Anda di halaman 1dari 15

PERIODESASI SEJARAH ISLAM

Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sejarah Islam Modern

Pada Kelas 4AK3

Dosen Pengampu : Dr. Wahyuddin G, M.Ag.

Oleh :

Fauzan Haq Abdul Haris 40200121060

Nur Inayah 40200121073

PROGRAM STUDI SEJARAH PERADABAN ISLAM

FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

UIN ALAUDDIN MAKASSAR

TAHUN AJARAN 2022/2023


KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
limpahan rahmatnya penyusun dapat menyelesaiakan makalah ini tepat waktu tanpa
ada halangan yang berarti dan sesuai harapan.

Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Dosen pengampu mata kuliah
Sejarah Islam Modern ini yaitu Bapak Dr. Wahyuddin G, M.Ag. telah memberikan
kami tugas kelompok makalah ini dan juga teman-teman kelompok yang telah ikut
andil dalam penyusunan makalah ini.

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak


kekurangan karena keterbatasan kami. Maka dari itu penyusun sangat mengharapkan
kritik dan saran untuk menyempurnakan makalah ini. Semoga apa yang ditulis dapat
bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.

Gowa, 10 September 2023

Kelompok 1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................2
DAFTAR ISI.................................................................................................................3
BAB I.............................................................................................................................4
PENDAHULUAN.........................................................................................................4
A. Latar Belakang..........................................................................................................4
B. Rumusan Masalah.....................................................................................................5
BAB II...........................................................................................................................6
PEMBAHASAN............................................................................................................6
A. Islam Pada Masa Periode Klasik..............................................................................6
B. Islam Pada Masa Periode Pertengahan ( 1250an-1800an M )..................................8
C. Islam Pada Masa Periode Modern ( 1800an-Sekarang )...........................................9
BAB III........................................................................................................................12
PENUTUP...................................................................................................................12
A. Kesimpulan.............................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................14
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sejarah Islam merupakan sebuah perjalanan panjang yang membentang dari
zaman klasik hingga zaman modern, mencakup berbagai fase penting dalam
perkembangan agama, budaya, dan peradaban Islam. Dalam rentang waktu ini, dunia
Islam mengalami transformasi mendalam yang memengaruhi berbagai aspek
kehidupan umat Muslim di seluruh penjuru dunia. Periode ini terbagi menjadi
beberapa fase kunci yang menandai evolusi kompleks dari kekhalifahan awal hingga
realitas geopolitik dan sosial kontemporer yang dihadapi oleh masyarakat Muslim
saat ini.

Pada masa klasik, fondasi utama Islam yang meliputi ajaran, hukum, dan
sistem pemerintahan diperkuat dan disempurnakan. Kemudian, dengan berjalannya
waktu, Islam menghadapi berbagai tantangan eksternal, termasuk invasi dan
kolonialisasi oleh kekuatan asing. Di samping itu, munculnya gerakan-gerakan
intelektual dan reformasi di dunia Islam memainkan peran kunci dalam menentukan
identitas dan respons umat Muslim terhadap perubahan-perubahan tersebut.

Pengenalan terhadap periodesasi sejarah Islam dari zaman klasik ke zaman


modern memberikan wawasan yang mendalam tentang evolusi yang mengesankan
dari agama ini. Dari kejayaan kekhalifahan awal hingga tantangan dan peluang yang
dihadapi oleh dunia Islam di abad ke-21, setiap periode memberikan gambaran unik
tentang ketahanan, inovasi, dan adaptasi dari komunitas Muslim dalam menghadapi
dinamika yang terus berubah di sepanjang sejarahnya. Dalam tulisan ini, kami akan
menelusuri fase-fase kunci dalam sejarah Islam modern, menguraikan peristiwa
penting dan transformasi sosial yang membentuk dunia Islam seperti yang kita kenal
saat ini.

B. Rumusan Masalah
1.) Apa dan Bagaimana Islam pada Periode Klasik?

2.) Apa dan Bagaimana Islam pada Periode Pertengahan?

3.) Apa dan Bagaimana Islam pada Periode Modern?


