Anda di halaman 1dari 5

DAFTAR INDIKATOR KINERJA PROGRAM P2PTM

INDIKATOR CARA
DEFINISI TARGET
PROGRAM KINERJA PERHITUNGAN
OPERASIONAL 2022
PROGRAM (FORMULA)
Pelayanan Capaian kinerja dalam Jumlah pengunjung
Kesehatan pada memberikan yang berusia 15-59
Usia Produktif pelayanan skrining tahun mendapat
Pencegahan Kesehatan warga pelayanan skrining
dan negara berusia 15-59 kesehatan sesuai
Pengendalian tahun yang mendapat standar dalam kurun
PTM pelayanan skrining waktu satu tahun /
Kesehatan sesuai jumlah warga
standar di wilayah negara usia 15-59 100%
kerjanya dalam kurun tahun yang ada di
waktu satu tahun wilayah kerja dalam
kurun waktu satu
tahun yang sama X
100%

Pelayanan Capaian kinerja dalam Jumlah penderita


Kesehatan memberikan hipertensi yang
Penderita pelayanan Kesehatan mendapatkan
Hipertensi sesuai standar bagi pelayanan
penderita Hipertensi , kesehatan sesuai
dinilai dari presentase standar dalam kurun
jumlah penderita waktu satu tahun /
hipertensi yang jumlah estimasi
mendapatkan penderita hipertensi 100%
pelayanan Kesehatan berdasarkan angka
sesuai standar di prevelensi kab/kota
wilayah kerjanya dalam kurun waktu
dalam kurun waktu satu tahun yang
satu tahun sama X 100%

Persentase Hipertensi terkendali Jumlah penyandang


Penyandang jika tekanan darah Hipertensi yang
Hipertensi yang Siastole <140 mmHg tekanan siastole dan
Tekanan dan Diastole <90 diastole turun dari
Darahnya mmHg pemeriksaan
Terkendali sebelumnya dalam
kurun waktu 1 tahun 100%
minimal 3 kali (3
bulan) dibagi
seluruh penyandang
Hipertensi X 100%
Persentase Prsentase penduduk Rerata persentase
pendududk sesuai kelompok yang dihitung
sesuai kelompok sasaran yang dengan cara :
usia yang mendapat skrining menjumlahkan
dilakukan PTM Prioritas yaitu persentase masing-
skrining PTM Hipertensi, DM, masing skrining
Prioritas Obesitas, stroke, dibagi dengan 9.
Jantung, PPOK, Persentase masing-
Kanker Payudara, masing skrining
Kanker Leher Rahim, dihitung dengan
Katarak dan jumlah sasaran yang
Gangguan refraksi, mendapat skrining
Tuli Kongenital, dan (Hipertensi, DM,
Otitis Medial Obesitas, stroke,
Supurative Kronis Jantung, PPOK,
(OMSK) Kanker Payudara,
Kanker Leher
Rahim, Kelainan
100%
Rrefraksi dan/atau
Otitis Medial
Supurative Kronis
(OMSK) dalam 1
tahun dibagi jumlah
sasaran masind-
masing jenis
skrining dikali 100.
Rerata persentase
yang dihitung
dengan cara :
menjumlahkan
persentase masing-
masing skrining
dibagi 9.

Pelayanan Capaian kinerja dalam Jumlah penyandang


Kesehatan memberikan DM yang
penderita pelayanan Kesehatan mendapatkan
Diabetes Melitus sesuai standar bagi pelayanan
(DM) penyandang DM kesehatan sesuai
dinilai dari presentase standar dalam kurun
penyandang DM yang waktu satu tahun /
mendapatkan jumlah penyandang
pelayanan Kesehatan DM berdasarkan 100%
sesuai standar di angka prevelensi
wilayah kerjanya DM nasional di
dalam kurun waktu wilayah kerja dalam
satu tahun. kurun waktu satu
tahun pada tahun
yang sama X 100%
Persentase Persentase Jumlah penyandang
Penyandang penyandang Diabetes Diabetes Melitus
Diabetes Melitus Melitus yang gula yang gula darah
yang Gula darah puasa <126 puasa <126 mg/dL
Darahnya mg/dL atau gula darah atau gula darah 2
Terkendali 2 jam pp nya < 200 jam pp nya <200
mg/dL sebanyak mg/dL sebanyak
minimal 3 kali (3 minimal 3 kali (3
bulan) atau HbA1c bulan) atau HbA1c
100%
<7% minimal 1 kali <7% minimal 1 kali
dalam kurun waktu 1 dalam kurun waktu 1
tahun. tahun dibagi jumlah
seluruh penyandang
diabetes melitus X
100%

