Anda di halaman 1dari 14

ASISTEN DOKTER

DALAM TINDAKAN
PERSALINAN DENGAN
EKSTRAKSI VACUM

PP Kebidanan RS Hermina Pasteur


Spo PROFESI

Kebijakan KEPDIR Nomor 0325.9/KEP-DIR/RSHPST/IV/2016


PENGERTIAN

Ekstraksi vacum adalah Asisten dokter dalam tindakan


persalinan dengan vacum adalah

Suatu persalinan buatan dimana Mendampingi dokter saat


janin dilahirkan dengan ekstraksi tindakan persalinan dengan alat
tenaga negatif (vacuum) pada ekstraksi.
kulit kepala janin.
TUJUAN

Untuk membantu kelancaran


tindakan persalinan dengan alat
vacuum ekstraksi
BAGIAN VACUM
SYARAT EKSTRAKSI VACUM

1. Presentasi belakang kepala


2. Janin aterm (>37 minggu)
3. Pembukaan lengkap
4. Kepala di H III-IV
PROSEDUR TINDAKAN
1. Jelaskan pada pasien dan keluarga tentang proses persalinan
dengan ekstraksi vakum oleh dokter penanggung jawab pelayanan,
jika pasien dan keluarga setuju berikan formulir persetujuan
tindakan medic untuk ditandatangani.
PROSEDUR TINDAKAN
2. Siapkan dan dekatkan peralatan yang dibutuhkan
a) Mangkuk (cup) dengan diameter 4 sampai dengan 6 cm
b) Selang penghubung (cup dengan vakum ekstraktor)
c) Vakum ekstraktor set, satu botol vakum dengan manometer (set vakum ada yang listrik dan
manual
d) Partus set
e) Cairan infus k/p
f) Obat-obatan uterotonika
g) APD (Apron, masker, kaca mata pelindung, sepatu boot)
h) Set resusitasi / emergency ibu dan bayi
PROSEDUR TINDAKAN
4. Cuci Tangan dan siapkan lingkungan yang nyaman (jaga privasi pasien),
atur posisi pasien dengan posisi lithotomi kemudian arahakan lampu
sorot pada bagian yang akan dilakukan tindakan

5. Beritahu dokter bahwa pasien dan alat sudah siap, berikan dokter sarung
tangan dan ambil mangkuk vakum dan selang penghubung.

6. Siapkan vakum ekstraktor set, satu botol dengan manometer


a. vakum listrik: sambungkan kabel ke stop kontak, kemudian pasang selang
penghubung yang diberikan dokter ke alat ekstraktor vakum listrik
b. vakum manual: sambungkan vakum ekstraktor set dengan selang
penghubung yang diberikan oleh dokter
PROSEDUR TINDAKAN
7. Pastikan semua bagian-bagian ekstraktor vakum terpasang ( dokter
memasukan mangkok ke dalam vagina)
8. Arakan manometer menghadap dokter dan lakukan tindakan sesuai
intruksi dokter:
a. Vakum listrik: alat dihidupkan dengan menekan tombol on
b. Vakum manual: lalukan tekanan negatif dengan memompa sesuai
intruksi dokter
PROSEDUR TINDAKAN
9. Pompa hing tekanan dengan skala (silastik) atau negatif -0,2
kg/cm2, setelah dua menit naikan hingga 60 (silastik) atau negatif -
0,6 kg/cm2 (malmstrom) koordinassikan tahapan kenaikan tekanan
vakum dengan DPJP
10. Ekstraksi vakum dinyatakan gagal jika
a. Kepala tidak turun pada saat tarikan
b. Jika sudah 3x tarikan atau proses ekstraksi sudah berlangsung 30
menit tapi kepala baik belum turun
c. Jika mangkok lepas 2 kali dengan arah tarikan yang benar dan
tekanan negatif maksimal
PROSEDUR TINDAKAN
11. Observasi detak jantung janin (DJJ) pada saat interval memompa
12. Anjurkan pasien untuk mengejan saat timbulnya his, saat kepala
janin sudah tampak membuka vulva dengan diameter 5-6 cm,
bantu dokter untuk menahan perineum (stenen)
13. Tekan tanda off pada set ekstraktor vakum listrik/lepaskan selang
penghubung dengan pompa penghisap pada vakum manual saat
kepala lahir
14. Bersihkan obat uretonika sesuai dengan instruksi dokter
15. Rapihkan alat ekstraktor Vakum
16. Cuci tangan dan dokumentasikan tindakan yang telah dilakukan
Hal-hal yang harus diperhatikan :
1. Syarat-syarat untuk dilakukan vakum ekstraksi
2. Perhatikan tepi mangkok untuk memastikan tidak ada bagian vagina
atau portio yang terjepit
3. Komplikasi pada prosedur ekstraksi vakum pada ibu dan bayi
4. Periksa dja pada saat interval setelah memompa ekstraksi vakum
5. Partus dengan tindakan harus didampingi oleh dokter spesialis anak
6. Alat-alat resusitasi harus siap pakai

Anda mungkin juga menyukai