BAB II

PEMBAHASAN

A. Islam Pada Masa Periode Klasik


Sejarah Islam pada masa klasik berlangsung selama sekitar enam setengah
abad, dari sekitar tahun 600 hingga 1258 dalam kalender Masehi. Selama periode ini,
ajaran Islam yang diterima oleh Nabi Muhammad menjadi dasar bagi kemajuan
masyarakat dan peradaban Islam di abad-abad berikutnya. Pada masa klasik ini, umat
Islam berhasil membangun sistem politik yang sangat canggih dan kuat. Mereka juga
mengembangkan kegiatan ilmiah yang luar biasa, menjadi yang terbaik di masanya.
Dengan struktur politik yang kokoh dan kemajuan dalam ilmu pengetahuan serta
teknologi, umat Islam mendominasi perekonomian dunia.

Gambar 1.1 Jazirah Arab dan Sekitarnya


Tentang awal sejarah Islam, para sejarawan memiliki pandangan yang
berbeda. Ada dua pandangan umum. Pertama, sebagian sejarawan berpendapat bahwa
sejarah Islam dimulai ketika Nabi Muhammad diangkat menjadi rasul. Menurut
pandangan ini, masyarakat Islam mulai terbentuk selama 13 tahun Nabi Muhammad
tinggal di Mekah, meskipun belum memiliki kedaulatan penuh. Kedua, sebagian
sejarawan berpendapat bahwa sejarah umat Islam dimulai ketika Nabi Muhammad
hijrah ke Madinah, karena itulah saat masyarakat Muslim pertama kali memiliki
kedaulatan penuh. Saat berada di Madinah, Muhammad tidak hanya berperan sebagai
rasul, tetapi juga sebagai pemimpin atau kepala negara berdasarkan Piagam Madinah.
Selain perbedaan pendapat tentang awal sejarah Islam, para sejarawan juga memiliki
sudut pandang berbeda dalam menentukan fase-fase atau periodesasi sejarah Islam.
Dan kami mengambil pendapat dari Usairy (2006: 4-8) 1, periodesasi sejarah Islam
secara dibagi dalam periode-periode sebagai berikut:

1) Periode Sejarah Klasik (Masa Nabi Adam –sebelum diutusnya Nabi Muhammad
saw). Periode ini merupakan fase sejarah sejak Nabi Adam dan dilanjutkan dengan
masa-masa para nabi hingga sebelum diutusnya Rasulullah saw.

2) Periode Sejarah Rasulullah saw (570-632 M) Yang dimulai dari tahun 52 sebelum
hijriyah hingga tahun 11 H (570 M- 632 M). Di dalamnya diungkapkan tentang
berdirinya negara Islam yang dipimpin langsung oleh Rasulullah saw, yang
menjadikan Madinah al-Munawwarah sebagai pusat awal dari semua aktivitas negara
yang kemudian meliputi semua jazirah Arabia. Sejarah pada periode ini merupakan
sejarah yang demikian indah yang seharusnya dijadikan contoh dan suri teladan oleh
kaum muslimin baik penguasa maupun rakyat biasa.

3) Peiode Sejarah Khulafa' Rasyidin (632-661 M) Periode ini dimulai sejak tahun 11
H hingga 41 H (632-661 M). Pada masa itu terjadi penaklukan-penaklukan Islam di

1
Al Usairy,”Sejarah Islam : Sejak Nabi Adam hingga Abad XX”, Akbar Media Eka
Sarana, 2004
Persia, Syam (Syiria), Mesir, dan lain-lain. Pada periode sejarah Khulafa' Rasyidin
manusia betul-betul berada dalam manhaj Islam yang benar.

4) Periode Pemerintahan Bani Umaiyah (661-749 M) Periode ini dimulai sejak tahun
41 H hingga 132 H (661-749 M). pada masa ini pemerintahan Islam mengalami
perluasan yang demikian signifikan. Hanya ada satu khalifah dalam pemerintahan
Islam yang demikian luasnya itu. Sayangnya, komitmen kepada syariat Islam
mengalami sedikit kemerosotan daripada periode sebelumnya.