Capaian kinerja dalam - Puskesmas


Puskesmas
melaksanakan melaksanakan
melaksanakan
kegiatan penemuan PANDU PTM
pengendalian
dan penanganan dalam kurun waktu
terpadu PTM
kasus PTM dan satu tahun / jumlah
(PANDU PTM)
manajemen factor puskesmas di
resiko PTM di FKTP wilayah kerja
secara terpadu. Dinas Kesehatan
dalam kurun waktu
satu tahun pada
tahun yang sama
X 100%
- Pustu/Polindes
80%
melaksanakan
PANDU PTM
dalam kurun waktu
satu tahun / jumlah
Pustu atau
Polindes di wilayah
kerja Puskesmas
dalam kurun waktu
satu tahun pada
tahun yang sama
X 100%

Jumlah Capaian kinerja dalam Jumlah pengunjung


Puskesmas melaksanakan usia lebih dari 15
yang kegiatan deteksi dini tahun yang
melaksanakan dan konseling melalui mendapat
deteksi dini monitoring faktor risiko pelayanan deteksi
80%
faktor resiko PTM terintegrasi yang dini faktor risiko
PTM pada dilaksanakan secara PTM dalam kurun
populasi usia rutin dan periodic. waktu satu tahun
lebih dari 15 /Jumlah penduduk
tahun usia lebih dari 15
tahun di wilayah
kerja dalam kurun
waktu satu tahun
pada tahun yang
sama X 100%

Puskesmas Capaian kinerja dalam Jumlah wanita yang


yang melaksanakan dilakukan deteksi
melaksanakan kegiatan deteksi dini dini kanker serviks
deteksi dini kanker serviks dan dan payudara dalam
kanker serviks payudara pada kurun waktu satu
dan payudara perempuan usia 30-50 tahun /Jumlah
pada perempuan tahun wanita usia 30-50 80%
usia 30-50 tahun tahun dalam kurun
waktu satu tahun
pada tahun yang
sama X 100%

Puskesmas Capaian kinerja dalam Jumlah sekolah


melaksanakan melaksanakan SD/MI
kebijakan KTR kebijakan KTR pada ;SMP/MTS;SMA/MA
(Kawasan Tanpa sekolah SD/MI sederajat yang
Rokok) ;SMP/MTS;SMA/MA masuk dalam 8
sederajat kriteria KTR dalam
kurun waktu satu
tahun / Jumlah
seluruh sekolah
80%
SD/MI
;SMP/MTS;SMA/
MA sederajat di
wilayah kerja dalam
kurun waktu satu
tahun pada tahun
yang sama X 100%

Puskesmas Capaian kinerja dalam Puskesmas


yang menyelenggarakan menyelenggarakan
menyelenggarak konseling kepada layanan UBM dalam
an layanan UBM perokok untuk kurun waktu satu /
(Upaya Berhenti berhenti merokok Jumlah puskesmas
Merokok) melalui klinik UBM di di wilayah kerja
40%
FKTP dalam kurun waktu
satu tahun pada
tahun yang sama X
100%

Puskesmas Capaian kinerja dalam Jumlah penduduk


yang melakukan melaksanakan deteksi yang mendapat
deteksi dini dini gangguan indera pelayanan deteksi 40%
gangguan indera di UKBM dan FKTP dini gangguan
pada populasi di indera / Jumlah
wilayah kerja penduduk di wilayah
puskesmas. Capaian kerja dalam kurun
kinerja puskesmas waktu satu tahun
yang melakukan pada tahun yang
deteksi dini dan sama X 100%
rujukan katarak
dengan kriteria ; (1)
adanya kegiatan
deteksi dini oleh
kader; (2) adanya
kegiatan deteksi dini
oleh nakes; (3)
kegiatan deteksi dini
katarak di nakes; (4)
rujukan katarak; (5)
rujuk balik

Anda mungkin juga menyukai