Bentuk Nilai Ket


Didik Ulangan Belum Dikuasai Tindakan Setelah
Remedial Remedial

1 Irfabsah Putra
2 Rudi Sahputra
3 Ajli Bru Maha
4

1. Pengayaan
a) Peserta didik yang mencapai nilai < 79 diberikan materi masih dalam cakupan
KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
b) Siwa yang mencapai nilai > 79 diberikan materi melebihi cakupan KD dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.

Peserta didik yang telah mencapai diatas KKM, diberikan pengayaan dengan
langkah sebagai berikut:

Mengetahui S.Daulat, …………………2022


Kepala SMA Negeri 1 Sultan Daulat Guru Bidang Study

Sardi Hendra, S.Pd Yuniyati, S.Pd


NIP : 19740221 200012 1 003 Nip: -
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Sekolah : SMA Negeri 1Sultan Daulat


Mata pelajaran : PJOK
Kelas/Semester : X ( Sepuluh) IPA 1 / Ganjil
Tahun Pelajaran : 2022 / 2023

Sikap yang menjadi fokus penilaian adalah kerjasama, tanggungjawab, disiplin, sportifitas dan
menghargai pendapat teman.

Penilaian Sikap :
Teknik penilaian sikap menggunakan instrument observasi dan bentuk penilaian sikap
menggunakan lembar observasi melalui rubrik pada tabel di bawah ini :

Rubrik penilaian Sikap:

Bubuhkan tanda (√) pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

SIKAP

Tanggung
Spiritual Percaya Diri Kerjasama
Jawab

N K C B S K C B S K C B S K C B S
Nama Siswa
o R K A B R K A B R K A B R K A B
001

001
001
001

57
57

52
05

05

52
57

52
05
52

57
05

1
0

1
1
1
2

1
3

1
4

1
5

1
6

1
7

1
8

1
9

2
0

K : Kurang C: Cukup B: Baik SB : Baik Sekali

Rubrik:

1. Kurang baik menunjukkan sama sekali tidak berdoa sebelum pembelajaran


2. Cukup menunjukkan ada sedikit berdoa sebelum pembelajaran tetapi belum
konsisten/tidak sampai selesai
3. Baik menunjukkan sudah ada berdoa dan memberi salam dalam pembelajaran tetapi
tidak menunjukkan rasa hormat dan bahasa yang baik
4. Sangat baik menunjukkan sudah ada berdoa dan memberi salam dalam pembelajaran ,
menunjukkan rasa hormat dan bahasa yang baik

1. Kurang baik menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2. Cukup menunjukkan ada sedikit usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
konsisten
3. Baik menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
konsisten
4. Sangat baik menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok
secara terus menerus dan konsisten
1. Kurang baik sama sekali tidak bersikap percaya diri terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Cukup menunjukkan ada sedikit usaha untuk bersikap percaya diri terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masih belum konsisten
3. Baik menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap percaya diri terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masih belum konsisten.
4. Sangat baik menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap percaya diri terhadap
proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan konsisten.

1. Kurang baik sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
2. Cukup menunjukkan ada sedikit usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok
tetapi masih belum konsisten.
3. Baik menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok
tetapi masih belum konsisten.
4. Sangat baik menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan kelompok
secara terus menerus dan konsisten.

Mengetahui S.Daulat, …………………2022


Kepala SMA Negeri 1 Sultan Daulat Guru Bidang Study

Sardi Hendra, S.Pd Yuniyati, S.Pd


NIP : 19740221 200012 1 003 Nip: -

Aspek Perilaku yang Dinilai


N Jumlah Skor Kode
Nama Siswa
o BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai

5
6 Jurnal
Nilai
7 Sikap
8

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

Mengetahui S.Daulat, …………………2022


Kepala SMA Negeri 1 Sultan Daulat Guru Bidang Study

Sardi Hendra, S.Pd Yuniyati, S.Pd


NIP : 19740221 200012 1 003 Nip: -
Penilaian Diri
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai

Selama diskusi, saya ikut serta


1
mengusulkan ide/gagasan.

Ketika kami berdiskusi, setiap


2 anggota mendapatkan
kesempatan untuk berbicara.

Saya ikut serta dalam membuat


3 kesimpulan hasil diskusi
kelompok.

4 ...