5) Periode Pemerintahan Bani Abbasiyah (749-1258 M) Masa ini dimulai sejak tahun
132 H-656 H (749-1258 M). Periode ini merupakan masa kejayaan bagi pendidikan
Islam meskipun pada fase yang kedua terdapat beberapa pemerintahan dan kerajaan
yang independen, namun sebagiannya telah memberikan kontribusi yang besar
terhadap Islam. Misalnya pemerintahan Saljuk, pemerintahan keturunan Zanki,
pemerintahan bani Ayyub, Ghazni, dan Murabithun. Pada masa ini pula muncul
gerakan perang salib yang dilakukan oleh negara-negara Eropa yang menaruh
kebencian dan dendam pada negara-negara Islam di kawasan Timur. Pemerintahan
Abbasiyah hancur bersamaan dengan penyerbuan orang-orang Mongolia yang
melumatkan pemerintahan bani Abbasiyah ini.

B. Islam Pada Masa Periode Pertengahan ( 1250an-1800an M )


Zaman Pertengahan adalah masa di mana umat Islam mengalami kemunduran
yang terbagi dalam dua fase, yaitu periode kemunduran (1250-1500 M) dan periode
munculnya tiga kerajaan besar (1500-1800 M). Pada masa ini, dunia Islam terbagi
menjadi dua wilayah utama. Wilayah Arab, yang pusatnya di Mesir, meliputi Arabia,
Irak, Suriah, Palestina, Mesir, dan Afrika Utara.

Sementara itu, wilayah Persia, yang pusatnya di Iran, mencakup Balkan, Asia
Kecil, Persia, dan Asia Tengah. Pada periode munculnya tiga kerajaan besar (1500
M–1700 M), fokus pada ilmu pengetahuan menurun secara signifikan. Akibatnya,
kemajuan umat Islam terhambat ketika tiga kerajaan besar mengalami tekanan besar.
Kekuatan militer dan politik mereka juga mengalami penurunan.

Kerajaan Safawi dihancurkan oleh serangan bangsa Afghan, Kerajaan Mughal


diserang oleh raja-raja India, Kerajaan Usmani mengalami kesulitan di Eropa,
sementara Mesir dikalahkan oleh Napoleon Bonaparte dari Prancis. Bangunan-
bangunan bersejarah dari periode ini termasuk Taj Mahal di Agra, Benteng Merah,
masjid-masjid, istana-istana, dan gedung-gedung pemerintahan di Delhi. Pada masa
ini, tarekat tetap memegang peran penting dalam kehidupan umat Islam. Selain Arab
dan Persia, Turki dan India muncul sebagai kerajaan besar. Hal ini menyebabkan
bahasa Turki dan bahasa Urdu mulai menjadi bahasa penting dalam Islam, sementara
bahasa Arab sebagai bahasa persatuan mengalami penurunan.

Kemajuan Islam pada era ini lebih terfokus pada aspek politik. Sementara itu,
Barat juga mulai bangkit, terutama dengan membuka jalur perdagangan ke wilayah
rempah-rempah dan bahan mentah di Timur Jauh, melalui Afrika Selatan, serta
penemuan Amerika oleh Columbus pada tahun 1492 M. Meskipun begitu, kekuatan
Eropa pada waktu itu masih belum sebanding dengan kekuatan Islam.

C. Islam Pada Masa Periode Modern ( 1800an-Sekarang )


Zaman modern (1800 M-sekarang) adalah masa di mana umat Islam mulai
menyadari bahwa di Barat telah muncul peradaban baru yang lebih maju. Ekspedisi
Napoleon di Mesir yang berakhir pada tahun 1801 M membuka mata dunia Islam,
terutama Turki dan Mesir, terhadap kemunduran dan kelemahan umat Islam. Raja-
raja dan tokoh agama Islam mulai memikirkan cara untuk meningkatkan kualitas dan
kekuatan umat Islam.

Hubungan Islam dengan Barat pada masa ini sangat berbeda dengan masa
klasik. Pada waktu itu, Islam sedang meningkat dan Barat berada dalam kegelapan.
Sekarang, situasinya berbalik, Islam terlihat tenggelam dalam keterpurukan
sementara Barat terlihat bersinar terang.
Dengan demikian, muncullah apa yang disebut sebagai pemikiran dan gerakan
pembaharuan atau modernisasi dalam Islam. Tokoh-tokoh Islam mengemukakan
pemikiran tentang cara membuat umat Islam maju kembali, sebagaimana yang terjadi
pada masa klasik. Upaya-upaya dalam arah ini mulai dilakukan di kalangan umat
Islam. Namun, di sisi lain, Barat juga semakin maju dalam hal itu.