1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50


2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100
= 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

Mengetahui S.Daulat, …………………2022


Kepala SMA Negeri 1 Sultan Daulat Guru Bidang Study

Sardi Hendra, S.Pd Yuniyati, S.Pd


NIP : 19740221 200012 1 003 Nip: -
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN

Butir Soal

No 1 No 2 No 3

KR CK BA SB KR CK BA SB KR CK BA SB
No Nama Siswa

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

10

11

12

13

14

15

16

17
18

19

20

Ket:
Skor 4 : Jawaban diuraikan dengan lengkap, baik dan benar
Skor 3 : Jawaban diuraikan dengan baik,benar tapi tidak lengkap
Skor2 : Jawaban kurang benar.
Skor1 : Tidak memberi jawaban Jawaban

Jumlah skor yang diperoleh


Penilaian Kognitif=……………………………………….. X100%
Jumlah skor maksimal

Butir Soal
No Soal

1 Jelaskan langkah- langkah melakukan pukulan forehand!!!


2 Jelaskan langkah- langkah saat melakukan pukulan backhand!!
3 Sebutkan kesalahan- kesalahan yang terjadi pada saat melakukan pukulan!!

INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN (PSIKOMOTOR)

Sekolah : SMA Negeri 1 Sultan Daulat


Mata pelajaran : Pendidikan Jasmani,Olahraga, dan Kesehatan
Kelas/Semester : X/ Ganjil
TahunPelajaran : 2022/2023

Sangat Kurang Tidak


Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)

1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan


2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

100 = Sangat Baik


75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah
skor maksimal dikali skor ideal (100)
Rangkaian gerak dalam penilaian:
1. Ketepatan posisi tubuh dalam melakukan teknik gerak dasar passing atas
2. Ketepatan posisi lengan dalam melakukan teknik gerak dasar passing atas

Jumlah skor yang diperoleh


Penilaian Psikomotor=……………………………………….. X100%
Jumlah skor maksimal

Mengetahui S.Daulat, …………………2022


Kepala SMA Negeri 1 Sultan Daulat Guru Bidang Study

Sardi Hendra, S.Pd Yuniyati, S.Pd


NIP : 19740221 200012 1 003 Nip: -

KATA PENGANTAR

Sebagai umat yang beriman dan bertaqwa kepada Allah Yang Maha Kuasa, saya
mengucapkan syukur atas segala rahmat dan karuniaNya karena bahan ajar singkat
yang saya buat ini dapat terselesaikan. Bahan ajar ini disusun agar membantu peserta
didik dalam mempelajari materi keterampilan gerak dalam permainan bola voli.

Saya sadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan bahan ajar ini, namun
dengan keyakinan yang kuat, bahan ajar ini akan banyak memberikan manfaat bagi
pekembangan peserta didik dalam menjalankan proses kegiatan pebelajaran di
sekolah.

Dan pada akhirnya untuk menyempurnakan bahan ajar ini, segala saran, masukan dan
kritikan dari pembaca pada umumnya dan peserta didik khususnya sangat saya
butuhkan, agar bahan ajar ini dapat saya susun lebih baik lagi.
BAHAN AJAR
PERMAINAN BOLA KECIL ( TENIS MEJA )
Oleh :
YUNIYATI, S.Pd

UNIVERSITAS BINA BANGSA GETSEMPENA (UBBG)


BANDA ACEH
PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG) DALAM JABATAN
PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN
TAHUN 2022

PERMAINANTENISMEJA
1. Hakikat dan Perlengkapan Tenis Meja
a. Hakikat Tenis Meja

Tenis meja merupakan suatu olahraga yang dimainkan dengan menggunakan bet
kayu dilapisi karet untuk memukul bola melewati jaring yang dibentangkan di atas
meja. Keunikan permainan tenis meja, antara lain pada penggunaan lapisan bet yang
terdiri dari bermacam-macam lapisan karet yang menghasilkan pantulan bola
beraneka ragam pula dan penggunaan teknik memegang bet (grip). Seringkali pukulan
yang dilakukan tidak sepenglihatan pihak lawan. Pukulan yang nampaknya sama,
tetapi menghasilkan putaran bola yang berlainan.

Mengingat keunikan permainan tenis meja, maka untuk penguasaanya memerlukan


pengamatan, kelincahan, dan refleks yang baik pula dari setiap pemain. Hal ini mutlak
diperlukan apabila seseorang ingin berprestasi dalam cabang olahraga tenis meja.
Dalam melakukan permainan tenis meja ada tiga bentuk atau cara memainkannnya,
antara lain :
- Single, yaitu Putra dan Putri atau Permainan Tunggal.
- Double, yaitu Putra dan Putri atau Permainan Ganda.
- Double Campuran, yaitu antara Putra dan Putri yang terdiri dari pada seorang Putra
dan Putri.

Pada pokoknya, teknik dasar permainan tenis meja dapat dibedakan menjadi empat,
yaitu pegangan (grip), posisi siap (stance), teknik pukulan (stroke(, dan gerakan kaki
(footwork).

b. Sejarah Tenis Meja

Sejarah tenis meja di dunia, pertama kali diperkenalkan oleh bangsa Inggris pada
abad ke-19 dan mulai tersebar ke beberapa benua, saat itu tenis meja masih
dikenal dengan nama Ping Pong.