Kebangkitan umat Islam dibagi menjadi dua periode, yaitu kebangkitan awal
(1800–1967) dan kebangkitan kedua (1967–sekarang). Pada periode kebangkitan
awal, muncul kesadaran akan pentingnya pembaharuan dalam Islam, baik dalam hal
politik, militer, sosial, maupun budaya. Sementara itu, pada kebangkitan kedua,
kekalahan Arab oleh Israel pada tahun 1967 menjadi pemicu penting bagi umat Islam.
Hal ini kemudian memunculkan pemikiran-pemikiran filosofis dan metodologis
dalam upaya pembaharuan Islam pada era kontemporer.

Ada beberapa tokoh pembaharu atau modernisator di dunia Islam, seperti


Muhammad bin Abdul Wahab di Arab Saudi; Muhammad Abduh, Jamaluddin al-
Afghani, Muhammad Rasyid Ridha di Mesir; Sayyid Ahmad Khan, Syah Waliyullah,
dan Muhammad Iqbal di India; H. Abdul Karim Amrullah, K.H. Ahmad Dahlan, dan
KH. Hasyim Asy’ari di Indonesia; dan masih banyak lagi yang lainnya.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Periodesasi sejarah Islam dari zaman klasik ke zaman modern mencerminkan
perjalanan yang menakjubkan dan beragam dari komunitas Muslim di seluruh dunia.
Dalam rentang waktu yang luas ini, dunia Islam telah mengalami transformasi yang
signifikan, mulai dari kejayaan awal kekhalifahan hingga tantangan global dan
adaptasi modern di abad ke-21. Berbagai fase sejarah ini menandai evolusi kompleks
dari agama, budaya, dan peradaban Islam.

Pada masa klasik, fondasi ajaran Islam diperkuat dan sistem pemerintahan
yang kuat dibentuk. Era keemasan intelektual juga menyaksikan kemunculan
ilmuwan, filosof, dan ahli teologi yang menghasilkan kontribusi penting bagi
pengetahuan manusia.

Namun, tantangan besar datang dalam bentuk invasi dan kolonialisasi oleh
kekuatan asing, yang mengubah lanskap politik dan sosial di dunia Islam. Periode ini
menuntut adaptasi dan redefinisi identitas Islam dalam menghadapi tekanan eksternal.

Munculnya gerakan reformasi dan modernisasi di abad-abad terakhir telah


menandai upaya komunitas Muslim untuk memadukan nilai-nilai tradisional dengan
aspek-aspek kemajuan global. Gerakan ini telah membuka jalan bagi eksplorasi dan
pembaruan dalam pemikiran Islam serta mempromosikan pendekatan yang lebih
inklusif dan terbuka terhadap tantangan kontemporer.

Dalam abad ke-21, umat Muslim dihadapkan pada kompleksitas baru dari
globalisasi, teknologi, dan tuntutan geopolitik yang membutuhkan adaptasi kreatif
dan inovasi dalam mempertahankan nilai-nilai inti agama sambil terlibat secara
positif dalam dunia modern.
Dengan demikian, periodesasi sejarah Islam menegaskan ketahanan,
keberagaman, dan kemampuan untuk beradaptasi dari komunitas Muslim dalam
menghadapi perubahan konstan. Pengenalan terhadap fase-fase kunci ini memberikan
wawasan yang mendalam tentang perjalanan panjang dan inspiratif dari agama yang
memengaruhi jutaan orang di seluruh dunia.
DAFTAR PUSTAKA
Din Muhammad Zakariya,”Sejarah Peradaban Islam Prakenabian Hingga
Islam di Indonesia”, Intrans Publishing, 2018

Hasan Asari, “Sejarah Islam Modern Agama dalam Negosiasi Historis Sejak
Abad XIX”, Perdana Publishing, 2019

Al Usairy,”Sejarah Islam : Sejak Nabi Adam hingga Abad XX”, Akbar Media
Eka Sarana, 2004

Fadilatul Husna dkk, “Periodesasi dan Perkembangan Peradaban Islam dan


Ciri-cirinya”, Journal on Education Vol 05, No.2 Januari-Februari 2023, pp. 2899-
2907

Anda mungkin juga menyukai