Seiring berjalannya waktu, permainan tenis meja semakin dikenal di berbagai


negara, termasuk Indonesia. Saat itu sejarah tenis meja di Indonesia, mulai masuk
pada tahun 1930-an dan nggak lama pada tahun 1939 terbentuklah PPPSI. PPPSI
atau Persatuan Ping Pong Seluruh Indonesia kemudian berganti nama menjadi
Persatuan Tenis Meja Indonesia atau biasa disingkat dengan PTMSI.

Sudah menjadi olahraga yang populer di dunia, tenis meja juga memiliki peraturan
permainan dengan beberapa kategori yang perlu diketahui, nih. Kategori tersebut
berupa nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra dan putri, dan ganda
campuran. Blibli Friends juga perlu mengetahui aturan tenis meja tersebut.

c. Lapangan Tenis Meja

Berikut Gambar perlengkapan Permainan Tenis Meja/Gambar Lapangan Tenis Meja


Beserta ukurannya:

Keterangan untuk Perlengkapan Meja/Lapangan Tenis Meja:


1. Permukaan meja atau meja tempat bermain harus berbentuk segi empat
dengan panjang 2,74m dan lebar 1,525m, dan harus datar dengan ketinggian
76 cm di atas lantai.
2. Permukaan meja tidak termasuk sisi permukaan meja.
3. Permukaan meja boleh terbuat dari bahan apa saja namun harus menghasilkan
pantulan sekitar 23 cm dari bola yang dijatuhkan dari ketinggian 30 cm.
4. Seluruh permukaan meja harus berwarna gelap dan pudar dengan garis putih
selebar 2 cm pada tiap sisi panjang meja 2,74 m dan tiap lebar meja 1,525 m.
5. Permukaan meja dibagi dalam 2 bagian yang sama secara vertikal oleh net
paralel dengan garis akhir dan harus melewati lebar permukaan masing-masing
bagian meja.
6. Untuk ganda, setiap bagian meja harus dibagi dalam 2 bagian yang sama
dengan garis tengah berwarna putih selebar 3mm, paralel dengan garis lurus
sepanjang kedua bagian meja, garis tengah tersebut harus dianggap menjadi 2
bagian kiri dan kanan.
Perangkat Net Tenis Meja.
1. Perangkat net harus terdiri dari net, perpanjangannya dan ke dua tiang
penyangga, termasuk kedua penjepit yang dilekatkan ke meja.
2. Net harus terpajang dengan bantuan tali yang melekat pada ke dua sisi atas
tiang setinggi 15,25 cm, batas perpanjangan ke dua tiang di setiap sisi akhir
lebar meja adalah 15,25 cm.
3. Ketinggian sisi atas net secara keseluruhan harus 15,25 cm di atas permukaan
meja.
4. Dasar net sepanjang lebar meja harus rapat dengan permukaan meja dan
perpanjangan ujung net harus serapat mungkin dengan tiang penyangga.
1. Cara Melakukan Pukulan di Tenis Meja
Menurut oleh Paiman, untuk
bisa melakukan pukulan seseorang yang bermain dengan tangan kanan akan
memukulkan bola yang datang ke sisi kanan dengan satu pukulan.
Teknik pukulan ini umum digunakan oleh banyak pemain ketika memainkan olahraga
tenis meja. Ketika servis, teknik ini biasanya digunakan. Tak cuma itu, teknik ini juga
akan digunakan ketika untuk menyerang atau menahan serangan.
Adapun untuk melakukan teknik pukulan ini, pemukul yang bermain dengan tangan
kanan perlu menghadapkan salah satu sisi bet ke depan di sisi sebelah kanan. Lalu,
pemain bisa mengayunkan tangan ke arah bola di sebelah kanan dengan keras.
Apabila pemain telah mengenai bola dengan melakukan pukulan . Setelah itu,
akhir gerakan lengan setelah memukul bola dengan teknik permainan tenis
meja adalah rileks mengayun dan jangan ditahan.
Bagi pemain yang menggunakan tangan kiri, tentunya pukulan dilakukan
pada sisi sebelah kiri tubuh pemain. Cara yang digunakan sama dengan sebelumnya,
hanya saja yang berbeda pada sisi tangan.
d. Cara Melakukan Pukulan di Tenis Meja
Selain , ada teknik pukulan yang juga umum dilakukan pada saat
pertandingan tenis meja, yaitu . Pukulan ini cenderung tidak cocok untuk
melakukan pukulan yang keras, karena kesempatan untuk mengayunkan tangan lebih
minim daripada ketika melakukan .
Untuk bisa melakukan teknik pukulan ini, cara yang dilakukan hampir sama dengan
teknik pukulan . Tetapi, ketika melakukan teknik pukulan ini, dilakukan pada
sisi tangan yang tidak memegang bet.

e. Kesalahan ketika melakukan pukulan

Perhatikan kesalahan yang sering terjadi ketika pukulan lurus tenis meja adalah
sikap badan kaku, langkah kaki/footwork yang kurang pas, tergesa-gesa, pukulan
kurang kuat, pukulan tidak lurus, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak
diikuti gerak lanjut.

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


LKPD
TENIS MEJA

Sekolah : SMAN.1 Sultan Daulat


Mapel : PJOK
Kelas/ Semester : X/ Ganjil
Tahun Pelajaran : 2022/ 2023
Materi Pokok : Tenis Meja ( Pukulan Forehand dan Backhand)

B. KOMPETENSI INTI
K.I : Beriman, bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa (profil pelajarpancasila).

K.2 : Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, kerjasama, toleransi,
berakhlak mulia, berkebhinekaan global,gotong royong (P3), santun, dan percaya diri
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaanya.

K.3 : Memahami dan menerapkan serta bernalar kritis (P3) pengetahuan (Faktual,
konseptual dan prosedural)berdasarkan ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni budaya, terkait fenomena dan kejadian tampak nyata.

K.4 : Mengolah, menyaji, menalar dan kreatif (P3) dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari
di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


No KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1 3.2 Menganalisis keterampilan 3.2.3Menganalisis (C4) teknik dasar
gerak salah satu permainan pukulan forehand pada
bola kecil untuk menghasilkan permainan tenis meja
koordinasi gerak yang baik*
3.2.4Menyimpulkan (C5) teknik dasar
pukulan backhand pada
permainan tenis meja

4.2 Mempraktik-kan hasil analisis 4.2.3 Melaksanakan (P5) teknik dasar


keterampilan gerak salah satu pukulan forehand pada
permainan bola kecil untuk permainan tenis meja
meng-hasilkan koordinasi
4.2.4Melakukan (P5) teknik dasar
gerak yang baik*
pukulan backhand pada
permainan tenis meja

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui kegiatan pembelajaran ini (Condition) dengan menggunakan Model Problem Based
Learning dan pendekatan Saintific, peserta didik (Audience) diharapkan:
5. Dapat menganalisis dan menyimpulkan (Behavior) teknik dasar pukulan

6. Dapat melaksanakan dan melakukan (Behavior) teknik dasar pukulan

7. Dapat meningkatkan kebugaran jasmani dengan cara bekerja sama dan mandiri
sehingga dapat bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain
8. Dapat meningkatkan keimanan, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak
mulia, berkebhinnekaan global, gotong- royong bernalar kritis dan kreatif (P3)

D. MATERI PEMBELAJARAN

5. Faktual
e. Video pertandingan Permainan Tenis Meja ( TPACK ).
f. Video teknik dasar pukulan pada permainan tenis meja
g. Video gerakan yang salah pada teknik dasar pukulan pada
permainan tenis meja
h. Gambar teknik dasar pukulan pada permainan tenis meja
6. Konseptual
d. Sejarah perkembangan permainan tenis meja di dunia dan masuknya di Indonesia
e. Cara melakukan pukulan Forehand atas yang benar
f. Cara melakukan Pukulan Backhand yang benar
7. Prosudural
c. Teknik dasar pukulan forehand
d. Teknik dasar pukulan Backhand
8. Metakognitif
Menganalisis (C4), Menyimpulkan (C5), Melaksanakan (P5), Melakukan (P5) teknik
dasar pukulan forehand dan pukulan backhand pada permainan tenis meja

Butir Soal

No 1 No 2 No 3

KR CK BA SB KR CK BA SB KR CK BA SB
No Nama Siswa

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN POST TES


TENIS MEJA

Ket:
Skor 4 : Jawaban diuraikan dengan lengkap, baik dan benar
Skor 3 : Jawaban diuraikan dengan baik,benar tapi tidak lengkap
Skor2 : Jawaban kurang benar.
Skor1 : Tidak memberi jawaban Jawaban

Jumlah skor yang diperoleh


Penilaian Kognitif=……………………………………….. X100%
Jumlah skor maksimal

Butir Soal
No Soal

1 Jelaskan langkah- langkah melakukan pukulan forehand!!!


2 Jelaskan langkah- langkah saat melakukan pukulan backhand!!
3 Sebutkan kesalahan- kesalahan yang terjadi pada saat melakukan pukulan!

Anda mungkin juga menyukai